cover
Contact Name
Andika Nuraga Budiman
Contact Email
infoabdicendekia@gmail.com
Phone
+6285887454274
Journal Mail Official
andika.nuraga@yarsi.ac.id
Editorial Address
Menara YARSI, Kav. 13, Jl. Let. Jend. Suprapto. Cempaka Putih, Jakarta Pusat, DKI Jakarta. Indonesia. 10510
Location
Kota adm. jakarta pusat,
Dki jakarta
INDONESIA
Info Abdi Cendekia
Published by Universitas Yarsi
ISSN : -     EISSN : 26854732     DOI : https://doi.org/10.33476/iac.v4i2.51
Jurnal Info Abdi Cendekia (IAC) adalah jurnal pengabdian kepada masyarakat yang dikelola oleh Lembaga Penelitian Universitas YARSI dan diterbitkan 2 (dua) kali setahun (Juni dan Desember). Terbit pertama pada bulan Juni 2018. Jurnal IAC memuat hasil pengabdian masyarakat yang mencakup bidang kedokteran, kedokteran gigi, hukum, teknologi dan informatika, ekonomi dan bisnis, serta psikologi. Editor mengundang para akademisi dan praktisi terkait (Perguruan Tinggi, Pemerintahan, LSM, dan lain-lain) untuk dapat mengirimkan artikelnya ke Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat IAC.
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 82 Documents
Penggunaan Aplikasi Si-Centing Plus dalam Perencanaan Anggaran Stunting Tingkat Desa di Kabupaten Pandeglang Siti Maulidya Sari; Fasli Jalal; Ummi Azizah Rachmawati; Hilma Suyana
Info Abdi Cendekia Vol 4 No 1: Juni 2021
Publisher : Lembaga Penelitian Universitas YARSI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (115.253 KB) | DOI: 10.33476/iac.v4i1.48

Abstract

Stunting pada anak di bawah usia lima tahun membutuhkan perhatian khusus karena menghambat efek pada perkembangan fisik, mental dan kognitif anak. Angka stunting dan gizi buruk di Indonesia diperkirakan naik signifikan akibat pandemi Covid-19. Pandemi ini menyebabkan sulitnya pemenuhan gizi anak selama masa tumbuh kembang mereka. Situasi pandemi juga mengakibatkan terhentinya kegiatan pemantauan tumbuh kembang anak di awal kehidupan seperti di Posyandu. Aplikasi Si-Centing Plus dikembangkan untuk penggunaan di Posyandu dimana dapat menggunakan data yang besar untuk dapat membantu skrining stunting untuk digunakan oleh kader, yang dilengkapi dengan profil keluarga yang berhubungan dengan faktor gizi spesifik dan gizi sensitif. Selanjutnya data balita stunting dengan profil keluarga ini dapat dimanfaatkan Pemerintah Desa dalam perencanaan anggaran program penurunan stunting di tingkat Desa melalui rembug stunting Desa. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk memberikan sosialisasi dan pelatihan kepada kader posyandu dan bidan desa penggunaan aplikasi Si-Centing Plus serta untuk memberikan simulasi cara penggunaan data hasil dari aplikasi si centing plus dalam kegiatan rembug stunting desa. Kuesioner kepuasan menghasilkan 60% partisipan yang merasa puas dan 40 % yang merasa sangat puas. Seluruh peserta menyatakan kegiatan ini bermanfaat untuk program penurunan stunting di desa masing-masing. Saran dalam kegiatan ini adanya penambahan alat atau tablet per Posyandu, perlu pendampingan lapangan kepada kader dan juga dilakukan monitoring dan evaluasi pada rembug desa.
Edukasi Deteksi Awal Penyakit Jantung Koroner dengan WHO/ISH Prediction Charts Pada Kader Kecamatan Cempaka Baru, Jakarta Pusat Diniwati Mukhtar; Hasna Luthfiah Fitriani; Qomariyah Qomariyah; Karina Ajeng Ridwan
Info Abdi Cendekia Vol 4 No 2: Desember 2021
Publisher : Lembaga Penelitian Universitas YARSI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (613.188 KB) | DOI: 10.33476/iac.v4i2.58

Abstract

Menurut Riskesdas tahun 2018 prevalensi tertinggi penyakit jantung koroner di Pulau Jawa adalah di DKI Jakarta (1,9%). Penyakit jantung koroner merupakan penyebab utama morbiditas dan mortalitas serta bertanggung jawab atas sepertiga kejadian dari seluruh kematian di Indonesia, yakni sebesar 26,4%. Berdasarkan penelitian tim YARSI sebelumnya di Kecamatan Cempaka Baru Jakarta Pusat, didapatkan bahwa daerah tersebut merupakan kluster penyakit jantung koroner yang cukup tinggi dan belum pernah mengadakan pelatihan terhadap kader untuk melakukan deteksi awal risiko penyakit jantung koroner dengan menggunakan WHO/ISH Cardiovascular Risk Prediction Charts. Memberikan edukasi tentang deteksi awal penyakit jantung koroner dengan WHO/ISH prediction charts pada kader kecamatan Cempaka Baru, Jakarta Pusat. Metode yang dilakukan berupa pemberian edukasi menggunakan slide Powerpoint dengan instrumen kuesioner pre-test dan post-test. Setelah penyuluhan dilakukan pemeriksaan tekanan darah, gula darah sewaktu dan kolesterol total. Pemberian edukasi dilaksanakan selama satu hari pada hari Selasa, 07 Desember 2021, pukul 09.00 – 12.00 WIB dalam bentuk seminar penyuluhan. Evaluasi yang dilakukan dengan membandingkan hasil pre-test dan post-test menunjukkan bahwa tingkat pengetahuan meningkat signifikan dari uji Wilcoxon dengan nilai p = 0,000 (p<0,05). Pemberian edukasi telah meningkatkan pengetahuan secara signifikan dan penyuluhan ini diharapkan dapat menurunkan risiko mortalitas dan morbiditas penyakit jantung koroner di kemudian hari serta peran masyarakat dalam mencegahan faktor risiko penyakit jantung koroner.
Program Pendampingan Bagi Pelaku UMKM Menuju Usaha Yang Berdaya Saing dan Berbasis Teknologi Informasi di Cempaka Putih Jakarta Pusat. Muslikh Muslikh; Suhirman Madjid
Info Abdi Cendekia Vol 2 No 2: Desember 2019
Publisher : Lembaga Penelitian Universitas YARSI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (174.142 KB) | DOI: 10.33476/iac.v2i2.13

Abstract

Tujuan program ini adalah untuk meningkatkan kesadaran dan kemampuan pemasaran,kewirausahaan dan perkoperasian bagi pelaku usaha kecil (UMKM) sehingga kinerja penjualannya akan meningkat terus.Metode yang dipergunakan adalah mengadakan pendekatan dengan mitra pelaku usaha kecil untukmengidentifikasi permasalahan-permasalahn yang dihadapi UMKM. Metode pelatihan dengan ceramah dandiskusi tentang pemasaran, kewirausahan dan perkoperassian . Hasil yang dicapai adalah meningkatnyakesadaran dan pemahaman tentang pemasaran, kewirausahan dan perkoperasian.. Oleh karena itu pelatihanpemasaran,kewirausahaan dan perkoperasian bagi pelaku usaha kecil perlu dilakukan secaraberkesinambungan, sehingga meningkatkan omset penjualan.
Edukasi Kesehatan Reproduksi Remaja Di SMP Negeri 137 Jakarta Reproductive Health Education for Students SMP N 137 Jakarta Universitas YARSI Ndaru Andri Damayanti; Endah Purnamasari; Rika Ferlianti; Risdawati Djohan; Juniarti Juniarti; Harliansyah Harliansyah
Info Abdi Cendekia Vol 2 No 2: Desember 2019
Publisher : Lembaga Penelitian Universitas YARSI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (236.364 KB) | DOI: 10.33476/iac.v2i2.20

Abstract

Pendidikan kesehatan reproduksi dan informasi tentang isu seksualitas kepada remaja tidak lagi dianggapsebagai suatu hal yang tabu. Masyarakat menyadari pentingnya pendidikan kesehatan seksual menjadi langkah awal memberikan akses informasi yang akurat bagi remaja. Informasi dasar mengenai kesehatanreproduksi, keterampilan bernegosiasi tentang hubungan seksual, dan akses untuk mendapatkan pelayanankesehatan reproduksi yang terjangkau menjadi kebutuhan penting bagi remaja. Fakta menunjukkan banyakremaja yang sudah aktif secara seksual baik secara resmi maupun illegal tanpa dibekali pengetahuan yangmemadai dapat berisiko meningkatkan jumlah penderita penyakit menular seksual dan kegiatan aborsi padaremaja. Kegiatan ini bertujuan meningkatkan pengetahuan remaja tentang pentingnya menghindariperilaku seksual berisiko dan memberikan pengamalan agama dalam kehidupan sehari-harisehingga remaja siap menjalani kehidupan reproduksi yang sehat. Metode yang dilakukan padakegiatan ini adalah penyuluhan tentang kesehatan reproduksi remaja didasarkan pada pemberianpengetahuan kesehatan dan agama kepada remaja menggunakan media power point dan kesempatan tanyajawab. Jumlah peserta edukasi sebanyak 44 orang. Hasil kegiatan menunjukkan 82% peserta.menunjukkanpeningkatan pengetahuan kesehatan reproduksi pada siswa-siswa SMP N 137 Jakarta
Edukasi TBC pada Masyarakat dan Kelompok Lansia Di Masa Covid-19 di Kelurahan Sumur Batu, Jakarta Ndaru Andri Damayanti; Elfitri Kurnia Erza; Risdawati Johan
Info Abdi Cendekia Vol 3 No 1: Juni 2020
Publisher : Lembaga Penelitian Universitas YARSI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (246.989 KB) | DOI: 10.33476/iac.v3i1.31

Abstract

Health education activities for the transmission and prevention of TB and Covid-19 to the elderly group of Sumur Batu Village have been completed online on Saturday morning, August 8, 2020 for 3 hours. TB education activities during the Covid-19 pandemic motivated the elderly and the community to continue treating TB. Respondents who joined were not only the elderly and the general public living around the RPTRA Mutiara, Sumur Batu Village, but also joined several colleagues from YARSI, with a total of 52 participants. The results of the pre and post-test through the questionnaire showed an increase rate for all extension participants by 84%. Evaluation of satisfaction with extension activities was appreciated with satisfactory and very satisfying criteria.
Otomasi Layanan Perpustakaan Sekolah Untuk Peningkatan Literasi Kesehatan Reproduksi Remaja di SMA 1 Muhammadiyah Jakarta Pusat Wardiyono Wardiyono; Indah Kurnianingsih; Danang Dwijo Kangko; Nita Ismayati; Dani Awaludin N; M. Ishom Kamil; David I . Ardiansyah; Kemal S. Radhoto; Clara Priscillia
Info Abdi Cendekia Vol 3 No 1: Juni 2020
Publisher : Lembaga Penelitian Universitas YARSI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (226.984 KB)

Abstract

This progam aims to improve health literacy of students at SMA 1 Muhammadiyah Central Jakarta through the implementation of school library automation. Using library automation to support the library services, this program tries to support the availability of health information sources to increase health literacy on adolescent reproductive health problems which are very much needed for students. The implementation activities include are: supporting technical problem solving related to library automation, increasing the content of the library to support health literacy, and increasing the competence and capacity of school library managers. These are considered still lacking in SMA 1 Muhammadiyah. Its also involved students with repackaging health literacy resources. 18 students of the YARSI University Library Science study program involved in the activities. The progam itself acts as the first step of implementation the Real Work Lecture (KKN). A total of 364 titles, 3810 copies, the school library collections had their bibliographic data processed into the SchILS application. In addition, students also made 11 Repackaged Information products in the forms of videos and infographics related to adolescent reproductive health education. A pathfinder for Adolescent Reproductive Health has been successfully developed as a tool to improve adolescent reproductive health literacy. In the long term, the KKN program will be followed up by updating the SchILS software and maintaining its content. The extend outcome of the program expects other agencies such as the Health Office, Puskesmas, and other schools can access the content for health information that has been compiled, in the light of more widespread dissemination.
Penyuluhan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat Berbasis Teknologi di Masa Kenormalan Baru kepada Kader Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK), Rukun Warga 03, Kelurahan Lenteng Agung, DKI Jakarta Mubarik Ahmad; Qomariyah Qomariyah; Suhaeri Suhaeri
Info Abdi Cendekia Vol 3 No 2: Desember 2020
Publisher : Lembaga Penelitian Universitas YARSI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (314.593 KB) | DOI: 10.33476/iac.v3i2.41

Abstract

The spread of Coronavirus 2019 (COVID-19) is increasing towards the community to adjust to new habits. In the new normal era, clean and healthy living habits are essential to be implemented by the community. These healthy living behaviors include wearing masks, washing hands with soap, keeping distance, crowding, eating nutritious food, exercising diligently, etc. However, in reality, there are still people who do not practice this clean and healthy lifestyle. Therefore, we conducted health community movement counseling to PKK cadres, RW 03, Lenteng Agung Village, South Jakarta. This community services activity aims to provide socialization about how to implement a clean and healthy lifestyle in the new era of normality. Also, we introduce how technology can support people to keep their healthy behavior. This outreach was carried out boldly to 20 PKK cadres. We hope that these PKK cadres can become examples and healthy behavior to the surrounding community. The counseling was divided into two sessions: introducing the healthy living movement and the use of technology in the new normal era. Evaluation of activities measured through two questionnaires, namely pre-test, and post-test. The results of the evaluation are increasing knowledge about the healthy life movement and telemedicine. Besides, all participants are willing to adopt a clean and healthy lifestyle after participating in this activity.
Pengetahuan Kader Kesehatan tentang Tuberkulosis Wening Sari; M Restu Syamsul Hadi; Ndaru Andri Damayanti
Info Abdi Cendekia Vol 4 No 1: Juni 2021
Publisher : Lembaga Penelitian Universitas YARSI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (219.981 KB) | DOI: 10.33476/iac.v4i1.25

Abstract

Tuberkulosis (TBC) merupakan infeksi dengan angka kesakitan dan kematian yang tinggi. Salah satu program dalam penanggulangan TBC adalah penemuan kasus aktif secara luas untuk mendeteksi TBC agar pengobatan segera diberikan. Penjangkauan kasus yang belum terdeteksi di komunitas dapat dilakukan dengan memberdayakan masyarakat, khususnya kader kesehatan. Telah dilakukan kegiatan pengabdian kepada masyarakat berupa penyuluhan interaktif tentang penyakit TBC terhadap 30 orang kader kesehatan dari wilayah Cempaka Putih, Johar Baru, Kemayoran dan Sawah Besar Jakarta Pusat. Berdasarkan evaluasi pre-test dan post-test terdapat peningkatan pengetahuan kader kesehatan tentang TBC pasca penyuluhan (p=0,02). Setelah mempunyai pengetahuan yang lebih baik kader kesehatan diharapkan dapat mendeteksi gejala dan tanda penyakit TBC pada masyarakat sehingga penemuan suspek TBC meningkat.
Pelatihan untuk Menumbuhkan Semangat Wirausaha untuk Meningkatkan Pendapatan Panti Asuhan Sakinah Depok Indria Widyastuti; Dwiyatmoko Puji Widodo; Sugiarti Sugiarti; Atri Nodi Maiza Putra; A’isyah Setyaningrum; Siti Tasliah
Info Abdi Cendekia Vol 5 No 1: Juni 2022
Publisher : Lembaga Penelitian Universitas YARSI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33476/iac.v5i1.74

Abstract

Kegiatan pengelolaan panti asuhan tentu memerlukan dana. Dana santunan yang didapat baik dari donatur selama ini oleh Pengurus Panti Asuhan Sakinah Depok hanya sekedar digunakan untuk memenuhi kebutuhan operasional dari panti, tanpa ada pemikiran untuk memanfaatkan dana tersebut untuk membuat usaha. Untuk membentuk jiwa wirausaha tentu membutuhkan pengetahuan dan waktu yang cukup, sehingga pada akhirnya akan membangun sikap mental wirausahawan yang baik. Untuk itu beberapa dosen Prodi Akuntansi FEB Universitas Bina Sarana Informatika merencanakan untuk mengadakan kegiatan pengabdian masyarakat berupa pelatihan kewirausahaan bagi pengurus Panti Asuhan Sakinah Depok. Tujuan dari diadakannya pelatihan ini adalah agar pengurus panti asuhan sakinah depok mampu memahami pentingnya pengetahuan kewirausahaan bagi perkembangan ekonomi panti agar bisa semakin mandiri dalam memenuhi segala kebutuhannya. Kegiatan ini juga diikuti oleh anak-anak panti di mana tujuan dari kegiatan pelatihan ini agar anak-anak yang ada di panti juga mampu menumbuhkan kreatifitas dan inovasi yang dimiliki, serta anak-anak panti menyadari bahwa perlu adanya bekal diri untuk menghadapi perkembangan dunia usaha
Inovasi Jambu Kristal serta Pengolahan Sampah Jambu Kristal menjadi Eco Enzim di Desa Bantarsari Kabupaten Bogor Hilma Suyana; Andika Nuraga Budiman; Ely Nurhayati
Info Abdi Cendekia Vol 5 No 1: Juni 2022
Publisher : Lembaga Penelitian Universitas YARSI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33476/iac.v5i1.75

Abstract

Mitra dalam Program Kemitraan Masyarakat ini adalah Petani Jambu kristal di Desa Bantarsari Kabupaten Bogor, UMKM di Desa Bantarsari berupaya memajukan usaha jambu kristal menjadi usaha yang maju untuk kedepannya dengan memberikan brand dan packing kepada usaha jambu kristal dan memasarkan secara digital serta bagaimana mengolah sampah jambu kristal menjadi eco enzim bagi para UMKM. Metode pelaksanaan Program Kemitraan Masyarakat ini dilakukan melalui pelatihan dan pendampingan. Luaran yang dihasilkan dari PKM ini adalah adanya brand dan packing untuk produk jambu kristal, serta bagaimana mengolah limbah dari jambu kristal menjadi produk yang mempunyai nilai tambah atau lebih dikenal dengan eco enzim. Selain melakukan pelatihan dan pendampingan para mitra juga diberikan pelatihan untuk memaksimalkan daun jambu kristal. Di dalam buah jambu kristal terkandung vitamin c sebagai antioksidan yang mampu mencegah penuaan dan potasium untuk menurunkan tekanan darah. Sedangkan dalam daunnya terdapat polifenol sebagai penurun gula darah dan antioksidan serta adanya tani untuk mencegah diare. Tidak hanya buah jambu kristal saja yang bisa diolah menjadi berbagai banyak olahan tetapi juga daun dari jambu kristal tersebut juga bisa di proses untuk pembuatan teh jambu kristal. Pada dasarnya serupa dengan pengolahan teh ocha yang merupakan teh khas di Jepang. Salah satunya adalah pemijatan daun agar jaringannya pecah sehingga aromanya muncul. Pada tahap akhir pengolahan, teh bisa dijemur maupun disangrai.