Claim Missing Document
Check
Articles

Found 15 Documents
Search

Trend of Learning Media Model Create a Picture Story in Improving Children's Speaking Skills Susanti, Dinik; Sudikan, Setya Yuwana; Hendratno, Hendratno
Madrosatuna: Journal of Islamic Elementary School Vol 8 No 2 (2024): October
Publisher : Universitas Muhammadiyah Sidoarjo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21070/madrosatuna.v8i2.1623

Abstract

Speaking skills are one of the important skills that children must have in the learning process. Video create a picture story is a learning media that uses sequential pictures accompanied by sound and text as a tool in the learning process. Previous research has shown that the use of audiovisual media can improve children's speaking skills. The literature study research shows a literature review that compares different audiovisual video media approaches in the use of speaking skills, such as narrative videos, animation, or augmented reality (AR). The literature study research method shows a literature review comparing various audiovisual video media approaches in the use of speaking skills. This research is expected to provide useful insights for the development of effective learning media in improving children's speaking skills. Increase the literature and understand the development of education and psychology in the field of effective and innovative learning media development. An interesting finding from the articles reviewed regarding interactive learning through pictures and videos is that audiovisual media based on Create a Picture Story provides more interactive and participatory learning. This finding shows that students taught using picture story-based video media have a higher level of information retention. Based on the results of the reviewed studies, it can be concluded that the use of Create a Picture Story videos in audiovisual media development has a significant effect on improving children's speaking skills. The learning model provides various benefits that support the development of speaking skills. The benefits include helping students organize ideas and compose sentences coherently, providing a context that makes it easier for students to understand and remember vocabulary and improve clarity of pronunciation.
Etika Lingkungan pada Novel Genduk Karya Sundari Mardjuki (Teori Deep Ecology Arne Naess) Tsabita, Hilya; Rengganis, Ririe; Sudikan, Setya Yuwana
Hortatori : Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol 8, No 2 (2024): Hortatori: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia
Publisher : Universitas Indraprasta PGRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30998/jh.v8i2.2803

Abstract

Problematika terhadap alam merupakan persoalan yang tak kunjung usai kerusakan terhadap alam yang dilakukan oleh manusia secara sengaja demi mendapatkan keuntungan semata. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menggambarkan novel Genduk karya Sundari Mardjuki yang mengulas etika lingkungan hidup melalui lensa ekopolitik, aktualisasi diri, hubungan simbiosis, dan egalitarianisme biosfer. Kerangka konseptual yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori Deep Ecology karya Arne Naess. Desain penelitian ini adalah kualitatif yang menggunakan metodologi objektif. Penelitian ini menggunakan novel Genduk karya Sundari Mardjuki sebagai sumber datanya. Metode perolehan data melibatkan penggunaan strategi mencatat dan membaca. Teknik analisis data pada penelitian ini menggunakan hermeneutika. Hasil penelitian ini pada (1) egalitarianisme biosfe ditunjukkan dengan sikap hormat terhadap alam, (2) non-antoposentrisme ditunjukkan bahwa manusia merupakan bagian dari alam atau sikap kasih sayang manusia terhadap alam, (3) realisasi diri ditunjukkan pada alam yang dapat meningkatkan kualitas hidup seseorang, (4) hubungan simbiosis ditunjukkan dengan sikap memanfaatkan tanpa merusak alam atau mengganggu kehidupan alam, (5) ekopolitik ditunjukkan dengan memanfaatkan bisnis hasil dari alam karena komitmen petani dalam menjaga, menghormati serta melindungi alam.Kata Kunci: Etika Lingkungan, Deep Ecology, Novel Genduk.
Potret Perempuan dalam Novel Nawal El Sadawi: Kajian Heurmeneutik Feminis Amina Wadud Muhsin Sa'adah, Widadatus; Rengganis, Ririe; Sudikan, Setya Yuwana
Hortatori : Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol 8, No 2 (2024): Hortatori: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia
Publisher : Universitas Indraprasta PGRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30998/jh.v8i2.2924

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh temuan dalam ketiga novel Nawal El Sadawi dengan judul Perempuan di Titik Nol, Jatuhnya Sang Imam, dan Zeina. Ketiga novel tersebut berlatar Islam dengan budaya patriarki yang mendiskreditkan perempuan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan potret perempuan dalam novel Nawal El Sadawi. Metode yang digunakan adalah kualitatif deskriptif. Adapun pendekatan yang digunakan adalah pendekatan model heurmeneutik Amina Wadud Muhsin. Teknik pengumpulan data dengan baca dan catat. Teknik analisis data menggunakan hermeneutik. Hasil penelitian menunjukkan potret persoalan perempuan  dalam masyarakat Islam dengan  interpretasi teks-teks Alquran. Adapun teks Alquran maupun hadist dalam peneltian ini dikaji melalui model hermeneutik Amina Wadud terkait perempuan dalam Alquran. Adapun potret persoalan perempuan dalam ketiga novel memiliki tiga isu yang sama antara lain yakni, 1) Salah Tafsir Kekerasan Terhadap Perempuan (istri) Diperbolehkan Oleh Agama, 2) Tafsir Anak  Terlahir Laki-laki Lebih Unggul Daripada Perempuan, dan 3) Budaya Patriarki Penyebab Kekerasan dan Pelecehan Terhadap Anak Perempuan Di Bawah Umur.”Hasil penelitian ini dapat diimplementasikan dalam pembelajaran sastra di sekolah, karena mengandung nilai-nilai pendidikan karakter yakni perempuan harus berdaya, berani, dan berpendidikan untuk membentengi diri dari kekerasan seksual dan perilaku penyimpangan-penyimpangan negatif lainnya.Kata Kunci: Amina Wadud Muhsin; Feminisme; Nawal El Sadawi; Patriarki
ESTETIKA MUSIK SAMPE’ DAYAK KENYAH Fachrissal, Fachrissal; Sudikan, Setya Yuwana; Wahyuni, Eko
CaLLs (Journal of Culture, Arts, Literature, and Linguistics) Vol 7, No 2 (2021): CaLLs, December 2021
Publisher : Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Mulawarman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30872/calls.v7i2.7055

Abstract

Penelitian ini berfokus pada dua elemen penting dalam musik sampe’ yaitu bentuk estetik dalam penyajian dan bentuk estetik dalam lagu. Bentuk dan konsep estetik akan memberikan identitas sebuah aktualitas musik sehingga dapat dibedakan dari yang lainnya. Secara konseptual musik tradisional sampe’ memiliki dua bentuk, yaitu: 1) bentuk arsitektonik yang sifatnya intelektualistik atau absolut; 2) bentuk simbolik yang sifatnya instingtif atau relatif. Kedua bentuk tersebut dapat dicermati melalui sumber bunyi (instrumentasi), musikalitas, ekspresi musikal, dan tata penyajiannya. Selain itu konsep keindahan musik tradisional sampe’ dapat pula diamati secara ilmiah (science) yaitu menilai keindahan dengan perhitungan logis melalui standar-standar estetik yang telah ada dan melalui unsur filsafat tentang keindahan menyangkut berbagai wawasan keindahan yang dipersepsi oleh manusia. Melalui bentuk dan konsep estetik musik tersebut dapat membawa untuk mengenal lebih jauh dan membaca unsur penting dari kebudayaan masyarakat pemiliknya. Selanjutnya dengan memahami bentuk dan konsep estetik adalah awal yang baik dan akan menuntun seseorang yang ingin belajar tentang musik tradisional sampe’. Metode pada penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan menggunakan pendekataan teori estetika yang dikemukaan oleh A.A. Made Djelantik dan Monroe Beardsley.Kata kunci : estetika, musik sampe’, dayak kenyah
Physical representation of female character in children's novels by children Muhsyanur, Muhsyanur; Suharti, Sri; Sudikan, Setya Yuwana
Diksi Vol. 30 No. 1: DIKSI MARET 2022
Publisher : Fakultas Bahasa, Seni, dan Budaya, Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/diksi.v30i1.45663

Abstract

Literary work is a form and result of creative works of art whose objects are humans and their lives use language as a medium. Especially children's literature by children, basically has its own advantages. The storyline is unique and interesting and builds the expression of the child's world. This study aims to describe the physical aspects of female characters in children's novels by children. This paper is a qualitative research with a descriptive approach. The approach used in this study is a psychological literacy approach. The technique of collecting research data was done by reading carefully accompanied by marking. The analytical technique used is a symbolic hermeneutic technique. Based on the results of the study, the findings of this study relate to the physical aspects of female characters in children's novels which include physical aspects in terms of gender, physical aspects in terms of age, physical aspects in terms of facial characteristics, the physical aspect in terms of the clothes used, and the physical aspect in terms of the state of the body (senses). Key words: physical, representation, children's novel, and children's work