Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : Jurnal Pembelajaran Berpikir Matematika

Penerapan Model Inquiry Learning Berbantuan Media Animasi Interaktif Terhadap Pemahaman Matematis Ditinjau dari Self Confidence Siswa MTs Pesri Kendari Poerwanto, Poerwanto; Busnawir, Busnawir; Ili, La
Jurnal Pembelajaran Berpikir Matematika (Journal of Mathematics Thinking Learning) Vol 4, No 1 (2019)
Publisher : Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (403.883 KB) | DOI: 10.33772/jpbm.v4i1.7150

Abstract

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peningkatan pemahaman matematis siswa setelah diajar dengan model Inquiry Learning berbantuan Media Animasi Interaktif (IL-MAI) dan model Inquiry Learning (IL) dan Pengaruh pemahaman matematis siswa yang diajar dengan model IL-MAI dan model IL ditinjau dari self confidence siswa. Populasi penelitian ini adalah siswa kelas VIII MTs Pesri Kendari tahun 2017/2018. Teknik pengambilan sampel yaitu purposive sampling. Teknik pengumpulan data dilakukan pemberian angket self confidence dan tes pemahaman matematis berbentuk tes uraian. Teknik analisis data menggunakan statistik deskriptif dan inferensial. Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan diperoleh kesimpulan: 1) ada peningkatan pemahaman matematis siswa yang signifikan setelah diajar dengan model inquiry learning berbantuan Media Animasi Interaktif (IL-MAI) pada MTs Pesri Kendari; 2) ada peningkatan pemahaman matematis siswa yang signifikan setelah diajar dengan pembelajaran saintifik pada MTs Pesri Kendari; 3) Rerata peningkatan pemahaman matematis siswa yang diajar dengan model IL-MAI secara signifikan lebih baik dibanding siswa yang diajar dengan model IL pada MTs Pesri Kendari; 4) ada perbedaan pengaruh pemahaman matematis yang siginifikan antara siswa yang diajar menggunakan model IL-MAI dengan siswa yang diajar menggunakan model IL-MAI ditinjau dari setiap tingkatan self confidence pada materi Bangun Ruang Sisi Datar di MTs Pesri Kendari tahun pelajaran 2017/2018.Kata kunci: Inquiry learning, pemahaman matematis, self confidence Abstract: This study aims to analyze an increase in students' mathematical understanding after being taught with Inquiry Learning models assisted by Interactive Animation Media (IL-MAI) and Inquiry Learning (IL) models and Effect of mathematical understanding of students taught with IL-MAI models and IL models in terms of student self confidence. The population of this study is class VIII MTs Pesri Kendari in 2017/2018. The sampling technique is purposive sampling. The data collection technique was carried out by giving self confidence questionnaires and mathematical understanding tests in the form of description tests. The data analysis technique uses descriptive and inferential statistics. Based on the results of the analysis and discussion concluded: 1) there is a significant increase in students' mathematical understanding after being taught with a model of learning inquiry assisted by Interactive Animation Media (IL-MAI) in MTs Pesri Kendari; 2) there is a significant increase in students' mathematical understanding after being taught with scientific learning in MTs Pesri Kendari; 3) The mean increase in mathematical understanding of students taught with IL-MAI models was significantly better than students taught with IL models on MTs Pesri Kendari; 4) there are differences in the influence of significant mathematical understanding between students taught using IL-MAI models and students taught using IL-MAI models in terms of each level of self confidence in the material Build Flat Side Space in MTs Pesri Kendari school year 2017/2018. Keywords: Inquiry learning, mathematical understanding, self confidence
Pengaruh Model Pembelajaran Inkuiri Terbimbing Terhadap Kemampuan Berpikir Kritis Matematika Ditinjau Dari Kemandirian Belajar Siswa SMK Nuriali, Wa; Busnawir, Busnawir; Samparadja, Hafiludin; Ili, La
Jurnal Pembelajaran Berpikir Matematika (Journal of Mathematics Thinking Learning) Vol 3, No 2 (2018): Terbitan tahun ketiga
Publisher : Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (151.367 KB) | DOI: 10.33772/jpbm.v3i2.5733

Abstract

Kemampuan berpikir kritis matematika siswa masih rendah yang disebabkan siswa kurang aktif dalam pembelajaran, kurang mandiri, lemah dalam memecahkan soal keterampilan berpikir, dan butuh banyak bimbingan, Model inkuiri terbimbing dipandang dapat mengembangkan keterampilan berpikir kritis siswa. Penelitian Quasi Experiment ini menggunakan pretest-posttest control group design. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X SMK Negeri 1 Raha. Sampel penelitian diambil dua kelas dengan teknik purposive sampling dan random sampling. Siswa kelas eksperimen diajar dengan model pembelajaran inkuiri terbimbing. Siswa kelas kontrol diajar dengan model pembelajaran langsung. Instrumen penelitian ini adalah pretest dan posttest kemampuan berpikir kritis matematika, skala kemandirian belajar, dan lembar observasi. Data dianalisis dengan statistik deskriptif dan statistik inferensial melalui uji t dan ANAVA RAK pada á¾³ = 0,05. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan berpikir kritis matematik siswa kelas inkuiri terbimbing lebih tinggi daripada kemampuan berpikir krtis matematika siswa kelas pembelajaran langsung ditinjau dari kemandirian belajar.
Penerapan Teknik Scaffolding dalam Pembelajaran Matematika untuk Meningkatkan Kemampuan Komunikasi Matematis Ditinjau dari Kemandirian Belajar Siswa SMA Negeri 3 Kendari Yuningsih, Sima; Kodirun, Kodirun; Ili, La
Jurnal Pembelajaran Berpikir Matematika (Journal of Mathematics Thinking Learning) Vol 5, No 2 (2020)
Publisher : Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33772/jpbm.v5i2.19048

Abstract

Tujuan utama penelitian ini adalah untuk mengetahui peningkatan kemampuan komunikasi matematis siswa yang diajar dengan teknik scaffolding dan yang diajar tanpa menggunakan teknik scaffolding ditinjau dari kemandirian belajar. Pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling dan random class.Pengumpulan data dilakukan dengan pemberian tes kemampuan komunikasi matematis siswa berbentuk tes uraian, dan angket kemandirian belajar. Analisis data yang digunakan yaitu analisis deskriptif statistik dan analisis inferensial dengn uji hipotesis menggunakan Uji ANAVA dengan RAK dan Uji t Beda Dua Rataan dari data N-Gain kemampuan komunikasi matematis siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Secara signifikan terdapat peningkatan kemampuan komunikasi matematis antara siswa yang diajar dengan teknik scaffolding lebih tinggi daripada siswa yang diajar tanpa teknik scaffolding, (2) Terdapat perbedaan yang signifikan kemampuan komunikasi matematis siswa yang diajar dengan teknik scaffolding dan yang diajar tanpa teknik scaffolding ditinjau dari kemandirian belajar.