Claim Missing Document
Check
Articles

Found 26 Documents
Search

Hubungan Ketegasan Guru Terhadap Kedisiplinan Siswa Di Kelas IV SDN 01 Tugu Harum Puji Lestari; Wahid Hasim; Musrifah Musrifah
Jurnal Lentera Pedagogi Vol 8 No 1 (2024): Jurnal Lentera Pedagogi
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54895/lentera.v8i1.2546

Abstract

This study aims to determine whether there is a relationship between teacher assertiveness and student discipline at SDN 01 Tugu Harum. In this study, the approach used is quantitative method. While the data collection techniques used are questionnaires and documentation. Based on hypothesis testing using the product moment formula above, the final value of the rtable price at a significant level of 5% is 0.2787. Thus, ∅ (which comes from changes to C) is greater than rtabel at the 5% and 1% significance levels. With this, the Null Hypothesis is rejected and the Alternative Hypothesis (Ha) is accepted, there is a relationship between Teacher Assertiveness and Student Discipline at SDN 01 Tugu Harum.
THE STUDENTS’ PERCEPTIONS ON THE USE OF YOUTUBE IN LEARNING VOCABULARY Madani, Noviani Sri; Hidayat, Muhamad Taufik; Hasim, Wahid
English Education and Applied Linguistics Journal (EEAL Journal) Vol. 6 No. 3 (2023): December (EEAL Journal)
Publisher : IPI Garut Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31980/eeal.v6i3.70

Abstract

This study aims to determine the students' perceptions of YouTube as a medium for learning English vocabulary. This research approach is qualitative research using a case study methodology. Semi- structured interviews and observation of non- participants were used as instruments for data collection. This research was conducted at a secondary school located in Garut, West Java. The participants in this study were ten eighth-grade students who were graded high, medium, and low in English. The results showed that most students felt comfortable using YouTube to learn vocabulary because it was easy to understand and had more exciting visualization. In addition, they feel motivated to learn vocabulary using YouTube because learning is more fun than other learning media. Furthermore, all participants experienced nasty things when using YouTube; internet access was unstable, and lots of advertisements while watching learning videos caused them to lose concentration. However, all participants positively perceived using YouTube as a medium for learning English vocabulary. That way, educators should be able to expand their skills in implementing YouTube as a medium for learning vocabulary with new strategies, and it is also hoped that educators can take a more proactive approach to help students learn English vocabulary.
Pembelajaran Daring Selama Pandemi Covid-19: Solusi atau Masalah Baru dalam Pembelajaran? Muhamad Taufik Hidayat; Wahid Hasim; Amir Hamzah
Journal Civics And Social Studies Vol. 4 No. 2 (2020): Jurnal Civicos Vol 4 No 2 Tahun 2020
Publisher : Institut Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31980/journalcss.v4i2.129

Abstract

Pandemi Covid19 telah memberikan dampak yang sangat signifikan terhadap kehidupan manusia secara global. Pandemi ini telah memaksa manusia untuk mencari solusi dan alternative untuk bisa bertahan dalam berbagai bidang. Adaptasi kebiasaan baru (new normal) merupakan sebuah konsep yang diterapkan agar manusia masih bisa menjalankan aktivitasnya tanpa harus mengorbankan keselamatan dan kesehatannya. Salah satu konsep yang diterapkan dalam bidang pendidikan adalah dengan penerapan pembelajaran daring yang diadopsi oleh seluruh jenjang dan jenis pendidikan di seluruh dunia. Pembelajaran daring dianggap memberikan solusi agar proses pembelajaran masih tetap bisa dilakukan ditengah pandemic covid-19. Dilatarbelakangi konsep ini, penelitian ini dilakukan untuk mengetahui apakah pembelajaran daring ini dianggap sebagai sebuah solusi atau justru masalah baru dalam proses pembelajaran. Penelitian ini dilakukan dengan melibatkan berbagai pihak yang terlibat secara langsung dalam proses penerapan pembelajaran daring. Partisipan penelitian ini terdiri atas 60 orang peserta didik, yang merupakan siswa sekolah menengah serta mahasiswa, 20 orang pendidik yang berprofesi sebagai dosen atau guru, serta 20 orang orang tua siswa atau mahasiswa dari berbagai latar belakang sosial yang berbeda. Pemilihan partisipan dilakukan melalui system convenience sampling. Data penelitian diperoleh melalui angket dan wawancara. Setiap kategori partisipan mendapat pertanyaan yang berbeda disesuaikan dengan kebutuhan data yang ingin diperoleh. Hasil penelitian menunjukan bahwa secara umum pembelajaran daring ini masih menghadirkan masalah-masalah yang perlu dibenahi secara prinsip. Fasilitas, sarana pendukung, dan factor lain masih harus diperkuat untuk memperlancara proses pembelajaran daring ini. Pembelajaran daring masih berada pada fase transisi sehingga masih banyak penyesuaian yang harus dibenahi. Perlu adanya langkah bertahap dalam memperbaiki semua aspek agar proses pembelajaran daring ini bisa berfungsi secara maksimal.
Penggunaan Subtitle Editor terhadap Peningkatan Motivasi dan Hasil Belajar Mahasiswa dalam Mata Kuliah Penerjemahan Wahid Hasim; Muhamad Taufik Hidayat; Amir Hamzah
Journal Civics And Social Studies Vol. 4 No. 2 (2020): Jurnal Civicos Vol 4 No 2 Tahun 2020
Publisher : Institut Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31980/journalcss.v4i2.131

Abstract

Penelitian ini betujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan subtitle editor terhadap motivasi dan hasil belajar pada mata kuliah terjemahan. Penelitian ini dilaksanakan di salah satu perguruan tinggi swata terkemuka di Kabupaten GarutJawa Barat. Subjek penelitian ini adalah mahasiswa pendidikan bahasa inggris tingkat tiga semester satu yang terdiri dari empat kelas yaitu kelas A,B,C, dan D. Sampel diambil secara acak sebanyak dua kelas yaitu kelas A sebagai kelas eksperiment dan kelas C sebagai kelas kontrol. Sedangkan dua kelas yang lain dijadikan sebagai kelas untuk melakukan kriteria uji validitas instrument yaitu kelas B dan D.Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan eksperimen. Model yang digunakan adalah experimental design dengan metode pretest – post test control group design.Hasil penelitian menunjukan bahwa bahwa penggunaan subtitle editor dapat meningkatkan motivasi belajar mahasiswa dalam translation. Hal ini berdasarkan hasil uji hipotesis yang pertama yaitu nilai Sig. (2-tailed) > α atau 0,135> 0,05. Kemudian berdasarkn hasil uji pengaruh penggunaan subtitle editor terhadap hasil penerjemahan mahasiswa, disimpulkan bahwa dengan uji Mann Whitney U diperoleh nilai sebesar 14,500 dengan nilai z sebesar 6,505 serta nilai Asymp. Sig. (2-tailed) sebesar 0,000. Karena pada pengujian ini nilai Asymp. Sig. (2-tailed) = 0,000 lebih kecil dari  = 0,05, sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan peningkatan hasil belajar, antara mahasiswa yang menggunakan subtitle editor dengan mahasiswa yang belajar dengan metode pembelajaran translation secara konvensional. Berdasarkan hasil tersebut terbukti bahwa penggunaan subtitle editor dapat meningkatkan motivasi dan hasil belajar pembelajaran terjemahan.
Upaya Meningkatkan Hasil Belajar IPA Pada Kelas V SDN Dono Harjo Melalui Metode Eksperimen: an effort to improve sience learning outcomes in class V of Dono Harjo publik elementary school with single and mixed object material through the experimental method Novi, Novi Nurhasanah; Hasim, Wahid
JURNAL INOVASI EDUKASI Vol. 5 No. 2 (2022): JURNAL INOVASI EDUKASI
Publisher : Universitas Adiwangsa Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Guru merupakan hal yang paling paling penting dalam dunia pendidikan. Karena itu, guru mutlak perlu mengetahui metode-metode maupun cara yang efektif dalam sebuah proses pembelajaran agar tercapi tujuan hasil pembelajaran yang diinginkan. Penelitian ini termasuk penelitian tindakan kelas. Tujuan penelitian ini untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada pembelajaran IPA dengan materi benda tunggal dan campuran melalui metode eksperimen. Metode eksperimen adalah suatu cara mengajar dimana siswa melakukan percobaan secara langsung tentang suatu hal. Subjek dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas V SDN Dono Harjo tahun pelajaran 2022/2023 yang berjumlah 26 siswa. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah observasi dan tes. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil belajar siswa menggunakan metode eksperimen mengalami peningkatan dari siklus 1 ke siklus II. Pada pra siklus hanya mencapai 34,62% (9 siswa) dengan nilai rata-rata hanya 63.07. kemudian pada siklus I persentase mencapai 50.00% (13 Siswa) dengan nilai rata-rata mencapai 69.80 dan pada perbaikan pembelajaran siklus II persentase mencapai 84,61% dan nilai rata-rata 84.03.
A Study of Students’ Science Experiences with Metacognitive Learning Strategies in Indonesian Elementary Schools Hasim, Wahid; Maryani, Ika; Malana, Bita; Widodo, Hendro; Sumaryati
International Journal of Learning Reformation in Elementary Education Vol. 4 No. 01 (2025): International Journal of Learning Reformation in Elementary Education
Publisher : The Indonesian Institute of Science and Technology Research

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56741/ijlree.v4i01.876

Abstract

Students’ lack of learning awareness influences science learning loss in elementary schools due to poor metacognitive skills. Therefore, teachers need to facilitate the development of students’ metacognitive abilities, for example, by utilizing metacognition-based modules to provide an independent and engaging science education experience. The present study sought to develop a science module founded on metacognition principles, to facilitate autonomous and pleasurable learning for pupils in elementary school. We followed the research and development procedure to generate the module. A needs analysis was conducted to determine the demand for the metacognition-based module and identify student characteristics and learning challenges. The needs analysis data were collected via interviews and observation. The module was assessed by experts and tested for effectiveness through a one-group pretest-posttest experiment. The expert evaluation instrument and metacognition awareness inventory (MAI) were developed and validated. The expert validity score was determined using the Delphi technique. The qualitative data on expert judgment were analyzed descriptively, while the quantitative data on expert judgment were determined using the Aiken-V coefficient. Metacognition data were analyzed using the paired sample t-test. The expert validation score was high, indicating that the module was valid. The effectiveness test result using the t-test showed a significant difference in the study participants’ metacognitive skills before and after learning (sig = 0.000 or sig < 0.05). This study’s findings suggested that a metacognition-integrated module could facilitate the development of elementary school students’ metacognitive skills. Teachers as facilitators play a crucial role in providing instruction and assisting students in the classroom.
Peran Guru dalam Meningkatkan Motivasi Belajar dan Keterampilan Sosial Siswa Sekolah Dasar Sugiyanto, Sugiyanto; Hasim, Wahid
ALACRITY : Journal of Education Volume 5 Nomor 1 Februari 2025
Publisher : LPPPI Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52121/alacrity.v5i1.641

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menggali peran guru dalam meningkatkan motivasi belajar dan keterampilan sosial siswa. Penelitian ini menggunakan metode pendekatan study kasusu kualitatif dengan kepala sekolah sebagai informan utama, karena kepala sekolah memiliki peran penting dalam mengawasi, membimbing, serta mengontrol seluruh aktivitas yang berlangsung di sekolah. Untuk mencapai kevalidan data, kepala sekolah menunjuk sejumlah guru dan memilih beberapa siswa sebagai sampel penelitian. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan teknik observasi yang dilanjutkan dengan wawancara mendalam sebagai metode utama. Selain itu, dokumentasi digunakan sebagai pelengkap untuk memperkaya hasil pengamatan dan wawancara. Proses analisis data dilakukan melalui langkah-langkah pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa 1) Upaya meningkatkan motivasi belajar, guru menghubungkan materi pembelajaran dengan kehidupan sehari-hari siswa. Hal ini dilakukan dengan memanfaatkan berbagai fasilitas seperti penggunaan proyektor untuk menayangkan video dan gambar yang relevan dengan materi yang diajarkan. 2) Peran guru untuk memperbaiki keterampilan sosial siswa, guru mengimplementasikannya melalui perilaku dan sikap yang ditunjukkan dalam interaksi sehari-hari. Sebagai fasilitator, guru memberikan kemudahan bagi siswa dalam memahami materi pembelajaran, sambil membimbing mereka untuk mengaplikasikan keterampilan sosial yang baik dalam setiap kegiatan. Guru juga berperan sebagai teladan yang menunjukkan cara berinteraksi yang positif dengan orang lain, sehingga dapat memberikan contoh langsung bagi siswa.
Analisis Hambatan Belajar Siswa Terhadap Fasilitas Sekolah di SD Negeri Campur Asri Sari, Tyasa Anggita; Hasim, Wahid
ALACRITY : Journal of Education Volume 5 Nomor 1 Februari 2025
Publisher : LPPPI Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52121/alacrity.v5i1.642

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi pengaruh sarana dan prasarana terhadap proses pembelajaran di SD Negeri Campur Asri, dengan fokus pada fasilitas seperti laboratorium komputer dan perpustakaan. Fasilitas yang memadai sangat penting dalam menciptakan lingkungan belajar yang kondusif. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Data dikumpulkan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi, kemudian dianalisis menggunakan model Miles dan Huberman yang meliputi reduksi data, penyajian data, serta penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa meskipun fasilitas dasar seperti ruang kelas sudah memadai, ketiadaan laboratorium komputer dan keterbatasan koleksi buku menjadi hambatan dalam proses pembelajaran berbasis teknologi. Upaya sekolah dalam mengatasi kendala ini mencakup pengajuan anggaran untuk pengadaan fasilitas baru dan pelatihan teknologi bagi guru dan siswa. Pembahasan menyoroti pentingnya kolaborasi dengan pemerintah dan evaluasi rutin fasilitas untuk mendukung pembelajaran yang lebih efektif.
Pengaruh Media Digital Power Point Interaktif Terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas IV di SD Sari, Riska Amelia; Hasim, Wahid
ALACRITY : Journal of Education Volume 5 Nomor 1 Februari 2025
Publisher : LPPPI Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52121/alacrity.v5i1.643

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisi hasil belajar siswa dengan menggunakan media digital powert point interaktif terhadap hasil belajar siswa kelas IV  di  SD Negeri 2 Riang Bandung.Metode dalam penelitian ini menggunakan metode kuantiatif dengan jenis penelitian eksperimen semu (quasi-experimental design).Untuk mengukur pretest dan posttest.Desain yang digunakan adalah One-Group Pretest dan posttest serta menggunsksn sampling jenuh karna populasinya yang relatif sedikit dengan 20 responden.Dari pengolahan data diperoleh nilai uji normalitas  Shapiro Wilk dengan nilai pretest sebesar 111 dan nilai sig dari postest sebesar 084 dapat disimpulkan bahwa data pretest dan posttest berdistribusi normal.Hasil uji paired sample t-test  adalah 0,000 < 0,05. Selisih antara pretest dan posttest adalah 55.25000. Maknanya hipotesis nol (Ho) ditolak dan (Ha) diterima bahwasannya pembelajaran dengan menggunakan powerpoint interaktif dapat meningkatkan hasil belajar siswa.
Peningkatan Kompetensi Guru Melalui Pelatihan Pembuatan Media Pembelajaran Digital Menggunakan Canva di Pondok Pesantren Zumrotul Huda Muhammad Khaesar Juniardi; Iis Istiqomah; Abdul Aziz; Aditya Arif Wicaksono; Cahyadi; Fiki Romadhon; Iqbal Maulana; Nanda Kamila Azzahra; Nur’aini; Wahid Hasim; Wahyu Eka Candra
Nusantara Journal of Multidisciplinary Science Vol. 2 No. 11 (2025): NJMS - Juni 2025
Publisher : PT. Inovasi Teknologi Komputer

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pelatihan pembuatan media pembelajaran digital menjadi upaya strategis dalam meningkatkan kompetensi guru di area digital. Kegiatan pengabdian ini dilaksanakan di Pondok Pesantren Zumrotul Huda, Depok. Dengan sasaran para tenaga pengajar yang belum optimal dalam memanfaatkan aplikasi desain grafis. Tujuan kegiatan ini adalah memberikan pemahaman dan keterampilan praktis dalam penggunaan Canva sebagai alat bantu pembuatan materi ajar. Metode yang digunakan mencakup observasi awal, pelatihan langsung, praktik mandiri, dan evaluasi. Hasil kegiatan menunjukkan peningkatan signifikan dalam kemampuan peserta membuat media pembelajaran digital yang lebih kreatif dan menarik. Kegiatan ini juga membangun budaya kolaboratif serta menumbuhkan motivasi untuk berinovasi dalam proses pembelajaran.