Claim Missing Document
Check
Articles

Analisis Penggunaan Tracer Di Puskesmas Ariodillah Palembang Wulandari, Siska; Febrianti, Febrianti; Herfiyanti, Leni
Syntax Idea Vol 3 No 8 (2021): Syntax Idea
Publisher : Ridwan Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36418/syntax-idea.v3i8.1452

Abstract

Tracer merupakan Salah satu sarana di dalam ruangan filing rekam medis yang dapat dipakai sebagai tanda pengganti berkas rekam medis di rak filing yang berfungsi untuk mendeteksi keberadaan rekam medis. Berdasarkan hasil pengamatan di puskesmas Ariodillah Palembang penggunaan tracer belum efektif sehingga masih ditemukan terjadinya misfile yang menyebabkan rekam medis sulit terlacak. Tujuan dari penelitian ini untuk menganalisis penggunaan tracer di Puskesmas Ariodillah Palembang. Metode penelitian ini adalah deskriftif dengan pendekatan studi kasus. Penelitian deskriftif dengan pendekatan studi kasus berfungsi menggambarkan keadaan sistem penyimpanan dalam penggunaan tracer yang terjadi di Puskesmas Ariodillah Palembang. Teknik pengumpulan data dengan cara observasi dan wawancara. Subjek penelitian pada penelitian ini yaitu petugas penyimpanan. Objek yang diteliti yaitu rekam medis dan fasilitas sistem penyimpanan dalam penggunaan Tracer. Hasil penelitian di puskesmas Ariodillah palembang yaitu sudah memiliki Standar Operasional Prosedur tentang tracer khusus di ruang penyimpanan rekam medis. Standar Operasional Prosedur tersebut sudah ada, namun tanggal, nama pasien, tempat tujuan dicatat di buku ekspedisi bukan pada tracer yang diselipkan pada saat rekam medis keluar, bentuk tracer di Puskesmas Ariodillah Palembang hanya berupa tulisan berbentuk panah yang terbuat dari mika dengan dibedakan menjadi 3 warna yaitu biru, kuning dan merah.
PERANCANGAN SISTEM PEMINJAMAN DAN PENGEMBALIAN REKAM MEDIS DI RSAU DR. NORMAN T. LUBIS LANUD SULAIMAN Muhamad Iqbal, Alfi; Aditya, Renza; Herfiyanti, Leni; Abdussalaam, Falaah
JOURNAL PEREKAM MEDIS DAN INFORMASI KESEHATAN Vol 4, No 1 (2021): MARET 2021
Publisher : STIKes Kapuas Raya Sintang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.1234/jupermik.v4i1.76

Abstract

Proses peminjaman dan pengembalian rekam medis di RSAU dr. Norman T.Lubis Lanud Sulaiman belum dapat dikatakan efektif dan efisien, dikarenakantidak dipergunakannya tracer sebagai alat penunjang dalam pendataan padarekam medis yang telah didistribusikan, sehingga dapat menghambat prosespelayanan kesehatan. Oleh karena hal tersebut, penulis merancang suatu sisteminformasi, dimana sistem ini diharapkan dapat mengatasi masalah yang terjadi,sehingga proses pengelolaan rekam medis dapat berjalan dengan lebih baik,cepat, tepat, dan akurat. Metode Pengembangan Sistem yang digunakan olehpenulis adalah metode Siklus Hidup Pengembangan Sistem (SystemDevelopment Life Cycle). Peneliti menggunakan software Microsoft VisualStudio 2012 dan Database Microsoft Access. Penelitian akhirnyamenghasilkan suatu sistem yang menyajikan informasi peminjaman danpengembalian rekam medis beserta laporan dengan tampilan antar mukasistem yang ramah pengguna. Sistem yang telah dirancang ini diharapkandapat memberikan pelayanan yang lebih optimal dalam proses peminjamandan pengembalian rekam medis. Petugas rekam medis pun menjadi lebihterbantu dan mendapatkan kemudahan dalam pelacakan rekam medis.
Pencegahan dan Pengendalian Infeksi COVID-19 di Pelayanan Rekam Medis Puskesmas Haurwangi Resti Nurulfadillah; Leni Herfiyanti
JURNAL BIDANG ILMU KESEHATAN Vol 12, No 1 (2022): Jurnal Bidang Ilmu Kesehatan
Publisher : Universitas Respati Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52643/jbik.v12i1.1483

Abstract

AbstrakCOVID-19 adalah infeksi pernafasan akut yang disebabkan oleh coronavirus yang penularannya sangat cepat terjadi antar manusia. Penularan COVID-19 di fasilitas kesehatan dapat terjadi di layanan medis bagian pendaftaran yang merupakan tempat pertama kali dikunjungi pasien di fasilitas kesehatan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bentuk pencegahan dan pengendalian infeksi COVID-19 di pelayanan rekam medis bagian pendaftaran Puskesmas Haurwangi. Penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan studi kasus. Penelitian ini melibatkan kepala rekam medis dan dua orang petugas loket pendaftaran sebagai subjek penelitian, yang diambil dengan teknik purposive sampling.Hasil dari penelitian ini bahwa bentuk PPI COVID-19 di pelayanan rekam medis bagian pendaftaran Puskesmas Haurwangi yaitu dengan membuat prosedur penerimaan pasien selama pandemi dimana terdapat perubahan alur pelayanan dengan menerapkan protokol kesehatan. Penerapan lainnya seperti penggunaan sistem daftar online , pengurangan jam operasional pelayanan, membuat poster / promosi Kesehatan, memperbaiki dan disinfektan, penggunaan alat pelindung diri (APD) serta pemberlakuan WFH ( work from home ) kepada petugas. Disarankan agar mempertahankan serta meningkatkan PPI COVID-19 ini dengan mengimplementasikan telemedicine.Kata Kunci: COVID-19, Pelayanan Rekam Medis, PPI AbstrakCOVID-19 is an acute respiratory infection caused by a coronavirus that transmist very quickly between humans. Transmission of COVID-19 in health facilities can occur in the medical record service at the registration section. Which is the first place a patient visits a health facility. The purposeof this study was determine the form of prevention and control of COVID-19 infection in the medical record service at the registration section of the Haurwangi Health Center. This research is a descriptive study with a case study approach. This study involved the head of the medical record and two clerks at the registration counter as research subjects, which were taken by purposive sampling technique. The results of this study are that the form of prevention and control of COVID-19 infection in the medical record service of the Haurwangi Health Center is by making patient admission pocedures during the pandmic where there is a change in the service flow by implementing health protocols. Other applications include the use of an online registration system, reducing service operating hours, making posters/health promotions, cleaning and disinfecting, using personal protective equipments (PPE) and implementing WFH (work from home ) for officers. It is recommended to maintain and increase the PPI COVID-19 by implementing telemedicine.Keywords : COVID-19, Medical Record Service, PPI
Perancangan Sistem Informasi Pelaporan Rujukan Pasien Di Puskesmas Cicalengka Dtp Puspitasari Puspitasari; Danis Arya Awanda; Leni Herfiyanti; Candra Mecca Sufyana
Explore: Jurnal Sistem Informasi dan Telematika (Telekomunikasi, Multimedia dan Informatika) Vol 12, No 2 (2021): Desember
Publisher : Universitas Bandar Lampung (UBL)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36448/jsit.v12i2.2071

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk merancang sistem informasi pelaporan rujukan menggunakan Microsoft Visual Studio 2010 di Puskesmas Cicalengka DTP. Metode penelitian yang digunakan oleh penulis yaitu metode kualitatif deskriptif. Penulis melakukan penelitian dengan melakukan observasi, wawancara dan dokumentasi di Puskesmas Cicalengka DTP. Metode pengembangan yang digunakan penulis dengan menggunakan metode pengembangan waterfall. Dari hasil penelitian yang dilakukan dapat disimpulkan terdapat beberapa permasalahan yang berhubungan dengan pelaporan rujukan pasien, diantaranya adalah masih manualnya sistem pengelolaan pelaporan rujukan pasien, penginputan data dengan Microsoft Excel memperlambat pekerjaan petugas karena harus mencatat dahulu data yang akan diinput dan dijadikan laporan, kurangnya keamanan seperti halnya buku register rusak, sobek atau bahkan hilang yang mengakibatkan kurang keakuratan data yang akan di input.Oleh karena itu, dibuat perancangan dengan menggunakan Data Flow Diagram (DFD) dengan implementasi menggunakan bahasa pemograman Microsoft Visual studio 2010 di Puskesmas Cicalengka DTP dan Database Microsoft access sebagai media penyimpanannya. hasil yang didapatkan dengan adanya aplikasi ini yaitu sangat membantu petugas dalam menginput data rujukan dan mengelola pelaporan rujukan dengan lebih mudah dan efesien.
Perancangan Sistem Informasi Indeks Penyakit Pasien Rawat Inap Menggunakan Microsoft Visual Studio 2010 Di Rsbsa Aep Saepullah Rinaldi; Leni Herfiyanti; Falaah Abdussalaam
Explore: Jurnal Sistem Informasi dan Telematika (Telekomunikasi, Multimedia dan Informatika) Vol 12, No 2 (2021): Desember
Publisher : Universitas Bandar Lampung (UBL)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36448/jsit.v12i2.2054

Abstract

Penelitian ini berencana untuk merencanakan Sistem Informasi Indeks Penyakit Rawat Inap dengan memanfaatkan Microsoft Visual Studio 2010 di RSBSA. Metode Penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan deskriptif, sedangkan teknik pengumpulan data yang digunakan adalah dengan cara observasi langsung, wawancara serta dilengkapi dengan kajian pustaka yang memiliki relevansi erat dengan pokok permasalahan. Metode pengembangan sistem yang digunakan adalah waterfall. Permasalahan yang menghambat indeks penyakit rawat inap adalah proses pembuatannya masih dikerjakan secara manual dengan menggunakan batuan Aplikasi Microsoft excel, sehingga kurang efektif dalam proses pencarian dan memakan banyak waktu karena harus di cek satu per satu berdasarkan alphabetis, selain itu menghambat pula kepada pelaporan 10 besar penyakit rawat inap. Oleh karena itu, penyusun membuat konfigurasi kerangka data daftar penyakit rawat inap dengan memanfaatkan Data Flow Diagram (DFD) sebagai teknik perencanaan, Microsoft Visual Studio 2010 sebagai program aplikasi serta Microsoft Access sebagai basis informasi.
Perancangan Sistem Informasi Kunjungan Pasien Rawat Jalan di Rumah Sakit Muhammadiyah Bandung Andika Dwi Prayoga; Reza Adila Husaeni Tsabat; Yuda Syahidin; Leni Herfiyanti
EXPERT: Jurnal Manajemen Sistem Informasi dan Teknologi Vol 11, No 2 (2021): December
Publisher : Universitas Bandar Lampung (UBL)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36448/expert.v11i2.2142

Abstract

The purpose of this study was to determine the patient visit information system at this hospital. By using qualitative research methods with a descriptive approach through observation, interviews, and literature studies, while for its development using the waterfall method through the stages of needs analysis, design, coding, implementation, and system testing which is carried out sequentially. This information system was created using Microsoft Visual Studio for databases using Microsoft Access. The problem that occurred in the previous system was that the data processing was still using Microsoft Excel so that the officer's data processing took a long time because it had to be done manually and had not been well integrated. With the information system designed, it is hoped that it can assist officers in processing patient visit data, and can also simplify and speed up officers in making outpatient visit reports because the information system designed is more effective and efficient. The conclusion of this outpatient visit information system design is that the information system is made more integrated and neatly organized.
Analisis Penggunaan Tracer Di Puskesmas Ariodillah Palembang Siska Wulandari; Febrianti Febrianti; Leni Herfiyanti
Syntax Idea Vol 3 No 8 (2021): Syntax Idea
Publisher : Ridwan Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46799/syntax-idea.v3i8.1452

Abstract

Tracer merupakan Salah satu sarana di dalam ruangan filing rekam medis yang dapat dipakai sebagai tanda pengganti berkas rekam medis di rak filing yang berfungsi untuk mendeteksi keberadaan rekam medis. Berdasarkan hasil pengamatan di puskesmas Ariodillah Palembang penggunaan tracer belum efektif sehingga masih ditemukan terjadinya misfile yang menyebabkan rekam medis sulit terlacak. Tujuan dari penelitian ini untuk menganalisis penggunaan tracer di Puskesmas Ariodillah Palembang. Metode penelitian ini adalah deskriftif dengan pendekatan studi kasus. Penelitian deskriftif dengan pendekatan studi kasus berfungsi menggambarkan keadaan sistem penyimpanan dalam penggunaan tracer yang terjadi di Puskesmas Ariodillah Palembang. Teknik pengumpulan data dengan cara observasi dan wawancara. Subjek penelitian pada penelitian ini yaitu petugas penyimpanan. Objek yang diteliti yaitu rekam medis dan fasilitas sistem penyimpanan dalam penggunaan Tracer. Hasil penelitian di puskesmas Ariodillah palembang yaitu sudah memiliki Standar Operasional Prosedur tentang tracer khusus di ruang penyimpanan rekam medis. Standar Operasional Prosedur tersebut sudah ada, namun tanggal, nama pasien, tempat tujuan dicatat di buku ekspedisi bukan pada tracer yang diselipkan pada saat rekam medis keluar, bentuk tracer di Puskesmas Ariodillah Palembang hanya berupa tulisan berbentuk panah yang terbuat dari mika dengan dibedakan menjadi 3 warna yaitu biru, kuning dan merah.
Pengaruh Kelengkapan Pengisian Formulir Informed Consent Anestesi Pasien Rawat Inap Terhadap Pemenuhan Standar Nasional Akreditasi Rumah Sakit (SNARS-1) HPK 5.2 di Rumah Sakit Umum Pindad Bandung: Influence of Informed Consent Forms Completeness of Inpatients Towards the Fulfilment of National Hospital Accreditation Standards of HPK 5.2 at Public Hospital of Pindad Leni Herfiyanti
JURNAL TERAS KESEHATAN Vol 2 No 1 (2019): Jurnal Teras Kesehatan
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Politeknik Al Islam Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38215/jutek.v1i2.9

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kelengkapan pengisian formulirinformed consent anestesi pasien rawat inap terhadap pemenuhan Standar NasionalAkreditasi Rumah Sakit (SNARS-1) HPK 5.2 di Rumah Sakit Umum PindadBandung. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kuantitatifdengan pendekatan deskriptif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalahobservasi dan studi pustaka. Hasil penelitian diperoleh kelengkapan formulir 77%dan tidak lengkap 23%. Dari penilaian standar akreditasi HPK 5.2, terdapat 1elemen yang tidak terpenuhi secara lengkap. Berdasarkan hasil pengaruh sebesar79,9%. Permasalahan yang terjadi diantaranya : (1) masih ditemukannya informedconsent anestesi yang belum terisi lengkap (2) Pada bagian isi informasi dantandatangan dokter sering kali diisi setelah selesai dilakukannya tindakan (3)Kurangnya ketelitian dan koordinasi perawat serta dokter petugas dalam pengisian.Adapun saran yang diberikan diantaranya : (1) diadakan sosialisi secara rutin (2)Memberikan penghargaan dan sanksi akan kelengkapan dan ketepatan penulisan (3)Formulir informed consent dilakukan sebelum tindakan agar semua item terisilengkap (4) Setiap meja kerja dilampirkan dan ditempelkan keharusan pengisianformulir informed consent anestesi sesuai dengan SOP (5) Menerapkan semuasusunan daftar pengobatan/tindakan/prosedur yang memerlukan persetujuan khususuntuk memenuhi elemen penilaian.
FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEPATUHAN PASIEN MEMBAWA KARTU IDENTITAS BEROBAT (KIB) DI KLINIK GREENCARE Muhamad Yusron Hafidh; Wulan Fitri Anggraeni; Leni Herfiyanti
Media Informasi Vol 17, No 1 (2021): Vol 17 No 1 2021
Publisher : Poltekkes Kemenkes Tasikmalaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37160/bmi.v17i1.698

Abstract

Kartu Identitas Berobat (KIB) adalah alat petunjuk dokumen rekam medis yang memuat nomor rekam medis pasien dan identitas pasien serta merupakan sarana penunjang pada pelayanan kesehatan terutama pada bagian tempat pendaftaran pasien.Kartu ini harus dibawa ketika pasien mau berobat supaya memudahkan petugas dalam menemukan dokumen rekam medis pasien tersebut.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan kepatuhan pasien membawa kartu identitas berobat (KIB) di klinik greencare.Jenis penelitian deskriptif kuantitatif dengan pendekatan cross-sectional.Populasi penelitian adalah semua pasien yang berobat di klinik greencare.jumlah sampel sebanyak 30 responden yang diambil menggunakan teknik accidental sampling. Data dikumpulkan dari hasil observasi dengan metode wawancara.Analisis data menggunakan analisis univariat dan bivariat. Hasil analisis univariat menunjukan bahwa 18 responden (60%) tidak patuh membawa KIB, 15 responden (50%) berjenis kelamin laki-laki, 17 responden (56,7%) berumur 35 tahun, 13 responden (43,3%) berpendidikan rendah. Hasil analisis bivariat menunjukan ada hubungan antara usia (p =value0,004 ) dan pendidikan (p=value 0,016) dengan kepatuhan pasien membawa kartu identitas berobat, tidak ada hubungan antara jenis kelamin (p=value 0,456) dengan kepatuhan pasien membawa kartu identitas berobat. Bagi klinik greencare, diharapkan dapat memberi masukan mengenai kartu identitas berobat (KIB).
PERANCANGAN SISTEM INFORMASI INDEKS KEMATIAN PASIEN COVID-19 DI RSU PROKLAMASI Yuliani Yuliani; Yuda Syahidin; Leni Herfiyanti
Bianglala Informatika Vol 9, No 2 (2021): Bianglala Informatika 2021
Publisher : LPPM Universitas Bina Sarana Informatika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1341.936 KB) | DOI: 10.31294/bi.v9i2.10896

Abstract

Rumah sakit merupakan sarana pelayanan kesehatan mulai dari pendaftaran pasien sampai dengan pengelolaan data hasil pelayanan kesehatan yang menghasilkan informasi yang dibutuhkan rumah sakit. Salah satu pengelolaan data yang ada rumah sakit adalah indeks kematian yang diolah di bagian pelaporan rekam medis. Pelaporan kematian menampilkan informasi jumlah kematian dalam suatu kejadian dan menginformasikan jumlah pasien masuk, pasien keluar mati, indeks kematian, dan penyebab kematian.Tujuan dari penelitian ini adalah untuk merancang suatu sistem infromasi yang akurat dengan adanya sistem ini dapat membantu berbagai pihak terutama tenaga kesehatan agar dapat mengakses serta mengetahui penyebab kematian dan wilayah atau daerah terbanyak pada pasien covid-19 pada indeks kematian. Dan berharap hasil ini akan menjadi sebuah solusi untuk rumah sakit untuk meningkatkan sistem informasi manajemen rumah sakit agar lebih baik. Metode penelitian yang digunakan yaitu kualitatif bersifat deskriptif. Teknik pengumpulan data dengan menggunakan observasi dan studi pustaka. Model perancangan yang digunakan dengan metode air terjun. Hasil dari penelitian menghasilkan sumber sistem informasi indeks kematian pada pasien covid-19.Kata Kunci : Rekam medis. Sistem informasi, Indeks kematian,