cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota jambi,
Jambi
INDONESIA
Jurnal Sosio Ekonomika Bisnis
Published by Universitas Jambi
ISSN : 14128241     EISSN : 26211246     DOI : -
Core Subject : Economy,
Jurnal Ilmiah Sosio-ekonomika BIsnis -In english translate to Journal Agriculture of economy is a scientific journal that publishes various original research articles and review (by invitation) about n socio economy, including agribusiness and food information and regulation. This journal is an official publication of Department of Agribusiness, Faculty of Agriculture, Jambi Agricultural University Indonesia, published since 2010. It is published regularly 2 times a year (in January, and July).
Arjuna Subject : -
Articles 270 Documents
ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENDAPATAN USAHATANI SAYURAN DI KECAMATAN SUNGAI GELAM KABUPATEN MUARO JAMBI Siahaan, Randy Freddy; Napitupulu, Dompak; Elwamendri, .
Jurnal Ilmiah Sosio-Ekonomika Bisnis Vol 18 No 2 (2015): Juli 2015
Publisher : Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (427.475 KB) | DOI: 10.22437/jiseb.v18i2.2825

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk melihat besarnya pendapatan usahatani sayuran di Kecamatan Sungai Gelam Kabupaten Muaro Jambi. Pemilihan lokasi penelitian dilakukan dengan sengaja atas dasar pertimbangan bahwa di Kecamatan Sungai Gelam merupakan salah satu daerah yang mengusahakan sayuran terbesar di Kabupaten Muaro Jambi.Sampel dalam penelitian ini adalah petani sayuran di Kecamatan Sungai Gelam Kabupaten Muaro Jambi.Penelitian dilakukan dari tanggal 10 September 2014 sampai dengan tanggal 10 Oktober 2014 dengan menggunakan metode simple random sampling. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Rata – rata pendapatan usahatani sayuran petani responden di daerah penelitian yaitu Rp. 21.673.293,87 /Tahun dengan rata – rata luas lahan sebesar 0,26 ha. Data ini menunjukkan bahwa kegiatan usahatani sayuran yang dilakukan petani di Kecamatan Sungai Gelam Masih berskala kecil.Pendapatan usahatani sayuran di daerah penelitian secara nyata dipengaruhi oleh variabel luas lahan dan modal dengan nilai koefisien positif.Hal ini berarti semakin tinggi luas lahan dan modal yang digunakan, maka pendapatan usahatani sayuran tinggi.Sedangkan tenaga kerja tidak memberikan pengaruh secara nyata terhadap pendapatan usahatani sayuran. Kata Kunci : Petani Sayuran, Pendapatan, Usahatani.
KOMPARASI USAHATANI PADI SAWAH SISTEM TAPIN DAN SISTEM TABELA DI KECAMATAN GERAGAI KEBUPATEN TANJUNG JABUNG TIMUR Siregar, Weldy Arnikho; Murdy, Saad; Saputra, Ardhiyan
Jurnal Ilmiah Sosio-Ekonomika Bisnis Vol 18 No 2 (2015): Juli 2015
Publisher : Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1827.711 KB) | DOI: 10.22437/jiseb.v18i2.2826

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk (1) mengetahui perbandingan keragaan usahatani padi sawah sistem TAPIN dan sistem TABELA, (2) mengetahui perbandingan penggunaan waktu, tenaga kerja, dan biaya produksi usahatani padi sawah sistem TAPIN dan sistem TABELA, dan (3) mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi petani padi sawah sistem TAPIN beralih ke sistem TABELA di Desa Lagan Ulu dan Desa Pandan Jaya Kecamatan Geragai Kabupaten Tanjung Jabung Timur. Metode analisis yang digunakan adalah analisis biaya dan penerimaan usahatani, kelayakan usahatani, efisiensi usahatani dan analisis regresi logistik biner. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh bahwa :(1) perbandingan keragaan usahatani padi sawah sistem TAPIN dan sistem TABELA yaitu pada tahapan kegiatan penyiapan media persemaian benih, persemaian benih, pemeraman benih, penaburan benih, penanaman, penyisipan dan pengairan. (2) Penggunaan waktu dan tenaga kerja pada usahatani padi sawah sistem TABELA adalah 38,59 HOK/Ha lebih efisien dibandingkan sistem TAPIN sebesar 64,05 HOK/Ha. Hasil perhitungan nilai R/C rasio menunjukkan dengan nilai R/C rasio sistem TABELA sebesar 1,99 per Ha lebih layak diterapkan dibandingkan sistem TAPIN dengan nilai R/C rasio sebesar 1,04 per Ha. Hasil perhitungan nilai B/C rasio menunjukkan bahwa sistem TABELA dengan nilai B/C rasio sebesar 1,00 lebih efisien dibandingkan sistem TAPIN dengan nilai B/C rasio sebesar 0,04. 3) Faktor-faktor yang mempengaruhi petani untuk beralih ke sistem TABELA secara signifikan melalui analisis regresi logistik biner adalah faktor luas lahan, penggunaan tenaga kerja dan penerimaan.   Kata Kunci : Padi Sawah, Sistem TAPIN, Sistem TABELA
NORMA SOSIAL DAN NILAI SOSIAL YANG TERKAIT USAHATANI PADI SAWAH DESA LAMBUR LUAR KECAMATAN MUARO SABAK TIMUR KABUPATEN TANJUNG JAMBUNG TIMUR Yenikawati, Novia; Denmar, Denny; farida, aulia
Jurnal Ilmiah Sosio-Ekonomika Bisnis Vol 18 No 2 (2015): Juli 2015
Publisher : Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (178.775 KB) | DOI: 10.22437/jiseb.v18i2.2827

Abstract

Penelitian ini bertujuan Untuk mengetahui budaya masyarakat tani padi sawah dan pengaruhnya dalam penerapan teknik budidaya padi sawah di lambur luar Kabupaten Tanjung Jabung Timur. Penarikan sampel dilakukan dengan menggunakan cara acak sederhana (Simple Random Sampling) yakni tehnik penentuan sample dengan pertimbangan tertentu. Pertimbangan-pertimbangan tersebut adalah Petani yang mengusahakan usahatani padi sawah, Penduduk asli setempat. Petani  padi sawah yang mengusahakan padi sawah sebanyak 216 orang,  responden yang di ambil dalam penelitian ini sebanyak 19 % atau 40 orang. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa Mapekek (selamatan sebelum Penanaman) dan Ritual Dalam Pengendalian Hama dan penyakit tanaman serta Macerapare (selamatan sesudah Panen) memiliki hubungan yang nyata terhadap kegiatan usahatani padi sawah. Hal ini sesuai dengan Hasil analisis uji statistik non parametrik menggunakan Uji Chi square (χ2) di peroleh bahwa χ2hit= 7,517 > χ2Tab (α = 5% db= 1) = 3,841. Sedangkan Dalam Pengendalian Hama dan penyakit tanaman menggunakan Uji Chi square (χ2) di peroleh bahwa χ2hit= 7,111 > χ2Tab (α = 5% db= 1) = 3,841. Sedangkan kaitan antara nilai sosial dengan usahatani padi sawah yaitu X2hit =6,96 > χ2Tab (α = 5% db= 1) = 3,841 Kata Kunci : Usahatani padi sawah, Norma sosial, Nilai social.
SIKAP PETANI TERHADAP MEDIA KOMUNIKASI MASSA DI DESA MALAPARI KECAMATAN MUARA BULIAN KABUPATEN BATANGHARI adila, A; sardi, idris; Aprolita, .
Jurnal Ilmiah Sosio-Ekonomika Bisnis Vol 18 No 2 (2015): Juli 2015
Publisher : Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (135.546 KB) | DOI: 10.22437/jiseb.v18i2.2829

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sikap petani terhadap media komunikasi massa oleh PPLdidaerah penelitian. Pemilihan lokasi penelitian ini berdasarkan pertimbangan bahwa Kecamatan Muara Bulian adalah sentra produksi padidan merupakan Kecamatan yang baru dalam penyampaian informasi dengan menggunakan media komunikasi massa, serta orientasi pembangunan pertaniannya adalah untuk mencapai swasembada pangan terutama beras. Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 30 Juni 2014 sampai dengan 31 Juli 2014. Daerah sampel penelitian yaitu Desa malapari Kecamatan Muara Bulian Kabupaten Batanghari dengan pertimbangan bahwa Desa ini telah mendapat informasiusaha tani dari media komunikasimassa seperti leaflet, folder, poster dan brosur. Pengambilan sampel dilakukan dengan metode acak sederhana (Simple Random Sampling). Data yang diperoleh dari hasil penelitian ini ditampilkan dengan menggunakan tabulasi kemudian dianalisis secara persentase. Persentase dominan jawaban responden merupakan cerminan sikap responden. Hal ini dilakukan untuk mengetahui gambaran sikap petani terhadap media komunikasi massa yang ditunjukkan dari persentase dominan jawaban responden. Hasil penelitian dapat dikatakan bahwa petani bersikap positif terhadap keberadaan media komunikasi massa. Dimana persentase tinggi yang menunjukan sikap positif dibandingkan dengan sikap negatif yang memiliki persentase rendah terhadap keberadaan media komunikasi massa. Ini berarti bahwa sikap petani memperlihatkan kecenderungan untuk menyenangi, mendekati, menerima atau bahkan mengharapkan kehadiran media komunikasi massa dilingkungan mereka yaitu Desa Malapari Kecamatan Muara Bulian Kabupaten Batang hari. Kata kunci: Sikap, Media, Komunikasi Massa
ANALISIS EFISIENSI PEMASARAN SAWI MANIS DENGAN PENDEKATAN STRUCTURE, CONDUCT, AND PERFORMANCE (SCP) DI KECAMATAN JAMBI SELATAN KOTA JAMBI Situmorang, Tinur Sulastri; Alamsyah, Zulkifli; naenggolan, Saidin
Jurnal Ilmiah Sosio-Ekonomika Bisnis Vol 18 No 2 (2015): Juli 2015
Publisher : Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (160.782 KB) | DOI: 10.22437/jiseb.v18i2.2830

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk : 1) Mengetahui gambaran pemasaran sawi manis di Kecamatan Jambi Selatan, 2) Menghitung efisiensi pemasaran sawi manis dilihat dari analisis market structure, market conduct, dan market performance (SCP). Data dianalisis secara deskriptif kuantitatif dan kualitatif dengan pendekatan structure, conduct, and performance of market (SCP). Berdasarkan penelitian, pemasaran sawi manis di Kecamatan Jambi Selatan terdiri dari lima pola saluran pemasaran, yaitu : 1) petani-konsumen ; 2) petani-pedagang pengumpul besar (PPB)-agen/pedagang pengecer-konsumen ; 3) petani-pedagang pengecer-konsumen; 4) petani-pedagang pengumpul kecil (PPK)-pedagang pengecer-konsumen; 5) petani-pasar modern-konsumen. Fungsi pemasaran yang dilakukan oleh lembaga-lembaga pemasaran, yaitu fungsi pertukaran, fungsi fisik, dan fungsi fasilitas. Dengan pendekatan market structure, pasar sawi manis di Jambi Selatan cenderung mengarah kepada persaingan oligopoli murni. Dilihat dari perilaku pasar, sistem pembayaran kemudian masih terjadi antara pedagang pengumpul dengan petani dan antara pedagang pengumpul dengan pedagang eceran. Sedangkan kinerja pasar menunjukkan bahwa penyebaran marjin, farmer’s share, dan rasio keuntungan tidak merata pada masing-masing lembaga pemasaran. Dari indikator SCP yang telah dijelaskan  di atas dapat diketahui bahwa pemasaran sawi manis di Jambi Selatan belum efisien. Berdasarkan kondisi saat ini dan hasil analisis yang telah dilakukan, saluran pemasaran IV (petani-pedagang pengumpul kecil (PPK)-pedagang pengecer-konsumen) merupakan alternatif saluran pemasaran yang efisien yang dapat dipilih oleh petani.   Kata Kunci : efisiensi, pemasaran, sawi manis, SCP (structure, conduct, and performance of market)
ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRODUKSI UBI JALAR (IPOMOEA BATATAS L.) DI KECAMATAN KAYU ARO KABUPATEN KERINCI Andriani, Meily; Kernalis, Emy; Damayanti, Yusma
Jurnal Ilmiah Sosio-Ekonomika Bisnis Vol 18 No 2 (2015): Juli 2015
Publisher : Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (175.064 KB) | DOI: 10.22437/jiseb.v18i2.2832

Abstract

Ubi  Jalar adalah salah satu alternatif dari sekian tanaman pangan untuk mendampingi  beras menuju ketahanan pangan nasional. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui signifikansi pengaruh faktor produksi lahan, tenaga kerja, bibit dan herbisida terhadap produksi, serta untuk mengetahui besarnya pengaruh faktor-faktor tersebut terhadap produksi ubi jalar di Kecamatan Kayu Aro Kabupaten Kerinci. Penelitian ini dilakukan di  tiga Desa yang ada di Kecamatan Kayu Aro dengan menggunakan 95 petani sampel, yang terdiri dari 52 petani di Desa Lindung Jaya, 28 petani di Desa Giri Mulyo dan 15 petani di Desa Sungai Sampun. Data dianalisis secara kuantitatif dan dilanjut dengan menggunakan regresi linier berganda. Hasil penelitian disimpulkan bahwa secara bersama-sama faktor-faktor tersebut mempengaruhi produksi ubi jalar, dan faktor-faktor tersebut mampu menjelaskan produksi ubi jalar sebesar 71,5 persen, secara parsial faktor produksi yang berpengaruh secara nyata adalah luas lahan sebesar 4,262 persen, jumlah herbisida sebesar 0,852 persen, tenaga kerja sebesar 0,399 persen dan jumlah bibit sebesar 0,147 persen.Kata Kunci : Produksi, Faktor Produksi, ubi jalar
ANALISIS NILAI TAMBAH KOPI LUWAK BUBUK PADA AGROINDUSTRI “BUANA PUTRA” DI KABUPATEN TANJUNG JABUNG BARAT Siregar, Muhammad Fikri; Alamsyah, Zulkifli; malik, adlaida
Jurnal Ilmiah Sosio-Ekonomika Bisnis Vol 18 No 2 (2015): Juli 2015
Publisher : Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (256.23 KB) | DOI: 10.22437/jiseb.v18i2.2835

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk (1) mengetahui gambaran kegiatan dan proses pengolahan produk dari biji kopi luwak green beans menjadi kopi luwak bubuk (2) mengetahui besarnya nilai tambah yang dihasilkan dari proses pengolahan kopi luwak bubuk (3) menganalisis produktivitas berdasarkan nilai tambah yang dihasilkan dari proses pengolahan kopi luwak bubuk yang dilakukan oleh Agroindustri Buana Putra. Penelitian ini menggunakan data yang dikumpulkan sebanyak empat kali proses produksi. Metode analisis data yang digunakan adalah metode deskriptif kuantitatif dengan menggunakan tabel bantu analisis nilai tambah metode Hayami. Dari perhitungan tersebut akan diketahui besarnya nilai tambah per proses produksi dan keuntungan yang diterima agoindustri. Nilai tambah itu selanjutnya digunakan untuk mengukur produktivitas agroindustri dengan menggunakan rasio-rasio nilai tambah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) kegiatan pengolahan kopi luwak green beans pada Agroindustri “Buana Putra” dimulai dari penyortiran, pencucian, penjemuran, penyangraian, pembubukan dan pembungkusan (2) rata-rata nilai tambah yang diperoleh Agroindustri “Buana Putra” untuk setiap Kg bahan baku biji kopi luwak green beans adalah sebesar Rp 96.224,10 per proses produksinya (3) produktivitas Agroindustri “Buana Putra” pada pada periode Mei sampai dengan Juni 2014 relatif tinggi dibandingkan beberapa penelitian sebelumnya yang menggunakan metode yang sama. Hal ini terlihat dari rasio nilai tambah rata-rata per proses produksinya untuk tenaga kerja sebesar Rp 48.112,1, per nilai output sebesar 42,56 %, per biaya tenaga kerja sebesar Rp 5,60 dan rasio keuntungan per nilai tambah sebesar 97,13 %. Kata Kunci :Pengolahan, Nilai Tambah, Kopi Luwak
FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PELAKSANAAN TUGAS PENYULUH PERTANIAN LAPANGAN (PPL) PADA USAHATANI PADI SAWAH DI KABUPATEN BATANG HARI Hutagalung, Rika Agustina; Rosyani, .; naenggolan, Saidin
Jurnal Ilmiah Sosio-Ekonomika Bisnis Vol 18 No 2 (2015): Juli 2015
Publisher : Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (116.498 KB) | DOI: 10.22437/jiseb.v18i2.2836

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1) Bagaimana deskripsi dari faktor-faktor yang berhubungan dengan tugas PPL di Kabupaten Batang Hari, 2) Apakah terdapat hubungan antara ketiga faktor (kemauan dan kemampuan, penghargaan dari lingkungan kerja baik eksternal dan internal, dan jarak tempat tinggal PPL) dengan pelaksanaan tugas PPL di Kabupaten Batang Hari. Pengambilan responden dilakukan dengan metode secara Purposive dan acak , dengan jumlah responden 45 orang  yang terdiri dari 15 orang PPL dan 30 orang petani binaan. Pemilihan lokasi karena memiliki luas lahan padi sawah yang luas di Kabupaten Batang Hari . Dari hasil penelitian disimpulkan bahwa 1) Faktor-faktor yang berhubungan dengan pelaksanaan tugas PPL di Kabupaten Batang Hari adalah faktor kemampuan dan kemauan, jarak tempat tinggal PPL dengan wilayah kerja, dan penghargaan dari lingkungan kerja baik eksternal dan internal. 2) Terdapat hubungan yang nyata antara pelaksanaan tugas PPL terhadap penghargaan dari lingkungan kerja baik eksternal dan internal, selanjutnya tidak terdapat hubungan yang nyata antara pelaksanaan tugas PPL dengan kemampuan dan kemauan, serta jarak tempat tinggal PPL.   Kata Kunci : Faktor-faktor, Pelaksanaan Tugas, PPL
KAJIAN PENDAPATAN USAHATANI KARET YANG MENGGUNAKAN STIMULAN DAN NON STIMULAN DI KECAMATAN PELEPAT ILIR KABUPATEN BUNGO Sugiyem, .; edison, .; ernawati, .
Jurnal Ilmiah Sosio-Ekonomika Bisnis Vol 18 No 2 (2015): Juli 2015
Publisher : Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (618.203 KB) | DOI: 10.22437/jiseb.v18i2.2837

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk (1) mengetahui berapa besar produksi, biaya, penerimaan, dan pendapatan  yang diperoleh dari usahatani karet  yang menggunakan stimulan dan non stimulan,(2) mengetahui menganalisis perbedaan rata-rata pendapatan usahatani karet yang menggunakan stimulan dan yang tidak menggunakan stimulan di Kecamatan Pelepat Ilir Kabupaten Bungo. Penarikan sampel dilakukan dengan metode acak (Stratified Random Sampling) dengan jumlah  sampel 60 orang. Pengujian  secara statistik yaitu dengan menggunakan uji beda rata-rata (T-test). Hasil penelitian menunjukan bahwa: (1) Biaya usahatani karet  yang menggunakan stimulan yaitu Rp 8.729.229 ha/th lebih kecil di bandingkan biaya usahatani karet  yang tidak menggunakan stimulan Rp 11.128.388 ha/th. Kemudian produksi  karet stimulan 2.933 kg/ha/th lebih tinggi dibandingkan  karet non stimulan 2.834 kg/ha/th. Penerimaan usahatani karet stimulan yaitu Rp 24.295.033 ha/th lebih besar di bandingkan usahatani karet non stimulan yaitu Rp 23.248.388 ha/th, dan Pendapatan usahatani karet di daerah penelitian yang menggunakan stimulan Rp 16.015.804 ha/th jauh lebih besar di bandingkan usahatani karet yang tidak menggunakan stimulan Rp 12.118.467 ha/tahun. (2) Hasil uji  beda rata-rata pendapatan usahatani karet stimulan lebih besar di bandingkan usahatani karet  yang tidak menggunakan stimulan  dengan t hitung (4,264) lebih besar dibandingkan t tabel (2,002) perbedaan pendapatan di sebabkan oleh adanya perbedaan tingkat produksi, total biaya produksi dan penerimaan pada usahatani karet. Kata Kunci : Usahatani Karet, Stimulan, dan Non Stimulan
PERANAN PENYULUH PERTANIAN LAPANGAN DALAMPENERAPAN TEKNIK BUDIDAYA USAHATANI PADI SAWAH (Study Kasus di Desa Koto Tengah Kecamatan Siulak Kabupaten Kerinci) rendra, rendra
Jurnal Ilmiah Sosio-Ekonomika Bisnis Vol 18 No 1 (2015): januari 2015
Publisher : Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22437/jiseb.v18i1.3658

Abstract

Penelitian ini bertujuan : (1) untuk mengetahui penerapan teknik budidaya usahatani padi sawah, (2) Untuk mengetahui peranan PPL, (3) Untuk mengetahui hubungan peranan PPL dengan penerapan teknik budidaya usahatani padi sawah di Desa Koto Tengah Kecamatan Siulak Kabupaten Kerinci. Penelitian ini dilaksanakan di Desa Koto Tengah Kecamatan Siulak Kabupaten Kerinci, dengan jumlah sampel sebanyak 39 orang petani. Data yang diperoleh dari hasil penelitian ini ditampilkan secara analisis deskriptif melalui presentase. sementara untuk mengetahui pengaruh variabel X terhadap variabel Y menggunakan statistik non parametrik dengan uji Rank Sperman ( ). Hal ini untuk mengetahui peranan penyuluh pertanian lapangan dalam penerapan teknik budidaya usahatani padi sawah yang ditunjukkan dari hasil jawaban responden. Hasil penelitian dapat dikatakan bahwa terdapat hubungan yang nyata antara peranan PPL dalam penerapan teknik budidaya usahatani padi sawah. Hal ini menunjukkan bahwa PPL didaerah penelitian sangat aktif dan berperan dalam melakukan penyuluhan, sehingga menarik minat petani untuk menerapkan apa yang disampaikan oleh PPL termasuk teknik budidaya usahatani padi sawah. Kata Kunci: Penyuluh Pertanian Lapangan, Usahatani Padi Sawah

Page 10 of 27 | Total Record : 270