cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota padang,
Sumatera barat
INDONESIA
BioCONCETTA
ISSN : -     EISSN : -     DOI : -
Arjuna Subject : -
Articles 120 Documents
PENGEMBANGAN COMPACT DISC (CD) INTERAKTIF MATERI SISTEM EKSRESI PADA MANUSIA UNTUK SISWA SMA zikra, Zikra; Alberida, Heffi; sumarmin, ramadhan
Jurnal Bioconcetta Vol 2, No 1 (2016)
Publisher : STKIP PGRI Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (344.914 KB) | DOI: 10.22202/bc.2016.v2i1.1490

Abstract

Materi sistem ekskresi pada manusia merupakan salah satu materi biologi yang sulit dipelajari karena bersifat abstrak. Untuk mempelajari materi tersebut diperlukan media yang dapat menyajikan materi dalam bentuk gambar animasi yang disajikan secara interaktif. Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan CD interaktif sistem ekskresi pada manusia yang valid serta mengetahui respons siswa yang menggunakannya. Jenis penelitian ini adalah penelitian  pengembangan yang menggunakan  four  D-models  yang  terdiri  dari  tahap  pendefinisian  (define), perancangan (design), pengembangan (develop), dan penyebaran (disseminate). Penelitian ini dilakukan sampai pada tahap  develop. Tahap develop dilakukan melalui tahap-tahap, yaitu validasi oleh pakar, dan uji coba terbatas pada siswa di MAN Koto Baru Padang Panjang kelas XI IPA1. Data yang dikumpulkan dari penelitian ini adalah hasil validasi CD interaktif, dan respons siswa terhadap CD interaktif yang dihasilkan, kemudian dianalisis secara deskriptif. Hasil validasi yang diberikan validator memperoleh nilai rata-rata 3,5 yang dikategorikan sangat baik. Respons siswa yang diminta setelah kegiatan uji coba secara umum positif dan membangkitkan minat belajar siswa.
KUPU-KUPU PENGUNJUNG PADA BUNGA SEMANGKA (Citrullus lanatus) (THUNB.) MATSUM & NAKAI DI KATAPIANG UJUANG DAN KARAMBIA AMPEK, BATANG ANAI, KABUPATEN PADANG PARIAMAN, SUMATERA BARAT Sari, Ratna; dahelmi, Dahelmi; mairawita, mairawita
Jurnal Bioconcetta Vol 2, No 1 (2016)
Publisher : STKIP PGRI Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (333.197 KB) | DOI: 10.22202/bc.2016.v2i1.1297

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis-jenis kupu-kupu pengunjung bunga  Citrullus  lanatus    pada  dua  lokasi,  Katapiang  Ujuang  dan  Karambia Ampek Batang Anai Padang Pariaman Sumatera Barat. Pengamatan dilakukan dari April sampai dengan Desember 2015. Metode penelitian yaitu metode observasi atau pengoleksian langsung menggunakan jaring serangga. Sampel diidentifikasi di Laboratorium Taksonomi Hewan, Jurusan Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Andalas, Padang. Dalam studi ini, didapatkan hasil yaitu 16 spesies kupu-kupu yang terdiri dari 14 genus, dan 5 famili yaitu dari Hesperiidae (2 spesies), Pieridae (6 spesies), Satyridae (2 spesies), Lycanidae (1 spesies), Nymphalidae (5 spesies) .
INVENTARISASI JENIS KATAK (RANIDAE) SEBAGAI KOMODITI EKSPOR DI SUMATERA BARAT Hendri, Wince
Jurnal Bioconcetta Vol 1, No 2 (2015)
Publisher : STKIP PGRI Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (565.718 KB) | DOI: 10.22202/bc.2015.v1i2.1508

Abstract

 Penelitian ini bertujuan untuk menginventarisasi dan menganalisis keanekaragaman jenis katak (Ranidae) yang ditangkap untuk diperjualbelikan penduduk di daerah Sumatera Barat sebagai komoditi ekspor. Penelitian dilakukan di daerah Sijunjung, Ujung Gading (Pasaman), Mentawai (Siberut Tengah) dan Tarusan (Painan) dengan metode penangkapan secara langsung di lapangan. Hasil penelitian menunjukkan jenis katak yang sering ditangkap dan diperjualbelikan adalah jenis Fejervarya limnocharis ditemukan pada lokasi Ujung Gading (Pasaman), Sijunjung dan Painan; Limnonectes blythii ditemukan di Sijunjung, Pasaman, Mentawai, Rana erythraeaditemukaan di Pasaman dan Painan, Rana chalconata dan Limnonectes sp. Dari penelitian yang telah dilakukan terlihat beberapa jenis katak berukuran besar sepeti Limnonectes blythiidan. Limnonectes sp. jarang ditemukan, tetapi katak berukuran kecil Fejervarya limnocharis ditemukan  dalam  jumlah  yang  banyak.  Dari  penelitian  ini  dapat  disimpulkan bahwa keanekaragaman jenis katak Ranidae yang ditangkap di Sumatera Barat mempunyai gambaran spesies yang berbeda  pada kawasana daerah yang berbeda. Penelitian ini perlu dilanjutkan dengan penelitian lebih mendalam kepada keanekaragaman genetik mengingat beberapa jenis sangat jarang ditemukan serta menganalisis hubungan filogenetik diantara dan di dalam  spseies itu ditemukan
PERKEMBANGAN ANDROECIUM Nepenthes gracilis Korth Meriko, Lince; Dahlan2, Sjahridal
Jurnal Bioconcetta Vol 2, No 1 (2016)
Publisher : STKIP PGRI Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (347.694 KB) | DOI: 10.22202/bc.2016.v2i1.1471

Abstract

Penelitian tentang perkembangan androesium Nepenthes gracilis Korth., telah dilakukan di  laboratorium dari  bulan  Januari sampai Juni 2014,  bertempat  di Palupuh (Kabupaten Agam), Taratak (Kabupaten Pesisir Selatan) and HPPB Unand. Dilanjutkan di Laboratorium Struktur Perkembangan Tumbuhan, Jurusan Biologi, Fakultas MIPA, Universitas Andalas Padang. Penelitian struktur dan perkembangan androesium dilakukan dengan metoda observasi deskriptif dengan pembuatan preparat permanen menggunakan metoda paraffin dengan pewarnaan hemalum. Hasil penelitian tentang perkembangan androesium relatif sama dengan tumbuhan dikotil lain, dengan antera bisporangiat. Tipe tapetum N. gracilis adalah tipe sekresi dan antera bisporangiat N. gracilis dengan jumlah 14-18 buah
KEBERADAAN ULA PUCUAK (Trimeresurus barati) PADA BEBERAPA DAERAH DI SUMATERA BARAT Reza, Fachrul; Hidayat, Yosmed
Jurnal Bioconcetta Vol 1, No 2 (2015)
Publisher : STKIP PGRI Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (332.142 KB) | DOI: 10.22202/bc.2015.v1i2.1509

Abstract

Sumatera adalah pulau terbesar ketiga di Indonesia dengan iklim tropis dan keanekaragaman ular yang tinggi. 127 jenis ular telah tercatat di Sumatra. Informasi taksonomi dan distribusi ular masih sedikit terutama di provinsi Sumatera Barat. Salah satu ular endemik yang terdapat di Sumatera Barat adalah Trimeresurus barati. Tidak ada informasi yang jelas entang keberadaan ular ini. Informasi tersebut dibutuhkan untuk mengenali keberadaan herpetofauna khususnya Trimeresurus barati yang merupakan hewan endemik Sumatera Barat, dimana selanjutnya bertujuan untuk upaya konservasi. Penelitian telah dilakukan pada bulan Februari 2015 hingga Agustus 2015 dengan menggunakan metode survei, termasuk koleksi langsung pada beberapa daerah di Sumatera Barat, pengumpulan informasi dari masyarakat dan identifikasi spesimen yang telah ada di Laboratorium Zoologi STKIP PGRI Sumatera Barat. Berdasarkan penelitian ini, telah ditemukan T.barati dibeberapa tempat yaitu di daerah Paninjauan sebanyak 4 spesimen, Balingka sebanyak 3 spesimen, Matur sebanyak satu spesimen, Batipuh sebanyak 2 spesimen, Sabu sebanyak 1 spesimen, Andalehsebanyak 1 spesimen, CA Lembah Anai sebanyak 5 spesimen, Tambangan sebanyak 4 spesimen dan Alahan Panjang sebanyak 3 spesimen. Umumnya T.barati  ditemukan  pada  daerah  berketinggian  600-1000mdpl  dengan  suhu berkisar 12C-28C  
PENGEMBANGAN MODUL BIOLOGI BERORIENTASI QUANTUM TEACHING DILENGKAPI PETA PIKIRAN UNTUK SISWA KELAS XI SMA Sari, Rahmi Septia
Jurnal Bioconcetta Vol 2, No 1 (2016)
Publisher : STKIP PGRI Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (480.237 KB) | DOI: 10.22202/bc.2016.v2i1.1491

Abstract

Biologi merupakan salah satu mata pelajaran yang berhubungan denganalam.  Dalam  mata  pelajaran  biologi  ini,  banyak  konsep-konsep  penting  yang harus dikuasai oleh siswa. Namun demikian tidak semua materi dapat dipahami oleh siswa dalam pembelajaran. Untuk membantu siswa dalam memahami materipelajaran dibutuhkan media pembelajaran. Salah satu media pembelajaran tersebut adalah  modul  yang  dapat  meningkatkan  aktivitas  dan  hasil  belajar  siswa. Kenyataan yang ditemui di SMA Negeri 1 Bukit Sundi Kabupaten Solok. Berdasarkan hal tersebut, dilakukan penelitian yang bertujuan untuk mengembangkan modul biologi berorientasi Quantum Teaching dilengkapi peta pikiran.  Modul pembelajaran ini dikembangkan dengan menggunakan model 4-D yaitu Define (Pendefinisian), design (Perancangan), Pada tahap development (Pengembangan). Hasil penelitian didapatkan bahwa modul pembelajaran yang dikembangkan memperoleh skor rata- rata 88,40 % dengan kategori sangat valid. Uji  praktikalitas  modul  pembelajaran    oleh  guru  memperoleh  skor  rata-  rata90,73% dengan kategori sangat praktis. Uji praktikalitas modul pembelajaran oleh siswa memperoleh skor rata- rata 83,20 % dengan kategori sangat praktis. Efektifitas modul pembelajaran dapat dilihat dari aktivitas dan hasil belajar siswa yang  terdiri  dari  hasil  belajar  ranah  kognitif  dan  afektif  yang  menunjukka n ketuntasan minimal KKM. Hasil penelitian inii dapat disimpulkan bahwa telah dihasilkan modul biologi berorientasi Quantum Teaching dilengkapi peta pikiran untuk siswa kelas XI IPA Sekolah Menengah Atas yang valid, praktis, dan efektif
PENGAMATAN POLA SULUR JARI DAN TELAPAK TANGAN PADA ANAK PENYANDANG ADHD (ATTENTION DEFICIT HYPERACTIVITY DISORDER) DI KOTA PADANG wati, meliya; Megahati, Ruth Rize Paas; Hayuni, Fitri
Jurnal Bioconcetta Vol 2, No 1 (2016)
Publisher : STKIP PGRI Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (415.175 KB) | DOI: 10.22202/bc.2016.v2i1.1298

Abstract

Pola-pola sidik jari bermacam-macam, dan pola tersebut tidak sama antara satu  individu  dengan  individu  lain.  Dalam  perkembangannya,  pola-pola  sulur banyak  dimanfaatkan  untuk  identitas,  teknologi  terbaru  pola  sulur  atau  yang dikenal dengan sidik jari diaplikasikan untuk e-card, sebagai alat forensik bagi kepolisian dan hingga saat ini berkembang penelitian yang mengkaji hubungan- hubungan  pola-pola  khas  sidik  jari  dengan  penyakit-penyakit  yang  sifatnya genetik. Dewasa  ini  banyak  dijumpai  penyakit  keturunan  yang  berhubungan dengan gangguan hiperkinetik, attention deficit hyperactivity disorder (ADHD) atau sekitar 80% dari perbedaan antara anak-anak yang mempunyai gejala ADHD dalam kehidupan bermasyarakat akan ditentukan oleh faktor genetik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pola-pola sidik jari dan telapak tangan pada anak- anak penyandang ADHD dan dibandingkan dengan anak yang normal. Metode yang  digunakan adalah  metode deskriptif.  Hasil  penelitian  menunjukkan pada anak-anak penyandang ADHD memiliki tipe plain whorl 34,5%, lebih banyak dibandingkan dengan anak normal (16%) dan berdasarkan statistik, terdapat perbedaan  yang  nyata.  Rata-rata  jumlah  sulur  ujung  jari  tangan  penyandang ADHD   lebih   tinggi   dibandingkan   dengan   anak    normal   (146,3>136,5). Pengamatan pola pada telapak tangan menunjukkan pada interdigital 4 memiliki frekuensi tertinggi (50%) dan terdapat perbedaan yang tidak nyata antara anak penyadang ADHD dengan anak normal.
PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN THINK PAIR SHARE YANG DISERTAI LKS PADA MATA PELAJARAN IPA-BIOLOGI KELAS VIIA SMP TAMAN SISWA PADANG Rosba, Evrialiani
Jurnal Bioconcetta Vol 1, No 2 (2015)
Publisher : STKIP PGRI Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (532.751 KB) | DOI: 10.22202/bc.2015.v1i2.1503

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan aktifitas siswa dan prestasi belajar mereka serta melalui  model  kooperatif  pembelajaran  tipe  TPS  dibantu denganlembar kerja siswa. Berdasarkan penelitian peneliti sebelumnya di SMP Taman Siswa Padang, ditemukan kegiatan dengan jumlah siswa dalam memperhatikan penjelasan guru dan mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang masih rendah. Akibatnya,  para  siswa  tidak  mampu  memahami  konsep  pembelajaran  secara optimal  dan  prestasi  mereka  yang rendah  dalam  belajar.  Ini  adalah  penelitian tindakan kelas yang dilakukan terhadap mahasiswa tahun pertama di SMP Taman Siswa Padang. Penelitian ini dilakukan dalam dua siklus di mana setiap siklus terdiri dari  perencanaan,  bertindak,  mengamati  dan  refleksi.  Berdasarkan  hasil pengamatan peneliti terhadap siswa pada kegiatan belajar dari siklus I ke siklus II, ada peningkatan jumlah kegiatan siswa yang terdiri dari dua indikator: kegiatan memperhatikan penjelasan guru 67% dan kegiatan dalam menyelesaikan lembar kerja siswa 79%. Kegiatan siswa dalam siklus pertama dalam kategori baik. Pada siklus kedua, ada empat indikator yang diamati: kegiatan siswa memperhatikan penjelasan guru 98%, kegiatan siswa dalam menyelesaikan lembar kerja siswa100%,   kegiatan   siswa   dalam   membahas   84%   dan   kegiatan   siswa   dalam mengoreksi lembar kerja siswa 100%. Kegiatan siswa dalam siklus kedua adalah dalam kategori sangat baik. Prestasi belajar siswa meningkat dari 50% pada siklus I   menjadi   83%   pada   siklus   II.   Berdasarkan   hasil   penelitian,   peneliti menyimpulkan  bahwa  penggunaan  model  pembelajaran  kooperatif  tipe  TPS dibantu  dengan  worksheet  siswa  dapat  meningkatkan  kegiatan  tahun  pertama siswa dan prestasi belajar mereka pada pelajaran biologi di SMP Taman Siswa Padang. 
PEMANFAATAN MONOSODIUM GLUTAMAT DALAM MENINGKATKAN PERTUMBUHAN VEGETATIF TANAMAN PAKCOY (Brassica chinensis L) Novi, Novi
Jurnal Bioconcetta Vol 2, No 1 (2016)
Publisher : STKIP PGRI Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (303.836 KB) | DOI: 10.22202/bc.2016.v2i1.1486

Abstract

Penelitian   ini   bertujuan   untuk   mengkaji   pemanfaatan   monosodium glutamat dalam meningkatkan pertumbuhan vegetatif tanaman pakcoy (Brassica chinensis L). Rancangan yang digunakan adalah rancangan acak lengkap (RAL) yang terdiri dari 5 perlakuan dan 6 ulangan, dimana A: control, B- 5 g MSG, C= 10 g MSG, D=15 g MSG, dan E = 20 g MSG. Hasil penelitian menunjukkan bahwa  secara  statistik  monosodium  glutamat  memberikan  pengaruh  terhadap tinggi tanaman, jumlah daun dan panjang daun pakcoy (Brassica chinensis L). Akan tetapi peningkatan konsentrasi MSG lebih dari 15 g/tan dapat menurunkan rata- rata tinggi tanaman, jumlah daun dan panjang daun. 
EFEK TOKSIT DAN TERATOGENIK EKSTRAK BROTOWALI (Tinospora crispa L.) TERHADAP SISTEM REPRODUKSI DAN EMBRIO MENCIT (Mus musculus L. Swiss Webster) widiana, rina; Sumarmin, Ramadhan
Jurnal Bioconcetta Vol 2, No 1 (2016)
Publisher : STKIP PGRI Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (310.292 KB) | DOI: 10.22202/bc.2016.v2i1.1294

Abstract

ditemukan di semua bagian tanaman ini. Batang Tinospora crispa mengandung kolumbin,  zat  pahit,  alkaloid  dan glicosida.  Alkaloid  merupakan zat antiproliferatif, dimana zat antiproliferatif ini dapat mengurangi jumlah oosit yang dihasilkan dan mengurangi jumlah oosit yang mengalami ovulasi sehingga mempengaruhi penampilan reproduksi mencit. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek  toksik dan teratogenik  ekstrak  Tinospora crispa pada sistem reproduksi dan embrio tikus. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen dengan menggunakan mencit betina (Mus musculus L.) sebanyak 24 ekor. Penelitian memakai rancangan acak lengkap dengan empat perlakuan dan enam ulangan.  Perlakuan  yang  diberikan  adalah  ekstrak  brotowali  dengan  berbagaidosis, yaitu: A adalah kontrol, perlakuan B (5x10-2), C (6x10-2) dan D (7x10-2)g/mencit.  Parameter  yang  diamati  adalah  jumlah  korpus  luteum,  implantasi, embrio  resorpsi,  janin  mati dan  janin  hidup.  Data  dianalisis  dengan  Analisis Varians dan uji lanjut DNMRT pada taraf α 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak brotowali berpengaruh nyata terhadap jumlah korpus luteum, janin hidup, janin mati dan embrio resorpsi mencit dengan 0 sampai 16 hari kehamilan. Sementara, terhadap jumlah implantasi berpengaruh tidak nyata, sehingga dapat disimpulkan bahwa ekstrak brotowali memiliki efek embriotoksik dan fetotoksik terhadap mencit betina hamil.

Page 2 of 12 | Total Record : 120