cover
Contact Name
IPUNG DWIANSYAH
Contact Email
ipungdwiansyah@unmuhjember.ac.id
Phone
-
Journal Mail Official
tijhs@unmuhjember.ac.id
Editorial Address
Jl. Karimata No. 49 Jember - Jawa Timur
Location
Kab. jember,
Jawa timur
INDONESIA
The Indonesian Journal of Health Science
ISSN : 20875053     EISSN : 24769614     DOI : https://doi.org/10.32528/tijhs
Core Subject : Health,
Fokus dan ruang lingkup The Indonesian Journal of Health Science meliputi: Topik tentang keperawatan, baik tentang keperawatan medikal bedah, keperawatan anak, keperawatan maternitas, keperawatan komunitas, keperawatan keluarga, keperawatan gerontik, keperawatan jiwa, manajemen keperawatan, dan keperawatan palliatif, topik tentang ilmu kesehatan masyarakat, serta topik tentang kebidanan.
Articles 37 Documents
Improving Blood Type Checking Readiness in Adolescents Through Teams Games Tournament-Based Education and Video Animation Rachmania, Diana; Widayati, Dhina
The Indonesian Journal of Health Science Vol. 15 No. 1 (2023): The Indonesian Journal of Health Science
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32528/tijhs.v15i1.421

Abstract

Background and Aim:. Every individual is important to know the types of their blood. Most adolesence are still unfamiliar with their blood type because of the lack of readiness of adolescents in examining blood type due to insufficient information. Education with games and video can provide information related to blood type. The aim of this study was determine the effect of education through a combination of Teams Games Tournament (TGT) and video animation on the readiness of blood types examination in adolescents.  Method : Pre-experimental became the design in this study involving 40 respondents through purposive sampling. Readiness of blood types examination variable was measured using a questionnaire. Data  analyzed by Wilcoxon test. Results: before being given an intervention, almost half of adolescents (45%) were not ready to check blood type and after being given an intervention, most (57.5%) were very ready to check blood type.  Conclusion: Education through a combination of TGT and video animation give a good effect on readiness of blood types examination in adolescents. This intervention can affect the readiness of adolescents through increasing knowledge so that they have a positive attitude and become more prepared in carrying out blood group tests. In TGT and animation videos, adolescents will use the five senses more so that it is easier for the brain to understand and generates a stimulus in the form of an attitude of readiness in examining blood type. Education with game and video-based media can be a method of education for adolescents.
Determinan Perawatan Kaki pada Lansia Diabetes di Kabupaten Bondowoso Dewi, Sofia Rhosma; Sasmiyanto; Pratama, Eric; Wardhani, Annisa Eka Adhitya
The Indonesian Journal of Health Science Vol. 15 No. 1 (2023): The Indonesian Journal of Health Science
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32528/tijhs.v15i1.428

Abstract

Diabetes mellitus is one of chronic disease in elderly. Diabetic elderly needs to do foot care to prevent diabetic ulcer. The aging process has an impact on foot care performed by diabetic elderly. The purpose of this study was to identify the determinants of foot care in diabetic elderly in Bondowoso. It’s a correlational study conducted with cross sectional approach. It’s involved 69 respondents taken by consecutive sampling from total 74 elderly who underwent treatment at Holistic Care Clinic Bondowoso. The data was taken by using DKQ, FCCS, Lawton IADL, family support questionnaire, and NAFF. The data were analysed using multiple logistic regression test. The results show 4 predictor of foot care implementation in diabetic elderly which are access to information about diabetes mellitus complications (OR = 1,79; 95% CI 0,626 – 5,131); knowledge about diabetes mellitus (OR = 2,08; 95%CI 0,750 – 5,769); family support (OR = 2,159; 95%CI = 0,775 – 6,011) and independence in implementing IADL (OR = 0,376; 95%cI = 0,135 – 1,044). Diabetic elderly need family support to ensure proper foot care. Key words: elderly, diabetes mellitus, foot care
Hubungan Lama Menderita Diabetes Melitus dengan Kejadian Luka Kaki Berulang di Klinik PKU Muhammadiyah Kitamura Pontianak Kharisma, Firman; Budiharto, Ichsan; Fahdi, Faisal Kholid
The Indonesian Journal of Health Science Vol. 15 No. 1 (2023): The Indonesian Journal of Health Science
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32528/tijhs.v15i1.429

Abstract

Diabetes Mellitus is a non-communicable disease that causes death. People living with DM are at risk for life-threatening complications, causing an increased need for medical care, decreased quality of life, and stress on the family. Diabetes mellitus can cause very dangerous complications for the body, namely peripheral neuropathy which can lead to the appearance of diabetic foot ulcers. Patients with diabetes who have long been diagnosed, glucose levels in the blood are no longer under control which causes atherosclerosis so that the leg muscles are disturbed. This condition is suspected of causing diabetic foot ulcers in diabetic patients. The aim of the study was to analyze the relationship between the duration of suffering from DM and the incidence of recurrent leg injuries at the Clinic PKU Muhammadiyah Kitamura Pontianak. This research method uses quantitative research with a correlational design with the quota sampling method. The population of this study were diabetic leg wound patients with a total of 86 respondents. The results of the study with a total of 71 respondents had a significant relationship between the length of time they had diabetes and the incidence of recurrent leg injuries. The conclusion of this study is that 88% of patients with long-suffering >10 years experience frequent foot wounds and have a significant relationship between the length of time they suffer from diabetes mellitus and the incidence of recurrent foot injuries at the Clinic PKU Muhammadiyah Kitamura Pontianak.
Efektivitas Metode Health Education Terhadap Perilaku Ibu Tentang Pencegahan Stunting di Posyandu Dahlia Desa Pelem Kecamatan Pare Kabupaten Kediri Erni Rahmawati; Wulandari, Ratna Feti; Yektiningsih, Erwin; Atmojo, Didik Susetiyanto
The Indonesian Journal of Health Science Vol. 15 No. 1 (2023): The Indonesian Journal of Health Science
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32528/tijhs.v15i1.436

Abstract

Kerdil (stunting) pada anak mencerminkan kondisi gagal tumbuh pada anak balita (bawah 5 tahun) akibat dari kekurangan gizi kronis, sehingga anak menjadi terlalu pendek untuk usianya. Pemberian edukasi penting dalam pencegahan perilaku stunting. Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis efektivitas metode health education dengan perilaku ibu tentang pencegahan stunting. Desain penelitian adalah quasi eksperimen dengan pre post test group intervention. Waktu pelaksanaan penelitian selama 1 bulan yaitu pada Maret 2023 di Posyandu Dahlia Desa Pelem Kecamatan Pare Kabupaten Kediri. Variabel dalam penelitian ini dibagi menjadi dua, yaitu variabel dependen adalah perilaku pencegahan stunting dan variabel independen adalah metode health education. Sampel dipilih secara total sampling, berjumlah 30 subjek. Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner tentang perilaku ibu dan media health education. Data dianalisis dengan menggunakan uji paired t test. Pengolahan data menunjukkan terdapat efektivitas metode health education dengan perilaku ibu tentang pencegahan stunting sebelum dan sesudah diberikan intervensi (p value = 0,000). Pentingnya metode health education sebagai media edukasi peningkatan perilaku ibu untuk pencegahan stunting. Selain itu pentingnya pemantauan kepada ibu hamil selama masa gestasi terutama pemenuhan kebutuhan nutrisi selama kehamilan yang dapat diidentifikasi melalui pengukuran LILA yang dapat mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan selama masa gestasi dan selama 1000 hari kehidupan. Kata kunci: health education, perilaku ibu, stunting
Hubungan Strategi Koping Fangirling terhadap Tingkat Stres Mahasiswi Nuzula, Firdawsyi; Silviana, Silviana; Satiti, Nantiya
The Indonesian Journal of Health Science Vol. 15 No. 1 (2023): The Indonesian Journal of Health Science
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32528/tijhs.v15i1.443

Abstract

Latar Belakang dan Tujuan: Seseorang yang memiliki ketertarikan terhadap video, musik, ataupun artis-artis disebut sebagai penggemar atau fans. Tidak jarang mereka akan menghabiskan banyak waktu untuk mencari informasi mengenai idol yang mereka sukai, terkadang mereka menganggap kegiatan tersebut dapat membantu mereka untuk menghadapi berbagai masalah seperti masalah waktu, masalah keuangan, deadline tugas, dan turunnya nilai akademik yang memicu terjadinya stres. Stres menimbulkan usaha ekstra dan penyesuaian baru, namun dapat melemahkan pertahanan individu jika stres dirasakan dalam kurun waktu yang cukup lama. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan analisis tentang bagaimana hubungan strategi koping fangirling terhadap tingkat stres mahasiswi Stikes Rustida. Metode: Metode penelitian yang digunakan adalah desain korelasional. Partisipan pada penelitian ini berjumlah 182 mahasiswi Stikes Rustida dengan teknik pengambilan total sampling. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner tentang strategi koping fangirling dan Depression Anxiety Stress Scales. Uji statistik menggunakan uji spearman rank untuk mengetahui hubungan antara dua variabel. Hasil: Hasil dari uji analisis bivariat p-values= <0,003 dengan koefisiensi korelasi 0,219 yang berarti bahwa terdapat hubungan antara strategi koping fangirling dengan tingkat stres. Dengan hasil sebagian kecil mahasiswi yang mengalami stress berat menggunakan strategi koping fangirling tinggi, jenis strategi yang sering digunakan adalah mendengarkan musik dengan rerata waktu sekitar 1-2 jam dalam sehari. Simpulan dan Saran: Mahasiswi harus mampu membagi waktu yang tepat ketika melakukan kegiatan fangirling agar setiap pekerjaan atau tugas tidak tertunda sehingga tugas dapat terselesaikan tepat waktu.
Hubungan Pengetahuan Ibu Balita tentang Stunting terhadap Pola Asuh dalam Keluarga Ratih Kusuma Wardhani; KS, Nirmala; Zaho, Fannidya Hamdani
The Indonesian Journal of Health Science Vol. 15 No. 1 (2023): The Indonesian Journal of Health Science
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32528/tijhs.v15i1.486

Abstract

Latar Belakang: Stunting merupakan akibat dari keadaan gizi buruk yang terakumulasi dalam waktu yang lama dan menjadi ancaman bagi masa depan anak Indonesia. Kejadian stunting secara tidak langsung berhubungan dengan peran pola asuh dalam keluarga yaitu memberi makan, mengasuh, menjaga kebersihan dan mendapatkan pelayanan kesehatan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan pengetahuan ibu balita tentang stunting terhadap pola asuh dalam keluarga.Metode: Penelitian ini merupakan penelitian analitik dengan pendekatan cross sectional. Subjek penelitian ini adalah ibu balita di Desa Cangkring Kecamatan Pelem Kabupaten Kediri sebanyak 30 orang. Penelitian ini dilakukan pada bulan Maret 2023 di Desa Cangkring Kecamatan Pelem Kabupaten Kediri. Teknik pengambilan sampel menggunakan multistage random sampling Hasil: Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ada hubungan antara pengetahuan ibu balita tentang stunting dengan pola asuh dalam keluarga dengan p-value sebesar 0,000 < α (0,05) dan nilai OR = 90,00. Kesimpulan: Pengetahuan ibu balita yang baik tentang stunting maka pola asuh ibu balita tersebut juga baik.
Pengaruh Implementasi Palliative Care dengan Pendekatan Spiritual Therapy terhadap Kemampuan Kognitif Lansia Dian Ratna Elmaghfuroh; Haryanti, Dwi Yunita; Aditya, Alif Fikri Bayu; Afkarina, Izza
The Indonesian Journal of Health Science Vol. 15 No. 1 (2023): The Indonesian Journal of Health Science
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32528/tijhs.v15i1.491

Abstract

Latar Belakang dan Tujuan: Lanjut usia bukanlah merupakan suatu penyakit, melainkan peralihan dari satu tahap ke tahap lain dalam kehidupan. Pada usia ini, gangguan kognitif adalah salah satu masalah paling umum pada lansia, yang bertanggung jawab atas berbagai gangguan terkait usia. Seiring dengan pertambahan usia, keyakinan spiritual menjadi lebih penting pada orang tua. Keyakinan spiritual ini meningkatkan makna hidup dan menciptakan kenyamanan dan kekuatan yang tidak dapat diungkapkan pada orang tua. Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh implementasi palliative care dengan pendekatan spiritual therapy terhadap kemampuan kognitif lansia. Metode: Penelitian ini menggunakan desain pre-experimental dengan pendekatan pretest posttest design dengan sampel sebanyak 30 lansia. Instrumen yang digunakan untuk alat ukur adalah MMSE (Mini Mental State Examination). Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah wilcoxon. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan pengukuran pretest didapatkan nilai mean 20,13 dengan SD 1,995 dan posttest didapatkan nilai mean 24,20 dengan SD 24,20. Nilai P value yang didapatkan menunjukkan hasil 0,000. Kesimpulan: Terdapat pengaruh implementasi palliative care dengan pendekatan spiritual therapy terhadap kemampuan kognitif pada lansia di PSTW Jember.
Faktor Penghambat (Barrier) Dan Pendukung (Facilitators) Terhadap Pemeriksaan Dini Sebagai Upaya Pencegahan Kanker Serviks Pada Wanita Usia Subur: Kajian Systematic Review Indriyani, Diyan; Khoironi Firdaus , Agil; Asmuji, Asmuji; Tarihoran, Hendrawaty; Andriani, Andriani; Maulina, Linda
The Indonesian Journal of Health Science Vol. 15 No. 1 (2023): The Indonesian Journal of Health Science
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32528/tijhs.v15i1.510

Abstract

Kanker serviks telah menjadi penyebab utama kematian akibat kanker di kalangan wanita yang merupakan jenis kanker dengan prevalensi terbanyak kedua di seluruh dunia. Oleh karena itu penting bagi wanita untuk melakukan pemeriksaan secara dini guna mencegah perkembangan kanker serviks. systematic review ini bertujuan untuk mengidentifikasi faktor penghambat (barrier) dan pendukung (facilitators) terhadap pemeriksaan dini sebagai upaya pencegahan kanker serviks pada wanita usia subur. Sepuluh artikel teridentifikasi memenuhi syarat inklusi yakni seluruhnya berjenis kuantitatif melalui PEOS framework. Hasil identifikasi menunjukkan bahwa faktor penghambat (barrier) terhadap pemeriksaan dini sebagai upaya pencegahan kanker serviks pada wanita usia subur yaitu pendapatan yang rendah, tingkat pendidikan yang rendah, self efficacy yang rendah, tingkat kenyamanan yang rendah, persepsi yang buruk, sikap negative pada pemeriksaan. Faktor pendukung (facilitators) terhadap pemeriksaan dini sebagai upaya pencegahan kanker serviks pada wanita usia subur yakni pendidikan yang lebih tinggi, pendapatan bulanan yang lebih besar, tingkat pengetahuan yang baik tentang penyakit kanker serviks, informasi yang adekuat utamanya bersumber dari profesional kesehatan, adanya riwayat pernah menderita penyakit menular seksual, adanya keluarga yang pernah menderita kanker, serta adanya riwayat penyakit reproduksi seperti schistosomiasis Diperlukan edukasi, sosialisasi, pelibatan, dan advokasi tentang kanker serviks di tingkat masyarakat dan fasilitas kesehatan. Serta upaya promosi kesehatan yang ditujukan untuk menarik anggota masyarakat untuk melakukan skrining
Analisis Luaran Pasien Stroke Dengan Menggunakan Standar Luaran Keperawatan Indonesia Adi, Ginanjar Sasmito; Hamid, Mohammad Ali
The Indonesian Journal of Health Science Vol. 15 No. 1 (2023): The Indonesian Journal of Health Science
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32528/tijhs.v15i1.536

Abstract

Stroke merupakan penyakit serebrovaskular yang disebabkan kematian mendadak sel otak karena kurangnya suplai oksigen pada aliran darah otak baik disebabkan sumbatan kerusakan pembuluh arteri di otak, perubahan permeabilitas dinding pembuluh darah, peningkatan viskositas atau perubahan pada kualitas darah. Pelayanan keperawatan pada pasie stroke dapat maksimal apabila terdapat luaran yang jelas dan dievalusi dengan baik.Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi karakteristik pasien stroke yang dikelola mahasiswa dan juga luaran keperawatan yang ditegakkan oleh mahasiswa profesi ners yang telah menempuh praktik klinik di Departemen Keperawatan Medikal Bedah. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif analitik. Kriteria inklusi adalah kriteria sampel yang dapat atau layak diteliti kriterianya: 1) Laporan asuhan keperawatan yang telah disetujui oleh pembimbing akademik dan klinik. 2) Pasien yang dikelola adalah pasien di setting ruang rawat inap, bukan unit kritis. Populasi pada penelitian ini adalah laporan mahasiswa profesi Ners yang telah menempuh keperawatan Medical Bedah. Teknik sampling yang digunakan adalah purposive sampling. Jumlah sampel pada penelitian ini adalah 36 laporan. Karakteristik demografi pasien stroke mayoritas adalah lansia dengan faktor resiko adalah hipertensi. Karakteristik kondisi pasien yang dikelola oleh mahasiswa mayoritas disebabkan oleh stroke iskemik dengan kelemahan ekstremitas fisik dan gangguan pada tekanan darah baik sistolik dan diastolic. Luaran yang paling banyak diangkat oleh mahasiswa adalah perfusi serebral, mobilitas fisik dan perawatan diri dengan data mayoritas yang dipenuhi adalah tingkat kesadaran, tekanan darah, frekuensi nadi dan juga kekuatan otot. Luaran menjadi hal yang penting dalam melakukan asuhan keperawatan karena menjadi indicator ketercapaian dalam melakukan perawatan kepada pasien
Studi Korelasi Riwayat Hipertensi dengan Kejadian Hipertensi dalam Kehamilan Natiqotul Fatkhiyah; Yuni Fitriani; Sri Tanjung Rejeki
The Indonesian Journal of Health Science Vol. 15 No. 1 (2023): The Indonesian Journal of Health Science
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32528/tijhs.v15i1.578

Abstract

Di Indonesia, hipertensi dalam kehamilan menduduki peringkat kedua tertinggi penyebab kematian ibu setelah perdarahan. Populasi dalam penelitian ini adalah ibu hamil hamil di wilayah kerja Puskesmas Slawi jumlah sampel sebanyak 30 orang dengan pembagian 15 kasus (ibu hamil dengan HDK) dan 15 kontrol (ibu hamil tanpa HDK) dengan perbandingan sampel 1:1. Metode pengumpulan data dengan mengisi lembar cheklist). Uji analisa yang digunakan adalah chi square tes. Hasil penelitian yaitu ada korelasi riwayat hipertensi dengan kejadian hipertensi dalam jehamilan (p: 0,01 <0.05). Disarankan kepada seluruh ibu hamil agar dapat mencegah faktor resiko yang dapat mengakibatkan hipertensi dalam kehamilan seperti menjaga pola makan dan pola hidup sehat sebelum hamil

Page 1 of 4 | Total Record : 37