cover
Contact Name
Parwito
Contact Email
parwitougm@gmail.com
Phone
+6281328676033
Journal Mail Official
pakdemas.jpkm@gmail.com
Editorial Address
Fakultas Pertanian, Universitas Ratu Samban, Jl. Jend. Sudirman No 87 Arga Makmur Bengkulu Utara
Location
Kab. bengkulu utara,
Bengkulu
INDONESIA
PAKDEMAS : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
ISSN : 28096614     EISSN : 28097602     DOI : -
PAKDEMAS : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat dengan EISSN 2809-7602 dan PISSN 2809-6614 merupakan jurnal pengabdian kepada masyarakat diterbitkan oleh Fakultas Pertanian Universitas Ratu Samban berisi hasil-hasil kegiatan pengabdian dan pemberdayaan masyarakat berupa penerapan berbagai bidang ilmu diantaranya pertanian, kesehatan, pendidikan, teknik, sosial humaniora, ekonomi dan komputer. PAKDEMAS : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat diterbitkan setahun 3 kali terbit di bulan (April, Agustus dan Desember). PAKDEMAS : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat diterbitkan oleh Fakultas Pertanian Universitas Ratu Samban adalah peer-reviewed journal yang memuat artikel-artikel ilmiah dari berbagai disiplin ilmu yang diadopsi dalam berbagai aktivitas pengabdian kepada masyarakat dan hasil penelitian terapan lainnya. Artikel-artikel yang dipublikasikan di PAKDEMAS meliputi hasil-hasil penerapan penelitian ilmiah asli, artikel ulasan ilmiah yang bersifat baru, atau komentar atau kritik terhadap tulisan yang ada dimuat di PAKDEMAS maupun dalam terbitan berkala ilmiah lainnya. PAKDEMAS menerima manuskrip atau naskah artikel dalam pengabdian hasil penerapan penelitian dan hilirisasi hasil penelitian ilmiah kuantitatif maupun kualitatif berbasis komunitas kedalam format pengabdian masyarakat yang mencakup bidang keilmuan yang relevan mencakup: Pertanian Kesehatan Keteknikan Sosial Humaniora Kependidikan Sains Keolahragaan Bahasa Bisnis dan Ekonomi Teknik dan Kejuruan Kesenian
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 143 Documents
HILIRISASI PRODUK OLAHAN LOKAN UNTUK MENINGKATKAN PENDAPATAN MASYARAKAT DI DESA SERANGAI KECAMATAN BATIK NAU KABUPATEN BENGKULU UTARA Indra Warman; Salamun Salamun; Edi Susilo; Parwito Parwito
PAKDEMAS : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 1 No 2 (2022): April
Publisher : Fakultas Pertanian

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (147.644 KB) | DOI: 10.58222/pakdemas.v1i2.32

Abstract

Kelompok Nelayan Mekar Sari adalah perkumpulan anggota masyarakat produktif yang memiliki kegiatan di bidang nelayan yang terletak di pesisir Barat Daya dari Kota Arga Makmur Kabupaten Bengkulu Utara. Kelompok Nelayan Mekar Sari dan ini berkedudukan tepatnya di Desa Serangai Kecamatan Batik Nau Kabupaten Bengkulu Utara Propinsi Bengkulu. Kegiatan penangkapan lokan dalam bentuk segar dan masih hidup yang dilakukan nelayan selama ini sudah dilakukan dengan baik. Hasil tangkapan lokan dijual langsung kepada konsumen yang melintasi jalan di pinggir perkampungan tersebut. Dari pemantauan selama ini hasil tangkapan lokan yang dihasilkan mendapatkan kurang lebih 5 kg setiap harinya per nelayan dan semua hasil tersebut dijual dengan harga tidak kurang dari 10 ribu per kg. Nelayan mempunyai pendapatan hasil penjualan tadi cukup untuk sekedar membeli kebutuhan harian yang penting-penting saja seperti sembako beras. Bila dilihat keterampilan terkait penangkapan lokan, nelayan sudah cukup baik, namun harga lokan segar selama ini tidak ada kenaikan harga dan cenderung stagnan. Masyarakat khususnya kelompok nelayan selama ini mempunyai keinginan untuk lebih maju dalam pendapatannya, namun belum mengetahui arah dan tindakan apa yang dilakukan untuk meningkatkan hasil jual lokan yang dihasilkannya. Salah satu solusi yang ditawarkan adalah pengolahan hasil lokan menjadi produk unggulan dengan berbagai aneka olahan bercita rasa tinggi dengan packing yang baik serta pemasaran yang modern. Harapannya masyarakat nelayan mempunyai nilai makanan yang lebih tinggi dan bisa berkelanjutan dimasa depan sehingga para nelayan bergairah menggali potensi daerahnya dan bisa menambah pendapatan bagi keluarganya. Berdasarkan uraian di atas maka kami tim pengabdian memberikan pengetahuan dan pelatihan tentang peningkatan nilai lokan segar menjadi produk olahan yang bermutu unggul dengan kemasan yang modern serta pemasaran yang modern yang saat ini belum diterapkan secara baik dan berkelanjutan. Kegiatan dilaksanakan mulai bulan Maret sampai Oktober 2021. Luaran kegiatan pengabdian ini adalah pertama menghasilkan peningkatan nilai ekonomi lokan segar menjadi produk olahan yang unggul dengan kemasan yang menarik serta pemasaran yang modern. Kedua terjadinya peningkatan percaya diri, motivasi dan ketrampilan serta pendapatan bagi nelayan.
PENINGKATAN NILAI JUAL UBI KAYU MELALUI ANEKA OLAHAN BERCITA RASA IKAN Novita Hamron; Hety Novitasari; Oktamalia Oktamalia
PAKDEMAS : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 1 No 2 (2022): April
Publisher : Fakultas Pertanian

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (167.761 KB) | DOI: 10.58222/pakdemas.v1i2.34

Abstract

Ubi termasuk hasil pertanian yang mudah rusak. Ubi yang sudah terlanjur dipanen tidak bisa disimpan lama tanpa teknologi pengolahan pasca panen. Teknologi pascapanen yang akurat untuk menekan kerugian. Ubi dapat disimpan lama jika sudah dirubah dalam bentuk produk olahan misalnya keripik, tepung tapioka, dan produk olahan makanan lainnya. Pengolahan ubi terutama pada pasca panen sangat penting karena akan menentukan kualitas produk dari ubi tersebut. Tujuan umum kegiatan pengabdian pada masyarakat ini adalah memberikan penjelasan kepada petani atau peserta pelatihan tentang perlunya pengolahan produk ubi dan dapat mempraktekkan beberapa alternatif pengolahan ubi menjadi produk industri yang mempunyai nilai jual secara ekonomi. Tujuan khusus kegiatan ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan petani atau peserta pelatihan tentang pengolahan produk ubi menjadi produk siap dikonsumsi bahkan siap untuk dikomersilkan seperti produk stik ubi rasa ikan, pempek ubi rasa ikan, kerupuk ubi rasa ikan, donat ubi rasa abon ikan dan roll cake ubi rasa ikan. Metode yang digunakan adalah bentuk penyuluhan dan demonstrasi atau praktek. Kegiatan ini diikuti oleh petani atau peserta pelatihan di kawasan kegiatan, beberapa kelompok petani dan penduduk di kawasan sekitar. Kegiatan ini merupakan kegiatan untuk mempraktekkan pengolahan ubi kayu. Evaluasi terhadap kegiatan pengabdian pada masyarakat dilakukan selama kegiatan berlangsung maupun setelah kegiatan selesai dilakukan. Hasil yang diperoleh selama kegiatan pengabdian masyarakat adalah penyuluhan dan praktek olahan ubi kayu berjalan lancar dan sukses serta masyarakat mampu membuat olahan ubi dengan benar dan baik, respon yang ditunjukkan masyarakat sangat baik terlihat dari sikap antusias terhadap kegiatan ini.
PARTISIPASI IBU DALAM PENIMBANGAN DAN PEMANTAUAN TUMBUH KEMBANG BAYI DAN BALITA Adelina Pratiwi Kumbang; Wita Solama; Sri Handayani; Rhipiduri Rivanica; Neni Riyanti; Risa Devita; Meita Hipson; Desi Ulandari
PAKDEMAS : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 1 No 2 (2022): April
Publisher : Fakultas Pertanian

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58222/pakdemas.v1i2.46

Abstract

ABSTRAK Partisipasi ibu dalam masyarakat umumnya dipandang sebagai suatu bentuk perilaku kesehatan dalam program posyandu, salah satunya dalam kegiatan penimbangan dan pemantauan tumbuh kembang bayi dan balita. Pengetahuan ibu sangat diperlukan pada masa tumbuh kembang bayi balita, karena ibu berpengaruh langsung serta berperan besar dalam pemantauan tumbuh kembang bayi balita. Penimbangan bayi balita di Posyandu Sinta dengan jumlah 301 orang belum terlaksana secara maksimal baru 104 balita (46%) sedangkan targetnya 100%. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan bertujuan agar setiap balita mendapatkan pelayanan secara menyeluruh sesuai dengan kebutuhannya. Metode pelaksanaan kegiatan ini adalah dengan memberikan pendidikan kesehatan kepada ibu melalui penyuluhan kesehatan tentang pentingnya partisipasi ibu dalam penimbangan dan pemantauan tumbuh kembang bayi dan balita dengan menggunakan alat bantu laptop, LCD, dan sound system. Untuk mengukur pertumbuhan TB dan BB menggunakan pengukur dan timbangan, sedangkan untuk pemeriksaan perkembangan balita dengan pemeriksaan langsung pada anak balita dengan menggunakan alat bantu KMS dan mainan. Kegiatan ini bekerjasama dengan kader posyandu Sinta, dosen dan mahasiswa program studi DIII Kebidanan STIKES ‘Aisyiyah Palembang berjumlah 25 orang. Hasil dari kegiatan pengabdian ini melalui wawancara langsung, beberapa ibu bayi balita mengatakan malas untuk datang penimbangan dengan berbagai alasan jika imunisasi anaknya sudah lengkap; 90% terjalinnya kerjasama antar kader posyandu; dan 85% adanya peningkatan pengetahuan ibu tentang pertumbuhan dan perkembangan bayi dan balita. Kata Kunci: Partisipasi Ibu; Penimbangan; Pemantauan; Tumbuh Kembang; Bayi Balita ABSTRACT Maternal participation in society is generally viewed as a form of health behavior in the posyandu program, one of which is in weighing and monitoring the growth and development of infants and toddlers. The mother's knowledge of the baby as a toddler because the mother directly contributes and contributes to the monitoring of infant development. The average toddler in posyandu Sinta is weighted with 301 new ones on the top of 104 (46%) while the target is 100%. The community service performed was intended to give each toddler a thorough measure of service according to his or her needs. This method of carrying out this activity is by educating mothers through health education about the importance of mother's participation in the lady-creation and monitoring of the growth of baby and toddler using the aid of laptops, LCD, and sound systems. Whereas TB and bb measure their growth by measuring and scales, toddlers' development checks by using KMS and toys check the development of toddlers. This activity is in partnership with Kader posyandu sinta, lecturer and midwifery DIII study program students on STIKES ‘Aisyiyah Palembang for 25 people. From this dedicated activity through a live interview, some mothers under the age of five say that it is lazy to come on the lift for any reason if their child's immunity is complete; 90% of the partnership between Kader posyandu; and 85% of mom's knowledge of the growth and development of infants and toddlers. Keywords: Maternal Participation, Weighing, Monitoring, Growth, Baby Toddler
PENGEMBANGAN PRODUK PASCA PANEN PUYUH MELALUI METODE FROZEN FOOD DIMASA PANDEMI COVID-19 Wismalinda Rita; Neli Definiati; Lezita Malianti
PAKDEMAS : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 1 No 2 (2022): April
Publisher : Fakultas Pertanian

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58222/pakdemas.v1i2.50

Abstract

Puyuh merupakan ternak unggas yang dalam pemeliharaannya tidak membutuhkan lokasi terlalu luas dan berproduksi dalam waktu yang relatif singkat. Selama ini puyuh jantan yang tidak produktif serta puyuh afkir sangat diminati masyarakar dan laku dijual dipasaran sebagai penghasil daging. Masih rendahnya pemahaman mitra tentang pengolahan pasca panen puyuh jantan dan puyuh afkir dan tahan dalam waktu yang cukup lama. Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan mengatasi permasalahan terbatasnya kualitas olahan pasca panen ternak puyuh yang tahan disimpan dalam waktu relatif lama dimasa pandemi Covid-19. Kegiatan diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan dan pengalaman mitra tentang manajemen pengolahan pasca panen puyuh melalului metode prozen food. Diakhir kegiatan diharapkan dihasilkannya produk olahan puyuh ungkep yang lezat dan beku. Kegiatan dilakukan dalam bentuk: (1) sosialisasi program ; (2) pendidikan dan penyuluhan; (3) pelatihan, dan (4) monitoring dan evaluasi program.Terjadi peningkatan dan pengetahuan mitra dalam pengolahan pasca panen puyuh berupa puyuh ungkep beku yang sehat dan bergizi serta dapat disimpan dalam waktu lama.
PEMANFAATAN LIMBAH PERTANIAN JERAMI PADI YANG DIFERMENTASI SEBAGAI PAKAN TERNAK DI KELURAHAN KARANG KETUAN KECAMATAN LUBUKLINGGAU SELATAN II Ririn Novita; Betty Herlina; Teguh Karyono
PAKDEMAS : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 1 No 3 (2022): Agustus
Publisher : Fakultas Pertanian

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58222/pakdemas.v1i3.31

Abstract

Tujuan pengabdian kepada masyarakat untuk menambah pengetahuan dan keterampilan pada masyarakat di Kelurahan Karang Ketuan Kecamatan Lubuklinggau Selatan II tentang Pemanfaatan Limbah Pertanian Jerami Padi yang difermentasi sebagai Pakan Ternak Kegiatan ini dilaksanakan bulan Juli sampai Bulan Agustus pada Kelompok Ternak Sapi di Kelurahan Karang Ketuan Kecamatan Lubuklinggau Selatan II Kota Lubuklinggau. Metode pengabdian dengan pendekatan ceramah dan diskusi, demonstrasi, dan latihan pembuatan fermentasi jerami padi dengan urea dan dedak. Hasil kegiatan adalah masyarakat peternak sapi memiliki pengetahuan dan keterampilan tentang fermentasi jerami padi dan sapi menyukai hasil fermentasi jerami padi sehingga dapat menjadi pakan alternatif. Tujuan pengabdian kepada masyarakat untuk menambah pengetahuan dan keterampilan pada masyarakat di Kelurahan Karang Ketuan Kecamatan Lubuklinggau Selatan II tentang Pemanfaatan Limbah Pertanian Jerami Padi yang difermentasi sebagai Pakan Ternak Kegiatan ini dilaksanakan bulan Juli sampai Bulan Agustus pada Kelompok Ternak Sapi di Kelurahan Karang Ketuan Kecamatan Lubuklinggau Selatan II Kota Lubuklinggau. Metode pengabdian dengan pendekatan ceramah dan diskusi, demonstrasi, dan latihan pembuatan fermentasi jerami padi dengan urea dan dedak. Hasil kegiatan adalah masyarakat peternak sapi memiliki pengetahuan dan keterampilan tentang fermentasi jerami padi dan sapi menyukai hasil fermentasi jerami padi sehingga dapat menjadi pakan alternatif.
PENYULUHAN BUDIDAYA LEBAH TRIGONA SEBAGAI SUMBER PENGHASILAN TAMBAHAN DARI PEKARANGAN RUMAH DI DESA SIALANG JAYA KECAMATAN RAMBAH Bustanil Ervan; Wiwik Sunarti; Ikhsan Gunawan
PAKDEMAS : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 1 No 3 (2022): Agustus
Publisher : Fakultas Pertanian

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58222/pakdemas.v1i3.45

Abstract

Lebah Trigona (Apis trigona) yang dikenal dengan nama daerah Teuweul, atau Klanceng atau Kelulut atau Galo-galo atau Bon-Bon merupakan salah satu jenis lebah penghasil madu. Di Desa Sialang Jaya tepatnya di Kecamatan Rambah memiliki Lebah Trigona ini yang jumlahnya lumayan banyak sehingga dapat dibudidayakan. Namun, pengetahuan masyarakat akan manfaat dari sumber daya alam di daerah Desa Sialang Jaya Kecamatan Rambah ini masih sangat minim. Terutama di Desa ini merupakan salah satu Desa yang memiliki Lebah Trigona yang memiliki banyak manfaat baik untuk Kesehatan dan kebutuhan sehari-hari. Padahal jika masyarakat mengetahui apa itu Lebah Trigona dan kandungan yang dimiliki maka masyarakat setempat dapat mengolahnya dan menjadikan hasil dari lebah trigona ini menjadi Madu, Bee pollen, dan Propolis. Maka dari itu, tim pengabdian masyarakat memberikan pelatihan budidaya dan pemuliaan Lebah Trigona kepada masayarakat yang tinggal di Desa Sialang Jaya, Kecamatan Rambah. Dengan adanya pelatihan yang diadakan oleh tim pengabdian masyarakat ini diharapkan masyarakat yang tinggal di Desa Sialang Jaya Kecamatan Rambah dapat memperoleh penghasilan tambahan untuk menambah penghasilan dalam penuntasan kemiskinan serta meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat setempat
EDUKASI PENINGKATAN PENGETAHUAN REMAJA TERHADAP BAHAYA MEROKOK DI DESA REJODADI KECAMATAN SEMBAWA KABUPATEN BANYUASIN Widya Arisandy; Kurniawaty Kurniawaty; Khoirin Khoirin; Septi Viantri Kurdaningsih; Miming Oxyandi; Neng Annis Fathia; Nopianti Nopianti; Suherwin Suherwin; Sunarmi Sunarmi
PAKDEMAS : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 1 No 3 (2022): Agustus
Publisher : Fakultas Pertanian

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58222/pakdemas.v1i3.47

Abstract

Perilaku merokok masih menjadi permasalahan, baik secara lingkungan maupun individu dimana kejadiannya cukup tinggi di Kota Palembang. Perilaku merokok adalah kebiasaan yang membahayakan. Meskipun setiap orang mengetahui bahaya yang disebabkan oleh rokok, tetapi banyak anak-anak muda yang suka merokok. Faktor-faktor yang mempengaruhi kebiasaan merokok pada anak-anak muda adalah faktor psikologi, biologi dan lingkungan. Berdasarkan masalah tersebut, tujuan pengabdian masyarakat ini adalah memberikan edukasi tentang perilaku merokok pada remaja dengan menggunakan metode penyuluhan dengan alat bantu penyebaran pamplet dan poster yang diikuti oleh dosen Prodi DIII Keperawatan dan segenap mahasiswa. Hasil yang didapatkan adalah memalui wawancara dan Tanya jawab secara langsung dimana terjadi peningkatan pengetahuan peserta tentang bahaya merokok setelah dilakukannya penyuluhan dapat meningkatkan pengetahuan remaja tentang bahaya rokok sehingga diharapkan mampu mempengaruhi perilaku remaja untuk bisa berhenti merokok.
SOSIALISASI DAN PELATIHAN PEMANFAATAN LAHAN PEKARANGAN UNTUK BUDIDAYA SAYURAN DI KELOMPOK PKK DESA BANYUMAS LAMA, KECAMATAN KERKAP BENGKULU UTARA Edi Susilo; Tatik Raisawati; Parwito Parwito; Andreani Kinata; Susi Handayani; Dia Novita Sari; Eny Rolenty Togatorop; Indra Warman; Novita Hamron; Oktamalia Oktamalia; Hety Novitasari; Bambang Wijaya Kesuma
PAKDEMAS : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 1 No 3 (2022): Agustus
Publisher : Fakultas Pertanian

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58222/pakdemas.v1i3.48

Abstract

Pada umumnya masyarakat desa Banyumas Lama ini mempunyai pekarangan rumah yang cukup luas namun pemanfaatannya kurang optimal. Permasalahan yang dihadapi masyarakat desa Banyumas Lama ini adalah kurang optimal pemanfaatan lahan pekarangan di lingkungan rumah masing-masing. Selama ini lingkungan pekarangan dimanfaatkan sekedar untuk menjemur hasil pertanian, tanaman hijauan dan tanaman tahunan yang kurang ada nilainya secara ekonomi. Kondisi pekarangan selama ini kurang memberikan kontribusi terhadap pemenuhan atau penopang kebutuhan sehari-hari. Lebih lanjut pekarangan selama ini selain kurang memberikan kontribusi nilai tambah terhadap pemenuhan kebutuhan sehari-hari, juga kurang memberikan kenyamanan dan keindahan. Jika pekarangan dilakukan penataan dan pemberdayaan, maka diharapkan bisa menambah nilai estetika dan memberikan kontribusi terhadap kebutuhan masyarakat terutama sayuran untuk konsumsi sehari-hari. Sehingga penataan dan pemanfaatan pekarangan sebagai salah satu solusi yang bisa memberikan kontribusi terhadap kebutuhan sehari-hari khususnya sayuran. Dari kegiatan pengabdian masyaratkat yang dilakukan mulai dari sosialisasi sampai ke praktek (demonstrasi) bercocok tanam di pekarangan dapat disimpulkan bahwa praktek budidaya sayuran di pekarangan sangat mudah dikerjakan oleh masyarakat. Apalagi masyarakat berlatar belakang petani sehingga tidak asing lagi tentang budidaya tanaman. Bahan-bahan ada di sekitar rumah (pupuk kandang) begitu juga alat-alat yang digunakan tersedia di sekitar mereka (bambu sebagai bahan rak). Dengan arahan dari tim penyuluh dan dibantu petunjuk (leaflet) yang disediakan tim, maka waktu (durasi) praktek relatif tepat dari perkiraan.
EDUKASI PENCEGAHAN ANEMIA DAN DETEKSI DINI PADA REMAJA PUTRI DI SMA N I JETIS YOGYAKARTA Tuti Rohani; Fiya Diniarti
PAKDEMAS : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 1 No 3 (2022): Agustus
Publisher : Fakultas Pertanian

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58222/pakdemas.v1i3.51

Abstract

ABSTRAK Target pengurangan kejadian anemia sebesar 50 % pada wanita usia reproduktif secara global pada tahun2025. Anemia adalah konsentrasi jumlah dan ukuran sel darah merah berada pada kondisi di bawah normal. Prevalensi anemia terus meningkat pada usia reproduktif yang tidak hamil, peningkatan terjadi setiap tahunya 29,4% sampai 33,3 % sehingga berakibat meningkatnya anemia pada populasi global. Prevalensi teritinggi terjadi diwilayah afrika, asia tenggara dan mediterania timur anemia terjadi pada usia 12-15 tahun , di Wilayah Asia Tenggara lebih dari 25% anak perempuan remaja menderita anemia kecuali Thailand dan mencapai 50 % di beberapa negara lainya. Banyak remaja yang tidak mengetahui anemia sacara baik sehingga anemi tidak ter deteks. Kata Kunci: anemia, remaja putri ABSTRACT The target is to reduce the incidence of anemia by 50% in women of reproductive age globally by 2025. Anemia is the concentration of the number and size of red blood cells under normal conditions. The prevalence of anemia continues to increase in non-pregnant reproductive age, the increase occurs every year from 29.4% to 33.3%, resulting in an increase in anemia in the global population. The highest prevalence occurs in Africa, Southeast Asia and the East Mediterranean, anemia occurs at the age of 12-15 years, in the Southeast Asia Region more than 25% of adolescent girls suffer from anemia except Thailand and it reaches 50% in several other countries. Many teenagers do not know anemia well enough so that anemia is not detecte. Keywords: anemia, teenage girl
PENTINGNYA PROSEDUR KERJA PENYUSUTAN BERKAS REKAM MEDIS GUNA MENJAGA KUALITAS PELAYANAN REKAM MEDIS DI RS.X KOTA BENGKULU Nofri Heltiani; Ismail Arifin; Anggia Budiarti; Nurwahyu Asroni; Rangga Prabu Pradana
PAKDEMAS : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 1 No 3 (2022): Agustus
Publisher : Fakultas Pertanian

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58222/pakdemas.v1i3.55

Abstract

Kunjungan pasien di Rumah Sakit X Kota Bengkulu mengalami peningkatan setiap tahun sejak mulai beroperasional Januari 2014, yang diiringi dengan meningkatnya jumlah pasien tidak aktif berobat sehingga mengharuskan dilakukannya penyusutan. Penyusutan berkas rekam medis pertama kali dilakukan tahun 2019 dengan melihat tahun kunjungan terakhir tanpa melihat kelompok penyakit, kemudian rekam medis tersebut diikat, ditumpuk dan diletakkan di belakang rak filing. Hal ini dikarenakan belum adanya prosedur kerja penyusutan berkas rekam medis, sehingga ketika pasien inaktif berobat kembali maka akan dibuatkan rekam medis baru dengan nomor rekam medis yang baru. Metode dalam kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah difusi ipteks yang digunakan dalam menyusun prosedur kerja penyusutan berkas rekam medis untuk membantu petugas melakukan kegiatan proses penyusutan di Rumah Sakit X Kota Bengkulu. Selanjutnya pelatihan juga dilaksanakan yang diawali dengan kegiatan penyuluhan dan dilanjutkan dengan pelatihan. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat berjalan dengan lancar. Pada awalnya kegiatan penyusutan berkas rekam medis hanya melihat tahun kunjungan terakhir tanpa melihat kelompok penyakit kemudian diikat, ditumpuk dan diletakkan di belakang rak filing. Setelah dilakukan penyuluhan dan pelatihan, petugas akhirnya mengetahui bahwa kegiatan proses penyusutan berkas rekam medis tersebut berdasarkan kelompok penyakit dengan menggunakan tracer rekam medis atau out guide sebagai sarana pengganti dengan berpedoman pada jadwal retensi Surat Edaran Direktur Jenderal Pelayanan Medik No.HK 00.06.1.5.01160 Tahun 1995 guna menjaga kualitas pelayanan rekam medis.

Page 2 of 15 | Total Record : 143