cover
Contact Name
Abdul Wahid
Contact Email
aufklarungetdc22@gmail.com
Phone
+6285395517466
Journal Mail Official
aufklarungetdc22@gmail.com
Editorial Address
Jl. Bumi 18 Blok A 15 No. 1 Bumi Permata Hijau RT. 006/RW. 003 Kel. Gunung Sari Kecamatan Rappocini, Kota Makassar SULAWESI SELATAN, INDONESIA
Location
Kota makassar,
Sulawesi selatan
INDONESIA
AUFKLARUNG: Jurnal Kajian Bahasa, Sastra Indonesia, dan Pembelajarannya
ISSN : 28087674     EISSN : 28087100     DOI : -
Core Subject : Education,
AUFKLARUNG: Jurnal Kajian Bahasa, Sastra Indonesia, dan Pembelajarannya is published by Education and Talent Development Center Indonesia (ETDC Indonesia). AUFKLARUNG: Jurnal Kajian Bahasa, Sastra Indonesia, dan Pembelajarannya is published 6 (six) times a year in November (October-November edition), January (December-January edition), March (february-march edition), May (april-may edition), July (June-Juli edition), and September (Agustus-September edition) , contains articles/articles of thought and research written by experts, scientists, practitioners, and reviewers/reviewers on research results, conceptual ideas, study and application of theory, literature review, and book reviews.
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 132 Documents
STRATEGI LINGUISTIK PEREMPUAN DALAM MENEGOSIASIKAN IDENTITAS SOSIAL DI FORUM DIGITAL: WOMEN'S LINGUISTIC STRATEGIES IN NEGOTIATION OF SOCIAL IDENTITY IN DIGITAL FORUMS Atikah Nurul Asdah
AUFKLARUNG: Jurnal Kajian Bahasa, Sastra Indonesia, dan Pembelajarannya Vol. 4 No. 5 (2025): JUNI-JULI TAHUN 2025
Publisher : Education and Talent Development Center of Indonesia (ETDC Indonesia).

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51574/aufklarung.v4i5.3973

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi bentuk-bentuk strategi linguistik yang dominan digunakan oleh perempuan di ruang digital, serta menganalisis praktik stance-taking, positioning, dan indexicality berkontribusi dalam konstruksi representasi diri. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dengan lensa sosiolinguistik, khususnya teori identitas dan interaksi dari Bucholtz dan Hall. Data berupa tiga belas data naratif dari forum digital dianalisis secara mendalam. Hasil penelitian menunjukkan tujuh strategi linguistik dominan: emotif-ekspresif, repetisi dan afirmasi, kontras dan antitesis, afiliatif-kolektif, retoris-reflektif, naratif otobiografis, serta deklaratif-imperatif. Strategi-strategi ini mencerminkan perempuan yang menyuarakan ketahanan emosional, menantang norma gender konvensional, dan membangun solidaritas kolektif. Analisis terhadap stance, positioning, dan indexicality mengungkap bahwa identitas dalam ruang digital bersifat relasional dan emergen dinegosiasikan melalui ekspresi afektif, pemilihan posisi sosial, serta tanda-tanda semiotik yang mencerminkan nilai budaya dan ideologi gender. Kebaruan studi ini terletak pada integrasi antara sosiolinguistik interaksional dan teori wacana feminis dalam memahami praktik kebahasaan perempuan di era digital. Kontribusi penelitian ini penting bagi pengembangan kajian bahasa dan gender, dengan menyoroti penggunaan bahasa sebagai alat perlawanan simbolik dan pemberdayaan identitas dalam komunikasi yang dimediasi teknologi.
MEMBACA TANDA DAN IDEOLOGI DALAM IKLAN DAN POSTER MULTIKONTEKS: ANALISIS SEMIOTIKA ROLAND BARTHES TERHADAP REPRESENTASI SOSIAL DI MEDIA DIGITAL: READING SIGNS AND IDEOLOGY IN MULTICONTEXT ADVERTISEMENTS AND POSTERS: ROLAND BARTHES' SEMIOTIC ANALYSIS OF SOCIAL REPRESENTATION IN DIGITAL MEDIA Atikah Nurul Asdah
AUFKLARUNG: Jurnal Kajian Bahasa, Sastra Indonesia, dan Pembelajarannya Vol. 4 No. 6 (2025): AGUSTUS-SEPTEMBER TAHUN 2025
Publisher : Education and Talent Development Center of Indonesia (ETDC Indonesia).

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51574/aufklarung.v4i6.3978

Abstract

Penelitian ini mengungkap struktur makna dan ideologi yang tersembunyi dalam representasi visual iklan digital melalui analisis semiotika Roland Barthes. Fokus penelitian diarahkan pada tiga iklan digital, yaitu Wardah Sunscreen, Teh Pucuk Harum, dan Sunsilk Black Shine, yang merepresentasikan beragam konteks budaya dan gaya hidup masyarakat urban Indonesia. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif-deskriptif dengan model analisis semiotik Roland Barthes yang membedah tiga lapisan makna: denotasi, konotasi, dan mitos. Data diperoleh melalui dokumentasi dan observasi terhadap elemen visual dan linguistik iklan digital, kemudian dianalisis secara interpretatif untuk mengidentifikasi makna literal, emosional, dan ideologis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada lapisan denotatif, iklan menampilkan produk secara informatif dengan citra visual yang menarik; pada lapisan konotatif, elemen warna, teks, dan ekspresi membangun asosiasi emosional seperti kepercayaan, kealamian, dan keanggunan; sedangkan pada lapisan mitos, ditemukan ideologi dominan seperti kecantikan religius, kealamian sebagai simbol kesehatan, dan pemberdayaan feminin yang dilegitimasi oleh konsumsi. Penelitian ini menegaskan bahwa iklan digital menyampaikan pesan komersial dan menjadi media reproduksi nilai sosial dan ideologi kapitalistik yang dinaturalisasi melalui sistem tanda. Temuan ini memperluas penerapan teori Barthes ke ranah digital dengan mengungkap karakter interideologis iklan modern yang memadukan dimensi religius, ilmiah, ekologis, dan feminis dalam satu konstruksi makna visual.