Claim Missing Document
Check
Articles

Found 16 Documents
Search

SKEMA INTERAKSI SOSIAL ETNIS CINA-JAWA KOTA SURAKARTA Verbena Ayuningsih Purbasari; Suharno Suharno
Jurnal Antropologi: Isu-Isu Sosial Budaya Vol 21, No 1 (2019): (June)
Publisher : Universitas Andalas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (18.32 KB) | DOI: 10.25077/jantro.v21.n1.p1-9.2019

Abstract

Surakarta has a multiethnic and multicultural society. There have been long conflicts that led to forms of discrimination and violence against ethnic Chinese in Surakarta. This conflict resulted in deep trauma for the Surakarta society. Conflict reconciliation is needed so that there is no gap between the society. One of the efforts made is to carry out social interactions. The purpose of this study was to create a scheme of forms of social interaction spread across several fields. This article was prepared using a library study method where the data obtained came from various books, journals, and theses. The results show that the interaction of Chinese and Javanese in Surakarta can be made into a scheme grouped in 8 fields, such as language, education, economics, religion, community activities, arts, marriage, and culture
Telaah Celah Keberagaman Warga Negara dalam Prinsip Liberalisme Verbena Ayuningsih Purbasari; Suharno Suharno
JUPIIS: JURNAL PENDIDIKAN ILMU-ILMU SOSIAL Vol 11, No 1 (2019): JUPIIS (JURNAL PENDIDIKAN ILMU ILMU SOSIAL) JUNI
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jupiis.v11i1.12391

Abstract

Tujuan penulisan artikel ini adalah untuk membandingkan teori John Rawls dan Will Kymlicka mengenai keberagaman warga negara dalam prinsip liberalisme. Meskipun sama-sama meletakkan prinsip dasarnya pada liberalisme, namun dua teori ini memiliki cara yang berbeda dalam memandang keadilan, kebebasan, dan hak-hak warga negara. Oleh karena itu, perlu ditawarkan sebuah solusi untuk menghapus celah keberagaman warga negara dalam prinsip liberalisme, yakni dengan membentuk kewarganegaraan multidimensional abad 21. Artikel ini disusun dengan menggunakan metode library research, yakni metode pengumpulan data yang dilakukan dengan memanfaatkan sumber dan bahan kepustakaan. Hasil dan kesimpulan yang diperoleh ialah keberagaman dalam pandangan Rawls hanya berfungsi apabila mendukung politik liberalisme, sedangkan dalam pandangan Kymlicka keberagaman sebagai elemen dasar dalam politik multikulturalisme. Teori keadilan Rawls terbagi dalam 2 jenis, yakni hak warga negara untuk mengakses sistem sosial yang sesuai dengan kebebasan bagi seluruh orang dan adanya ketimpangan sosial dan ekonomi untuk memberi manfaat orang yang kurang beruntung, Sedangkan Kymlicka memandang keadilan apabila kelompok minoritas mendapat hak untuk melakukan pembatasan interanl dan perlindungan eksternal. Penekanan Rawls terhadap pentingnya warga negara kembali ke original position justru menghambat warga negara menyadari hak-hak budayanya. Oleh karena itu, Kymlicka membagi hak menjadi 2 macam, yakni hak perorangan dan hak kolektif yang dibedakan. Terakhir, untuk menghapus celah tersebut maka fokus diarahkan ke pembentukan karakter warga negara multidimensional abad 21, yakni: dimensi personal, sosial, ruang, dan waktu.
PROFESIONALISME GURU PADA MATA PELAJARAN PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN DI HONG KONG R. Samidi; Verbena Ayuningsih Purbasari; Wahyu Jati Kusuma; M.Arif Budiman Sucipto; Fitriyanto Fitriyanto
JURNAL PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN Volume 6 Nomor 1 Edisi Juni 2022
Publisher : IKIP PGRI PONTIANAK

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31571/pkn.v6i1.3449

Abstract

Tujuan tulisan ini ialah mendeskripsikan profesionalisme guru di Hong Kong pada mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan. Tulisan ini mengeksplorasi  kualifikasi guru, tugas dan fungsi guru dalam mengembangkan Pendidikan Kewarganegaraan, serta strategi guru dalam proses pembelajaran. Jenis penelitian ini menggunakan metode studi kepustakaan dengan mengumpulkan data dari hasil pengkajian dari buku primer dan jurnal-jurnal ilmiah. Hasil kajian dari beberapa literatur menunjukkan bahwa Substansi profesionalisme guru di Hong Kong jika dilihat dari standar kualifikasi dalam mengajarkan Pendidikan Kewarganegaraan terintegrasi dengan mata pelajaran yang lain sehingga tidak ada kualifikasi khusus yang menjadi prasyarat dalam mengajarkan Pendidikan Kewarganegaraan. Konteks PendidikannKewarganegaraan di Hong Kong dalam proses pembelajarannya berorientasi pada guru dikarenakan masih kuatnya hegemoni guru di dalam kelas dimana peran guru sangat kuat sekali sehingga menciptakan keterbatasan siswa dalam mengkreasikan pemikiran mereka dalam proses pembelajaran.
REFLEKSI NILAI KEMANUSIAAN DI ORGANISASI NAHDLATUL WATHAN PANCOR, NTB Verbena Ayuningsih Purbasari; R. Samidi; Kenlies Era Rosalina Marsudi
JURNAL PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN Vol 7, No 1 (2023): Volume 7 Nomor 1 Edisi Juni 2023
Publisher : IKIP PGRI PONTIANAK

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31571/jpkn.v7i1.5479

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bentuk refleksi nilai-nilai kemanusiaan berdasarkan sila ke-2 Pancasila di organisasi Nahdlatul Wathan Pancor, NTB. Masalah difokuskan pada bentuk refleksi nilai kemanusiaan di bidang pendidikan dan sosial. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Subjek penelitian dipilih melalui teknik purposive, yakni Pengurus Besar Organisasi Nahdlatul Wathan Pancor, NTB. Penelitian dilaksanakan di Organisasi Nahdlatul Wathan Pancor, NTB. Data penelitian dikumpulkan berdasarkan hasil dokumentasi, wawancara, dan observasi. Keabsahan data diperiksa melalui teknik triangulasi, sedangkan data dianalisis menggunakan model analisis interaktif Miles dan Huberman, yang diawali dengan pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan/verifikasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bentuk implementasi nilai-nilai kemanusiaan berdasarkan sila ke-2 Pancasila di Organisasi Nahdlatul Wathan (NW) Pancor NTB dalam bidang pendidikan, yakni melalui pendirian sekolah/madrasah dari jenjang Sekolah Dasar hingga Perguruan Tinggi, serta memberikan program bantuan beasiswa. Sedangkan dalam aspek sosial meliputi pendirian panti asuhan, Pusat Kesehatan Pesantren (Poskestren) dan Koperasi Pondok Pesantren (Kopontren). 
Efektivitas Biaya Promosi Terhadap Peningkatan Jumlah Nasabah BSI KCP yos Sudarso Nganjuk Dhian Ayu Kusuma Nirwana; Verbena Ayuningsih Purbasari
JASIE Vol 3, No 1 (2024): JUNI
Publisher : JASIE

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.3194/jse.v3i1.11264

Abstract

Biaya promosi yang dikeluarkan oleh BSI KCP Yos Sudarso Nganjuk digunakan untuk melakukan kegiatan promosi dengan tujuan meningkatkan jumlah nasabah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1) Efektivitas biaya promosi terhadap peningkatan jumlah nasabah BSI KCP Yos Sudarso Nganjuk dan 2) Dampak efektivitas biaya promosi terhadap peningkatan jumlah nasabah BSI KCP Yos Sudarso Nganjuk. Penelitian ini dilakukan di BSI KCP Yos Sudarso Nganjuk dengan menggunakan metode penelitian kualitatif pendekatan field research (penelitian lapangan). Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara dan dokumentasi kemudian data hasil penelitian diolah menggunakan teknik editing, pengorganisasian data, dan analisis data. setelah itu, data di analisis melalui tahap pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan atau verifikasi. Sedangkan pengecekan keabsahan data dilakukan dengan menggunakan triangulasi sumber. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: 1) kenaikan biaya promosi efektif untuk meningkatkan jumlah nasabah di BSI KCP Yos Sudarso Nganjuk karena terpenuhinya tiga indikator efektivitas yakni pencapaian tujuan, integrasi, dan adaptasi. dan 2) keefektifan kenaikan biaya promosi untuk menaikan jumlah nasabah di BSI KCP Yos Sudarso Nganjuk memiliki dampak bagi pihak bank yakni diperoleh informasi bahwa adanya peningkatan pemahaman nasabah terhadap produk BSI KCP Yos Sudarso Nganjuk dan bertambahnya minat nasabah dalam menggunakan produk & layanan BSI KCP Yos Sudarso Nganjuk. Kata kunci : efektivitas, biaya promosi, jumlah nasabah
The Impact of Understanding Financial Literacy on Student Financial Behavior Zidnaa Luthfa Hudaaka; Verbena Ayuningsih Purbasari
Journal of Islamic Economics (JoIE) Vol. 4 No. 1 (2024)
Publisher : Prodi Ekonomi Syariah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam Institut Agama Islam Negeri Ponorogo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21154/joie.v4i2.9275

Abstract

Introduction: Financial literacy is an important aspect in determining the direction and decisions on individual financial behavior. In this case, students who should have a good level of understanding of financial literacy are trapped in a series of financial problems. Research Method: To be able to obtain an appropriate analysis and be able to interpret the data properly, a qualitative method with a phenomenological approach and interpretative phenomenological analysis was used. Based on the results of the analysis using interpretative phenomenological analysis, it is found that financial literacy has a very strong and inherent relationship to student financial behavior. Result: The result can be formulated that the level of financial literacy of FEBI IAIN Ponorogo students tends to be at the sufficient-less literate level. The measurement is done using four aspects of financial literacy assessment proposed by Chen and Volpe. Furthermore, there are several factors that influence the understanding of financial literacy, such as sociodemographic factors, financial knowledge, financial behavior, financial attitudes and financial training owned by students. Finally, the impact of students' low understanding of financial literacy results in unplanned and disorganized spending, difficulty saving and managing emergency funds, inappropriate decision making, getting stuck in the debt cycle, and the psychological impact of financial problems experienced. Conclusion: The poor understanding of financial literacy has a negative impact on students' financial behavior. In particular, it even has a serious impact on their financial behavior, leading to debt bondage and a series of other financial problems.
Implementasi Sistem Ekonomi Pancasila dalam Kebijakan Pemerintah Indonesia Marsudi, Kenlies Era Rosalina; Purbasari, Verbena Ayuningsih
Indonesian Journal of Islamic Economics and Finance Vol 2 No 1 (2022)
Publisher : Institut Agama Islam Sunan Giri Ponorogo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (233.744 KB) | DOI: 10.37680/ijief.v2i1.1584

Abstract

Pancasila economic system is a concept of thinking about the planning and implementation of the national economy with a framework based on the elaboration of the values that exist in the Pancasila paradigm. The implementation of the Pancasila economic system is crucial in view of the phenomenon of global capitalism and the COVID-19 pandemic which has resulted in decreased economic stability. The decline in economic stability in Indonesia today increasingly shows that the implementation of the Pancasila economy has deviated and is displaced by the existence of a capital-liberal economic system which has ultimately led to inequality in the people's economy. The purpose of this study is to analyze the existence of the economic implementation of Pancasila in various government policies in facing the onslaught of global capital liberalism. The research method uses literature studies, by presenting theories related to titles obtained from books, journals and online media. This research finds that the implementation of the Pancasila economic system in various government policies is still apparent. This nation has been faced with globalization and economic modernization as serious challenges in maintaining the wisdom of the nation's economic culture without having to be left behind from these world phenomena. This has become a very hard homework for the government structure in initiating Indonesian economic regulations and policies that must prioritize the people's economy. The populist economic system is a suitable solution to be applied in Indonesia which relies on Pancasila.
Penguatan Wawasan Nusantara Melalui Seni Gerabah Tradisional di Desa Melikan Klaten (Pendekatan Studi Literatur Kualitatif) Purbasari, Verbena Ayuningsih; Samidi, R; Hapsari, Yuanita Dwi; Kurniawan, Bekti Galih
Jurnal Pendidikan dan Penciptaan Seni Vol 4, No 2 (2024): Jurnal Pendidikan dan Penciptaan Seni - November
Publisher : Mahesa Research Center

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34007/jipsi.v4i2.693

Abstract

Wawasan nusantara merupakan cara pandang bangsa Indonesia terhadap potensi diri dan lingkungan tempat tinggalnya. Saat ini bangsa Indonesia tengah dihadapkan pada arus westernisasi yang semakin melemahkan nilai-nilai budaya daerah dan menggerus pemahaman generasi bangsa tentang wawasan usantara. Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui upaya penguatan wawasan nusantara melalui seni kerajinan gerabah tradisional Desa Melikan, Klaten, Jawa Tengah. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan menggunakan pendekatan studi literatur. Hasil penelitian yang diperoleh yaitu. pelestarian seni gerabah tradisional Desa Melikan dilakukan sebagai upaya untuk menguatkan wawasan Nusantara di Indonesia. Upaya ini diawali dengan langkah masyarakat yang tetap mempertahankan teknik tradisionalnya dalam membuat kerajinan gerabah. Selanjutnya, menjadikan Desa Melikan sebagai desa wisata dengan tujuan untuk mengenalkan salah satu bentuk kebudayaan Indonesia kepada masyarakat luas, mengajarkan ketrampilan cara membuat gerabah dan menjaga kontinuitas pelestarian seni kerajinan gerabah.
The Impact of Understanding Financial Literacy on Student Financial Behavior Zidnaa Luthfa Hudaaka; Verbena Ayuningsih Purbasari
Journal of Islamic Economics (JoIE) Vol. 4 No. 1 (2024)
Publisher : Prodi Ekonomi Syariah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam Institut Agama Islam Negeri Ponorogo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21154/joie.v4i2.9275

Abstract

Introduction: Financial literacy is an important aspect in determining the direction and decisions on individual financial behavior. In this case, students who should have a good level of understanding of financial literacy are trapped in a series of financial problems. Research Method: To be able to obtain an appropriate analysis and be able to interpret the data properly, a qualitative method with a phenomenological approach and interpretative phenomenological analysis was used. Based on the results of the analysis using interpretative phenomenological analysis, it is found that financial literacy has a very strong and inherent relationship to student financial behavior. Result: The result can be formulated that the level of financial literacy of FEBI IAIN Ponorogo students tends to be at the sufficient-less literate level. The measurement is done using four aspects of financial literacy assessment proposed by Chen and Volpe. Furthermore, there are several factors that influence the understanding of financial literacy, such as sociodemographic factors, financial knowledge, financial behavior, financial attitudes and financial training owned by students. Finally, the impact of students' low understanding of financial literacy results in unplanned and disorganized spending, difficulty saving and managing emergency funds, inappropriate decision making, getting stuck in the debt cycle, and the psychological impact of financial problems experienced. Conclusion: The poor understanding of financial literacy has a negative impact on students' financial behavior. In particular, it even has a serious impact on their financial behavior, leading to debt bondage and a series of other financial problems.
REFLEKSI NILAI KEMANUSIAAN DI ORGANISASI NAHDLATUL WATHAN PANCOR, NTB Purbasari, Verbena Ayuningsih; Samidi, R.; Marsudi, Kenlies Era Rosalina
JURNAL PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN Vol 7 No 1 (2023): Volume 7 Nomor 1 Edisi Juni 2023
Publisher : IKIP PGRI PONTIANAK

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31571/jpkn.v7i1.5479

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bentuk refleksi nilai-nilai kemanusiaan berdasarkan sila ke-2 Pancasila di organisasi Nahdlatul Wathan Pancor, NTB. Masalah difokuskan pada bentuk refleksi nilai kemanusiaan di bidang pendidikan dan sosial. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Subjek penelitian dipilih melalui teknik purposive, yakni Pengurus Besar Organisasi Nahdlatul Wathan Pancor, NTB. Penelitian dilaksanakan di Organisasi Nahdlatul Wathan Pancor, NTB. Data penelitian dikumpulkan berdasarkan hasil dokumentasi, wawancara, dan observasi. Keabsahan data diperiksa melalui teknik triangulasi, sedangkan data dianalisis menggunakan model analisis interaktif Miles dan Huberman, yang diawali dengan pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan/verifikasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bentuk implementasi nilai-nilai kemanusiaan berdasarkan sila ke-2 Pancasila di Organisasi Nahdlatul Wathan (NW) Pancor NTB dalam bidang pendidikan, yakni melalui pendirian sekolah/madrasah dari jenjang Sekolah Dasar hingga Perguruan Tinggi, serta memberikan program bantuan beasiswa. Sedangkan dalam aspek sosial meliputi pendirian panti asuhan, Pusat Kesehatan Pesantren (Poskestren) dan Koperasi Pondok Pesantren (Kopontren).Â