cover
Contact Name
Muhammad Rizal
Contact Email
rizalmuhammad08@gmail.com
Phone
+6282312928478
Journal Mail Official
rizalmuhammad08@gmail.com
Editorial Address
Fakultas Pertanian Universitas Hasanuddin, Kampus Unhas Tamalanrea KM 10 Makassar 90245.
Location
Kota makassar,
Sulawesi selatan
INDONESIA
AbdiTechno (Jurnal Pengabdian Masyarakat)
Published by Universitas Hasanuddin
ISSN : 28091221     EISSN : 28091221     DOI : -
Jurnal AbdiTechno merupakan publikasi yang diterbitkan oleh Program Studi Keteknikan Pertanian Universitas Hasanuddin. Edisi Perdana terbit dalam bentuk elektronik pada Bulan Januari dan Juli 2021. Jurnal ini ditujukan sebagai wahana publikasi artikel dosen dan peneliti tentang hasil pengabdian pada masyarakat yang bermutu dan orisinil. Jurnal ini memuat artikel pengabdian pada masyarakat dalam bidang pertanian secara umum. Setiap artikel yang dimuat diharapkan dapat memberi kontribusi dalam pengembangan ilmu dan meningkatkan pengetahuan tentang bidang pertanian yang terkait.
Articles 59 Documents
Pembuatan Dan Pembagian Kompos Dari Limbah Pertanian Dan Peternakan Di Kelurahan Kadidi, Kecamatan Panca Rijang, Kabupaten Sidenreng Rappang jannah, Khuriatul; Aziz, Abdul; Junaedi Muhidong; Abdul Waris; M.Tahir Sapsal; Mahmud Achmad
Abdi Techno Jurnal AbdiTechno, Vol. 2, Nomor 1, Januari 2022
Publisher : Departemen Teknologi Pertanian Universitas Hasanuddin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70124/abditechno.v2i1.561

Abstract

Sejak wabah Covid-19 merebak, kegiatan lebih banyak dilakukan di dalam rumah. Mulai dari pekerjaan, hingga aktivitas sehari-hari seperti olahraga dan sekolah kini dilakukan di dalam rumah. Bahkan, tak sedikit dari mereka mengisi waktu kosongnya dengan hobi baru. Hobi baru yang populer selama pandemi Corona salah satunya yaitu becocok tanam. Dalam bercocok tanam tentunya harus memperhatikan media tanam atau tempat tumbuhnya tanaman. Media tanam yang baik yaitu dengan memberikan dosis pupuk organik dalam medianya. Pembuatan pupuk organik dengan memanfaatkan limbah pertanian dan peternakan dapat membantu mendaur ulang limbah-limbah organik. Melalui program kerja ini masyarakat diberikan edukasi berupa brosur mengenai pembuatan pupuk organik dari limbah pertanian dan peternakan. Tujun kegiatan ini yaitu memberikan informasi berupa brosur kepada masyarakat tentang cara mengurangi limbah yang dapat mencemari lingkungan dengan mengkolaborasikan limbah pertanian dan peternakan menjadi pupuk kompos, sehingga dapat bermanfaat pada area pertanian yang dapat menyuburkan tanaman. Metode pengabdian ini yaitu dengan menyebarkan brosur dan produk pupuk organik berupa kompos kepada masyarakat. Kegiatan Kuliah Kerja Nyata Tematik Unhas Gelombang 106 “Penyebaran Brosur Mengenai Manfaat Kompos dan Cara Pembuatannya dari Limbah Pertanian dan Peternakan” ini telah berhasil dilaksanakan. Dimana, hasil luaran yang dicapai yaitu berupa brosur edukasi kepada masyarakat serta produk pupuk kompos.
Pembuatan Dan Pembagian Kompos Dari Limbah Pertanian Dan Peternakan Di Kelurahan Kadidi, Kecamatan Panca Rijang, Kabupaten Sidenreng Rappang Azwa, Nur; Aziz, Abdul; Mahmud Achmad; Husnul Mubarak; Abdul Waris
Abdi Techno Jurnal AbdiTechno, Vol. 2, Nomor 1, Januari 2022
Publisher : Departemen Teknologi Pertanian Universitas Hasanuddin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70124/abditechno.v2i1.562

Abstract

Penyakit virus corona 2019 (corona virus disease/COVID-19) sebuah nama baru yang diberikan oleh Wolrd Health Organization (WHO) penyebarannya terjadi secara cepat dan membuat ancaman pandemi baru, lonjakan kasus setiap harinya tidak dapat dihindari. Pandemi covid-19 ini memiliki banyak dampak diantaranya yaitu pada pendidikan dan pertumbuhan ekonomi, sehingga dilaksanakan program kerja “Pembuatan dan Pembagian Pupuk Kompos Dari Limbah Pertanian dan Limbah Peternakan” sekaligus pembagian brosur yang menjelaskan mengenai pengertian, cara pembuatan, serta manfaat kompos. Dengan tujuan program kerja ini yaitu meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap kesehatan lingkungan dengan tidak ketergantungan dalam menggunakan pupuk kimia yang dapat meninggalkan residu pada tanah dan beralih menggunakan pupuk kompos yang baik untuk menigkatkan kesuburan tanah, sekaligus mengurangi pencemaran lingkungan dengan menafaatkan limbah peternakan dan pertanian, serta memperoleh tanaman yang sehat tanpa penggunaan pupuk kimia. Khalayak sasaran dalam kegiatan program kerja pembuatan dan pembagian pupuk kompos ini adalah masyarakat dalam hal ini ibu rumah tangga dan petani yang ada di Kelurahan Macorawalie, Kecamatan Panca Rijang, Kabupaten Sidenreng Rappang. Metode pengabdian yang dilakukan dalam kegiatan program kerja ini yaitu pembagian kompos dan brosur yang telah dibuat sebelumnya secara offline (door to door) kepada 32 orang yang ada di Kelurahan Macorawalie, Kecamatan Panca Rijang, Kabupaten Sidenreng Rappang.
Pemanfaatan Wilayah Pekarangan Rumah Untuk Menanam Tanaman Ramah Lingkungan Di Masa Pandemi Covid-19 Syahrir, Rezky; Aziz, Abdul; Haerani; Olly S.Hutabarat; M.Tahir Sapsal
Abdi Techno Jurnal AbdiTechno, Vol. 2, Nomor 1, Januari 2022
Publisher : Departemen Teknologi Pertanian Universitas Hasanuddin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70124/abditechno.v2i1.563

Abstract

Pandemi COVID-19 di Indonesia merupakan salah satu bagian dari pandemi covid yang sedang berlangsung di seluruh belahan dunia. Pandemi yang memakan banyak korban jiwa ini disebabkan oleh severe acute respiratory syndrome coronavirus 2 (SARS-CoV-2). Masalah perubahan perilaku masyarakat selama pandemic menjadi salah satu masalah penting ditengah pandemi. Melihat permasalahan ini, mahasiswa KKN Tematik-G106 diharapkan memberikan edukasi tentang melakukan kegiatan pemanfaatan area pekarangan rumah dengan menanam sayur polybag dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan. Dengan menggunakan metode demonstrasi dan praktek langsung kepada masyarakat. Hasil yang didapatkan dari kegiatan ini yaitu 30 tanaman dalam polybag yang akan dilanjutkan dengan perawatan dan pemeliharaan oleh masyarakat sampai panen sehingga akan memenuhi kebutuhan pangan khususnya sayur-sayuran yang sehat.
Edukasi dan Pendampingan Penelitian Mengenai Rantai Nilai Komoditas Bawang Merah di Desa Batu Noni, Kecamatan Anggeraja Ramadhani, Adhella; Samsuar, Samsuar; Junaedi Muhidong; Husnul Mubarak; Haerani; Olly S.Hutabarat
Abdi Techno Jurnal AbdiTechno, Vol. 2, Nomor 1, Januari 2022
Publisher : Departemen Teknologi Pertanian Universitas Hasanuddin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70124/abditechno.v2i1.564

Abstract

Kabupaten Enrekang, Sulawesi Selatan merupakan daerah yang dominasi penduduknya bekerja pada sektor pertanian dengan sektor unggulan komoditi bawang merah. Berdasarkan data dari kementrian pertanian tahun 2020, Kabupaten Enrekang saat ini menempati posisi ke-5 nasional, sebagai daerah penghasil bawang merah terbesar di Indonesia setelah Kabupaten Brebes, Nganjuk, Bima dan Solok. Namun potensi unggulan tersebut tidak diimbangi dengan tingkat kesejahteraan petani yang diakibatkan rendahnya posisi tawar petani. Faktor-faktor utama yang mengakibatkan rendahnya posisi tawar petani seperti kurangnya akses serta jaringan pasar, tertutupnya akses informasi harga pasar dan minimnya penguasaan teknologi. Program kerja ini dilaksanakan selama 1 hari dengan menggunakan metode wawancara dan edukasi terhadap petani bawang mengenai masalah yang dihadapi oleh para petani sebagai bentuk pendampingan terhadap penelitian mengenai rantai nilai bawang merah. Hasil dari analisis adalah temuan studi berisi fakta-fakta di lapangan yang bermuara akhir pada sebuah kesimpulan yang merupakan jawaban tujuan kegiatan yaitu menganalisa permasalahan rantai nilai komoditas bawang di Kabupaten Enrekang nilai pemasaran di Kabupaten Enrekang, Sulawesi Selatan. Hasil pengabdian ini kemudian akan dilanjutkan sebagai penelitian oleh tim dari Teknik Industri Universitas Hasanuddin sebagai bentuk tindak lanjut dalam merumuskan model rantai nilai yang tepat.
Optimalisasi Fungsi Lahan Pekarangan pada Permukiman Wilayah Pesisir Melalui Budidaya Tanaman Sayur-Sayuran Lestari, Nunik; Samsuar, Samsuar; Rahman, Khaidir; Novitasari, Ervi; Hambali, Amiruddin; Sukainah, Andi; Putra, Reski Praja; Mukhlis, Andi Muhammad Akram; Hidayat, Ilman
Abdi Techno Jurnal AbdiTechno, Vol. 2, Nomor 1, Januari 2022
Publisher : Departemen Teknologi Pertanian Universitas Hasanuddin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70124/abditechno.v2i1.576

Abstract

The yard is part of the house that is multifunctional and can provide positive benefits and can even support the needs of the family. One of the productive activities in the yard is to cultivate vegetables. However, most of the yards in coastal villages, such as Laikang Village, have not maximized their function and it is difficult to cultivate vegetables. As a solution, a method is needed to support plant cultivation activities in Laikang Village. This service activity aims to provide cultivation training and the manufacture of hydroponic and verticulture installations for groups of housewives in Laikang Village. This community service activity is carried out using the rapid rural appraisal (RRA) and participatory learning and action (PLA) methods, with the stages of activity in the form of presentation of material related to the theme of the activity, demonstration and direct practice by participants, mentoring, and evaluation. From the series of activities, it can be seen that the people of Laikang Village are very enthusiastic and interested in the technology introduced. This is indicated by the high level of participation and activeness of the participants. In addition, there has been a change in the behavior of the Laikang Village community to take advantage of their previously poorly maintained yard, but has now become a productive yard. This vegetable cultivation activity is also still being continued by the participants independently after the training activities, which indirectly indicates the mastery of knowledge and skills, as well as the achievement of the main goals of service activities.
SOSIALISASI PEMANFAATAN SAMPAH ORGANIK MENJADI PUPUK KOMPOS DAN POC Samsuar, Samsuar; Alpi Yunita
Abdi Techno Jurnal AbdiTechno, Vol. 2, Nomor. 2, Juli 2022
Publisher : Departemen Teknologi Pertanian Universitas Hasanuddin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70124/abditechno.v2i2.565

Abstract

Currently, waste is one of the big problems faced by the Indonesian government, both in processing and reducing waste generation. As time goes by, the population in Indonesia has increased every year. Especially in Parombean village itself, with the increase in population, the amount of waste generated also increases. Therefore, we have to take care of our own environment. In this work program, it is a place to provide understanding to the community to protect our environment by processing waste generated from household activities, especially organic waste. One of the efforts to protect our environment is the utilization of organic waste, especially household waste, into compost and POC. The purpose of this activity is to increase the sense of community responsibility to protect the environment and also provide understanding to the community about how to make compost and POC from household waste. The Thematic Real Work Lecture for Wave 106 has been successfully carried out with the result of raising public awareness about the importance of keeping the environment clean and reusing organic waste into compost and POC.
PKM Pengembangan Produk Kubis Menjadi Sauerkraut DI Desa Tombolo Pao Kabupaten Gowa Rahmah, Nur; Indrayani; Rizal, Muhammad
Abdi Techno Jurnal AbdiTechno, Vol. 2, Nomor. 2, Juli 2022
Publisher : Departemen Teknologi Pertanian Universitas Hasanuddin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70124/abditechno.v2i2.583

Abstract

Kubis merupakan produk hortikultura yang sangat melimpah dan mudah rusak. Hasil panen yang melimpah adalah salah satu masalah yang dihadapi oleh petani. Hal yang tidak dapat dihindari jika surplus tanaman hortikultura adalah rentannya kerugian yang diterima oleh petani disebabkan banyaknya produk yang terbuang karena mengalami pembusukan sehingga tidak memberikan keuntungan secara ekonomi. Berbagai upaya dilakukan untuk mengelolah produk-produk hortikultura pada kondisi tersebut, salah satunya dengan memberi perlakuan dengan mengolahnya menjadi pangan fermentasi yang dapat mengurangi resiko kerugian. Kubis yang sangat mudah membusuk menjadi pilihan pangan yang akan difermentasi, mengingat jumlahnya yang melimpah di desa Tombolo Pao. Fermentasi adalah cara yang dapat mencegah kerusakan pada kubis, dibantu oleh beberapa bakteri asam laktat. Kegiatan PKM ini bertujuan untuk memberi jalan keluar bagi permasalahan mitra akibat surplus tanaman kubis. Penyuluhan yang diberikan antara lain adalah : 1) menentukan tata cara pembuatan asinan kubis; 2) mengetahui pengaruh penambahan garam pada fermentasi asinan kubis; 3) dan untuk mengetahui karakteristik asinan kubis yang dihasilkan dari beberapa perlakuan. Dari pelaksanaan kegiatan PKM dapat disimpulkan bahwa Kelebihan hasil panen kubis dapat termanfaatkan melalui pembuatan pangan fermentasi Sauerkraut
Penanaman Bibit Pohon Sukun Di Desa Bulucenrana Nurlina, Nurlina; Azis, Abdul
Abdi Techno Jurnal AbdiTechno, Vol. 2, Nomor. 2, Juli 2022
Publisher : Departemen Teknologi Pertanian Universitas Hasanuddin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70124/abditechno.v2i2.641

Abstract

Kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) sebagai program intra kurikuler dilaksanakan sebagai salah satu perwujudan dan tridharma perguruan tinggi. KKN adalah media untuk mentransfer ipteks yang dikaji dan dikembangkan di Pusat Pelaksana dan Pengembangan Kuliah Kerja Nyata Universitas Hasanuddin. Lama waktu pelaksanaan KKN di Universitas Hasanuddin adalah satu bulan di mulai dari tanggal 28 juni 2021 sampai 13 Agustus 2021. Pelaksanaan KKN di samping dilakukan secara reguler, juga dilaksanakan melalui program khusus sesuai dengan situasi dan kondisi yang ada pada masyarakat. KKN sebagai bagian dari kegiatan intrakurikuler bagi mahasiswa S1 yang dilaksanakan dalam bentuk pengintegrasian antara kegiatan pendidikan dan pengajaran, penelitian, serta pengabdian kepada masyarakat secara interdisipliner. Salah satu program kerja yang dilakukan mahasiswa KKN Gel. 106 adalah penanaman bibit pohon sukun disekitar aliran sungai dusun v desa bulucenrana dan pemerian pemehahaman terkait budidaya, cara penenaman dan berbagai manfaat yang diberikan pohon sukun. Kami berharap dengan adanya pelaksanaan tersebut dapat menambah pemahaman bagi masyarakat terkait manfaat dan cara budidaya pohon sukun. Kegiatan dimulai pada hari selasa tanggal 29 juni 2021 yaitu pelaporan kegiatan di kantor camat Pitu Riawa kemudian dilanjutkan ke kantor lurah Lalebata dan Kadidi , kemudian kegiatan KKN ini selesai pada hari jumat tanggal 13 Agustus 2021. Berdasarkan pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik Universitas Hasanuddin Gelombang 106 “Peningkatan Peran Mahasiswa KKN Unhas Dalam Mewujudkan Masyarakat Sehat Ekonomi Bangkit Dimasa Pandemi Covid-19 Tahun 2021” yang dilaksanakan di Desa Bulucenrana, Kecamatan Pitu Riawa, Kabupaten Sidenreng Rappang, Provinsi Sulawesi Selatan maka dapat disimpulkan pelaksanaan ini berjalan sesuai yang direncanakan.
Pembuatan dan Pembagian Pupuk Organik Cair (POC) dengan Memanfaatkan Limbah Air Cucian Beras di Masa Pandemi Covid-19 Aprilia, Puteri; Azis, Abdul
Abdi Techno Jurnal AbdiTechno, Vol. 2, Nomor. 2, Juli 2022
Publisher : Departemen Teknologi Pertanian Universitas Hasanuddin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70124/abditechno.v2i2.642

Abstract

Pandemi Covid-19 telah mempengaruhi kehidupan ekonomi di masyarakat. Sebagian masyarakat mengalami kesulitan keuangan, keterbatasan lapangan pekerjaan, dan harga kebutuhan sehari-hari yang cenderung meningkat. P2KKN Unhas sebagai lembaga yang mewadahi mahasiswa untuk turun langsung di tengah masyarakat. Dengan mengadakan KKN virtual dengan tema ‘’Peningkatan Peran Mahasiswa KKN Unhas dalam Mewujudkan Masyarakat Sehat Ekonomi Bangkit di Masa Pandemi Covid-19 Tahun 2021’’. Diharapkan mahasiswa KKN Unhas dapat memberikan solusi kepada masyarakat dan sebagai duta perubahan untuk memutus laju penyebaran kasus Covid-19. KKN Tematik G-106 wilayah Sidrap 2. Dalam pelaksanaan program kerja ini mahasiswa KKN Unhas diharapkan mendapatkan ilmu serta motivasi dalam mengatasi masalah yang terjadi pada masyarakat di masa pandemi. Kegiatan Pembuatan dan Pembagian Pupuk Organik Cair (POC) dengan Memanfaatkan Limbah Air Cucian Beras di Masa Pandemi Covid-19 bertujuan untuk memberikan edukasi kepada masyarakat untuk memanfaatkan limbah rumah tangga yaitu air cucian beras menjadi produk yang lebih bernilai. Dengan mengolah limbah dapat dihasilkan banyak keuntungan selain mengurangi pncemaran lingkungan dan pembuatannya yang tidak terlalu memakan biaya , produk pupuk yang dihasilkan juga dapat dipasarkan sebagai upaya untuk menambah penghasilan di masa pandemi. Selain itu , pada kegiatan ini juga dilakukan praktek langsung pembuatan POC bersama Kelompok Wanita Tani (KWT) di Desa Bola Bulu. Pelaksanaan kegiatan ini dilakukan dengan tetap memperhatikan protocol kesehatan dan pembagian masker kepada masyarakat yang terlibat.
Pemberdayaan Kelompok Ibu Rumah Tangga Desa Simbang Kabupaten Maros Melalui Pelatihan Pembuatan Media Tanam Jamur Tiram Putih Lestari, Nunik; Novitasari, Ervi; Rahman, Khaidir; Jamaluddin, Jamaluddin
Abdi Techno Jurnal AbdiTechno, Vol. 2, Nomor. 2, Juli 2022
Publisher : Departemen Teknologi Pertanian Universitas Hasanuddin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70124/abditechno.v2i2.685

Abstract

Pemberdayaan ibu-ibu rumah tangga melalui kegiatan ekonomi kreatif dapat mendukung kemandirian yang berdampak pada peluang peningkatan kesejahteraan dalam keluarga. Ada banyak kegiatan produktif yang dapat dilakukan oleh para ibu rumah tangga, salah satunya adalah melalui usaha budidaya jamur tiram putih. Desa Simbang memiliki potensi alam dan sumberdaya yang sangat mendukung agar para ibu rumah tangga disana dapat memulai kegiatan produktif tersebut. Sehingga kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dilakukan dengan tujuan untuk memberikan pendidikan dan latihan keterampilan bagi kelompok ibu rumah tangga di Desa Simbang dalam hal pembuatan media tanam jamur tiram putih yang baik guna mendukung usaha budidaya jamur tiram putih. Pelaksanaan program ini dilakukan dengan beberapa tahapan, yang dimulai dari tahap observasi awal, tahap penyuluhan, tahap pelaksanaan pelatihan dan percontohan produksi, dan tahap pasca pelaksanaan pelatihan. Dari kegiatan pelatihan dan observasi yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa kelompok ibu rumah tangga di Desa Simbang memiliki potensi untuk mengembangkan usaha budidaya jamur tiram, yang tergambar dari kecakapan dan keterampilannya mengolah limbah serbuk kayu menjadi media tanam jamur tiram. Hal ini juga didukung dengan sumber daya alam dan lingkungan sehingga para ibu rumah tangga tersebut tidak harus mengeluarkan modal besar untuk memulai usahanya di bidang budidaya jamur tiram.