cover
Contact Name
Redaksi JPKP
Contact Email
jpkp@uniga.ac.id
Phone
+6282219291520
Journal Mail Official
jpkp@uniga.c.id
Editorial Address
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik - Universitas Garut Jl. Cimanuk No. 285A Garut, Jawa Barat, 44151
Location
Kab. garut,
Jawa barat
INDONESIA
Jurnal Pembangunan dan Kebijakan Publik
Published by Universitas Garut
ISSN : 20871511     EISSN : 26142511     DOI : https://doi.org/10.36624/jpkp.v11i1
Core Subject : Social,
Jurnal Pembangunan dan Kebijakan Publik is one of the media for researchers, academics, and practitioners in communicating knowledge and the use of technology in the field of social sciences, especially Regional Development and Public Policy. This Journal of Development and Public Policy aims to publish research results or conceptual frameworks related to development and public policy. The scope of topics in the JOURNAL OF DEVELOPMENT AND PUBLIC POLICY includes Regional Development, People Economy Development, Regional Development, Public Policy, Political Economy, State Administration, Organizations, Human Resources, Public Services, and Regional Finance.
Articles 70 Documents
Tata Letak Fasilitas Area Produksi Startup Ceripik Abner, Kevin; Luthfian Ridya Adyatma, Mohammad
Jurnal Pembangunan dan Kebijakan Publik (JPKP) Vol 15 No 1 (2024): Jurnal Pembangunan dan Kebijakan Publik
Publisher : Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik - Universitas Garut

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36624/jpkp.v15i1.168

Abstract

Perancangan tata letak fasilitas produksi merupakan elemen penting dalam meningkatkan efisiensi dan memastikan kelancaran operasional pada industri makanan, khususnya Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Penelitian ini dilakukan pada startup UMKM "Ceripik" yang bergerak dalam produksi keripik berbasis sayuran, dengan tujuan merancang tata letak fasilitas yang efektif sesuai dengan standar keselamatan kerja, kebersihan, dan peraturan lingkungan yang berlaku di Indonesia. Proses perancangan melibatkan analisis permintaan pasar selama 12 bulan sebagai dasar peramalan kebutuhan produksi dalam 5 tahun ke depan, serta penentuan kebutuhan ruang dan alat produksi. Dalam desain tata letak, tujuh area produksi utama diidentifikasi, yaitu area pencucian, pemotongan, pengeringan, pemasakan, pencampuran bumbu, pengemasan, dan penyimpanan. Tata letak juga mempertimbangkan aspek keselamatan, kesehatan, dan kenyamanan pekerja, serta efisiensi dalam alur produksi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa total luas area yang dibutuhkan untuk fasilitas produksi ini adalah 56 m². Perencanaan tata letak yang baik ini diharapkan dapat meningkatkan efisiensi produksi, menjaga kualitas produk, serta memenuhi peraturan dan standar yang berlaku.
ANALISIS DAMPAK PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN TERHADAP LINGKUNGAN DI KAWASAN INDUSTRI CIKARANG, KABUPATEN BEKASI Fadhilla, Gheitsa Nur; Fadjarajani, Siti; Darmawan, Cahya
Jurnal Pembangunan dan Kebijakan Publik (JPKP) Vol 16 No 1 (2025): Jurnal Pembangunan dan Kebijakan Publik
Publisher : Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik - Universitas Garut

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36624/jpkp.v16i1.176

Abstract

Artikel ini menganalisis dampak pembangunan berkelanjutan terhadap lingkungan di Kawasan Industri Cikarang, Kabupaten Bekasi. Pembangunan berkelanjutan di kawasan ini bertujuan untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi sambil meminimalkan kerusakan lingkungan. Hasil analisis pada menunjukkan bahwa meskipun terdapat upaya untuk menerapkan praktik pembangunan berkelanjutan, dampak negatif seperti pencemaran udara, limbah industri, dan penurunan kualitas tanah masih terjadi. Namun, terdapat juga inisiatif positif dalam pengelolaan sumber daya alam dan konservasi lingkungan yang dapat mendukung keberlanjutan. Penelitian ini menyarankan perlunya penguatan regulasi dan peningkatan kesadaran masyarakat untuk mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan yang lebih efektif di Kawasan Industri Cikarang.
ANALISIS REGRESI LINEAR BERGANDA UNTUK MENGETAHUI FAKTOR YANG MEMPENGARUI KEJADIAN STUNTING DI KOTA LANGSA KURNIAWAN, AGUS; Fairus, Fairus
Jurnal Pembangunan dan Kebijakan Publik (JPKP) Vol 16 No 1 (2025): Jurnal Pembangunan dan Kebijakan Publik
Publisher : Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik - Universitas Garut

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36624/jpkp.v16i1.199

Abstract

Stunting adalah istilah yang merujuk pada keterbelakangan pertumbuhan anak dalamhal panjang atau tinggi badan menurut usia, dari masa kandungan hingga dua tahunpertama setelah kelahiran, yang tidak mencapai potensi genetik yang seharusnya. DiKota Langsa, upaya untuk menurunkan angka kejadian stunting telah memberikanhasil, dengan penurunan mencapai 22,1% pada tahun 2022. Namun, pemerintah kotamasih berkomitmen untuk menekan angka stunting lebih lanjut. Penelitian inibertujuan untuk mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi terjadinyastunting di Kota Langsa dengan menggunakan metode analisis Regresi LinearBerganda. Diharapkan hasil penelitian ini dapat memberikan wawasan yang bergunabagi pemerintah kota dalam merancang kebijakan yang lebih efektif untukmenurunkan angka kejadian stunting. Metode Regresi Linear Berganda digunakanuntuk mengkaji hubungan linier antara beberapa variabel yang saling terkait. Hasilpenelitian menunjukkan bahwa semua variabel independen memiliki pengaruhterhadap kejadian stunting di tingkat Gampong/Desa di Kota Langsa. Di antaravariabel tersebut, tiga variabel yang paling berpengaruh adalah Inisiasi MenyusuiDini (IMD), pemberian ASI Ekslusif, dan kegiatan penimbangan balita.
IMPLEMENTASI KONSEP PERUBAHAN ORGANISASI MENURUT KURT LEWIN DI SMPN 1 BANYURESMI (DITINJAU DARI ASPEK KEPEMIMPINAN) Fadhlurrohman, Mochammad Iqbal; Rudi, Rudi; Milano, Chika; Alviona, Vidya
Jurnal Pembangunan dan Kebijakan Publik (JPKP) Vol 16 No 1 (2025): Jurnal Pembangunan dan Kebijakan Publik
Publisher : Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik - Universitas Garut

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36624/jpkp.v16i1.213

Abstract

Pengelolaan sampah di Kabupaten Garut menjadi tantangan besar dengan volume sampah mencapai 230 ton per hari, di mana hanya 30% yang dikelola dengan baik. Masalah ini diperburuk oleh rendahnya kesadaran masyarakat, kurangnya fasilitas pemilahan sampah, serta keterbatasan infrastruktur. Artikel ini menganalisis perubahan yang dilakukan oleh Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Garut dalam meningkatkan efektivitas pengelolaan sampah dan dampaknya terhadap pelayanan publik. Perubahan ini dikategorikan ke dalam tiga tipe utama: (1) perubahan bertahap (incremental change) yang mencakup pemberdayaan bank sampah dan edukasi lingkungan melalui Program Pendidikan Lingkungan (PODING); (2) perubahan bertahap tidak teratur (punctuated incremental change) seperti penggunaan teknologi GPS untuk memantau rute kendaraan pengangkut sampah dan mesin timbang di TPA untuk pencatatan volume sampah; (3) perubahan diskontinu (discontinuous change) yang melibatkan transformasi paradigma pengelolaan sampah dengan mendorong partisipasi masyarakat secara aktif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perubahan ini berdampak positif dalam meningkatkan kesadaran masyarakat, efisiensi operasional melalui teknologi, serta cakupan layanan yang lebih luas. Namun, tantangan masih ada, seperti keterbatasan infrastruktur, minimnya anggaran, dan resistensi terhadap teknologi baru. Rekomendasi utama adalah penguatan edukasi masyarakat, investasi infrastruktur, serta peningkatan kolaborasi lintas sektor.
IMPLEMENTASI KONSEP PERUBAHAN ORGANISASI MENURUT KURT LEWIN DI SMPN 1 BANYURESMI (DITINJAU DARI ASPEK KEPEMIMPINAN) Hanum, Hanum; Sri Rezeqi, Kayla; Aulia, Nita; Iqbal Fadhlurrohman, Mochammad; Abdul Rahman Malik, Husen
Jurnal Pembangunan dan Kebijakan Publik (JPKP) Vol 16 No 1 (2025): Jurnal Pembangunan dan Kebijakan Publik
Publisher : Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik - Universitas Garut

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36624/jpkp.v16i1.214

Abstract

Penelitian ini menganalisis implementasi konsep perubahan organisasi menurut model Kurt Lewin di SMPN 1 Banyuresmi, dengan fokus pada aspek kepemimpinan. Melalui tiga tahap model Lewin: unfreezing, moving, dan refreezing. kepala sekolah baru telah berhasil membawa transformasi signifikan, yang ditandai dengan pengenalan kebijakan seperti pengajian rutin, dukungan terhadap perayaan Hari Besar Nasional (PHBN), peningkatan kesejahteraan tenaga honorer, dan pengontrolan kelas secara berkala. Pada tahap unfreezing, kepala sekolah menciptakan kondisi yang mendukung perubahan dengan "mencairkan" kebiasaan lama melalui inisiatif baru yang memperkuat hubungan antar anggota sekolah. Tahap moving ditandai dengan penerimaan informasi baru oleh seluruh warga sekolah dan penyesuaian terhadap sistem yang diperkenalkan. Selanjutnya, pada tahap refreezing, perubahan yang telah diimplementasikan diintegrasikan ke dalam budaya sekolah, menjadikannya praktik sehari-hari yang berkelanjutan. Keberhasilan transformasi di SMPN 1 Banyuresmi tidak hanya terlihat dari penerimaan yang tinggi terhadap kebijakan baru, tetapi juga dari antusiasme seluruh civitas akademika dalam melaksanakan perubahan. Dengan demikian, perubahan kepemimpinan di SMPN 1 Banyuresmi tidak hanya menghasilkan kebijakan formal, tetapi juga memberikan dampak positif terhadap psikologis seluruh anggota sekolah, serta membangun fondasi yang kuat untuk peningkatan kualitas pendidikan di masa depan.
Dinamika Pelaksanaan Program Penanganan PMKS di Kabupaten Garut: Antara Desain Kebijakan dan Realitas Lapangan Yulianti, Yanti; Mulyana, Yana Rahmat; Budiman, Shirin Salman; Hendriawan, Hendri; Nuraripin, Ahmad
Jurnal Pembangunan dan Kebijakan Publik (JPKP) Vol 16 No 2 (2025): Jurnal Pembangunan dan Kebijakan Publik
Publisher : Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik - Universitas Garut

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36624/jpkp.v16i2.232

Abstract

Penelitian ini mengevaluasi pelaksanaan program penanganan Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) di Kabupaten Garut. Pendekatan yang digunakan adalah kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara terhadap pelaksana program dan penerima manfaat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan program belum berjalan optimal. Bantuan yang diberikan dinilai belum mencukupi kebutuhan dasar, distribusinya tidak merata, dan belum menjangkau semua pihak yang membutuhkan. Selain itu, masih terdapat kendala dalam pendataan dan kurangnya sosialisasi kepada masyarakat. Program cenderung bersifat bantuan sesaat dan belum menyentuh aspek pemberdayaan. Diperlukan pembenahan dalam sistem pelaksanaan, termasuk perbaikan pendataan, peningkatan koordinasi, dan perubahan pendekatan agar program lebih berdampak dan berkelanjutan bagi kelompok rentan.
IMPLEMENTASI PERBAWASLU NO. 2 TAHUN 2023 DALAM MENDORONG PENGAWASAN PARTISIPATIF MAHASISWA DI KABUPATEN GARUT Wahyudi, Yudi Triana; Al Fajrin, Dewi Laila
Jurnal Pembangunan dan Kebijakan Publik (JPKP) Vol 16 No 2 (2025): Jurnal Pembangunan dan Kebijakan Publik
Publisher : Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik - Universitas Garut

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36624/jpkp.v16i2.311

Abstract

Penelitian ini bertujuan menganalisis implementasi Peraturan Bawaslu Nomor 2 Tahun 2023 tentang Pengawasan Partisipatif, khususnya dalam mendorong keterlibatan mahasiswa pada pengawasan pemilu di Kabupaten Garut. Latar belakang penelitian berangkat dari rendahnya tingkat partisipasi mahasiswa, meskipun mereka memiliki kapasitas intelektual dan akses informasi yang luas. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan studi kasus, menggunakan data hasil observasi di Bawaslu Kabupaten Garut, wawancara, dan telaah dokumen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi kebijakan telah memiliki landasan hukum yang jelas, namun menghadapi kendala pada aspek komunikasi kebijakan, keterbatasan sumber daya manusia, dan rendahnya kesadaran politik mahasiswa. Upaya perbaikan diarahkan pada penguatan strategi komunikasi berbasis media digital, kolaborasi dengan perguruan tinggi, serta pembentukan komunitas pengawas muda. Penelitian ini memberikan kontribusi pada pengembangan strategi implementasi kebijakan publik di bidang kepemiluan dan memperkaya literatur mengenai pengawasan partisipatif di kalangan mahasiswa.
PERAN MASYARAKAT DALAM PENGELOLAAN DANA DESA DI DESA WANGUNJAYA KECAMATAN BANJARWANGI KABUPATEN GARUT Raesalat , Riksa; Ilmi , Muhamad Bahari
Jurnal Pembangunan dan Kebijakan Publik (JPKP) Vol 16 No 2 (2025): Jurnal Pembangunan dan Kebijakan Publik
Publisher : Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik - Universitas Garut

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36624/jpkp.v16i2.312

Abstract

Penelitian ini bertujuan menganalisis pengelolaan Dana Desa dalam meningkatkan pembangunan infrastruktur di Desa Wangunjaya. Fenomena yang terjadi yaitu ketika kebutuhan masyarakat berupa akses jalan yang memadai belum terpenuhi sehingga menghambat mobilitas masyarakat. Desa diharapkan mampu menyelesaikan masalah tersebut salah satunya dengan penggunaan atau pengalokasian Dana Desa yang diberikan oleh pemerintah untuk menyelesaikan permasalahan tersebut, akan tetapi hal tersebut tidak masuk semuanya dalam perencanaan penggunaan Dana Desa Tahun 2023. Penelitian dilakukan dengan pendekatan kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kendala utama dalam pengelolaan dana desa adalah kualitas aparatur yang terbatas. Kurangnya pemahaman terhadap proses perencanaan dan kurangnya koordinasi dalam pelaksanaannya menjadi tantangan utama. Selain itu, keterbatasan keterampilan dan pengetahuan dari staf desa juga berperan dalam menghambat pengelolaan dana desa. Akibatnya, pengelolaan dana desa tidak mencapai potensinya secara maksimal. Oleh karena itu, diperlukan upaya untuk meningkatkan kualitas aparatur melalui pelatihan dan pendampingan. Langkah-langkah ini diharapkan dapat memastikan pengelolaan dana desa yang lebih efektif dan berkelanjutan di masa mendatang.
MENDORONG KEPATUHAN PAJAK MELALUI INSENTIF: ANALISIS EFEKTIVITAS PROGRAM PEMUTIHAN PAJAK KENDARAAN DI KABUPATEN GARUT Adnan , Zulkifli; Wahyudi , Yudi Triana; Fauzan, Hasbi Shiddiq; Oktaviani, Sri Rena
Jurnal Pembangunan dan Kebijakan Publik (JPKP) Vol 16 No 2 (2025): Jurnal Pembangunan dan Kebijakan Publik
Publisher : Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik - Universitas Garut

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36624/jpkp.v16i2.313

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh efektivitas program pemutihan pajak kendaraan bermotor terhadap tingkat kepatuhan wajib pajak di Kabupaten Garut. Latar belakang dari studi ini adalah masih rendahnya tingkat kepatuhan pajak masyarakat, meskipun pemerintah telah melaksanakan program pemutihan sebagai salah satu upaya peningkatan pendapatan daerah dan ketaatan pajak. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode deskriptif asosiatif dan desain cross-sectional. Data primer diperoleh melalui penyebaran kuesioner kepada 100 responden wajib pajak yang pernah mengikuti program pemutihan pada periode 2022–2024. Analisis data dilakukan dengan regresi linear sederhana menggunakan bantuan perangkat lunak SPSS versi 23. Hasil penelitian menunjukkan bahwa efektivitas program pemutihan pajak kendaraan berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepatuhan wajib pajak. Nilai signifikansi sebesar 0,000 (< 0,05) dan nilai koefisien determinasi (R²) sebesar 0,514 menunjukkan bahwa sebesar 51,4% variasi kepatuhan dijelaskan oleh efektivitas program, sedangkan sisanya dipengaruhi oleh faktor lain. Keempat dimensi efektivitas program menurut Subagyo (2000) yakni ketepatan sasaran, sosialisasi, pencapaian tujuan, dan pemantauan berkontribusi terhadap keberhasilan program ini. Dengan demikian, program pemutihan tidak hanya berfungsi sebagai alat stimulus fiskal, tetapi juga sebagai instrumen edukatif dalam membangun budaya kepatuhan pajak yang berkelanjutan di tingkat lokal.
IMPLEMENTASI PROGRAM OPERASI PASAR BERSUBSIDI (OPADI) SEBAGAI STRATEGI DINAS PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN PROVINSI JAWA BARAT DALAM MENJAGA STABILITAS HARGA DAN DAYA BELI MASYARAKAT Fadhlurrohman, Mochammad Iqbal; Raesalat, Riksa; Malik, Husen Abdul Rahman; Aulia, Ajeng Rizki; Asiah, Rd. Devina Fajriah
Jurnal Pembangunan dan Kebijakan Publik (JPKP) Vol 16 No 2 (2025): Jurnal Pembangunan dan Kebijakan Publik
Publisher : Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik - Universitas Garut

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36624/jpkp.v16i2.314

Abstract

Program Operasi Pasar Bersubsidi (OPADI) merupakan instrumen kebijakan strategis Pemerintah Provinsi Jawa Barat dalam mengendalikan volatilitas harga pangan dan menjaga daya beli masyarakat. Penelitian ini menganalisis implementasi program OPADI yang dilaksanakan oleh Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Provinsi Jawa Barat selama tahun 2024. Menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan pendekatan studi kasus, penelitian ini mengumpulkan data melalui wawancara mendalam dengan Plt. Kabid Disperindag Provinsi Jawa Barat Erik Wahyu, analisis dokumen resmi, dan observasi lapangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa program OPADI berhasil dilaksanakan di 27 kabupaten/kota dengan alokasi anggaran Rp 15 miliar, menyediakan subsidi rata-rata Rp 45.700 per paket sembako. Program ini efektif dalam menekan inflasi Jawa Barat dari 3,48% (Maret 2024) menjadi 1,67% (November 2024). Namun, ditemukan tantangan signifikan dalam hal jangkauan distribusi, sistem penargetan sasaran yang belum optimal, dan keterbatasan frekuensi pelaksanaan. Penelitian merekomendasikan peningkatan alokasi anggaran, digitalisasi sistem distribusi, dan integrasi dengan database kesejahteraan sosial untuk meningkatkan efektivitas program di masa depan.