BERKAT: Jurnal Pemberdayaan Masyarakat
BERKAT menerima artikel-artikel hasil kegiatan pemberdayaan masyarakat (community development) dari berbagai bidang ilmu pengetahuan dan teknologi. Pemberdayaan masyarakat adalah sebuah proses yang melibatkan satu atau sekelompok orang sebagai satu agen pendukung dan satu atau sekelompok anggota masyarakat sebagai mitranya. Proses pemberdayaan tersebut meliputi kerja sama antara agen pendukung dengan anggota masyarakat sebagai mitra dalam mengidentifikasi isu-isu penting yang perlu mendapat perhatian hingga penyelesaiannya. Kerja sama tersebut selanjutnya akan mengubah satu atau sekelompok anggota masyarakat menjadi lebih mandiri dan selanjutnya mampu menjadi agen perubahan dalam masyarakat yang lebih luas. Proses kegiatan pemberdayaan tersebut melibatkan beragam isu penting dalam masyarakat, beragam metode pelaksanaan, dan beragam hasilnya.
Articles
79 Documents
<![CDATA[Peningkatan Pengetahuan Manajamen Keuangan Usaha bagi Pengrajin Rajutan Kelurahan Tembung Kecamatan Medan Tembung Kota Medan Sumatera Utara ]]>
<![CDATA[Eli Safrida]]>;
<![CDATA[Ismi Affandi]]>;
<![CDATA[Mariahati]]>;
<![CDATA[Nur Fitri Soufia HSB]]>;
<![CDATA[Rikson Dastin Manurung]]>
<![CDATA[ BERKAT: Jurnal Pemberdayaan Masyarakat Vol 1 No 2 (2021): DESEMBER 2021 ]]>
Publisher : <![CDATA[P3M Politeknik Negeri Medan ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (17.001 KB)
<![CDATA[Kegiatan ini bertujuan menyelesaikan permasalahan mitra dalam operasional, ketidakmampuan dalam penyusunan laporan keuangan dan penentuan harga jual produk serta keterbatasan dalam penyediaan media produksi dan penyimpanan. Metode yang digunakan adalah interview terkait solusi. Sementara itu, solusi yang ditawarkan adalah pelatihan dan pendampingan penyusunan pembukuan dengan menggunakan aplikasi dan penentuan harga jual. Selain itu juga, mitra akan menerima media produksi dan pemyimpanan. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa mitra mampu menyusun laporan keuangan sederhana berbasis aplikasi akuntansi UKM dan mampu menentukan harga jual berbasis aplikasi excel.]]>
<![CDATA[Peningkatan Produksi dan Penerapan Pembukuan Sederhana Pada Usaha Songket Tenun Medan Motif Batak ]]>
<![CDATA[Raya Puspita Sari Hasibuan]]>;
<![CDATA[Anggiat Situngkir]]>;
<![CDATA[Darmawati Simanjuntak]]>
<![CDATA[ BERKAT: Jurnal Pemberdayaan Masyarakat Vol 1 No 2 (2021): DESEMBER 2021 ]]>
Publisher : <![CDATA[P3M Politeknik Negeri Medan ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (17.001 KB)
<![CDATA[Permasalahan utama mitra adalah penurunan tingkat produksi selama pandemi covid-19. Kegitan ini bertujuan untuk membantu mitra untuk meningkatkan produksi dan menerapkan pembukuan sederhana. Metode yang dilakukan pada kegiatan pengabdian ini adalah dengan cara melakukan kunjungan di awal, menganalisis usaha mitra, menghibahkan alat untuk meningkatkan produksinya, dan pelatihan penerapan pembukuan sederhana. Hasilnya adalah bahwa dengan menggunakan mesin jahit kecepatan tinggi ini, mitra mampu meningkatkan produksinya sebanyak 10 produk, dimana awalnya hanya mampu mengerjakan 5 produk per hari dan mitra juga sudah menerapkan metode pembukuan sesuai.]]>
<![CDATA[Penerapan Teknologi Tepat Guna Filter Air untuk Instalasi Air Bersih bagi Masyarakat Dusun IV Serasi Gunung Rintih ]]>
<![CDATA[Syariful Hikmah Sormin]]>;
<![CDATA[Soni Hestukoro]]>;
<![CDATA[M. Arif Fadhillah Lubis]]>
<![CDATA[ BERKAT: Jurnal Pemberdayaan Masyarakat Vol 1 No 2 (2021): DESEMBER 2021 ]]>
Publisher : <![CDATA[P3M Politeknik Negeri Medan ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (17.001 KB)
<![CDATA[Air bersih merupakan salah satu jenis sumber daya alam yang sangat dibutuhkan oleh manusi. Karakteristik air tergantung kepada letak geografis dan faktor-faktor lainnya. Penduduk IV Gunung Rintih Kecamatan STM Hilir Deli Serdang sudah memiliki sumber air minum yang memadai. Namun, sumber air minum tersebut posisinya terbuka sehingga sampah berupa daun-daunan sering masuk ke mata air. Keadaan itu tentu saja dapat mempengaruhi kehigienisan air yang diterima penduduk. Untuk meningkatkan tingkat higienitas air tersebut, pengukuran dan pemasangan filter air perlu dilakukan. Metode pelaksanaan dilakukan melalui survei, analisis keadaan air, dan instalasi filter air yang dibutuhkan. Hasil pengukuran setelah kegiatan selesai menunjukkan bahwa pemasangan filter terbukti dapat memperbaiki kualitas air, baik dari segi kejernihan, kandungan partikel padat dan pH.]]>
<![CDATA[Penggunaan Mesin Pencetak Pelet Ikan untuk Meningkatkan Penghasilan Peternak Lele Dumbo di Desa Selayang Kabupaten Langkat ]]>
<![CDATA[Zumhari]]>;
<![CDATA[Suadi]]>;
<![CDATA[Sarmedi Agus Siregar]]>
<![CDATA[ BERKAT: Jurnal Pemberdayaan Masyarakat Vol 1 No 2 (2021): DESEMBER 2021 ]]>
Publisher : <![CDATA[P3M Politeknik Negeri Medan ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (17.001 KB)
<![CDATA[Ikan lele merupakan salah satu jenis ikan air tawar yang jamak dibudidayakan secara komersial oleh sebagian masyarakat Indonesia. Salah satu permasalahan yang dihadapi oleh peternak ikan lele adalah tingginya harga pakan pelet ikan dan hal itu mempengaruhi penghasilan. Oleh karena itu membuat pelet sendiri adalah salah satu solusi untuk meningkatkan margin keuntungan. Metode pelaksanaan dilakukan dengan rekasaya alat pencetak pelet. Sesuai kebutuhan, tim merancang dan membangun mesin pencetak pelet berkapasitas 200 kg/jam yang berukuran panjang 90 cm, lebar 50 cm, dan tinggi 80 cm. . Pakan pelet yang dihasilkan berdiameter 4 mm dan dapat terapung di permukaan air. Hasil lain yang sangat penting adalah mitra bisa menghemat biaya pengadaan pelet ikan sebesar 35% setara dengan Rp 5.500.000,- tiap periode panen.]]>
<![CDATA[Budidaya Jambu Kristal di Desa Perjaga Kecamatan Sitellu Tali Urang Jehe Kabupaten Pakpak Bharat Provinsi Sumatera Utara ]]>
<![CDATA[Edi Putra Berutu]]>;
<![CDATA[Irwan M. Harahap]]>;
<![CDATA[Daniel Karo Karo]]>
<![CDATA[ BERKAT: Jurnal Pemberdayaan Masyarakat Vol 1 No 1 (2021): JUNI 2021 ]]>
Publisher : <![CDATA[P3M Politeknik Negeri Medan ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (16.999 KB)
<![CDATA[Melaksanakan kegiatan pengabdian kemitraan masyarakat bagi tenaga pendidik merupakan salah satu upaya untuk melaksanakan tugas sebagai pelaksanaan salah satu tridarma perguruan tinggi, salah satunya pengabdian ini adalah suatu upaya Politeknik Negeri Medan agar dapat terlaksananya Tridarma Perguruan Tinggi untuk memberikan sumbangsih ilmu pengetahuan dan keterampilan kepada masyarakat. Usulan kegiatan pengabdian di Desa Perjaga Kecamatan Sitellu Tali Urang Jehe Kabupaten Pakpak Bharat Provinsi Sumatera Utara bertujuan untuk memberikan bekal pengetahuan dan keterampilan kepada kelompok tani agar dapat memperoleh pengetahuan dan keterampilan dalam hal budidaya jambu kristal yang nantinya diharapkan dapat meningkatkan perekonomian masyarakat. Target luaran yang diharapkan dari kegiatan ini adalah pengetahuan kepada masyarakat tentang budidaya jambu kristal dan terbentuknya kelompok usaha tani budidaya jambu kristal yang aktif di Desa Perjaga]]>
<![CDATA[PKM Pembuatan Bakso Ikan sebagai Alternatif Usaha Meningkatkan Pendapatan Masyarakat di Desa Matapao Kecamatan Teluk Mengkudu Kabupaten Serdang Bedagai Provinsi Sumatera Utara ]]>
<![CDATA[Irwan Musriza Harahap]]>;
<![CDATA[Djames Siahaan]]>;
<![CDATA[Edi Putra Berutu]]>
<![CDATA[ BERKAT: Jurnal Pemberdayaan Masyarakat Vol 1 No 1 (2021): JUNI 2021 ]]>
Publisher : <![CDATA[P3M Politeknik Negeri Medan ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (16.999 KB)
<![CDATA[Desa Matapao di kecamatan Teluk mengkudu Kabupaten Sergai memiliki potensi yang besar untuk dikembangkan.Geografisnya di tepi pantai selat Malaka. Banyak menghasilkan ikan setiap tahunnya. Tetapi sebaliknya dengan keadaanpenduduknya yang banyak hidup dalam garis kemiskinan. Tingginya angka pengangguran karena tingkat pendidikan yangrendah sehingga kualitas SDM rendah. Selain itu tidak punya akses ke perbankan dan lembaga keuangan yang lainsehingga tidak punya modal yang cukup untuk berwirausaha. Tujuan kegiatan pengabdian ini adalah untuk meningkatkanpendapatan masyarakat desa Matapao Kecamatan Telukmengkudu. Dengan cara membuka usaha pembuatan bakso ikandiharapkan dapat mengatasi tingkat pengangguran dan membuka lapangan kerja. Faktor pendorongnya adalah desaMatapao banyak menghasilkan ikan dan sebelumnya belum ada yang membuka usaha ini di desa tersebut. Metodepencapaian tujuan dilakukan dengan metode pelatihan, diskusi dan tanya jawab, brain storming, dan praktek. Kriteriapemilihan 10 orang calon peserta pelatihan bakso ikan adalah: 1). Ibu rumah tangga yang menganggur. 2). Berusia 30-55tahun. 3). Bersedia mengikuti pelatihan bakso ikan. Kemudian 10 orang peserta ini akan membentuk sebuah kelompoksehingga mereka dapat bekerjasama untuk membuat usaha bakso ikan nantinya.]]>
<![CDATA[Peningkatan Daya Saing Usaha Bakso Bang Boneng Titi Kuning, Kota Medan ]]>
<![CDATA[Nursiah Fitri]]>;
<![CDATA[Jumjuma]]>;
<![CDATA[Desri Wiana]]>
<![CDATA[ BERKAT: Jurnal Pemberdayaan Masyarakat Vol 1 No 1 (2021): JUNI 2021 ]]>
Publisher : <![CDATA[P3M Politeknik Negeri Medan ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (16.999 KB)
<![CDATA[Program PKM ini memilih mitra usaha bakso Bang Boneng yang telah mampu bertahan selama 27 tahun.Mulai bulan Maret, efek pandemi Covid-19 amat dirasakan oleh pemilik usaha. Pemasaran hanyadilakukan secara langsung, belum menggunakan media online. Tidak mampu memenuhi permintaan barudi era new normal berupa bakso frozen. Belum memiliki peralatan berupa freezer box untuk persediaanlogistik daging dan bakso. Tujuan dari kegiatan ini adalah meningkatkan daya saing agar mitra mampubertahan dan dapat mengembangkan usaha melalui program pendampingan usaha yang dilakukan oleh stafpengajar Politeknik Negeri Medan. Pengusaha diajak untuk menerapkan strategi pemasaran secara onlinesehingga usaha ini mampu menjangkau pelanggan lebih luas lagi. Memberikan materi pelaatihan tentangkomunikasi pemasaran yang efektif. Disamping itu pengusaha harus mampu menangkap peluang baru daripermintaan konsumen yang membutuhkan makanan dalam bentuk frozen. Memberikan bantuan berupaperalatan mesin blender penggiling daging untuk membantu mempersingkat waktu proses pembuatanbakso dan membantu pengadaan peralatan freezer box untuk membantu penyediaan bakso dalam bentukfrozen. Hasil dari kegiatan ini, pengusaha telah mampu menyediakan bakso frozen, memiliki logistikpersediaan daging, bisa diakses secara online, dan memiliki tempat usaha dalam bentuk ruko.]]>
<![CDATA[Usaha Jamu Empu Gandring dan Obat-Obatan Tradisional ]]>
<![CDATA[Rihat Sebayang]]>;
<![CDATA[Sarjianto]]>;
<![CDATA[Eli Safrida]]>;
<![CDATA[Marlya Fatira AK]]>;
<![CDATA[Soni Hestukoro]]>
<![CDATA[ BERKAT: Jurnal Pemberdayaan Masyarakat Vol 1 No 1 (2021): JUNI 2021 ]]>
Publisher : <![CDATA[P3M Politeknik Negeri Medan ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (16.999 KB)
<![CDATA[Tujuan kegiatan pengabdian ini adalah untuk mengatasi permasalahan mitra dalam proses produksi jamudan obat-obatan tradisional serta perhitungan harga pokok produksi dalam penentuan taksiran harga jualproduk jamu dan obat-obatan tradisionalnya. Usaha dimiliki oleh bapak Syahnan yang berlokasi diKecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang Sumatera Utara. Metode yang digunakan dalamprogram pengabdian kepada masyarakat ini berupa pengumpulan data dan informasi tentang calon mitramelalui survey dan wawancara kepada pemilik sekaligus sebagai pengrajin usaha jamu dan obat-obatantradisional. Pelaksanaan kegiatan ini menunjukkan yaitu mitra mengikuti pelatihan operasional mesin dan pelatihanperhitungan harga pokok produksi serta mitra menerima mesin produksi yang akan digunakan untukmemproduksi jamu dan obat tradisional. Hasil dari kegiatan pengabdian adalah Penerapan tekhnologi tepatguna pada usaha pembuatan jamu dan obat-obatan tradisonal mampu meningkatkankan proses produksidengan efisiensi sampai dengan 150%. Biaya produksi menurun, jumlah produksi meningkat dan waktuproduksi lebih singkat. Pelatihan pengelolaan laporan keuangan dan penentuan harga pokok produksimampu dipahami mitra dan dipraktikkan mitra untuk secara berkesinambungan diterapkan sehinggamemudahkan mitra menghitung harga pokok produksi sehingga sudah tidak kesulitan dalam menentukanharga jual jamu dan obat tadisional dan besaran keuntungan hasil usahanya menjadi lebih real dan terukur.]]>
<![CDATA[Pemberdayaan Ibu- Ibu PKK Desa Naga Kesiangan, Kecamatan Tebing Tinggi, Kabupaten Serdang Bedagei, Dalam Mendirikan Usaha Kecil Bidang Jasa Penyewaan Perlengkapan Acara Pesta Sederhana ]]>
<![CDATA[Safaruddin]]>;
<![CDATA[Efni Siregar]]>;
<![CDATA[Liwat Tarigan]]>
<![CDATA[ BERKAT: Jurnal Pemberdayaan Masyarakat Vol 1 No 1 (2021): JUNI 2021 ]]>
Publisher : <![CDATA[P3M Politeknik Negeri Medan ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (17.001 KB)
<![CDATA[Sasaran program PKM ini adalah kelompok masyarakat calon wirausaha (usaha kecil di bidang jasa penyewaanperlengkapan acara pesta sederhana). Tujuan program adalah untuk mengembangkan masyarakat yang mandirisecara ekonomi. Mitra usaha dalam program ini adalah Kelompok Ibu PKK Desa Naga Kesiangan, KecamatanTebing Tinggi, Kabupaten Serdang Bedagei. Permasalahan yang dihadapi oleh mitra adalah 1) Belum adanyaorganisasi usaha untuk jasa penyewaan perlengkapan acara pesta sederhana, 2) Mitra belum memiliki Pengetahuancara mendirikan usaha jasa penyewaan perlengkapan pesta sederhana, 3) mitra tidak memiliki modal usaha dankurang memahami akuntansi keuangan usaha jasa, 4) Mitra kurang memahami cara memasarkan usaha jasa.Target dan luaran yang dihasilkan dari program pengabdian masyarakat PKM ini adalah 1) Membentuk unitorganisasi usaha, 2) Menyelenggarakan pelatihan dibidang pemasaran, akuntansi usaha kecil dibidang jasa 3)Memberikan bantuan modal awal usaha berupa perlengkapan acara pesta sederhana.]]>
<![CDATA[Penerapan Teknologi Penjernihan Air Tanah bagi Masyarakat RW2 Kelurahan Melati 1 Kecamatan Perbaungan ]]>
<![CDATA[Abdul Rahman]]>;
<![CDATA[Aulia Salman]]>;
<![CDATA[Abdul Razak]]>;
<![CDATA[Sarmedi Agus Siregar]]>;
<![CDATA[Ts. Wan Zuhari bin Wan Ismail]]>;
<![CDATA[Ts. Mohd Azri bin Abdul Ghani]]>
<![CDATA[ BERKAT: Jurnal Pemberdayaan Masyarakat Vol 2 No 1 (2022): JUNI 2022 ]]>
Publisher : <![CDATA[P3M Politeknik Negeri Medan ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
<![CDATA[Air bersih adalah masalah utama sebagian besar masyarakat di daerah pantai, tanah rawa dan tanah gambut sebagaimana di kelurahan Melati I kecamatan Perbaungan Serdang Bedagai. Kelurahan Melati I mempunyai 4 Rukun Warga (RW), salah satunya adalah RW2 yang masyarakatnya menggunakan air tanah untuk kebutuhan sehari–hari yang kualitasnya kurang bersih . Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk menerapkan teknologi tepat guna pengolah air dan memberdayakan masyarakat di tingkat RW melalui Mesjid Al Ihsan untuk mengolah air tanah yang keruh dan berpasir menjadi air bersih yang layak dikonsumsi. Metode yang dilakukan dengan menerapkan iptek dan penyuluhan cara pengolahan air menggunakan teknologi. Hasil dari kegiatan ini adalah 1 unit instalasi pengolahan air dengan penyaringan teknologi tepat guna sand filter dan 1 unit pengolahan air dengan alat Filter Air FRP 1054 dan air bersih layak konsumsi untuk keperluan jamaah Mesjid Al-Ihsan dan secara umum untuk keperluan masyarakat RW2 Kelurahan Melati I Kecamatan Pebaungan Kabupaten Serdang Bedagai. Program PKM penerapan teknologi tepat guna pengolah dan penyaringan air ini telah memberdayaan masyarakat, dimana pada kegiatan ini telah melibatkan warga dan jamaah masjid Al-Ikhsan dalam seluruh rangkaian kegiatan yang dilaksanakan sehingga masyarakat yang terlibat memahami proses penjernihan air dan mampu membangun dan mengembangkan instalasi air bersih.]]>
