cover
Contact Name
Syaiful Arif
Contact Email
dosen10017@unpam.ac.id
Phone
+6285695701469
Journal Mail Official
dosen10017@unpam.ac.id
Editorial Address
Jl. Surya Kencana No.1, West Pamulang, District. Pamulang
Location
Kota tangerang selatan,
Banten
INDONESIA
Strength : Jurnal Penelitian Teknik Mesin
Published by Universitas Pamulang
ISSN : -     EISSN : 30630924     DOI : -
Core Subject : Engineering,
Jurnal STRENGTH Teknik Mesin merupakan jurnal pengembangan dan penerapan ilmu pengetahuan dan teknologi yang memuat publikasi hasil kegiatan Penelitian Prodi Teknik Mesin, model atau konsep dan atau implementasinya dalam rangka peningkatan partisipasi Mahasiswa dan Dosen dalam pembangunan, pemberdayaan ilmu pengetahuan dan teknologi. Jurnal STRENGTH diterbitkan oleh Program Studi Teknik Mesin, Fakultas Teknik, Universitas Pamulang Kota Serang, terbit Vol. 1 No. 3 pada tanggal 30 Desember 2024.
Articles 50 Documents
ANALISA PENGARUH KETEBALAN BATU TAHAN API TERHADAP TEMPERATUR TUNGKU INCENERATOR MENGGUNAKAN SOLIDWORKS Sukron, Muhamad; Hasim, Wahid; Mauladi, Agil Rizkon; Santoso, Arif Budi; Shihabudin, Ahmad
Strength : Jurnal Penelitian Teknik Mesin Vol. 2 No. 2 (2025): Agustus 2025
Publisher : Universitas Pamulang Serang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/strg.v2i2.52147

Abstract

Ruang bakar atau tungku incenerator merupakan bagian utama dari mesin incenerator yang berfungsi untuk menampung sampah yang akan di bakar. Pada saat pembakaran sampah temperatur mencapai lebih dari 800⁰C. Dengan temperatur yang tinggi tersebut perlu adanya pengkajian berkaitan dengan desain dan jenis material yang cocok yang mampu menahan temperatur tinggi. Material digunakan untuk menahan panas bagian dinding dalam atau isolator menggunakan fire brick SK 34 dan lapisan luar menggunakan besi plat ASTM A36 dengan dimensi luar tungku 650 x 650 x 650 mm. Tungku tediri dari dua tipe yaitu tipe A dan tipe B. Untuk mengetahui ketahanan panas pada tungku A dan B dilakukan metode perhitugan teori dan simulasi thermal menggunakan software solidworks 2022 dengan temperatur uji 600⁰C, 700⁰C, dan 800⁰C. Dari perhitungan teori dan simulasi thermal tungku B memiliki ketahanan panas yang lebih baik dengan nilai temperatur pada dinding 208⁰C dan temperature minimal pada simulasi 84⁰C pada temperature uji 800⁰C.
ANALISA RANGKA CONVEYOR DEGAN METODE FINITE ELEMENT METHOD (FEM) DAN FINITE ELEMENT ANALYSIS (FEA) Qadri, Munzir; Sodik, Muhamad Zafar; Fausta Prayoga, Muhammad Arya; Nurwaasi Sofana, Muhammad; Zaki, Muhammad
Strength : Jurnal Penelitian Teknik Mesin Vol. 2 No. 2 (2025): Agustus 2025
Publisher : Universitas Pamulang Serang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/strg.v2i2.52280

Abstract

Industri elektronik yang perkembangannya sangat pesat mengakibatkan peningkatan permintaan terhadap produk yang dihasilkan oleh suatu industri meningkat dan Pemenuhan permintaan pasar harus direspon oleh perusahaan dan Perusahaan harus mampu melakukan inovasi dan automatisasi terhadap proses yang sebelumnya proses transfer manual dan penulisan ini bertujuan melakukan automatisasi perancangan proses transfer produk kapasitor dengan konveyor belt.Proses transfer mengunakan tenaga manual atau menggangkat dan mendorong dengan manusia (operator) saat proses transfer produk sangatlah menguras tenaga juga mengakibatkan meningkatnya loss time, Menjadi faktor utama dibuatnya konveyor belt ini, sebelum dibuatnya konveyor disini peneliti akan melakukan metode Perancangan dan perhitungan terlebih dahulu yaitu dengan melakukan perhitungnan belt, perhitungan torsi, perhitungan daya motor, gearbox, perencanaan poros, pasak, bantalan bearings, dan transmisi rantai. Hasil dari perancangan dan perhitungan konveyor ini dapat diperoleh gaya tarik dan gaya efektif belt masing-masing, 122 N dan 256 N, torsi 3,88 N/m, daya motor 0,582 kW atau 1 hp, gearbox 25 rps, 30 rpm, diameter poros 30 mm, pasak 112,86 kg.mm , 4,030 mm, bantalan 7,091 kN, 2204,12 jam, 918383 hari, transmisi rantai 0,22 m/s, 345 kg.
ANALISA STEADY STATE THERMAL PADA REM CAKRAM MENGGUNAKAN ELEMEN HINGGA Arif, Syaiful; Ardiansyah, Fakih; Arif, Joni; Nurul Ikhsan, Muhamad; Kahlil Gibran, Muhammad
Strength : Jurnal Penelitian Teknik Mesin Vol. 2 No. 2 (2025): Agustus 2025
Publisher : Universitas Pamulang Serang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/strg.v2i2.52283

Abstract

Rem merupakan salah satu dari bagian kendaraan yang mempunyai peranan penting untuk kenyamanan dan keselamatan pengendara sepeda motor. Ketika digunakan secara terus menerus, maka rem dapat mengalami kerusakan akibat dari terjadinya panas berlebih (over heating). Kondisi ini sangat berpotensi menimbulkan kecelakaan yang fatal. Secara fisik, panas lebih sering terjadi pada rem jenis cakram karena permukaan pemindah panasnya kurang proporsional, khususnya untuk beban pengeraman yang tinggi. Kasus panas lebih sering terjadi pada jenis rem cakram karena rem cakram memiliki efek pengereman yang besar, tetapi luas bidang pemindahan panasnya relatif kecil. Begitu besarnya pengaruh temperatur pada kerusakan rem cakram membuat analisa mengenai perubahan temperatur merupakan masalah yang sangat penting dalam mendesain sebuah rem cakram, sehingga tujuan penulis yaitu untuk mengetahui laju perpindahan panas yang dapat diterima rem cakram (disk brake) pada kecepatan tertentu dengan menggunakan simulasi software Ansys 14.0. Hasil analisa memperlihatkan bahwa semakin besar nilai kecepatan (V) maka semakin besar perpindahan panas (Q), diperoleh nilai laju perpindahan panas yaitu 124,89 W; 150,14 W; 166,47 W. Hasil analisa ini diharapkan dapat menjadi masukan yang baik untuk struktur yang sudah dibuat maupun yang akan dikembangkan baik dalam proses keselamatan maupun pemilihan material.
PENGARUH BEBAN SIMULASI PADA DESAIN BUCKET EXCAVATOR MENGGUNAKAN FEA Isro Diyanto, Muhammad; Nasrun, Mohamad
Strength : Jurnal Penelitian Teknik Mesin Vol. 2 No. 2 (2025): Agustus 2025
Publisher : Universitas Pamulang Serang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/strg.v2i2.52284

Abstract

Penggunaan excavator saat ini sudah sangat umum digunakan.Efektivitas kerja yang tinggi membuat excavator sangat membantu dalam kemajuan bidang konstruksi dan pertambangan. Agar dapat menunjang kerja maksimal maka excavator harus selalu dalam kondisi yang baik. Salah satu hal yang penting dalam excavator adalah bucket. Salah satu jenis attachment excavator yang umum digunakan.Dalam pengunaannya Bucket adalah keranjang yang berfungsi untuk menunjang fungsi utama excavator yaitu untuk mengeruk,mengangkat atau memindahkan suatu benda yang memiliki beban seperti tanah atau bebatuan.Oleh karena itu dalam penulisan skripsi ini, penulis berfokus pada analisis simulasi desain bucket tetapi dengan contoh 3 variasi pembebanan yaitu 200 kg, 250 kg dan 300 kg. Metode yang digunakan pada skripsi ini adalah metode Finite Element analysis (FEA) dan model desain bucketnya dirancang dan di simulasikan menggunakan perangkat lunak Autodesk inventer profesional , dari 3 variasi pembebanan tersebut menghasilkan nilai tegangan sebagai berikut yaitu pembebanan 200 kg menghasilkan 64.7 MPa,lalu pembebanan 250 kg menghasilkan 80.87 MPa dan pembebanan 300 kg Menghasilkan 97.07 MPa. Pembebanan tersebut juga menghasilkan nilai perpindahan sebagai berikut yaitu pembebanan 200 kg menghasilkan 0.6396 mm. Lalu pembebanan 250 kg menghasilkan 0.7995 mm. Dan pembebanan 300 kg menghasilkan 0.9593 mm. Serta pembebanan tersebut juga menghasilkan safety factor sebagai berikut yaitu pembebanan 200 kg menghasilkan 11.72 ul. Lalu pembebanan 250 kg menghasilkan 9.37 ul. Dan pembebanan 300 kg menghasilkan 7.81 ul.
KARAKTERISTIK SAMBUNGAN LAS SMAW ANGKUR INCENERATOR DENGAN PENGUJIAN HARDNESS Arif, Joni; Arif, Syaiful; Kahlil Gibran, Muhammad; Febriansyah, Mochamad Duta Haickal
Strength : Jurnal Penelitian Teknik Mesin Vol. 2 No. 2 (2025): Agustus 2025
Publisher : Universitas Pamulang Serang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/strg.v2i2.52285

Abstract

Latar Belakang Sampah seringkali menjadi persoalan yang tak kunjung selesai, masyarakat masih gemar membuang sampah sembarangan dengan berbagai cara dan alasan. Sampah merupakan suatu bahan yang terbuang dan atau dibuang dari sumber hasil aktivitas manusia maupun alam yang belum memiliki nilai ekonomis. Dalam kata lain sampah merupakan barang atau material sisa yang sudah tidak terpakai lagi namun masih banyak ditemukan dari berbagai kalangan masyarakat baik dari kalangan menengah kebawah maupun menengah keatas yang membuang sampah tidak pada tempatnya, hal ini akan menimbulkan dampak negatif karena membuang sampah sembarangan dapat menyebabkan terjadinya berbagai pencemaran lingkungan dan bencana alam seperti banjir, lingkungan menjadi kumuh dan timbul berbagai macam penyakit dan lain sebagainya. Incinerator merupakan perangkat vital dalam pengelolaan limbah yang bertujuan untuk mengurangi volume dan memusnahkan bahan kontaminan melalui pembakaran. Angkur atau anchor pada incinerator memiliki peran krusial dalam memberikan stabilitas dan kekuatan struktural pada mesin. Proses pengelasan menjadi aspek penting dalam pembuatan angkur, terutama menggunakan metode SMAW (Shielded Metal Arc Welding), yang dikenal karena kemampuannya untuk menghasilkan sambungan yang kuat dan tahan lama. Material stainless steel SS304 sering dipilih untuk aplikasinya yang memberikan ketahanan korosi serta kekuatan mekanik yang diperlukan. Teknik pengelasan SMAW diterapkan dengan memperhatikan parameter standar seperti arus listrik, jenis elektroda, dan teknik pengelasan. Setelah proses pengelasan selesai, sampel disiapkan untuk pengujian kekerasan menggunakan metode uji kekerasan Rockwell.Metode Rockwell mengukur kekerasan dengan menekan indentor ke dalam permukaan material dan menentukan kedalaman penetrasi yang dihasilkan. Parameter yang diukur meliputi nilai kekerasan pada berbagai lokasi, termasuk area las, daerah Heat Affected Zone (HAZ), dan material induk. Kesimpulan Penelitian ini menyimpulkan bahwa karakteristik sambungan las SMAW pada angkur incinerator dengan material SS304 menunjukkan variasi kekerasan yang signifikan tergantung pada lokasi dan kondisi pengelasan. Kekerasan yang lebih tinggi pada area las dapat mengindikasikan kekuatan yang lebih besar, namun perlu diperhatikan bahwa distribusi kekerasan yang tidak merata dapat mempengaruhi kualitas dan daya tahan sambungan.
ANALISA SAMBUNGAN LAS SMAW PADA ANGKUR INCENERATOR DENGAN MATERIAL SS304 PENGUJIAN TARIK Ali Gunawan, Bambang; Syaiful Arif; Anggraeni, Erwinda Fenty; Faridotuloh, Taufik; Raksana, Roga
Strength : Jurnal Penelitian Teknik Mesin Vol. 2 No. 2 (2025): Agustus 2025
Publisher : Universitas Pamulang Serang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/strg.v2i2.52286

Abstract

Penelitian ini bertujuan menganalisis kualitas sambungan las SMAW pada angkur incinerator berbahan stainless steel SS304 melalui pengujian tarik. Dalam industri pengolahan limbah, incinerator digunakan untuk membakar sampah dan mengurangi volume limbah, sedangkan angkur berfungsi sebagai penopang struktur utama incinerator agar tetap stabil dan aman saat beroperasi. Material SS304 dipilih karena ketahanan korosi dan kekuatan mekaniknya yang baik untuk lingkungan ekstrem. Proses pengelasan dilakukan dengan memperhatikan parameter penting seperti arus listrik, kecepatan, dan posisi pengelasan guna menghasilkan sambungan optimal. Pengujian tarik dilakukan untuk mengetahui kekuatan tarik maksimum, batas leleh, dan elongasi sambungan. Hasil menunjukkan bahwa sambungan las umumnya memenuhi standar industri, namun terdapat variasi nilai yang dipengaruhi oleh faktor-faktor proses. Penelitian ini juga mengidentifikasi faktor-faktor yang memengaruhi kekuatan sambungan dan memberikan rekomendasi untuk peningkatan mutu pengelasan dalam aplikasi industri incinerator.
ANALISA KINERJA REM CAKRAM SEPEDA MOTOR SATRIA F150 CC Ady Saputra, Alfian; Hasim, Wahid; Alam Azis, Sahrul; Budi Wibowo, Setiya; Yudi Rawan, Firdhaus
Strength : Jurnal Penelitian Teknik Mesin Vol. 2 No. 2 (2025): Agustus 2025
Publisher : Universitas Pamulang Serang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/strg.v2i2.52287

Abstract

Seiring bertambahnya peduduk maka perkembangan kendaraan juga semakin bertambah, untuk menjaga keselamatan saat berkendara maka ada komponen sistem rem yang menjadi salah satu komponen keselamatan pada kendaraan agar pengendara merasa lebih aman dan nyaman. Ada banyak jenis sistem pengereman pada kendaraan, salah satunya rem cakram. Rem cakram ini sangat cocok diaplikasikan pada kendaraan roda dua atau roda empat karena keefektifannya dalam pengereman dan faktor panasnya yang cepat dingin sehingga gesekan pada rem menjadi lebih maksimal.Analisa ini dilakukan pada sistem rem cakram sepeda motor 150 CC, untuk mengetahui besaran gaya yang terjadi pada rem cakram untuk kendaraan roda dua dengan analisis perhitungan dari komponen rem dengan kecepatan kendaraan 40km/h, 60km/h, 80km/h, 100km/h dan 120km/h serta jarak pengereman 5m, 10m, 15m, 20m, 25m, 30m, 35m dan 40m, diameter piston rem bawah 66mm, diameter piston rem atas 24mm menunjukan semakin besar pembebanan pedal rem maka gaya yang menekan master rem (F), gaya tekanan minyak rem (Poli), gaya yang menekan pad rem (S), dan gaya gesek pengereman (f) akan semakin besar, sedangkan semakin besar gaya yang menekan pedal rem maka jarak pengereman akan semakin kecil atau dekat.Pertimbangan yang relevan dari sistem pengereman dengan tangan pada handle sepeda motor adalah kekuatan atau gaya dari tangan yang menekan handle rem memiliki nilai gaya yang berbeda, hal ini dipengaruhi oleh jarak titik pin/engsel dengan titik gaya pada tangan. Gaya tangan untuk pengereman pada kecepatan rendah adalah 50N, dan pada kecepatan maksimal adalah 397N, lebih dari itu pengereman dianggap kurang nyaman.
ANALISIS PERBANDINGAN PERFORMANSI PROTOTYPE TURBIN PELTON DENGAN MENGGUNAKAN VARIASI JUMLAH & DIAMETER NOZZLE Dika Ridwan, Sandra Mayang; Adin; Qadri, Munzir; Yasin, Zulvan; Setyawan, Yudha
Strength : Jurnal Penelitian Teknik Mesin Vol. 2 No. 2 (2025): Agustus 2025
Publisher : Universitas Pamulang Serang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/strg.v2i2.52289

Abstract

Turbin pelton adalah sebuah turbin yang menggunakan nozzle sebagai pengatur arah aliran air ke sudu turbin yang berputar. Putaran sudu tubin dipengasuhi oleh beberapa parameter salah satunya adalah variasi jumlah dan diameter nozzle. Pada alat uji prestasi turbin pelton mahasiswa dapat mengetahui mengenai cara kerja alat prestasi turbin pelton dan dapat menghitung performansi dari alat uji prestasi turbin pelton. Tujuan dari penelitian ini adalah menghitung perbandingan performansi prototype alat uji turbin pelton dengan menggunakan jumlah dan variasi diameter nozzle.Penelitian ini dilakukan pada bulan Agustus 2024 – Mei 2025 dan dilaksanakan di Laboratorium Konversi Energi Universitas Balikapapan.Metode penelitian yang digunakan adalah metode eksperimen dengan memvariasikan jumlah dan diameter nozzle. Dalam penelitian ini variabel bebasnya adalah 6 buah nozzle dengan 2 variasi diameter yaitu 10 mm dan 12 mm, variabel terikatnya yaitu performansi dari turbin pelton dan Variabel kontrol dalam penelitian ini adalah beban yang di berikan sebesar 1 kg dan jumlah sudu sebanyak 12 buah.Hasil penelitian menunjukan bahwa torsi yang di hasilkan yaitu 0,2695 nm, daya air tertinggi terjadi pada debit 30 lpm dengan nilai 15,41 watt sedangkan daya air terendah 10,03 watt untuk semua bukaan katup. sedangkan daya turbin tertinggi 9,45 dan daya turbin kemudian efisiensi tertinggi terjadi pada debit 26 LPM dengan diameter nozzle 9 & 11 mm sebesar 90,97 - 91,38 %9.8 % dan efisiensi terendah terjadi pada nozzle 9 mm sebesar 22,15%.
ANALISA 2 DIMENSI PENGARUH POSISI OUTLET RUANG PENGERING TERHADAP DISTRIBUSI KECEPATAN UDARA RUANG PENGERING Sabiqunassabiqun
Strength : Jurnal Penelitian Teknik Mesin Vol. 2 No. 2 (2025): Agustus 2025
Publisher : Universitas Pamulang Serang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/strg.v2i2.52290

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh posisi outlet pada ruang pengering terhadap distribusi kecepatan aliran udara menggunakan simulasi Computational Fluid Dynamics (CFD). Dua model ruang pengering dengan posisi outlet yang berbeda dianalisis, yaitu Model A dengan outlet di bagian atas dan Model B dengan outlet di bagian bawah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Model B memiliki distribusi dan rata-rata kecepatan aliran udara yang lebih baik, terutama di rak bawah, dibandingkan dengan Model A. Penelitian ini mengindikasikan bahwa posisi outlet yang lebih rendah meningkatkan efisiensi distribusi aliran udara dan dapat meningkatkan kinerja pengeringan secara keseluruhan.
ANALISA PENGARUH TINGGI SIRIP BERBENTUK PIN PADA HEATSINK TERHADAP KINERJA PERPINDAHAN PANAS DENGAN LAJU ALIRAN MASSA KONSTAN MENGGUNAKAN CFD Darma Prabowo, Angga
Strength : Jurnal Penelitian Teknik Mesin Vol. 2 No. 2 (2025): Agustus 2025
Publisher : Universitas Pamulang Serang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/strg.v2i2.52291

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh tinggi sirip berbentuk pin pada heatsink terhadap kinerja perpindahan panas menggunakan simulasi Computational Fluid Dynamics (CFD). Variasi tinggi sirip (15mm, 30mm, dan 45mm) diuji pada tiga laju aliran massa udara yang berbeda (0.01 kg/s, 0.015 kg/s, dan 0.02 kg/s). Hasil simulasi menunjukkan bahwa tinggi sirip tidak berpengaruh signifikan terhadap temperatur permukaan heatsink, meskipun peningkatan laju aliran massa udara menyebabkan penurunan temperatur permukaan yang signifikan. Penelitian ini menyarankan eksperimen lebih lanjut untuk memahami fenomena nyata dalam aplikasi sistem pendinginan berbasis sirip pin.