cover
Contact Name
Suparjo
Contact Email
akper.tegal@gmail.com
Phone
+62283323524
Journal Mail Official
jururawat@gmail.com
Editorial Address
Jalan Dewi Sartika No.1 Kelurahan Debong Kulon, Kecamatan Tegal Selatan, Kota Tegal, Jawa Tengah
Location
Kota semarang,
Jawa tengah
INDONESIA
Juru Rawat. Jurnal Update Keperawatan
ISSN : 2805     EISSN : 28095197     DOI : https://10.31983/juk.vxix.xxxx
Core Subject : Health,
Juru Rawat. Jurnal Update Keperawatan ISSN 2809-5197 (Online) is a nursing journal covers all nursing area including basic research in nursing, nursing leadership and management, emergency and disaster nursing, criticale care nursing, medical-surgical nursing, mental health nursing, maternity nursing, pediatric nursing, gerontological nursing, community nursing, family health nursing, education nursing, and complementary and alternative medicine (CAM) in nursing.
Articles 6 Documents
Search results for , issue "Vol. 4 No. 1 (2024): Juni 2024" : 6 Documents clear
PENGARUH TERAPI FINGER PAINTING TERHADAP PERKEMBANGAN MOTORIK HALUS ANAK DI TK A KEMALA BHAYANGKARI 03 BANJARBARU TAHUN AJARAN 2023/2024 Sulistyani, Annisa Intan
Juru Rawat. Jurnal Update Keperawatan Vol. 4 No. 1 (2024): Juni 2024
Publisher : Prodi D3 Keperawatan Tegal Poltekkes Kemenkes Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31983/juk.v4i1.10969

Abstract

Terapi finger painting adalah metode melukis yang dilakukan secara langsung dengan mengoleskan adonan warna menggunakan jari tangan pada permukaan gambar tanpa alat bantu. Terapi finger painting dapat memberikan pengalaman sensoris langsung kepada anak sehingga dapat meningkatkan kontrol dan kelenturan jari-jemari anak. Hal ini memberikan dampak positif pada kesiapan anak dalam melakukan kegiatan motorik halus. Motorik halus anak usia prasekolah sangat penting untuk dikembangkan karena akan memengaruhi tingkat kemandirian seorang anak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh terapi finger painting terhadap perkembangan motorik halus anak di TK A Kemala Bhayangkari 03 Banjarbaru Tahun Ajaran 2023/2024. Rancangan penelitian ini adalah quasi experimental dengan pretest-posttest with control group design. Sampel berjumlah 38 anak, dibagi menjadi 2 kelompok yaitu kelompok intervensi (terapi finger painting) dan kelompok kontrol (mewarnai dengan krayon) yang dipilih menggunakan simple random sampling, dengan pemberian intervensi selama 7 pertemuan. Analisis data menggunakan uji Mann-Whitney. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak terdapat pengaruh terapi finger painting terhadap perkembangan motorik halus anak (p=0,186, α=0,05). Terapi finger painting tidak berpengaruh terhadap perkembangan motorik halus anak dapat disebabkan oleh beberapa faktor, yaitu faktor usia, anak melakukan stimulasi lain selain di penelitian, durasi dan intensitas pemberian intervensi selama penelitian.
COOKIES PIRATEL (PISANG RAJA WORTEL) BERPENGARUH TERHADAP BERAT BADAN BALITA STATUS GIZI KURANG Masini, Masini; Prasetyaningtyas, Vivi Nur; Idhayanti, Ribkha Itha; Ayuningtyas, Ayuningtyas; Munayarokh, Munayaroh
Juru Rawat. Jurnal Update Keperawatan Vol. 4 No. 1 (2024): Juni 2024
Publisher : Prodi D3 Keperawatan Tegal Poltekkes Kemenkes Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31983/juk.v4i1.11393

Abstract

Hasil Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) Kementerian Kesehatan menunjukkan, terdapat empat permasalahan gizi balita di Indonesia. Di antaranya stunting, wasting, underweight, dan overweight. Menurut SSGI 2022, prevalensi balita wasting di Indonesia naik 0,6 poin dari 7,1% menjadi 7,7% pada tahun lalu. Kemudian, prevalensi balita underweight atau gizi kurang sebesar 17,1% pada 2022 atau naik 0,1 poin dari tahun sebelumnya. Hal ini menunjukkan permasalahan gizi kurang balita di Indonesia masih tinggi. Oleh karena itu, permasalahan gizi kurang pada balita perlu segera mendapatkan penanganan agar tidak terjadi gangguan pertumbuhan maupun permasalahan dikemudian hari.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian cookies piratel terhadap berat badan balita status gizi kurang. Jenis penelitian menggunakan Pra Experimental dengan desain one group pretest dan posttest , populasi sejumlah 34 anak , tekning pengambilan sampel yakni total sampling sejumlah 34 responden balita gizi kurang yang diberikan intervensi selama 14 hari dan dianalisis perubahan berat badannya pada hari ke 15. Analisis hasil dengan uji T Test Berpasangan Paired T-Test menunjukkan terdapat pengaruh sebelum dan sesudah pemberian cookies piratel dengan p value 0.000 (p value <0,05).  Kesimpulannya terdapat pengaruh pemberian cookies piratel terhadap berat badan balita status gizi kurang. Diharapkan orang tua memberikan cookies piratel pisang dan wortel sebagai salah  satu alternatif makanan untuk meningkatkan berat badan balita yang mengalami kurang gizi. 
PENGARUH NUGGET KELLA (KELOR DAN NILA) TERHADAP BERAT BADAN DAN TINGGI BADAN BADUTA Idhayanti, Ribkha Itha; Puspitasari, Dini; Sukini, Tuti; Mundarti, Mundarti
Juru Rawat. Jurnal Update Keperawatan Vol. 4 No. 1 (2024): Juni 2024
Publisher : Prodi D3 Keperawatan Tegal Poltekkes Kemenkes Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31983/juk.v4i1.11421

Abstract

Kondisi gizi yang bagus ialah salah satu aspek berarti buat menggapai tingkatan kesehatan yang maksimal. Baduta atau bayi usia 12-24 bulan berada pada periode emas dan periode kritis, karena mengalami masa pertumbuhan dan perkembangan yang pesat. Periode emas dapat dicapai secara optimal apabila memperoleh asupan gizi yang sesuai dengan tumbuh kembangnya. Salah satu upaya pencegahan permasalahan gizi dengan memberikan asupan protein dan karbohidrat dalam bentuk makanan tambahan berupa pemberian nugget kelor dan nila terhadap berat badan dan tinggi badan baduta. Tujuan dalam penelitian ini adalah mengetahui pengaruh nugget KELLA terhadap berat badan dan tinggi badan baduta. Jenis penelitian ini merupakan Quasi Experiment dengan rancangan penelitian One Group Pretest-Post Test Design. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh baduta usia 12 – 24 bulan di Desa Kemiriombo wilayah kerja Puskesmas Gemawan. dan pengambilan sampel menggunakan total sampling yaitu sebanyak 37 responden baduta. Hasil penelitian menggunakan uji T-Dependent ditemukan hasil p-value 0,000 pada berat badan (pvalue < 0,05), maka disimpulkan ada pengaruh pemberian nugget KELLA terhadap peningkatan berat badan baduta dan pada tinggi badan diperoleh p-value 0,000 (palue<0,05), maka disimpulkan ada pengaruh pemberian nugget KELLA terhadap peningkatan tinggi badan badutaHasil penelitian ini diharapkan sebagai pertimbangan dalam tindakan pencegahan masalah gizi pada balita dengan memberikan penyuluhan mengenai pemanfaatan bahan lokal seperti daun kelor dan ikan nila dan dapat menerapkan pemberian nugget KELLA sebagai alternatif makanan tambahan balita.
EFEKTIVITAS KELOMPOK IBU BALITA TERHADAP PENGETAHUAN DAN KETERAMPILAN PEMBERIAN MAKANAN TAMBAHAN PADA BALITA STUNTING Phinasti, Rizqi Putri; Masini, Masini; Arum Lusiana, Arum Lusiana
Juru Rawat. Jurnal Update Keperawatan Vol. 4 No. 1 (2024): Juni 2024
Publisher : Prodi D3 Keperawatan Tegal Poltekkes Kemenkes Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31983/juk.v4i1.11521

Abstract

Pada tahun 2018, angka stunting di Jawa Tengah sebesar 24,4% menurut Pencatatan dan Pelaporan Gizi Berbasis Masyarakat (ePPGBM). Persentase tersebut menurun menjadi 18,3% pada tahun 2019, 14,5% pada tahun 2020, 12,8% pada tahun 2021, dan selanjutnya turun menjadi 11,9% pada tahun 2022. Kabupaten Brebes mempunyai angka stunting tertinggi yaitu sebesar 29,1%, disusul Kabupaten Temanggung dengan 17% di peringkat kedua. Peneliti tertarik untuk menganalisis efektivitas kelompok ibu balita. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji dampak intervensi kelompok pada ibu balita terhadap pengetahuan dan keterampilan ibu balita dalam memberikan nutrisi tambahan pada balita gizi kurang.Penelitian ini bersifat kuantitatif dan mengikuti Pre Experimental Design dengan teknik One Group Pretest-Posttest Design. Penelitian difokuskan pada 36 ibu yang memiliki anak gizi buruk di Desa Giripurno Kecamatan Ngadirejo. Metode pengambilan sampel menggunakan pendekatan Total sampel. Penelitian ini menggunakan uji Wilcoxon untuk analisis.Hasil penelitian menunjukkan bahwa kelompok ibu yang memiliki balita efektif memberikan informasi dan kemampuan dalam memberikan makanan tambahan kepada bayi yang kekurangan gizi (p value = 0,000 < 0,05).Bidan dituntut untuk meningkatkan mutu pelayanan kesehatan yang bertujuan untuk mengurangi terjadinya stunting pada balita. Para ibu balita diharapkan mendapatkan pemahaman yang lebih mendalam mengenai penyebab terjadinya stunting, sehingga dapat menjadi landasan untuk meningkatkan kesadaran dan meningkatkan keahlian para ibu dalam tumbuh kembang anaknya.
GAMBARAN TINGKAT KEPUASAN PASIEN TENTANG PELAYANAN PERAWAT DI INSTALASI GAWAT DARURAT DI RSUD KARDINAH KOTA TEGAL Yudyarto, Hudinoto Eko; Nurcholis, Nurcholis; Handayani, Trimar; Himawan, Fatchurrozak; Prihandana, Sadar
Juru Rawat. Jurnal Update Keperawatan Vol. 4 No. 1 (2024): Juni 2024
Publisher : Prodi D3 Keperawatan Tegal Poltekkes Kemenkes Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31983/juk.v4i1.11559

Abstract

      Instalasi Gawat Darurat (IGD salah satu lini utama sebagai jalan masuknya pasien, untuk kemudian diberikan pertolongan. penanganan pasien gawat darurat di instalasi gawat darurat ada filosofinya yaitu Time Saving is Life Saving artinya bahwa semua tindakan yang dilakukan pada saat kondisi gawat darurat haruslah benar-benar efektif serta efisien. Hal ini dikarenakan bahwa pasien dapat kehilangan nyawa hanya dalam hitungan menit saja. Karakteristik pekerjaan perawat IGD menyebabkan seringkali perawat lebih memperhatikan proses penyelamatan pasien dibandingkan interaksi dengan pasien dan keluarga pasien, sehingga memungkinkan persepsi pasien atau keluarga pasien terhadap pelayanan perawat menjadi kurang baik. Penelitian ini bertujuan mengetahui Gambaran  tingkat kepuasan pasien Tentang pelayanan perawat di Instalasi Gawat Darurat Rumah Sakit Umum Daerah Kardinah Kota Tegal. Metode penelitian yang digunakan adalah jenis penelitian Deskriptif, Jumlah sampel 95 responden dengan teknik Accidental sampling. Pengumpulan data menggunakan kuesioner yang dianalisis menggunakan uji importance performance analysis (IPA), bertujuan untuk mengetahui gambaran kepuasan pasien tentang pelayanan perawatan di Instalasi Gawat Darurat Rumah Sakit Umum Daerah Kardinah Kota Tegal. Hasil penelitian(1) tingkat kenyataan pasien sebagian besar adalah puas, (2) tingkat harapan pasien sebagian besar adalah puas, (3) dimensi pelayanan yang harus ditingkatkan dalam peningkatan pelayanan di IGD RSUD Kardinah Kota Tegal adalah perawat memberikan informasi sebelum pelayanan, pasien menyapa dengan ramah, perawat mendengar keluhan pasien, perawat bersikap sabar dalam memberikan penyuluhan, perawat bersikap sabar dalam memberikan pelayanan, perawat berpenampilan rapi dan menarik dalam memberikan penyuluhan. Kesimpulan: tingkat kepuasan pasien terhadap pelayanan perawat di IGD RSUD Kardinah Kota Tegal adalah Puas yaitu pada dimensi keandalan (reliability), kepastian (assurance), dan berwujud (tangible),  sedangkan pada dimensi daya tanggap (responsiveness) dan empati (empathy)adalah sangat puas..          
PENERAPAN PIJAT BAYI TERHADAP PENURUNAN KADAR BILIRUBIN PADA BAYI DENGAN HIPERBILIRUBINEMIA DI RUANG NEONATAL RESIKO TINGGI RSUP DR. KARIADI SEMARANG Wahyuni, Dwi; Laksanano, Gayuh Siska; Hartati, Lucia Endang
Juru Rawat. Jurnal Update Keperawatan Vol. 4 No. 1 (2024): Juni 2024
Publisher : Prodi D3 Keperawatan Tegal Poltekkes Kemenkes Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31983/juk.v4i1.11560

Abstract

Hiperbilirubinemia merupakan salah satu kejadian yang sering terjadi pada bayi baru lahir. Jika tidak segera ditangani akan terjadi komplikasi kern ikterus. Prosedur penatalaksanaan hiperbilirubinemia di rumah sakit adalah fototerapi namun berpotensi menimbulkan efek samping. Terapi pijat bayi yang dilakukan dengan melibatkan orang tua sesuai konsep family centered care diharapkan mampu membantu menurunkan kadar  bilirubin dan meningkatkan ekskresi bilirubin selama bayi mendapatkan fototerapi. Tujuan peneitian ini adalah Menganilisis penerapan terapi pijat bayi terhadap penurunan kadar bilirubin pada bayi hiperbilirubinem. Metode menggunakan  Analisis deskriptif yaitu studi kasus dengan jumlah subyek 3 bayi. Instrumen yang digunakan yaitu SPO pijat bayi. Terapi pijat bayi dilakukan 15-20 menit 2 kali sehari selama 2 hari. Hasil evaluasi evidence based nursing practice yang dilakukan pada ketiga klien kelolan yaitu terapi pijat bayi dapat disimpulkan efektif mampu membantu menurunkan kadar bilirubin serta frekuensi BAB mengalami peningkatan, warna feses kuning dan konsistensi lembek. Hasil Pada studi kasus ini didapatkan 3 bayi mengalami peningkatan kadar bilirubin, warna feses pucat, dan diprogram fototerapi 1x24 jam kemudian diterapkan terapi pijat bayi yang memberikan efek secara biomekanikal, fisiologikal dan neurologikal diharapkan membantu menurunkan kadar bilirubin. Terapi pijat bayi mampu membantu menurunkan kadar bilirubin, diharapkan orang tua tetap melanjutkan terapi pijat bayi secara mandiri di rumah

Page 1 of 1 | Total Record : 6