Tanaman Jagung manis (Zea mays zaccharata) dibutuhkan konsumen untuk kebutuhan bahan pangan setiap hari dan permintaan pasar tradisional dan swalayan terus menimgkat. Kandungan gizinya tinggi dan disukai karena rasanya manis sangat potensi digunakan untuk aneka olahan dan mempunyai nilai jual yang baik. Tujuan Penelitian adalah mempelajari kadar proksimat jagung manis dari kombinasi perlakuan waktu dan penambahan pupuk nano kaliumsilika. Metode penelitian menggunakan uji kuantitatif kadar proksimat dari kombinasi perlakuan P1 (W0K0), P1 (W1K1), P2 (W2 K2), P3 (W3K3). Hasil percobaan menghasilkan kandungan proksimat berbeda yaitu kadar air (%) : P0 = 82,2, P1= 77,07 , P2= 75,06 , P3= 72,8 ; kadar abu (%) : P0 = 0,69, P1=0,86 , P2= 0,80 , P3=0,83 ; protein (%) : P0 = 2,61, P1= 3, 93 , P2= 3,26 , P3= 4,44 ; lemak (%) : P0 = 7,36, P1= 7,69 , P2= 6,71 , P3= 7,80. Kombinasi perlakuan yang mempunyai kadar protein dan lemak tertinggi pada jagung manis adalah P3 (waktu pemupukan 28 HST dan Konsentrasi pupuk nano kalium silika 5 ml/tanaman dan paling rendah adalah P1(tanpa pemupukan).