Claim Missing Document
Check
Articles

Found 18 Documents
Search

KARAKTERISTIK BAHASA PENOLAKAN GURU PEREMPUAN DAN SISWA DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA DI SMA NEGERI 4 PALU Magfira, Magfira
BAHASA DAN SASTRA Vol 3, No 1 (2018): Jurnal Bahasa dan Sastra
Publisher : BAHASA DAN SASTRA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (360.237 KB)

Abstract

Dalam permasalahan pada penelitian ini adalah bagaimana bentuk dan strategi karakteristik bahasa penolakan guru perempuan dan siswa dalam pembelajaran di SMA Negeri 4 Palu? Tujuannya mendeskripsikan karakteristik bahasa penolakan guru perempuan dan siswa dalam pembelajaran bahasa Indonesia di SMA Negeri 4 Palu. Sumber data dalam penelitian ini adalah guru dan siswa yang berada di SMA Negeri 4 Palu. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif, metode ini berupaya untuk menyajikan data yang tidak berupa angka-angka, tetapi berupa tuturan guru dan siswa di kelas X dan kelas XI SMA Negeri 4 Palu. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini adalah metode simak. Teknik pengumpulan data adalah teknik rekam, dan catat. Analisis data dalam penelitian ini adalah pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan verifikasi atau penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa 1) bentuk karakteristik bahasa penolakan guru perempuan dan siswa dalam pembelajaran bahasa Indonesia di SMA Negeri 4 Palu meliputi (1) Bentuk ekspresi tutur penolakan terhadap tuturan perintah dibagi menjadi tuturan penolakan dengan modus balik memerintah dan tuturan penolakan dengan modus memberi komentar, (2) Bentuk ekspresi tutur penolakan terhadap tuturan ajakan, (3) Bentuk Ekspresi tutur penolakan terhadap tuturan permintaan, dan 2) Strategi karakteristik bahasa penolakan guru perempuan dan siswa dalam pembelajaran bahasa Indonesia di SMA Negeri 4 Palu meliputi (1) Penolakan langsung dibagi menjadi Penolakan langsung pada sasaran dan penolakan langsung dengan ungkapan, (2) Penolakan tidak langsung dibagi menjadi penolakan tidak langsung dengan strategi balik memerintah dan penolakan tidak langsung dengan strategi bertanya. Kata Kunci: Karakteristik, Bahasa Penolakan, Guru Perempuan, Siswa, Bentuk, Strategi, Pembelajaran.
ANALISIS KADAR VITAMIN A, C DAN E BROWNIES KUKUS BERBASIS LABU SIAM Magfira, Magfira; Sakung, Jamaluddin; Lestari, Ayu
Jurnal Kolaboratif Sains Vol 1, No 1 (2020)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31934/jom.v1i1.1171

Abstract

Buah labu siam merupakan jenis tanaman sayuran yang dapat dimanfaatkan untuk berbagai jenis makanan.Buah labu siam (Sechium edule, (Jacq.) Sw.)bukan tanaman asli Indonesia, melainkan berasal dari Thailand. Labu siam memiliki kandungan gizi yang cukup lengkap yakni karbohidrat, protein, dan vitamin-vitamin. Karena kandungan gizinya yang cukup lengkap ini,labu siam dapat menjadi sumber gizi yang sangat potensial dan harganya pun terjangkau oleh masyarakat yang membutuhkanya.Penelitian ini telah dilakukan di Laboratorium Kimia Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Tadulako,pengolahan buah labu siam menjadi brownies kukus melalui proses pengukusan. Jenis penelitian adalah eksperimental laboratoris dengan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang didasarkan pada analisis kadar kandungan vitamin A,C dan E pada brownies kukus berbasis labu siam dengan 2 perlakuan penambahan bubur labu siam 45 mg dan tidak menggunakan bubur labu siam. Hasil analisis uji laboratorium kandungan: analisis kadar vitamin A, vitamin C, vitamin E dengan Metode Spektrofotometri  Hasil penelitian brownies kukus labu siam dan tanpa labu siam  diperoleh kadar vitamin A labu siam (0,012g/25mg) kadar vitamin A tanpa labu  siam (0,0085g/25mg), kadar vitamin C  labu siam (15,334g/25 mg)  kadar vitamin C  tanpa labu siam (13,549g/25 mg), Kadar vitamin E labu siam (0,0056g/25mg)  kadar vitamin E tanpa labu siam (0,0046g /25 mg).Kesimpulan dalam penelitian ini kandungan vitamin A,C dan E brownies kukus berbasis labu siam memiliki kandungan vitamin A,C dan E yang tinggi.Disarankan agar dapat mengelola labu siam menjadi suatu produk makanan yang bernilai gizi tinggi.Kata Kunci: Kadar Vitamin A C dan E
KUALITAS PELAYANAN TERHADAP NILAI PELANGGAN DAN KEPUASAN PASIEN PADA RSUD RAJA TOMBOLOTUTU Magfira, Magfira; Zahara, Zakiyah; Ponirin, Ponirin
Jurnal Ilmu Manajemen Universitas Tadulako (JIMUT) Vol 7, No 1 (2021): Jurnal Ilmu Manajemen Universitas Tadulako
Publisher : Universitas Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22487/jimut.v7i1.216

Abstract

     Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisa:(1)Pengaruh kualitas pelayanan terhadap nilai pelanggan,(2)Pengaruh kualitas pelayanan terhadap kepuasan pasien,(3)Pengaruh nilai pelangga terhadap kepuasan pasien. Jenis penelitian yang digunakan adalah kuantitatif (menunjukan hubungan antarvariabel). Populasi penelitian ini adalah seluruh pasien RSUD Raja Tombolotutu Tinombo Kabupaten Parigi Moutong. Teknik penarikan sampel dalam penelitian ini menggunakan purposive sampling, dengan jumlah sampel sebanyak 87 responden. Pengambilan data menggunakan kuesioner yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya. Metode analisis menggunakan analisis jalur (path analysis). Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Kualitas Pelayanan berpengaruh terhadap nilai pelanggan pada RSUD Raja Tombolotutu Tinombo Kabupaten Parigi Moutong, (2) Kualitas Pelayanan berpengaruh terhadap kepuasan pasien pada RSUD Raja Tombolotutu Tinombo Kabupaten Parigi Moutong, (3) Nilai pelanggan berpengaruh terhadap kepuasan pasien pada RSUD Raja Tombolotutu Tinombo Kabupaten Parigi Moutong.
Persepsi Pasien Tentang Kualitas Pelayanan Perawatan Orthodontik Magfira, Magfira; Samsualam, Samsualam; Yusriani, Yusriani
Wal'afiat Hospital Journal Vol 3 No 1 (2022): Wal'afiat Hospital Journal
Publisher : Rumah Sakit Ibnu Sina, Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1219.406 KB) | DOI: 10.33096/whj.v0i0.71

Abstract

Improvement of services in accordance with the ability and willingness to pay is expected to increase the number of visits and as a form of equality in obtaining health services for the community. This study aims to determine the patient's perception of the quality of orthodontic treatment services at W'Art Dental Care Makassar. This research is an analytical survey with a descriptive design. The study population was orthodontic treatment patients at W'Art Dental Care, with the entire population as a sample of as many as 53 respondents. Data analysis used univariate analysis. The results showed that from a total of 53 respondents, most of them were female (94.3%), and were in the 26-31-year-old (45.3%) age group, with a higher education level (62.3%) and a profession. as a private employee (41.5%). Patients' perceptions of service quality in the Good category were 40 people (75.7%). The conclusion of this study is that most patients stated that orthodontic treatment services at W'Art Dental Care Makassar were in a suitable category. The suggestion, the administration, nurses, and doctors must maintain the quality of service that has been rated well by the patient
USING FIX-UP STRATEGY TO IMPROVE STUDENTS READING COMPREHENSION Magfira, Magfira; Dewi, Anjar Kusuma
EXPOSURE : JURNAL PENDIDIKAN BAHASA INGGRIS Vol 13, No 2 (2024): Exposure
Publisher : Universitas Muhammadiyah Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Fix-Up Strategy is an approach used in learning to help students overcome difficulties or confusion in understanding the material being studied. This strategy aims to help students improve or "fix" their understanding when they feel unsure or confused about the information provided. The study aims to investigate whether the implementation of the fix-up approach can improve the reading comprehension skills of students attending SMA Negeri 7 Palu. This research utilizes a quasi-experimental design involving two distinct groups: the experimental group, which consists of 35 students, and the control group, comprising 36 individuals. The selection of participants follows a random cluster sampling method. Two assessments, including a preliminary evaluation and a follow-up examination, were administered to gather data. Subsequently, the collected data underwent analysis using paired difference testing, specifically employing the paired sample t-test. The findings of the study suggest that employing the fix-up strategy leads to enhanced reading comprehension among tenth-grade students at SMA Negeri 7 Palu. The results of the paired sample t-test support this observation, indicating a significant difference in academic performance between the pre-test and post-test (two-tailed, p = 0.000 0.05). 
STRATEGI PENGEMBANGAN USAHA GULA AREN PADA INDUSTRI RUMAH TANGGA DI DESA POSONA KECAMATAN KASIMBAR KABUPATEN PARIGI MOUTONG Magfira, Magfira; Kalaba, Yulianti; Arini, Ayu
Jurnal Pembangunan Agribisnis (Journal of Agribusiness Development) Vol 3 No 3 (2024): November
Publisher : Universitas Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22487/jpa.v3i3.2364

Abstract

Usaha pembuatan gula aren secara tidak langsung menjadi salah satu peluang usaha bagi masyarakat dalam sektor industri. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui strategi yang tepat, untuk pengembangan usaha gula aren pada industri rumah tangga di Desa Posona Kecamatan Kasimbar, kabupaten Parigi Moutong. Penentuan responden yaitu dengan metode (purposive sampling) teknik pengambilan sampel dengan pertimbangan tertentu, dengan melakukan observasi dan wawancara langsung dengan produsen usaha gula aren. Analisis data yang digunakan yaitu analisis SWOT. Hasil dari penelitian ini disimpulkan bahwa strategi yang dapat di sarankan dalam pengembangan usaha gula aren di desa Posona Kecamatan kasimbar adalah strategi W-O, yang berada pada kuadran III dan menunjukan bahwa usaha gula aren di desa Posona berada pada posisi (Negatif, Positif) yaitu keadaan usaha yang lemah tetapi berpeluang, artinya meminimalkan kelemahan-kelemahan yang ada pada lingkungan internal untuk memanfaatkan peluang-peluang yang ada pada lingkungan eksternal.
Sosialisasi Anti Kekerasan di Sekolah Dasar Sidiq, Mohammad; Larashaty, Anindita Aprilliana; Ma’arif, Syamsul; Magfira, Magfira; Hidayatullah, Muh. Syarif; Hafil, Moh; Darmayanti, Lisda; Renaldi, Renaldi; Munir, Nuraisa
Jurnal Pengabdian Sosial Vol. 2 No. 3 (2025): Januari
Publisher : PT. Amirul Bangun Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59837/2hgxn841

Abstract

Artikel Sosialisasi Anti Kekerasan ini membahas upaya pencegahan dan penanganan kekerasan di Sekolah Dasar (SD) sebagai respons terhadap meningkatnya kasus bullying di lingkungan pendidikan. Dengan merujuk pada data yang dirilis oleh Federasi Serikat Guru Indonesia (FSGI), diidentifikasi bahwa bullying merupakan masalah signifikan yang mempengaruhi perkembangan anak. Sosialisasi ini mengeksplorasi berbagai strategi anti-kekerasan yang dapat diterapkan di SD, termasuk pendidikan karakter, pelibatan orang tua, dan pelatihan bagi guru. Selain itu, artikel dan sosialisasi  ini menekankan pentingnya menciptakan lingkungan sekolah yang aman dan mendukung, di mana siswa dapat belajar tanpa rasa takut. Hasil dari artikel dan sosialisasi ini diharapkan dapat memberikan wawasan bagi pendidik dan pembuat kebijakan dalam merancang program yang efektif untuk mengurangi kekerasan di sekolah.
Pemeriksaan Kesehatan Gigi Dengan Dmf-T Pada Siswa Siswi Kelas X Smp Makassar Magfira, Magfira; Suprapti, Isma; Kusumastiti, Anisa Ramadhani; Prastyo, Eko; Aripa, Lusyana; Prehananto, Herlambang
Sahabat Sosial: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 3 No. 1 (2024): Sahabat Sosial: Jurnal Pengabdian Masyarakat (Desember)
Publisher : Asosiasi Guru dan Dosen Seluruh Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59585/sosisabdimas.v3i1.554

Abstract

Dental and oral diseases that are a public health problem in general are in the supporting tissue of the teeth (periodontal diseases) and dental caries/cavities. This caries can be caused by various things between dental and oral health problems are important in health development, one of which is caused by the vulnerability of school-age children from dental health disorders. The purpose of Pengabdian kepada Masyarakat is to assess the status of dental and oral health in this case dental caries using the DMF-T value (decay, missing, filled, teeth). The DMF-T value is a number that indicates the number of teeth with caries in a person or group of people. The number d is a tooth that has a cavity due to dental caries, the number m is a tooth that has been extracted due to caries, the number f is a tooth that has been filled or filled due to caries and is in good condition. The method used in Pengabdian kepada Masyarakat activities is a direct examination of students who have become respondents. The results of community service, namely student knowledge, do not automatically encourage respondents to make efforts to maintain dental health properly and correctly, both in terms of maintaining a cariogenic diet or good and correct tooth brushing habits. The conclusion of this activity is that the DMF-T status of tooth decay in students is quite high, therefore it is necessary to do more education in preventing caries in early childhood.
Pemberdayaan Masyarakat Dalam Pengelolahan Sampah Melalui Pengadaan Tempat Pembuangan Sampah di Desa Ampera Dusun 1 Kecematan Palolo Kabupaten Sigi Provinsi Sulawesi Tengah Sabir, Sabir; Kawiri, Hendrik; Wahyudi, Wahyudi; Nurhasana, Dwi; Abdullah, Serlih; Pramesti Heriyanto, Diajeng Dita Nur; Ambosakka, Dhemanda H.; Sari Jasi, Alyu Indah; Masahengke, Romildah Oktovin; Sam, Jein; Magfira, Magfira
Abdimas Indonesian Journal Vol. 5 No. 1 (2025)
Publisher : Civiliza Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Indonesia is one of the world's second largest waste producers after China. According to data from the Ministry of Environment, there is a total of 33,320,745.45 tons of waste per year, and 13,640,631.44 tons of waste are unmanaged. Community service activities in Ampera Village aimed to increase public understanding of waste management through education and direct implementation of waste management. This activity involved all residents of Ampera Village, Dusun 1, as well as village officials, pre-test and post-test of knowledge about waste, and a question-and- answer session. The results showed an increase in public knowledge after being educated through lectures and waste management videos, with a better proportion of understanding of waste management. Community and village support is very important for the success of this activity, although there are challenges in participation. Continuous education is expected to further increase awareness of waste management to maintain public.
IMPLEMENTASI KEBIJAKAN PENYELENGGARAAN PERPUSTAKAAN DPR RI MELALUI APLIKASI DPR E-LIBRARY Magfira, Magfira; Rustanto, Agung Edi; Sutawidjaya, Ahmad Hidayat; Bratakusumah, Deddy Supriady
Dinamika : Jurnal Ilmiah Ilmu Administrasi Negara Vol 12, No 1 (2025): Dinamika
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25157/dak.v12i1.18573

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis implementasi kebijakan penyelenggaraan perpustakaan DPR RI melalui aplikasi DPR E-Library berdasarkan teori Edward III, di mana komunikasi, sumber daya, disposisi, dan struktur birokrasi termasuk. Melibatkan pengelola perpustakaan, anggota DPR RI, dan masyarakat umum, pendekatan kualitatif deskriptif digunakan melalui observasi, dokumentasi, dan wawancara mendalam. Studi ini membantu orang lebih memahami bagaimana menerapkan kebijakan digital di lembaga legislatif dan menawarkan saran tentang cara mengoptimalkan layanan informasi publik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa E-Library DPR RI telah membantu meningkatkan akses ke informasi dan meningkatkan budaya literasi di dalam DPR RI. Namun, tingkat sosialisasi yang rendah masih menghambat program, yang mengakibatkan rendahnya pemanfaatan masyarakat umum. Kelancaran layanan terhambat oleh keterbatasan infrastruktur teknologi dan sumber daya manusia, sementara inovasi dibatasi oleh regulasi yang belum diperbarui. Keberhasilan pelaksanaan kebijakan dipengaruhi oleh komunikasi yang buruk dan disposisi pelaksana yang berbeda.