cover
Contact Name
Ahmad Zakki Abdullah
Contact Email
globalkomunika@upnvj.ac.id
Phone
+628211089631
Journal Mail Official
globalkomunika@upnvj.ac.id
Editorial Address
-
Location
Kota depok,
Jawa barat
INDONESIA
Global Komunika : Jurnal Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
ISSN : 20856636     EISSN : 26555328     DOI : -
Global Komunika : Jurnal Ilmu Sosial dan Ilmu Politik adalah jurnal ilmiah yang memuat artikel ilmiah dari ilmu sosial, ilmu politik, ilmu komunikasi dan ilmu sosiologi. (e-ISSN 2655-5328 dan ISSN 2085-6636)
Articles 121 Documents
KONFERENSI PERS DI MASA PANDEMI COVID-19 : STRATEGI HUMAS LEMBAGA PERLINDUNGAN SAKSI DAN KORBAN (LPSK) DALAM MENYAMPAIKAN INFORMASI KE KHALAYAK Maya May Syarah; Azida Shifa Alaina
Global Komunika : Jurnal Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Vol 4 No 2 (2021): Global Komunika
Publisher : FISIP UPNVJ

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Humas Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK)  perlu membina hubungan yang akrab dan baik dengan media massa atau biasa disebut media relations agar segala sesuatu yang menyangkut informasi kepada publik eksternal berjalan lancer. Meski pandemi Covid – 19 berlangsung namun kegiatan media relations harus tetap dilaksanakan salah satunya adalah konferensi pers. Demi keamanan dan mengikuti anjuran pemerintah untuk meminimalkan kerumunan orang bamyak atau pun jaga jarak, maka Humas LPSK memiliki strategi media relations khusunya konferensi pers dengan dilakukan secara dalam jaringan (Daring) atau virtual atau online. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana strategi humas lembaga perlindungan saksi dan korban (LPSK) dalam melakukan konferensi pers ditengah pandemi Covid-19. Penelitian menggunakan metode kualitatid deskriptif serta teknik pengumpulan data obeservasi dan wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi humas sesuai dengan tahapan yang dilakukan berjalan secara terarah step by step.  Selian itu konferensi pers yang diselenggarakan humas berjalan baik, meski masih ada kekurangan berupa kendala teknis seperti sinyal mapun kuota. Keywords : Media Relations, Konferensi Press, Strategi Humas, Covid - 19
Konstruksi Pesan Yang Terkandung Pada Iklan Gojek Edisi Ramadhan “Cerita Hikayat Sang Musafir – eBadah” di YouTube dan Televisi (Analisis Framing William A. Gamson dan Andre Modigliani) Resman Muharul Tambunan
Global Komunika : Jurnal Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Vol 4 No 2 (2021): Global Komunika
Publisher : FISIP UPNVJ

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Menghadapi kebijakan pembatasan sosial ditengah pandemi Covid-19, komunikasi massasebagaisarana penyampaian informasi kepada khalayak. Salah satunyamelalui media iklan. Iklan Gojek Edisi Ramadhan di tengah pandemi berjudul “Cerita Hikayat Sang Musafir - eBadah” bertujuan untuk memperkenalkan fitur eBadah (ibadah secara virtual) melalui YouTube dan televisi. Proses penyampaian pesan melalui media menggiring khalayak menuju kondisi tertentu sesuai yang diinginkan oleh komunikator. Perangkat analisis pada penelitian ini adalah teori framing model William A. Gamson dan Andre Modligiani, terdiri dari visual image dan depiction dalam membentuk konstruksi pesan melalui representasi media. Data didapatkan melalui pengecekan ulang terhadap informasi yang diperoleh dengan melakukan wawancara kepada pihak Gojek secara mendalam. Proses pengolahan data menggunakan paradigma kosntruktivis danmetodekualitatif deskriptif.            Hasil penelitian,adanya kekuatan media dalam mengkonstruksi realitas yang dibentuk. Framing YouTube dan Televisi menjadi berbeda didasarkan perubahan durasi, adegan, pengisi suara dan pesan yang disampaikan. Realitas sosial dipindahkan ke dalam pesan media YouTube dan Televisi sehingga mengubah citra dan konstruksi pesan. Pesan yang disampaikan oleh produser pada iklan di YouTube mengenai isu yang di angkat dari desa kecil pada masa awal Covid-19 muncul, pesan-pesan tersebut bertujuan mempengaruhi komunikan kearah sikap menjalankan protokol kesehatan menjaga jarak, menggunakan masker serta melakukan kebiasaan ibadah virtual menggunakan aplikasi Gojek.Sedangkan pesan iklan televisi mengarah pada penggunaan fitur GoFood dan GoGive sebagai produk yang baik guna menunjang e-Badah.Iklan Gojek bertemakan kegiatan sehari-hari di tengah pandemi disampaikan melalui gawaidan televisi dengan cerita lebih menarik kepada khalayak.
Narasi melalui Ikon dan Simbol dalam komunikasi sains Supratman Supratman
Global Komunika : Jurnal Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Vol 4 No 2 (2021): Global Komunika
Publisher : FISIP UPNVJ

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Modernisasi dan juga perkembangan zaman menuntu agar masyrakat mau Kembali ke sains dan salah satu tantangan dalam komunikasi adalah menggunakan sains dalam menjelaskan keseharian manusia. Dengan banyaknya misinformasi, maka penjelasan medasar tentang semua hal diharapkan dalam memberikan gambaran kepada khalayak bagaimana untuk mengandalkan pemahaman sains dalam menghadapai berbagai tantangan. Komunikasi sains adalah cara bagaimana berkomunikasi yang bertujuan untuk menjelaskan berbagai fenomena secara sainitifik kepada khalayak umum. Tantangannya adalah meneyederhanakan materi atau pesan yang kompleks untuk mudah dipahami. Semiotika yang dikritik oleh beberapa ahli bagaimana memiliki struktur yang kompleks, disangsikan dapat digunakan dalam menyampaikan sebuah gambaran yang benar. Inilah kemudian yang menjadi bahasan yang hendak diteliti yakni bagaimana ikon dan simbol, sebagai ilmu semiotika yang digunakan dalam komunikasi sains. Dalam penelitian ini, data didapatkan melalui observasi dari seri video “explaining one concept on 5 levels of dicciculty”. Video ditayangkan oleh Wired tentang tingkatan yang berbeda dalam menjelaskan sebuah kompleksitas. Penelitian ini menemukan bahwa ikon dan simbol dalam dialog sains dimaknai secara berbeda, namun bisa disepakati dengan menggunakan konsep naratif.
Analisi Konflik Relokasi Kampung Bukit Duri Menggunakan Penahapan Konflilk dan Bawang Bombay Setiyani, Wiji
Global Komunika : Jurnal Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Vol 5 No 1 (2022): Global Komunika
Publisher : FISIP UPNVJ

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33822/gk.v5i1.4102

Abstract

Relokasi Kampung Bukit Duri menimbulkan konflik karena masyarakat keberatan dengan perintah penggusuran. Penggusuran terjadi pada 28 September 2016 atas perintah Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Proses relokasi diwarnai dengan bentrokan karena perlawanan masyarakat yang kuat dan penggunaan otoritas dalam proses relokasi, serta Pemerintah menggunakan kekuasaannya untuk melakukan penggusuran tanpa mempedulikan masyarakat Kampung Bukit Duri. Relokasi Kampung Bukit Duri menjadi salah satu polemik utama dari berbagai relokasi yang terjadi selama 2015-2016. Tujuan dari penelitian ini mengetahui analisis konflik dengan menggunakan alat penahapan konflik dan analogi bawang bombay, serta mengetahui strategi mengelola konflik multitingkat dan roda. Penelitian ini menggunakan studi literatur untuk melihat analisis konflik Kampung Bukit Duri. Hasil penelitian diperoleh konflik terjadi karena program dari pemerintah memiliki maksud tujuan yang baik untuk menata ulang kota tetapi dalam implementasikan tidak memperhatikan terkait hak-hak yang seharusnya didapatkan oleh masyarakat, walaupun pada tahun 2021 Pemerintah Provinsi DKI Jakarta telah meresmikan Kampung Susun Produktif Tumbuh Cakung, tetapi dikhawatirkan akan menimbulkan pra konflik karena masyarakat yang tidak dapat membayar harga sewa. Rekomendasi penelitian ini diharapkan akan memudahkan masyarakat memahami konflik yang terjadi di Kampung Bukit Duri dengan adanya kebijakan yang dikeluarkan oleh pemerintah terkait relokasi dan memahami strategi dalam mengelola konflik yang terjadi di Kampung Bukit Duri.
Peran E-Learning My Best Pada Pola Komunikasi Antara Dosen dan Mahasiswa Ilmu Komunikasi UBSI Syarah, Maya May
Global Komunika : Jurnal Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Vol 5 No 1 (2022): Global Komunika
Publisher : FISIP UPNVJ

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33822/gk.v5i1.4159

Abstract

Awal 2021 wabah  Covid-19 merusak banyak sektor salah satunya adalah  pendidikan. Banyak universitas di seluruh dunia diberhentikan guna memutus rantai penyebaran Covid-19. Keadaan inilah yang mendesak beberapa universitas untuk tetap memberikan pembelajaran atau materi tanpa melakukan kontak fisik langsung atau biasa disebut Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ). Universitas Bina Sarana Informatika (UBSI) dalam PJJ nya menggunakan platform Learning Manajement System (LMS) dengan nama MyBest yakni My BSI Elearning Sistem. Ini  merupakan pengembangan aplikasi LMS sebelumnya yang dapat diakses pada laman elearning.bsi.ac.id.  Sebagai media pembelajaran MyBest digunakan oleh seluruh akademisi yang berada di lingkungan UBSI. Universitas Bina Sarana Informatika. Proses komunikasi pada setiap perkuliahan tidak lepas dari penggunaan media yang aktif digunakan  pada masa pandemi Covid – 19 ini. Penulis tertarik untuk mengetahui  bagaimana  peran MyBest pada pola komunikasi antara dosen  dan mahasiswa ilmu komunikasi beserta hambatannya. Metodologi yang digunakan pada penelitian ini adalah kualitatif deskriptif. Subyek penelitian dalam kasus ini adalah mahasiswa dan dosen Fakultas Ilmu Komunikasi UBSI. Hasil penelitian menunjukkan MyBest memiliki peranan penting antara lain untuk melakukan presensi baik bagi dosen maupun mahasiswa, untuk menyampaikan materi dan sebagai pertukaran pesan pada ruang diskusi dan tugas.  Hambatan yang terjadi saat menggunakan MyBest adalah kondisi server yang sering down. Sehingga mengganggu  perkuliahan khususnya ketika  mengisi daftar hadir atau mengumpulkan tugas. Web server selain Mozilla sulit untuk mengakses platform MyBest. Pola komunikasi selama pembelajaran online menggunakan MyBest adalah pola komunikasi sekunder yang menuntut dosen agar memiliki kemampuan menggunakan teknologi. Serta komunikasi dua arah agar tercipta pergantian fungsi antara komunikator dan komunikan. Keywords : Learning Management System (LMS), MyBest BSI, Pola Komunikasi, Covid-19
Peran Humas Pemerintah Desa Lambangsari Dalam Menanamkan Niat Baik (Goodwill) Tentang Bantuan Sosial Kepada Mayarakat Di Masa Pandemi Ali, Shellma; Leonardi, Aska
Global Komunika : Jurnal Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Vol 5 No 1 (2022): Global Komunika
Publisher : FISIP UPNVJ

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33822/gk.v5i1.4178

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi dengan adanya peran Humas Pemerintah Desa Lambangsari dalam menanamkan niat baik (Goodwill) tentang bantuan sosial kepada masyarakat di masa pandemi. Bantuan sosial merupakan program pemerintah yang di lakukan di masa pandemi. Dalam menanamkan niat baik (goodwill) humas dapat berfokus kepada 10 prinsip di antaranya Attitude of helpful service, courtesy, optimism, fairness, sincerity, tact, friendliness, Progresiveness, humanity dan honesty. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif dengan metode kualitatif dekriptif. Data yang dikumpulkan dengan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Informan dalam penelitian ini sebanyak 3 orang yang memenuhi kriteria. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dalam menanamkan niat baik (goodwill) tentang baantuan sosial itu dilandaskan pada 10 prinsip niat baik diantaranya dengan melakukan pelayanan dalam memberikan sebuah surat pengajuan dan surat permohonan untuk warga, melakukan komunikasi dalam memberikan arahan kepada warga terkait dalam menyelesaikan masalah kesalahan data dalam penerima bantuan sosial, melakukan perannya dengan bersikap adil dan setara dalam memenuhi hak-hak setiap pihak, membangun kepercayaan kepada warga humas melakukan dengan memberikan informasi yang benar dan sesuai dengan data, mengatur sebuah strategi dalam pemberian bantuan sosial kepada masyarakat sesuai dengan peraturan, harus selektif dalam memenuhi persyaratan untuk warga peneria bantuan sosial, berusaha memberikan pengertian kepada warga terkait persoalan komplain bantuan sosial, melakukan komunikasi sosialisasi bantuan sosial kepada mitra terlebih dahulu yaitu Dusun, Rukun Warga atau Rukun Tangga setempat agar tidak adanya kesalahpahaman, mensosialisasikan bantuan sosial menggunakan bahasa yang baik agar dapat dimengerti oleh masyarakat, dan berupaya mencari solusi dalam mengatasi permasalahan ketidakmerataan bantuan sosial dengan melakukan komunikasi.Kata Kunci : Humas, Niat Baik (Goodwill), Bantuan Sosial.
Komunikasi Marketing Politik Dalam Pemilihan Kepala Daerah (Studi Kasus Pemilihan Kepala Daerah Kabupaten Buru Selatan Provinsi Maluku 2020) Hurasan, Ruslan; Sidharta, Veranus; Nazaki, Nazaki; Sophia, Uly
Global Komunika : Jurnal Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Vol 5 No 1 (2022): Global Komunika
Publisher : FISIP UPNVJ

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33822/gk.v5i1.4566

Abstract

Pemilihan kepala daerah merupakan wujud dan mekanisme demokrasi di daerah Strategi komunikasi dan marketing politik berperan penting dalam kampanye pemilihan kepala daerah untuk mencapai tujuan organisasi politik.  Penelitian ini bermaksud untuk mengetahui strategi marketing politik dari tim sukses pemenangan pasangan Safitri Malik Solissa dan Gerson Eliaser Selsily dalam melakukan kampaye politik.  Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan menggunakan paradigma konstruktivis dan pendekatan studi kasus.  Kampanye merupakan aktivitas komunikasi yang bertujuan merubah perilaku pemilih. Oleh karena itu, kampanye harus direncanakan sedemikian rupa dalam rangka mencapai target yang diagendakan, atau masa kampanye merupakan masa mengapikasikan strategi-strategi yang telah dirumuskan untuk mencapai target tersebut. Hasil penelitian menemukan, dalam pelaksanaan pilkada Kabupaten Buru Selatan Provinsi Maluku tahun 2020, tim sukses dari pasangan Safitri Malik Solissa dan Gerson Eliaser Selsily mengunakan strategi empat langkah yaitu ; 1). Segmentasi, 2). Targeting. 3). Positioning. 4). Branding, yang menunjukkan keberhasilan dalam penerapannya. Kata Kunci : Komunikasi Politik, Marketing Politik, Pilkada.
Penerapan Strategi Komunikasi CSR PT. Gudang Garam Tbk Rahmawati, Nanik; Sophia, Uly
Global Komunika : Jurnal Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Vol 5 No 1 (2022): Global Komunika
Publisher : FISIP UPNVJ

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33822/gk.v5i1.4567

Abstract

ABSTRAKCorporate Social Responsibility atau CSR merupakan sebuah konsep, dimana organisasi mengintegrasikan sosial dan lingkungan dalam operasi bisnis mereka dan interaksi mereka dengan pemangku kepentingan secara sukarela sebagai suatu komitmen bisnis untuk berkontribusi dalam pembangunan ekonomi berkelanjutan. Dalam penelitian ini, peneliti akan meneliti mengenai perbedaan penerapan strategi komunikasi berikut dampaknya terhadap persepsi dan perilaku konsumen. Penelitian ini terbatas pada membandingkan antara Strategi Komunikasi Proaktif dan Strategi Komunikasi Reaktif berkaitan dengan efektifitas dan persepsi terhadap masyarakat di Indonesia. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif komparatif. Berdasrkan hasil penelitian maka dapat ditarik kesimpulan yaitu CSR pertama kali dilakukan oleh PT.Gudang Garam Tbk adalah melakukan penawaran  umum  kepada masyarakat melalui pasar modal, PT. Gudang Garam Tbk memiliki beberapa kegiatan CSR yang diadakan setiap tahun.Kata Kunci : Corporate Social Responsibility , Strategi Komunikasi
Analisis Semiotika Pemaknaan Kerokan Pada Iklan Kredivo Versi "Kerokan Sefleksibel Itu" Andrian, Jeremy Manuel; Tambunan, Resman Muharul; Faaroek, Safiani A.
Global Komunika : Jurnal Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Vol 5 No 2 (2022): Global Komunika
Publisher : FISIP UPNVJ

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33822/gk.v5i2.4728

Abstract

Salah satu industri yang sedang berkembang yakni industri financial technology. Pada iklan terdapat pesan tersembunyi di luar dari pesan yang nyata disampaikan dalam iklan termasuk iklan Kredivo versi “Kerokan Seflekfibel Itu”.  Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui tanda berdasarkan ikon, indeks dan simbol dan makna kerokan dalam iklan Kredivo versi “Kerokan Sefleksibel Itu”. Teori utama yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori semiotika Charles Sanders Peirce. Metode penelitian yang digunakan yaitu analisis semiotika Charles Sanders Peirce di mana peneliti memfokuskan padatanda berdasarkan objek yang terdiri dari ikon, indeks dan simbol.Penelitian ini menggunakan paradigma konstruktivisme dengan jenis data menggunakan pendekatankualitatif deskriptif. Hasil penelitian ini menunjukkan ikonnya adalah potongan-potongan gambar terlampir yang mewakili keadaan sebenarnya di mana terdapat seorang pria yang hendak melakukan kerokan. Indeksnya merupakan potongan-potongan gambar terlampir yang menjadi tanda bahwa ada sesuatu yang memengaruhi terciptanya gambar tersebut. Simbol yang terkandung yaitu persiapan kerokan, fleksibilitas, simplisitas, futuristis, kemudahan pemakaian Kredivo, dan solusi dari masalah. Beberapa makna kerokan yang digunakan Kredivo untuk menyampaikan pesan pemasaran melalui iklan Kredivo versi “Kerokan Sefleksibel Itu” antara lain menggambarkan kemudahan penggunaan Kredivo, proses yang cepat, fleksibilitas Kredivo, kepercayaan konsumen terhadap Kredivo, dan Kredivo sebagai solusi dari masalah pembayaran. Diperoleh kesimpulan yakni ikon, indeks, simbol menandakan seorang pria kerokan dengan tubuh fleksibel melalui proses penyuntingan dan perekaman sehingga menciptakan simbol-simbol berupa makna kerokan yang menggambarkan fleksibilitas, simplisitas, futuristis, kemudahan pemakaian Kredivo, dan solusi dari masalah.ANALISIS SEMIOTIKA PEMAKNAAN KEROKAN PADA IKLAN KREDIVO VERSI “KEROKAN SEFLEKSIBEL ITU”
Analisis Semiotika Roland Barthes Pemaknaan Pelecehan Seksual dalam Film Spotlight Rinjiani, Septiwi; Siregar, Ballian; Firmansyah, Agus
Global Komunika : Jurnal Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Vol 5 No 2 (2022): Global Komunika
Publisher : FISIP UPNVJ

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33822/gk.v5i2.4740

Abstract

Pelecehan seksual memiliki makna sangat luas, mulai dari cara perilaku melihat objek sampai tindakan fisik disertai kekerasan. Pelecehan seksual berarti perilaku terkait dengan seks yang tak diinginkan, baik verbal maupun fisik yang merujuk seks. Film “Spotlight” sebagai objek kajian penelitian ini menggambarkan anak di bawah umur menjadi objek pemuas hasrat pelaku dengan cara paksaan, ancaman dan tekanan. Tujuan penelitian ini untuk mengungkap makna di balik film Spotlight menggunakan semiotika model Roland Barthes. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelecehan seksual pada jemaat anak-anak terindikasi bahwa subjek atau pelaku adalah  orang terdekat, melakukan abuse of power, serta terdapat perbedaan rentang usia yang terpaut jauh dari korban.kata kunci : Pelecehan Seksual, film spotlight, Semiotika, Roland Barthes

Page 6 of 13 | Total Record : 121