cover
Contact Name
Muh Yunus
Contact Email
muhyunusnabbi@gmail.com
Phone
+6285256649684
Journal Mail Official
muhyunusnabbi@gmail.com
Editorial Address
Jl.Dr.wahidin Sudirohusodo BTN Indira Residence Blok E No.10
Location
Unknown,
Unknown
INDONESIA
PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (JUPENGMAS)
ISSN : 30465087     EISSN : 30321239     DOI : https://doi.org/10.1234/jupengmas.v1i1.65
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat (JUPENGMAS) Volume 1, Nomor 1 Juni 2024, dipublikasikan pada tanggal 1 Juni 2024. JUPENGMAS untuk edisi ini telah menerima kiriman artikel dengan jumlah yang cukup banyak, tetapi dalam prosesnya telah dipilih beberapa artikel terbaik sesuai dengan hasil review. Untuk mempermudah dan mempercepat dalam proses review dan penyuntingan, kami mengharapkan kepada penulis untuk selalu mengikuti template dan/atau petunjuk Penulisan. Naskah atau Artikel yang dikirimkan tetapi tidak sesuai dengan template maka akan dikembalikan sebelum masuk dalam proses review
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 18 Documents
PENCETAKAN RAHANG PASIEN PADA PEMBUATAN GIGI TIRUAN SEBAGIAN LEPASAN BERBAHAN FLEXY DI DESA BARANIA KABUPATEN SINJAI BARAT Ariyani Goeliling
JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (JUPENGMAS) Vol 1 No 1 (2024): 10 Januari 2024
Publisher : CV. CAHAYA BINTANG CEMERLANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.1234/jupengmas.v1i1.62

Abstract

Ariyani Goeliling, 2023. Impression of the patient's jaw in the manufacture of flexy partial dentures in Barania Village, West Sinjai Regency.Common symptoms seen after losing one or more teeth are migration of teeth, tilted shape, totation and extrusion. Diastema, food impaction and occlusal trauma to the area of the remaining teeth. Impaired mastication of the posterior teet, aesthetic and speech disturbances of anterior teeth. Purpose : The purpose of this community service activity is to increase public knowledge about the importance of knowing the impact thar will arise and increase the confidence of the people in Barania Village, West Sinjai Regency, South Sulawesi Province. Problem : The problem experienced is that many people really need dental and oral health services especially denture fiiting. However, the services are difficult to obtain because of the distance from Barania Village to the nearest health facility -+ 10 km. Solution to the problem : denture fitting is a way to solve dental and oral problems. Outcome and target : all pepople know about the impact that will arise if they don’t use dentures in edentulous areas and furthes increase the self confidence of the people after wearing dentures in Barania Village, West Sinjai Regency, South Sulawesi Province.
DESAIN MODEL KERJA GIGI TIRUAN BERBAHAN FLEXY PADA PASIEN DI DESA BARANIA KABUPATEN SINJAI BARAT Rahmy Wardiningsih
JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (JUPENGMAS) Vol 1 No 1 (2024): 10 Januari 2024
Publisher : CV. CAHAYA BINTANG CEMERLANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.1234/jupengmas.v1i1.63

Abstract

Gigi tiruan lepasan adalah gigi tiruan yang menggantikan satu atau lebih gigi dan jaringan sekitarnya, yang dapat dikeluar masukkan kedalam mulut oleh pemakainya dan dikenal dengan istilah removable denture. Tujuan dari pembuatan gigi tiruan ini adalah memperbaiki fungsi estetik, meningkatkan fungsi fonetik, dan mempertahankan jaringan mulut yang masih ada. Sangat penting untuk mengganti gigi yang hilang dengan gigi palsu untuk menjaga kesehatan umum, kesehatan gigi, dan kesehatan mulut, serta untuk mencegah gangguan yang disebabkan oleh kehilangan gigi. Desain dari gigi tiruan tergantung tergantung pada pola kehilangan gigi. Klasifikasi pola kehilangan gigi yang sering digunakan adalah klasifikasi Kennedy’s dan secara klinik diterima oleh Dental Community, diantara berbagai metode klasifikasi seperti Appegate, Avant, Neurohar, Eichaner, ACP (American College of Prosthodontic). Kejadian ini menjadi dasar kami untuk melakukan pengabdian masyarakat. Bertitik tolak dari hal di atas, dosen Universitas Megarezky Makassar, khususnya DIII Teknik Gigi merasa bertanggungjawab dan terpanggil untuk mengatasi dan memahami masalah perbaikan keadaan tersebut, khususnya dalam pegenalan jenis gigi tiruan berbahan flexy dan cara merawat gigi tiruannya.
PROSEDUR FINISHING DAN POLISHING PROTESA GIGI TIRUAN SEBAGIAN LEPASAN BERBAHAN FLEXY DI DESA BARANIA KECAMATAN SINJAI BARAT KABUPATEN SINJAI Suprapti, isma
JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (JUPENGMAS) Vol 1 No 1 (2024): 10 Januari 2024
Publisher : CV. CAHAYA BINTANG CEMERLANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.1234/jupengmas.v1i1.65

Abstract

Gigi tiruan lepasan adalah gigi tiruan yang menggantikan satu atau lebih gigi dan jaringan sekitarnya, yang dapat dikeluar masukkan kedalam mulut oleh pemakainya dan dikenal dengan istilah removable denture. Tujuan dari pembuatan gigi tiruan ini adalah memperbaiki fungsi estetik, meningkatkan fungsi fonetik, dan mempertahankan jaringan mulut yang masih ada. Sangat penting untuk mengganti gigi yang hilang dengan gigi palsu untuk menjaga kesehatan umum, kesehatan gigi, dan kesehatan mulut, serta untuk mencegah gangguan yang disebabkan oleh kehilangan gigi. Prosedur pembuatan gigi tiruan flexy dilakukan secara bertahap dimulai dari penerimaan model kerja, pembuatan basis model kerja, surveying dan block out, pembuatan cengkeram, pembuatan basis malam dan galangan gigit (bite rim), penanaman model pada artikulator, penyusunan elemen gigi, flasking, boiling out, injection, deflasking, finishing dan polishing. Untuk tahap akhir dari sebuah gigi tiruan harus halus dan mengkilap, tidak bergurat,serta oklusi baik. Polishing dan finishing yang baik akan membuat gigi tiruan akan sangat layak untuk digunakan oleh para penggunanya. Kejadian ini menjadi dasar kami untuk melakukan pengabdian masyarakat. Bertitik tolak dari hal di atas, dosen Universitas Megarezky Makassar, khususnya DIII Teknik Gigi merasa bertanggungjawab dan terpanggil untuk mengatasi dan memahami masalah perbaikan keadaan tersebut, khususnya dalam pegenalan jenis gigi tiruan berbahan flexy dan cara merawat gigi tiruannya.
PEMBUATAN GIGI TIRUAN SEBAGIAN LEPASAN BERBAHAN FLEXY PADA PASIEN DI RUMAH SAKIT PRATAMA RUMBIA JENEPONTO KABUPATEN JENEPONTO Umar Dg Palallo
JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (JUPENGMAS) Vol 1 No 1 (2024): 10 Januari 2024
Publisher : CV. CAHAYA BINTANG CEMERLANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.1234/jupengmas.v1i1.67

Abstract

Gigi tiruan Sebagian lepasan merupakan gigi tiruan yang dibuat untuk menggantikan satu atau beberapa gigi yang hilang dengan gigi tiruan yang didukung oleh jaringan dibawahnya yang dapat dilepas pasang oleh penderita. Penelitian ini berfokus pada pembuatan gigi tiruan sebagian lepasan kennedy berbahan flexy. HaL ini menjadi dasar kami untuk melakukan pengabdian masyarakat. Bertitik tolak dari hal di atas, dosen Universitas Megarezky Makassar, khususnya DIII Teknik Gigi merasa bertanggungjawab dan terpanggil untuk mengatasi dan memahami masalah perbaikan keadaan tersebut, khususnya dalam memberikan pemahaman mengenai pentingnya mengganti gigi yang telah hilang dengan gigi tiruan Sebagian lepasan terkhusus pada penggunaan protesa berbahan Flexy. Kegiatan ini terdiri dari beberapa tahapan diantaranya tahap persiapan, tahap pelaksanaan.
EDUKASI FAKTOR PENYEBAB PERUBAHAN WARNA PADA BASIS GIGI TIRUAN DI RS. PRATAMA RUMBIA JENEPONTO Dian Handayani
JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (JUPENGMAS) Vol 1 No 1 (2024): 10 Januari 2024
Publisher : CV. CAHAYA BINTANG CEMERLANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.1234/jupengmas.v1i1.68

Abstract

Gigi tiruan sebagian lepasan digunakan sebagai gigi tiruan karena dapat menggantikan fungsi gigi asli yang telah hilang meliputi fungsi mastikasi, estetik, fonetik, serta dapat mempertahankan jaringan mulut yang masih ada agar tetap sehat. Gigi Tiruan Sebagian Lepasan (GTSL) adalah gigi tiruan yang menggantikan satu atau beberapa gigi yang hilang pada rahang atas atau rahang bawah dan dapat dilepas pasang oleh pasien Pada kasus GTSL ada banyak pilihan bahan yang dapat digunakan, salah satu diantaranya adalah Nilon Termoplastik atau dikenal dengan nama Flexy Denture.Bahan basis gigi tiruan yang ideal seharusnya memenuhi persyaratan antara lain tidak toksis dan tidak mengiritasi, tidak larut dan tidak mengabsorbsi cairan mulut, mempunyai sifat mekanis dan fisis yang memadai, mempunyai estetis yang baik, bersifat radio-opasitas sehingga mudah dideteksi, dan mudah pembuatannya. Perubahan warna pada nilon termoplastik akan menimbulkan masalah estetik, karena basis gigi tiruan yang dibuat dari bahan ini harus tetap mempunyai nilai estetik, permukaan halus mengkilat, dan mirip dengan keadaan alami jaringan lunak mulut
EDUKASI PENTINGNYA PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF PADA BAYI DI RUMAH SAKIT BHAYANGKARA MAKASSAR Fitriani; Nur Ekawati; Hasliani; Dewi Sartika MS; Samila
JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (JUPENGMAS) Vol 1 No 2 (2024): 10 Juni 2024
Publisher : CV. CAHAYA BINTANG CEMERLANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pemberian ASI Eksklusif adalah memberikan ASI saja selama 6 bulan pertama kehidupan bayi, kecuali obat, vitamin. Tujuan dari pemberian ASI Eksklusif adalah mengandung zat gizi sesuai kebutuhan bayi yang berguna untuk menunjang pertumbuhan dan perkembangan fisik serta kecerdasan, Melindungi bayi dari alergi, Aman dan terjamin kebersihannya, karena langsung disusukan kepada bayi dalam keadaan segar. Apabila dilihat dari komposisinya, ASI mengandung kolostrum yang merupakan cairan pelindung bayi yang kaya akan zat anti-infeksi,protein tinggi dan garam anorganik. Pemberian ASI Eksklusif selama 6 bulan memiliki banyak manfaat bagi bayi dan ibu. Metode yang digunakan penyuluhan kesehatan, ceramah dan tanya jawab serta pembagian leaflet. Hasil yang diperoleh selama kegiatan ini peserta memahami mengenai isi materi dan di akhir sesi diberikan waktu tanya jawab. Kesimpulan Dengan adanya program pengabdian masyarakat yang berupa penyuluhan kesehatan diharapkan semakin meningkatkan kesadaran masyarakat untuk mendapatkan informasi serta memberika ASI Eksklusif pada bayinya.
PEMERIKSAAN STATUS KESEHATAN DAN PEMBAGIAN PAKET SEMBAKO Zulfitrawati Zulfitrawati; Adi Hermawan; Asmiana Saputri Ilyas; Irmawati S; Sri Hariati Mustari; Rini Jusriani; Benny Leonard Panggabean
JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (JUPENGMAS) Vol 1 No 2 (2024): 10 Juni 2024
Publisher : CV. CAHAYA BINTANG CEMERLANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kegiatan pengabdian masyarakat dengan judul Pemantauan Status Kesehatan dan Pembagian Paket Sembako ini mendokumentasikan kegiatan yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat di daerah tertentu. Kegiatan tersebut mencakup pemantauan kesehatan rutin, seperti pemeriksaan tekanan darah dan penimbangan berat badan yang dilakukan oleh tim medis sukarelawan. Selain itu, dalam rangka mendukung kebutuhan dasar masyarakat, tim juga membagikan paket sembako yang berisi bahan pangan pokok seperti beras. Program ini tidak hanya membantu meningkatkan kesehatan dan gizi masyarakat, tetapi juga mempererat hubungan antara tim pengabdian dengan komunitas setempat, serta memberikan edukasi tentang pentingnya menjaga kesehatan dan pola makan yang baik. Respon positif dari masyarakat menunjukkan bahwa kegiatan ini berhasil mencapai tujuannya dan memberikan dampak nyata dalam membantu meringankan beban hidup masyarakat.
PENINGKATAN PENGETAHUAN IBU HAMIL TENTANG PERAWATAN PRA-NATAL PERAN POSYANDU KESEHATAN IBU DAN ANAK DI DESA RANNALOE KECAMATAN BUNGAYA KABUPATEN GOWA TAHUN 2023 Mudrika; Salki Sasmita; Arini Purnama Sari; Andi Nailah Amirullah; Muh Yunus
JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (JUPENGMAS) Vol 1 No 2 (2024): 10 Juni 2024
Publisher : CV. CAHAYA BINTANG CEMERLANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.1234/jupengmas.v1i2.81

Abstract

Program pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan ibu hamil tentang perawatan pra-natal melalui optimalisasi peran Posyandu Kesehatan Ibu dan Anak di Desa Rannaloe, Kecamatan Bungaya, Kabupaten Gowa pada tahun 2023. Kegiatan ini dilatarbelakangi oleh rendahnya pemahaman ibu hamil mengenai pentingnya perawatan pra-natal, yang berpotensi meningkatkan risiko komplikasi selama kehamilan dan persalinan. Metode yang digunakan meliputi penyuluhan, diskusi interaktif, dan demonstrasi langsung tentang praktik perawatan pra-natal.Data dikumpulkan melalui kuesioner pra dan pasca intervensi untuk mengukur peningkatan pengetahuan. Hasil kegiatan menunjukkan adanya peningkatan signifikan dalam pemahaman ibu hamil tentang perawatan pra-natal setelah mengikuti program. Kesimpulannya, Posyandu berperan krusial dalam memberikan edukasi kesehatan, dan optimalisasi fungsinya dapat secara signifikan meningkatkan kualitas kesehatan ibu dan anak di komunitas pedesaan. Program ini diharapkan dapat menjadi model bagi pengembangan program serupa di daerah lain.
AKSI SOSIAL DONOR DARAH “Give Blood and Keep World Beating” Andi Jusriadi; Sahdan Mustari; Muhammad Syahrir; Nunik Sulistyaningtyas; Muh Yunus; Nur Inayah Rauf; Andi Mu’tiah Sari
JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (JUPENGMAS) Vol 1 No 2 (2024): 10 Juni 2024
Publisher : CV. CAHAYA BINTANG CEMERLANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.1234/jupengmas.v1i2.83

Abstract

Dalam rangka peringatan Hari Pendidikan Nasional, Institut Teknologi dan Kesehatan Tri Tunas Nasional bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan dan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) melaksanakan kegiatan aksi sosial donor darah dengan tema “Give Blood and Keep World Beating” memberikan kesempatan bagi civitas akademika Institut Teknologi dan Kesehatan Tri Tunas Nasjonal dan masyarakat untuk berpartisipasi melakukan donor darah. Tujuan kegiatan donor darah adalah untuk menyediakan persediaan darah yang cukup bagi mereka yang membutuhkannya, seperti pasien di rumah sakit akibat kecelakaan, operasi, atau kondisi medis lainnya. Donor darah memiliki manfaat langsung bagi penerima, seperti membantu penyembuhan dan menyelamatkan nyawa. Selain itu, bagi pendonor sendiri, proses ini dapat membantu menjaga kesehatan tubuh dengan memperbaharui sel darah merah dan mengurangi risiko penyakit jantung. Hasil kegiatan ini didapatkan 17 kantong darah, Jumlah calon pendonor lebih dari 17 orang namun pada tahap pemeriksaan kesehatan Pra-Donor terdapat calon peserta yang tidak memenuhi persyaratan sebagai pendonor. Saran untuk kegiatan selanjutnya, bagi calon pendonor diharapkan menjaga kondisi tubuh sebelum melakukan donor darah sehingga memenuhi kriteria sebagai calon pendonor darah.
PENYULUHAN KESEHATAN WASPADA DEMAM BERDARAH (Jaga diri, keluarga, dan lingkungan dari virus dengue dengan melakukan 3M plus) Shulystiawaty Desy Resky; Nurhidayah tiasya Sanas; Erlina HB; Yusrianto; Muhammad Syafri; Karlyna Bte. Muhammad; Anna Maria Daud; Ma'rifat Istiqa Mukti
JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (JUPENGMAS) Vol 1 No 2 (2024): 10 Juni 2024
Publisher : CV. CAHAYA BINTANG CEMERLANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.1234/jupengmas.v1i2.84

Abstract

Demam Berdarah Dengue (DBD) merupakan salah satu penyakit tropis yang disebabkan oleh virus dengue dan ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti. Penyakit ini menjadi masalah kesehatan serius di berbagai negara, terutama di daerah tropis dan subtropis, termasuk Indonesia. Penyuluhan kesehatan tentang DBD bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan kesadaran masyarakat mengenai penyebab, gejala, pencegahan, dan penanganan awal penyakit ini. Dalam penyuluhan ini, metode yang digunakan mencakup ceramah, diskusi, dan demonstrasi. Ceramah memberikan informasi mendetail tentang siklus hidup nyamuk Aedes aegypti, tanda dan gejala DBD, serta pentingnya upaya pencegahan seperti menjaga kebersihan lingkungan, menguras bak mandi, menutup tempat penampungan air, dan memanfaatkan kelambu atau obat nyamuk. Diskusi interaktif memungkinkan partisipan untuk bertanya dan berbagi pengalaman, sementara demonstrasi praktik langsung, seperti cara memeriksa dan menguras tempat penampungan air, membantu memperjelas informasi yang diberikan. Hasil dari penyuluhan menunjukkan peningkatan pengetahuan dan kesadaran masyarakat tentang DBD. Masyarakat menjadi lebih proaktif dalam melakukan langkah-langkah pencegahan di rumah dan lingkungan sekitar. Penyuluhan ini diharapkan dapat berkontribusi pada penurunan insidensi kasus DBD dan peningkatan kesehatan masyarakat secara umum.

Page 1 of 2 | Total Record : 18