ANTHOR: Education and Learning Journal
ANTHOR: Education and Learning Journal ANTHOR: Education and Learning Journal is published by Faculty of Teacher Training and Education, Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai in helping academics, researchers, and practitioners to disseminate their research results. ANTHOR: Education and Learning Journal is a blind peer-reviewed journal dedicated to publishing quality research results in the fields of Education and Learning. All publications in the ANTHOR Journal are open access which allows articles to be available online for free without any subscription. ANTHOR: Education and Learning Journal is a national journal with e-ISSN: 2963 - 198X, and is free of charge in the submission process and review process. ANTHOR: Education and Learning Journal publishes articles periodically sixt a year, in February, April, June, August, October and December. Focus and Scope ANTHOR: Education and Learning Journal is intended as a medium for scientific studies of research results, thoughts, and critical-analytic studies regarding research in the field of education and learning. This is part of the spirit of disseminating knowledge resulting from research and thoughts for service to the wider community. In addition, it is also a source of reference for academics in the field of education and learning, social, humaniora, Religion and Philosophy. ANTHOR: Education and Learning Journal publishes papers regularly sixt a year, in February, April, June, August, October and December. All publications in the ANTHOR journal are open, allowing articles to be available online for free without subscription. ANTHOR: Education and Learning Journal accepts scientific articles with the scope of research on: A. Education and Learning Educational Science Cluster Primary Teacher Education Education Phylosophy Education Psycological Pedagogic Technology and Vocational Science Education Learning Media Curriculum Educational Methodology Educational Guidance and Counseling Publick Education Analysis Other relevant study topics B. Social Humaniora Management Science Economics Social Sciences Humanior Culture accounting science Language Science Cluster Linguistics Sastra Music Art Arts Science Media Science History Science Social and Cultural Studies Comunity Development Other relevant study topics C. Religion and Philosophy Religious Knowledge Religion and Culture Science Other relevant study topics
Articles
234 Documents
<![CDATA[Implementasi Kurikulum Berbasis Aktivitas di Sekolah Menengah Atas Dalam Menghadapi Masa Pandemi Covid 19 ]]>
<![CDATA[Setiawan, Wawan]]>;
<![CDATA[Abdullah, Abdullah]]>
<![CDATA[ ANTHOR: Education and Learning Journal Vol 2 No 6 (2023): Anthor 2023 ]]>
Publisher : <![CDATA[Institut Teknologi Pendidikan Indonesia ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31004/anthor.v2i6.247
<![CDATA[Dalam tataran teknis, implementasi Kurikulum 2013 yang merupakan kurikulum berbasis praksis kontekstual yang dalam implementasinya menghadapi banyak persoalan. Hal ini ditunjukkan dengan hasil kajian Puskurbuk (2019) yang menyatakan bahwa implementasi kurikulum 2013 belum optimal. Kondisi ini mendorong pemerintah mengambil kebijakan baru dalam implementasi kurikulum dengan kebijakan “Merdeka Belajar” yang memberi otoritas secara profesional kepada guru dan Sekolah dalam mengimplementasikan kegiatan pembelajaran praksis kontekstual dengan mengacu pada kondisi dan konteks lokalnya. Belum meratanya pemahaman mengenai Kebijakan Merdeka Belajar, dunia pendidikan sudah dihadapkan pada situasi pandemi. Hal ini ditangkap oleh sejumlah sekolah dengan melakukan beragam inovasi dan kreasi dalam pembelajaran dengan tetap mengacu pada prinsip kurikulum sesuai kebijakan yang ditetapkan. Akan tetapi tidak sedikit pula sekolah yang gagap dalam melakukan inovasi karena terbelenggu oleh pola pikir lama dan tidak berani melakukan inovasi. Salah satu upaya inovatif dalam melakukan proses pembelajaran di era pandemi, dengan mengacu pada kebijakan Merdeka Belajar dan memanfaatkan perkembangan teknologi adalah dengan implementasi kurikulum berbasis aktivitas yang dilakukan oleh SMA. Pola ini menjadi salah satu model inovatif yang dapat mendorong satuan pendidikan SMA untuk mengembangkan inovasi sejenis sesuai dengan konteksnya masing-masing. Dengan demikian, pada gilirannya diharapkan akan muncul model-model pembelajaran inovatif yang memperkaya proses pembelajaran di Tanah Air. Kajian ini akan memilih fokus pada pengembangan implementasi kurikulum berbasis aktivitas melalui tahapan ilmiah sesuai kaidah-kaidah pengembangan model pembelajaran.]]>
<![CDATA[Ketersediaan Sarana dan Prasarana Olahraga di SMP Sekecamatan Payaraman ]]>
<![CDATA[Aldo, M.]]>;
<![CDATA[Rizhardi, Rury]]>;
<![CDATA[Fajar , Mutiara]]>
<![CDATA[ ANTHOR: Education and Learning Journal Vol 2 No 6 (2023): Anthor 2023 ]]>
Publisher : <![CDATA[Institut Teknologi Pendidikan Indonesia ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31004/anthor.v2i6.249
<![CDATA[Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui ketersediaan sarana dan prasarana pendidikan jasmani yang dimiliki oleh masing-masing SMP sekecamatan Payaraman dalam menunjang kegiatan pembelajaran. Variabel yang akan diungkap adalah ketersediaan sarana dan prasarana olahraga di SMP sekecamatan Payaraman. Pengumpulan data menggunakan metode survei. Berdasarkan jenis penelitiannya penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif dimana menggunakan metode penelitian berupa angket. Data yang diperoleh meliputi jumlah ketersediaan sarana dan prasarana olahraga. Berdasarkan hasil penelitian tentang ketersediaan sarana dan prasarana olahraga di SMP sekecamatan Payaraman bisa dikatakan dan dikategorikan cukup. Hasil penelitian. jumlah ketersediaan sarana dan prasarana di SMP Negeri 3 Payaraman berjumlah 80 buah sehingga bisa dikatakan dan dikategorikan kurang, dan ada dua SMP di kecamatan Payaraman yang bisa dikategorikan cukup yaitu SMP Negeri 2 Payaraman yang berjumlah 97 buah dan SMP Negeri 1 Payaraman yang berjumlah 100 buah sehingga bisa dikatakan dan dikategorikan cukup.]]>
<![CDATA[Pengaruh Permainan Congklak Terhadap Kemampuan Berhitung Permulaan Anak di TK Lematang Lestari Muara Enim ]]>
<![CDATA[Karuniah, Merny]]>;
<![CDATA[Lian, Bukman]]>;
<![CDATA[Novianti, Rahmah]]>
<![CDATA[ ANTHOR: Education and Learning Journal Vol 2 No 6 (2023): Anthor 2023 ]]>
Publisher : <![CDATA[Institut Teknologi Pendidikan Indonesia ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31004/anthor.v2i6.254
<![CDATA[Penelitian ini dilatar belakangi oleh siswa TK Lematang Lestari Kabupaten Muara Enim Sumatera Selatan, yang mempunyai beberapa kendala dalam proses pembelajaran menulis teks ulasan, salah satunya adalah kurangnya pemahaman siswa terhadap materi pelajaran matematika terutama masalah berhitung. Melihat kondisi pembelajaran tersebut, maka perlu adanya suatu tindakan untuk menerapkan suatu model pembelajaran yang diharapkan dapat menemukan suatu ide atau gagasan keterampilan berhitung permulaan pada mata pelajaran matematika. Salah satu metode yang sering digunakan dalam pembelajaran disekolah adalah permainan congklak. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif, dengan pendekatan korelasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adakah pengaruh permainan congklak terhadap kemampuan berhitung permulaan siswa. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 19 siswa, dan sampel penelitian berjumlah 10 siswa sebagai kelas eksperimen dan 9 siswa sebagai kelas kontrol. Cara mengumpulkan data melalui observasi, dan dokumentasi. Berdasarkan hasil pengolahan data dan analisis data yang dilakukan dengan menggunakan uji normalitas, homoginitas dan hipotesis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hipotesis pengaruh permainan congklak terhadap kemampuan berhitung permulaan anak TK Lematang Lestari Kabupaten Muara Enim tahun ajaran 2022/2023 pada semester genap. Adapun besarnya pengaruhnya adalah Thitumg = 15,17 > Ttabel = 2,027. Artinya permainan congklak berpengaruh terhadap kemampuan berhitung permulaan anak TK Lematang Lestari Kabupaten Muara Enim Sumatera Selatan tahun ajaran 2022.2023 pada semester genap.]]>
<![CDATA[Peran Orang Tua Dalam Proses Pembelajaran Siswa Kelas V SDIT Al-Hidayah Pekanbaru ]]>
<![CDATA[Bunda, Anandhea Permata]]>;
<![CDATA[Ain, Siti Quratul]]>;
<![CDATA[Lingga, Leny Julia]]>;
<![CDATA[Rahmi, Laili]]>;
<![CDATA[Fitriyeni, Fitriyeni]]>
<![CDATA[ ANTHOR: Education and Learning Journal Vol 2 No 6 (2023): Anthor 2023 ]]>
Publisher : <![CDATA[Institut Teknologi Pendidikan Indonesia ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31004/anthor.v2i6.276
<![CDATA[Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan kendala peran orang tua dalam proses pembelajaran siswa kelas VSDIT Al-Hidayah Pekanbaru. Jenis penelitian merupakan penelitian kualitatif yang menggunakan metode deskiptif. Instrumen pengumpulan data berupa instrumen wawancara, observasi dan dokumentasi. Analisis data menggunakan teknik analisis data yang mengacu pada metode Miles and Huberman dengan hasil penelitian berupa pendeskripsian tentang kendala peran orang tua dalam proses pembelajaran siswa kelas V SDIT Al-Hidayah Pekanbaru.Terdapat 3 faktor kendala peran orang tua yaitu latar belakang pendidikan orang tua, ekonomi dan kesibungan yang dimiliki orang tua. Hasil yang ditemukan di lapangan sudah sesuai dengan teori, masih ditemukan orang tua yang terkendala dalam menjalankkan perannya. Sebagai pendidik, masih ada orang tua yang kesulitan dalam membantu menjelaskan materi kepada siswa dikarenakan keterbatasan pengetahuan yang dimiliki, tidak semua orang tua menyediakan fasilitas belajar lengkap karena keterbatasan ekonomi dan masih ada orang tua yang terkendala membimbing siswa dalam belajar karena kesibukan yang dimiliki.]]>
<![CDATA[Hubungan Minat Belajar Dengan Kedisiplinan Peserta Didik pada Mata Pelajaran Biologi di Kelas X SMA Negeri 1 Majene ]]>
<![CDATA[Sainab, Sainab]]>
<![CDATA[ ANTHOR: Education and Learning Journal Vol 2 No 6 (2023): Anthor 2023 ]]>
Publisher : <![CDATA[Institut Teknologi Pendidikan Indonesia ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31004/anthor.v2i6.284
<![CDATA[Setiap sekolah memiliki peraturan baik itu di luar kelas maupun di dalam kelas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara minat belajar dengan kedisiplinan peserta didik di kelas X SMA Negeri 1 Majene. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh peserta didik di kelas X MIPA SMA Negeri 1 Majene yang berjumlah 156 orang. Tekhnik pengambilan sampel penelitian menggunakan tekhnik cluster random sampling dengan menggunakan rumus Slovin sehingga sampel yang digunakan berjumlah 112 orang peserta didik. Data hasil penelitian ini dianalisis dengan menggunakan SPSS 23. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara minat belajar dengan kedisiplinan peseta didik pada mata pelajaran biologi di Kelas X SMA Negeri I Majene yang diketahui dari koefisien korelasi nilai r yaitu 0,577 yang menunjukkan tingkat hubungan antar variabel berada pada kategori sedang dengan nilai signifikan (0,000) <0,05. ]]>
<![CDATA[Problematika Guru Dalam Pengembangan Teknologi dan Media Pembelajaran ]]>
<![CDATA[Hulu, Yunusman]]>
<![CDATA[ ANTHOR: Education and Learning Journal Vol 2 No 6 (2023): Anthor 2023 ]]>
Publisher : <![CDATA[Institut Teknologi Pendidikan Indonesia ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31004/anthor.v2i6.285
<![CDATA[Pemanfaatan teknologi dan media pembelajaran dalam pendidikan menjadi fokus penting global. Namun, integrasinya dalam kurikulum menghadapi sejumlah tantangan. Penelitian ini mengidentifikasi hambatan-hambatan, termasuk kendala dalam pengintegrasian, keterbatasan sumber daya, kurangnya pelatihan, dan isu privasi. Tujuannya adalah memberikan strategi konkret bagi guru dalam mengatasi tantangan tersebut, mempertimbangkan faktor eksternal dan perubahan teknologi. Metode kualitatif digunakan dengan pengumpulan data dari berbagai sumber, melalui analisis literatur dan wawancara. Hasilnya menunjukkan bahwa guru mengalami kesulitan dalam mengikuti perkembangan teknologi. Oleh karena itu, pelatihan digital dan dukungan pemerintah diidentifikasi sebagai solusi potensial. Strategi ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran dan mempersiapkan siswa menghadapi era digital. Penelitian ini memberikan kontribusi penting bagi pendidik dan praktisi pendidikan dalam memaksimalkan potensi teknologi dan media pembelajaran di kelas.]]>
<![CDATA[Implementasi Penghargaan dan Penghayatan Nilai-nilai Pancasila di Kelas V Sekolah Dasar Negeri 55 Palembang ]]>
<![CDATA[Tiyas, Melati Ayuning]]>;
<![CDATA[Safitri, Sani]]>
<![CDATA[ ANTHOR: Education and Learning Journal Vol 3 No 1 (2024): Anthor 2024 ]]>
Publisher : <![CDATA[Institut Teknologi Pendidikan Indonesia ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31004/anthor.v3i1.287
<![CDATA[Pancasila merupakan dasar negara Indonesia, dimana nilai-nilai yang terkandung dalam sila-sila Pancasila menjadi identitas manusia Indonesia Pancasila merupakan cerminan Masyarakat Indonesia yang dicita-citakan, implementasi nilai-nilai yang terkandung dalam sila Pancasila perlu ditananmkan sejak dini mulai dari Pendidikan Sekolah Dasar dikarenakan adanya budaya luar yang masuk sehingga penghargaan dan penghayatan terhadap nilai-nilai Pancasila perlu di tekankan lebih dalam lagi agar peserta didik mempunyai budi pekerti yang luhur. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui lebih lanjut mengenai implementasi penghargaan dan penghayatan nilai-nilai Pancasila di Sekolah Dasar Negeri 55 Palembang. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah peneliti menggunakan jenis penelitian kualitatif dimana penelitian ini bertujuan untuk mengetahui lebih mendalam mengenai implementasi nilai-nilai Pancasila di SD Negeri 55 Palembang, jenis penelitian ini adalah deskriptif dimana peneliti menjelaskan secara deskripsi implementasi nilai-nilai yang terkandung dalam sila-sila Pancasila. Subjek penelitian dalam penelitian ini adalah kepala sekolah, Wali kelas dan siswa kelas V. Penelitian ini dilaksanakan di SD Negeri 55 Palembang yang berlokasi di Jl. Jend. Bambang Utoyo Komp. Pakri No.1054, Duku, Kec. Ilir Tim. II, Kota Palembang, Sumatera Selatan 30114. Dan waktu penelitian dilakukan pada saat PPL 1 selama 2 Minggu di Bulan September 2023.Teknik pengumpulan data yang dilakukan dalam penelitian ini adalah melalui observasi dan wawancara. Instrumen penelitian pada penelitian ini menggunakan lembar observasi dan lembar wawancara. Hasil yang diperoleh pada penelitian ini adalah di SD Negeri 55 Palembang telah mengimplentasikan penghargaan dan penghayatan nilai-nilai Pancasila baik di ruang kelas maupun dilingkungan sekolah, dan pengimplementasian ini dibimbing oleh wali kelas, meskipun ada beberapa anak yang masih kurang dalam mengimpementasikan nilai-nilai Pancasila namun Sebagian besar siswa sudah menerapkan penghargaan dan penghayatan nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila.]]>
<![CDATA[The Enhancement Of Students‟ Speaking Skills Through Heuristic Strategy ]]>
<![CDATA[Maulana, Fadla Yazidah]]>
<![CDATA[ ANTHOR: Education and Learning Journal Vol 3 No 1 (2024): Anthor 2024 ]]>
Publisher : <![CDATA[Institut Teknologi Pendidikan Indonesia ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31004/anthor.v3i1.296
<![CDATA[This study aims to find out whether or not the Heuristic strategy able to enhance students' speaking skills. There were a number of 27 students in grade 8 participating in this quantitative study with experimental research design. These students were registered at SMP Global Insani School, Bogor and were selected through cluster random sampling. In collecting the data, the researchers used validated pre- and post-tests of speaking as the instruments. The data were analyzed statistically through paired sample test to find out the results of the research. The analysis revealed that there was significant difference achieved by the students in terms of speaking achievement both in the pre-test and post-test. This result was proven by the result of significance value (2-tailed) p = 0.000, <0.005, hence, the null hypothesis ((H0) was rejected and the alternative hypothesis (Ha) was accepted. Thus, this research study concluded that Heuristic strategy enhanced speaking skills of grade 8 students of SMP Global Insani School, Bogor.]]>
<![CDATA[Meningkatkan Hasil Belajar Siswa di Kelas X Akhwat SMA It Izzuddin Palembang Materi Teks Biografi menggunakan Media Pembelajaran Aplikasi Youtube ]]>
<![CDATA[Utari, Yeni]]>;
<![CDATA[Fitriani, Yessi]]>;
<![CDATA[Lestari, Hikmah]]>
<![CDATA[ ANTHOR: Education and Learning Journal Vol 3 No 1 (2024): Anthor 2024 ]]>
Publisher : <![CDATA[Institut Teknologi Pendidikan Indonesia ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31004/anthor.v3i1.297
<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa di kelas X Akhwat SMA IT Izzuddin Palembang materi teks biografi mengguanakan media pembelajaran aplikasi youtube. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas dengan model Kemmis dan Mc Taggart yang terdiri atas empat komponen, yaitu perencanaan (planning), tindakan (acting), pengamatan (observasing), dan refleksi (reflecting). Tindakan penelitian ini dilaksanakan selama dua siklus. Pengumpulan data diperoleh melalui angket, catatan lapangan, dan lembar pengamatan. Teknik analisis data secara deskriptif kualitatif yang mencakup analisis data hasil. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa rata-rata hasil belajar siswa pada siklus I rata-rata 69,9% dan hasil belajar siswa mengalami peningkatan pada siklus II yaitu siswa memperoleh rata-rata 82,1%. Hal ini menunjukkan adanya peningkatan hasil belajar siswa kelas X pada materi teks biografi. Siswa menjadi lebih berani bertanya mengenai teks biografi, berani menjawab pertanyaan yang diberikan oleh guru, berantusias dan berkosentrasi belajar saat pembelajaran teks biografi berlangsung. Berdasarkan uraian tersebut maka dapat disimpulkan bahwa menggunakan aplikasi youtube dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas X Akhwat SMA IT Izzuddin Palembang pada materi teks biografi.]]>
<![CDATA[Perbandingan Konsep Kurikulum 2013 dengan Kurikulum Merdeka ]]>
<![CDATA[Azizah, Nur]]>;
<![CDATA[Sukrina, Alfi]]>;
<![CDATA[Efendi, Muhammad Ridwan]]>;
<![CDATA[Arifmiboy, Arifmiboy]]>
<![CDATA[ ANTHOR: Education and Learning Journal Vol 3 No 3 (2024): Anthor 2024 ]]>
Publisher : <![CDATA[Institut Teknologi Pendidikan Indonesia ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31004/anthor.v3i3.304
<![CDATA[Abstrak Kurikulum Pendidikan Indonesia terus berkembang dengan terjadinya pembaharuan kurikulum setiap tahap, yang terakhir ini dari kurikulum 2013 menjadi kurikulum merdeka yang berefek kepada kurikulum Pendidikan Agama Islam, Tujuan penelitian adalah untuk mengkaji perbandingan kurikulum 2013 dengan kurikulum merdekan konteks Pendidikan Agama Islam, penelitian ini menggunakna metode kualitatif dengan pendekatan studi pustaka dan sumber data diambil dari sumber-sumber terpercaya seperti dari jurnal artikel dan dokumen yang membahas tentang kurikulum 2013 dan kurikulum merdeka. Dalam mengumpulkan data penulis mengumpulkan jurnal atau artikel yang membahas terkait kurikulum 2013 dan kurikulum merdeka. Data yang dikumpulkan akan dianalisis menggunakan analisis konten untuk memudahkan penulis dalam menyaring ide pokok dari berbagai sumber. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kedua kurikulum tersebut berlandaskan pada tujuan Sistem Pendidikan Nasional, yaitu untuk mendorong peserta didik mengembangkan potensi diri dengan memiliki sikap spiritual keagamaan, cerdas, dan berbudi pekerti luhur. Namun, Kurikulum 2013 lebih fokus pada pengembangan kompetensi peserta didik dalam aspek kognitif, afektif, dan psikomotor dengan pendekatan saintifik, sementara Kurikulum Merdeka lebih menekankan pada dimensi Profil Pelajar Pancasila melalui P5 (Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila) dan menerapkan pembelajaran berdiferensiasi untuk memenuhi kebutuhan belajar peserta didik.]]>
