Jawara : Jurnal Ilmiah Keperawatan
Jawara : Jurnal Ilmiah Keperawatan contains publications in the field of nursing. Since 2020 Jawara : Jurnal Ilmiah Keperawatan also covers the issues of nursing. Jawara : Jurnal Ilmiah Keperawatan is published by Department of Nursing, Faculty of Medicine and Health Science, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa, with the e-ISSN 2775-1511. Jawara : Jurnal Ilmiah Keperawatan has become a CrossRef Member since year 2023 with prefix 10.62870. Therefore, all articles published by Jawara : Jurnal Ilmiah Keperawatanwill have unique DOI number since Vol. 4, No. 1, April 2023. Since Vol. 4, No. 1, April 2023 Jawara : Jurnal Ilmiah Keperawatan uses Anti-Plagiarism Software "Turnitin" to check the authenticity article.
Articles
102 Documents
EFEKTIFITAS ASUHAN KEPERAWATAN NEBULIZER THERAPY DAPAT MENGATASI BERSIHAN JALAN NAFAS PADA PASIEN PENYAKIT PARU OBSTRUKTIF KRONIK ( PPOK) DI RUMAH SAKIT UMUM PROVINSI BANTEN
Amaliyah, Eli;
Aminah, Aminah;
Amalia, Amalia
Jawara : Jurnal Ilmiah Keperawatan Vol 4, No 3 (2023)
Publisher : Universitas Sultan Ageng Tirtayasa
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.62870/jik.v4i3.23176
Penyakit Paru Obstruktif Kronik adalah penyakit yang menyerang sistem pernafasan terutama pada paru-paru yang bersifat kronik ditandai dengan adanya sumbatan disaluran pernafasan karena adanya peradangan sehingga menyebabkan sesak nafas. Tujuan Kasus ini mampu melaksanakan asuhan keperawatan pada klien dengan Penyakit Paru Obstruktif Kronik (PPOK) dengan bersihan jalan napas tidak efektif di ruang penyakit dalam Rumah Sakit Umum Provinsi Banten yang. Studi kasus ini menggunakan format asuhan keperawatan meliputi diagnosa, intervensi, implementasi, dan evaluasi. Diagnosa keperawatan adalah bersihan jalan napas tidak efektif pada pasien Penyakit Paru Obstruktif Kronik (PPOK) dengan tindakan memberikan obat inhalasi menggunakan alat nebulizer. Metode penelitian dalam penyusunan karya tulis ilmiah ini menggunakan metode studi kasus asuhan keperawatan yang dilakukan pada 2 pasien dengan diagnosa PPOK dengan masalah keperawatan bersihan jalan napas tidak efektif dengan tindakan memberikan obat inhalasi menggunakan alat nebulizer. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis deskriptif. Dari hasil studi kasus tentang bersihan jalan napas tidak efektif pada pasien Penyakit Paru Obstruktif Kronik (PPOK) diperoleh adanya pengurangan sputum dan berkurangnya sesak setelah dilakukan tindakan memberikan obat menggunakan alat nebulizer. Dapat disimpulkan bahwa masalah keperawatan bersihan jalan napas tidak efektif sudah teratasi sebagian sehingga membutuhkan perawatan atau latihan mobilisasi lebih lanjut degan tindakan memberikan obat menggunakan alat nebulizer. Kata Kunci: Penyakit Paru Obstruktif Kronik (PPOK), Bersihan Jalan Napas Tidak Efektif, Memberikan Obat Inhalasi Menggunakan Alat Nebulizer
PENGARUH PELATIHAN TRIASE TERHADAP PENGETAHUAN PERAWAT DAN BIDAN TENTANG PENERAPAN TRIASE DI UNIT GAWAT DARURAT PUSKESMAS GUNUNG SARI KABUPATEN SERANG
rustiawati, epi;
Dewi, Nelly Hermala
Jawara : Jurnal Ilmiah Keperawatan Vol 2, No 1 (2021)
Publisher : Universitas Sultan Ageng Tirtayasa
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.62870/jik.v2i1.14342
Triase adalah adalah cara cepat tepat untuk menentukan tindakan berdasarkan prioritas berdasarkan tingkat kegawatdaruratan kondisi kegawatdaruratan pasien. . Pengetahuan dan sikap perawat berhubungan dengan kecepatan respon waktu pelayanan. Pelatihan sebagai metode yang terorganisir untuk memastikan bahwa individu memiliki pengetahuan dan keterampilan . Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pelatihan triase terhadap pengetahuan perawat dan bidan tentang penerapan triase di unit gawat darurat Puskesmas Gunung Sari kabupaten Serang. Penelitian ini menggunakan desain penelitian quasi eksperimen dengan jumlah sampel 10 dengan tehnik total sampling. Hasil penelitian menemukan bahwa terdapat pengaruh pelatihan triase terhadap pengetahuan perawat dan bidan tentang penerapan triase di unit gawat darurat secara bermakna. Hubungan jenis kelamin, umur, lama kerja dan tingkat pendidikan dengan pengetahuan tidak memiliki hubungan bermakna. Perlu adanya pelatihan dengan waktu yang lebih lama dan metode yang berbeda dan meyusun serta mengaplikasikan triase sesuai standar prosedur operasional. Kata kunci : triase, pengetahuan, pelatihan
HUBUNGAN ANTARA TINGKAT PENGETAHUAN IBU DENGAN KEJADIAN STUNTING
Hamdiah, Dedeh;
Budiyanto, Agung
Jawara : Jurnal Ilmiah Keperawatan Vol 4, No 2 (2023)
Publisher : Universitas Sultan Ageng Tirtayasa
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.62870/jik.v4i2.21075
Stunting atau balita kerdil merupakan balita masalah gizi yang kronis, dan memiliki tinggi badan dan panjang badan menurut umur balita pada rumusan yang telah di tetapkan berdasarkan pada WHO – MGRS (Multicentre Growth Refrence Study) pada tahun 2005. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Hubungan Antara Tingkat Pengetahuan Ibu Tentang Stunting Dengan Kejadian Stunting Di Desa Bakung Wilayah Kerja Puskesmas Cikande Tahun 2021 Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan desain penelitian adalah Quasi eksperiment dengan pre test dan post test with control group design sejumlah 72 responden. Pengambilan sampel menggunakan teknik total sampling dengan jumlah sampel sebanyak 72 responden dan cara pengambillannya menggunakan kuisioner.Uji statistik yang di gunakan yaitu uji Chi-Squere. Hasil penelitian menunjukan bahwa pengetahuan stunting dengan kejadian stunting dengan hasil p value = ≤ 0,05, artinya terdapat hubungan antara pengetahuan stunting dengan kejadian stunting. Peneliti menyarankan kepada pihak Puskesmas Cikande khususnya program KIA agar meningkatkan upaya pendidikan kesehatan pada masyarakat Bakung.Kata Kunci: Pengetahuan Stunting, Kejadian Stunting
HUBUNGAN EFIKASI DIRI DENGAN KEPATUHAN PEMBATASAN CAIRAN PADA PASIEN GAGAL GINJAL KRONIK YANG MENJALANI HEMODIALISIS DI RUANG HEMODIALISIS RS. DRADJAT PRAWIRANEGARA
rustiawati, epi
Jawara : Jurnal Ilmiah Keperawatan Vol 1, No 1 (2020)
Publisher : Universitas Sultan Ageng Tirtayasa
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.62870/jik.v1i1.14332
Keberhasilan hemodialisis salah komponennya adalah kepatuhan pasien terdiri dari kepatuhan dalam pembatasan cairan. Ketidakpatuhan terhadap cairan akan menyebabkan sesak nafas, kram otot, pusing, cemas, panik, edema paru dan hipertensi. Efikasi diri adalah keyakinan seseorang akan keberhasilan dalam melakukan perawatan diri sehingga akan meningkatkan kepatuhan terhadap regimen terapeutik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui mengetahui hubungan efikasi diri dengan kepatuhan pembatasan cairan pada pasien hemodialisis di ruang Hemodialisis RSU dr. Dradjat Prawiranegara. Penelitian ini menggunakan desain penelitian metode cross-sectional dengan jumlah sampel 76 dengan tehnik purposive sampling. Hasil penelitian menemukan ada hubungan bermakna antara efikasi diri dengan kepatuhan pembatasan cairan Perlu adanya langkah peningkatan pelayanan keperawatan pada pasien hemodialisis dengan meyusun dan menerapkan standar prosedur operasional training efikasi diri pasien untuk meningkatkan kepatuhan pembatasan cairan.
HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN PERAWAT DENGAN KEPATUHAN PELAKSANAAN EARLY WARNING SYSTEM DI RUANG RAWAT INAP DEWASA
Dewi, Nelly Hermala;
Yupartini, Lisnawati
Jawara : Jurnal Ilmiah Keperawatan Vol 3, No 1 (2022)
Publisher : Universitas Sultan Ageng Tirtayasa
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.62870/jik.v3i1.17749
Sistem pengenalan dini (early warning system) penurunan kondisi pasien adalah komponen pertama dari rantai keselamatan (“Chain of survival). Early Warning Score (EWS) adalah suatu alat untuk memprediksi penurunan kondisi pasien yang secara rutin didapatkan dari pemeriksaan tekanan darah, nadi, kesadaran, sistem pernapasan dan lain-lain, ang diharapkan dapat mengatasi keadaan yang mengancam jiwa. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan tingkat pengetahuan perawat dengan kepatuhan pelaksanaan early warning system di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Daerah dr. Dradjat Prawiranegara Serang. Jenis penelitian ini analitik desain cross sectional yang dilakukan di ruang rawat inap RSUD Dr. Dradjat Prawiranegara Serang dari bulan Februaril sampai Maret 2022 dengan jumlah sampel 76 perawat. Alat pengumpulan data adalah kuesioner dan lembar observasi. Analisis menggunakan univariat dengan distribusi frekuensi dan analisis bivariat dengan uji chi-square. Hasil penelitian didapatkan 69,7% mempunyai pengetahuan kurang baik dan 72,4% kurang patuh melaksanakan EWS dan code blue. Hasil analisis bivariat menunjukkan terdapat hubungan antara pengetahuan dengan kepatuhan pelaksanaan EWS (0,011). Berdasarkan hasil penelitian ini diharapkan kepada Bidang Diklat RSUD Dradjat Prawiranegara Serang untuk mengadakan inhouse training EWS untuk perawat sehingga pelaksanaan EWS dapat dilaksanakan lebih optimal. Kata kunci: Pengetahuan, early warning sistem,
HUBUNGAN PENGETAHUAN, PEKERJAAN DAN PENDIDIKAN IBU DENGAN KEJADIAN DIARE PADA BALITA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SINGANDARU
Putri, Olivia Rossdiana;
Hamdiah, Dedeh;
Sari, Rahmitha
Jawara : Jurnal Ilmiah Keperawatan Vol 5, No 2 (2024)
Publisher : Universitas Sultan Ageng Tirtayasa
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.62870/jik.v5i2.25849
Latar Belakang: Diare merupakan salah satu penyakit infeksi saluran pencernaan yang menjadi masalah kesehatan di dunia termasuk Indonesia. Diare atau mencret didefinisikan sebagai buang air besar dengan intensitas feses tidak berbentuk (unformed stools) atau cair dengan frekuensi lebih dari 3 kali dalam 24 jam. Ibu adalah sosok yang paling dekat dengan balita, ibu adalah pengasuh terdekat dengan balita yang memiliki peran besar dalam melakukan suatu pencegahan terhadap penyakit yang bisa terjadi misalnya diare. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara pengetahuan ibu dengan kejadian diare pada balita. Prevalensi diare di Kota Serang kelima di Provinsi Banten dengan kasus tertinggi berada di wilayah kerja Puskesmas Singandaru sebesar 472 kasus. Metode: Penelitian ini adalah analitik korelasi dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah ibu yang mempunyai anak balita 1-5 tahun yang datang ke posyandu di salah satu wilayah kerja Puskesmas Singandaru yaitu Posyandu Kelurahan Kota Baru yang terdiri dari 8 posyandu dengan jumlah 220 orang dengan menggunakan teknik purposive sampling dengan besar sampel yang akan diambil berdasarkan rumus Slovin adalah 142 orang reponden. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan uji Chi Square. Hasil: Tidak ada hubungan antara pengetahuan ibu dengan kejadian diare pada balita di wilayah kerja Puskesmas Singandaru (p=0,151) Kesimpulan: Tidak terdapat hubungan antara pengetahuan, pekerjaan, dan pendidikan ibu dengan kejadian diare pada balita di wilayah kerja Puskesmas Singandaru.Kata Kunci: Diare, Ibu Balita, Pengetahuan, Pekerjaan, Pendidikan
GAMBARAN EMPIRIK PENERAPAN CARING PERAWAT VOKASIONAL DI RUANG RAWAT INAP RSUD BERKAH PANDEGLANG
amaliyah, eli;
Sulastri, Tuti
Jawara : Jurnal Ilmiah Keperawatan Vol 2, No 2 (2021)
Publisher : Universitas Sultan Ageng Tirtayasa
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.62870/jik.v2i2.17718
Caring perawat merupakan suatu sikap, rasa peduli, hormat dan menghargai orang lain. Artinya memberikan perhatian yang lebih baik kepada seseorang dan bagaimana seseorang itu bertindak. Tujuan penelitian ini untuk melihat gambaran empirik penerapan caring perawat vokasional di ruang rawat inap RSUD Berkah Pandeglang. Metode penelitian cross sectional. Hasil menunjukkan respon kepuasan yang tinggi terhadap aktivitas carring yang dilakaukan oleh perawat. Materi pelaksanaan carring juga sangat direspon oleh sebagian besar responden. Beberapa materi carring yang menjadi perhatian utama responden adalah sikap dan tindakan perawat, responsibilitas terhadap setiap kebutuhan pasien, mendengarkan keluhan pasien, menjelaskan proses dan riwayat penyakit kepada pasien. Berbagai hal yang menjadi perhatian utama responden adalah berbagai karakteristik, antara lain kejujuran, responsibilitas, kompetensi, perhatian, sehingga pasien merasa nyaman dan aman ketika menjalankan perawatan. Kata kunci : caring, perawat, vokasional
PENERAPAN KOMPRES ICE PACK UNTUK MENURUNKAN NYERI PERINEUM PADA IBU POST PARTUM DI RUMAH SAKIT BAKTI TIMAH PANGKALPINANG
Amanah, Ardelia;
Chaerani, Erni;
Djuria, Syafrina Arbaani
Jawara : Jurnal Ilmiah Keperawatan Vol 5, No 1 (2024)
Publisher : Universitas Sultan Ageng Tirtayasa
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.62870/jik.v5i1.25859
Masa nifas (purperium) adalah masa pulih kembali mulai dari persalinan selesai hingga alat-alat kandungan kembali seperti prahamil. Luka jahitan pada perineum baik dengan episiotomy maupun ruptur perineum dapat menyebabkan nyeri. Salah satu terapi non farmakologi yang dapat dilakukan adalah terapi ice pack. Tujuan penelitian ini untuk menggambarkan studi kasus penerapan kompres ice pack untuk menurunkan nyeri perineum pada ibu post partum. Desain penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan case study research (studi kasus) dalam menerapkan asuhan keperawatan yang meliputi pengkajian, lembar observasi, lembar pengukuan skala nyeri, ice pack, waslap, dan standar operasional prosedur kompres ice pack. Jumlah partisipan dalam penelitian ini berjumlah 2 partisipan dimana pada partisipan 1 yakni ibu post partum dengan ruptur perineum dan patisipan 2 ibu post partum dengan tindakan episiotomy. Pengukuan skala nyeri setelah dilakukan penerapan kompres ice pack selama 3 hari berturut-turut menunjukkan adanya penurunan skala nyeri sebelum dan sesudah dilakukan kompres ice packpada partisipan 1 dari skala nyeri 4 (nyeri sedang) menjadi skala nyeri 2 (nyeri ringan) dan pada partisipan 2 dari skala nyeri 5 (nyeri sedang) menjadi skala nyeri 3 (nyeri ringan). Kesimpulan penelitian ini bahwa penerapan kompres ice pack dapat menurunkan intensitas nyeri pada ibu post partum dengan masalah nyeri pada perineum. Kata Kunci : Ice Pack, Perineum, Post Partum
GAMBARAN PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA TENTANG BAYI BERAT BADAN LAHIR RENDAH (BBLR) DI KECAMATAN GUNUNG SARI KABUPATEN SERANG
yupartini, lisnawati
Jawara : Jurnal Ilmiah Keperawatan Vol 2, No 2 (2021)
Publisher : Universitas Sultan Ageng Tirtayasa
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.62870/jik.v2i2.14349
Banyak faktor yang menyebabkan bayi lahir dalam kondisi BBLR. Salah satunya adalah karena kurangnya pengetahuan ibu mengenai perawatan kehamilan. Ibu yang kurang pengetahuan mengenai perawatan kehamilan memiliki resiko melahirkan bayi dengan masalah kesehatan. Jika seorang ibu telah mengetahui cara perawatan selama kehamilan (antenatal care), kondisi bayi BBLR dapat diantisipasi lebih dini. Ibu dengan status primigravida belum memiliki pengalaman kehamilan sebelumnya. Sehingga banyak sekali pengetahuan yang perlu ibu primigravida ketahui selama kehamilan hingga kelahiran untuk menghindari kondisi bayi BBLR. Tujuan untuk mengetahui gambaran pengetahuan ibu primigravida tentang bayi Berat Badan Lahir Rendah (BBLR) di kecamatan Gunugsari kabupaten Serang tahun 2019. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan metode deskriptif analitik yaitu untuk melihat gambaran pengetahuan ibu primigravida tentang berat bayi lahir rendah (BBLR) di kecamatan Gunung Sari kabupaten Serang tahun 2019. Hasil penelitian menunjukkan responden dengan usia > 30 memiliki tingkat pengetahuan tinggi (27,2%), responden dengan pendidikan terakhir SMP/ MTs/ sederajat memiliki pengetahuan tinggi (23,1%). Responden yang tidak memiliki pendapatan memiliki pengetahuan tinggi (42,9%). Responden yang pernah mendapatkan penyuluhan BBLR memiliki tingkat pengetahuan tinggi (21,1%). Secara umum, sebanyak 73,3% responden memiliki pengetahuan sedang tentang bayi berat badan lahir rendah (BBLR). Kata kunci : Pengetahuan, primigravida, BBLR
TEMPAT KERJA RAMAH KELUARGA BAGI PEREMPUAN BEKERJA : LITERATURE REVIEW
Mulyanasari, Fertin;
Waluya, Jajang Ganjar
Jawara : Jurnal Ilmiah Keperawatan Vol 4, No 2 (2023)
Publisher : Universitas Sultan Ageng Tirtayasa
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.62870/jik.v4i2.21146
Latar Belakang : Bagi perempuan yang telah menikah atau telah memiliki rumah tangga, bekerja menjadi peran tambahan disamping perannya menjadi istri dan/ibu bagi rumah tangganya. Beban ganda yang dipikul perempuan dapat memberi dampak yang kurang baik, baik pada kehidupan kerja maupun pada kehidupan keluarga. Akibatnya, perempuan mengalami Konflik Pekerjaan Keluarga. Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dukungan tempat kerja dalam menyediakan tempat kerja ramah keluarga bagi pekerja perempuan. Hasil : hasil penelitian terdahulu menjelaskan bahwa mayoritas pekerja perempuan memiliki tingkat stres dan konflik yang tinggi akibat peran ganda. Kebijakan dalam medukung tempat kerja ramah keluarga bagi pekerja perempuan terbukti dapat menurunkan stres dan konflik peran dan meningkatkan produktifitas pekerja perempuan. Kesimpulan : tempat kerja perlu mempertimbangkan sepenuhnya pelaksanaan tempat kerja ramah keluarga bagi pekerja perempuan sebagai upaya taat kepada Undang-undang.