Claim Missing Document
Check
Articles

PENYULUHAN TENTANG PEMANFAATAN POSYANDU DESA MOMPANG KECAMATAN PADANGSIDIMPUAN ANGKOLA JULU TAHUN 2021 rangkuti, nur aliyah; Rangkuti, Jun Andriani
Jurnal Pengabdian Masyarakat Aufa (JPMA) Vol. 3 No. 2 (2021): Vol. 3 No. 2 Agustus 2021
Publisher : Universitas Aufa Royhan Di Kota Padangsidipuan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (292.913 KB) | DOI: 10.51933/jpma.v3i2.468

Abstract

Pembangunan kesehatan adalah bagian integral dari program pembangunan secara keseluruhan. Jika dilihat dari kepentingan masyarakat, pembangunan kesehatan masyarakat desa merupakan kegiatan swadaya masyarakat yang bertujuan meningkatkan kesehatan masyarakat melalui perbaikan status kesehatan. Kegiatan penyuluhan ini berlangsung selama 120 menit ini dilaksanakan di desa mompang. Adapun tujuan kegiatan ini adalah untuk memberikan informasi kepada seluruh masyarakat terutama yang mempunyai anak bayi dan balita, ibu hamil dan lansia. Hasil dari kegiatan penyuluhan ini ibu sadar akan pentingnya melakukan pemeriksaan kesehatan terutama ibu hami, bayi balita, ibu menyusui dan lansia. Dari hasil kegiatan di dapatkan bahwa sebluam melakukan penyuluhan posyandu masih banyak ibu yang tidak mau datang ke posyandu dan mereka kurang mengetahui manfaat dari kegiatan posyandu. Setelah dilakuka meyuluhan masyarakat terutama ibu-ibu sudah mengerti dan mengatahui manfaat dari kegaitan posyandu yang dilakukan setiap bulannya. Kegiatan penyuluhan yang dilaksanakan berjalan dengan baik, kegiatan ini yang berada di wilayah kerja Puskesmas Pokenjior. Masyarakat yang mengikuti kegiatan telihat antusias dalam mengikuti kegiatan penyuluhan tentang posyandu. Diharapkan kepada asyarakat terutama ibu hamil, ibu yang mempunyai bayi balita dan lansia sudah mengetahui menfaat dari kegaiatan dilakukannya posyandu dan akan melakukan kunjungan serta pemeriksaan kesehatan pada bulan berikutnya.
PENYULUHAN TENTANG SIKAT GIGI DI TKIT BUNAYYA KOTA PADANGSIDIMPUAN TAHUN 2021 rangkuti, nur aliyah; Ritonga, Nefonavratilova -; Rangkuti, Juni Andriani
Jurnal Pengabdian Masyarakat Aufa (JPMA) Vol. 3 No. 3 (2021): Vol. 3 No. 3 Desember 2021
Publisher : Universitas Aufa Royhan Di Kota Padangsidipuan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (958.286 KB) | DOI: 10.51933/jpma.v3i3.517

Abstract

Kesehatan gigi dan mulut merupakan bagian dari kesehatan tubuh yang tidak dapat dipisahkan satu dengan yang lainnya, sebab kesehatan gigi mulut akan mempengaruhi kesehatan tubuh secara keseluruhan. Penyakit gigi dan mulut yang paling banyak ditemukan dimasyarakat luas yaitu karies gigi,karies tidak hanya terjadi pada orang dewasa tetapi dapat pula terjadi pada anak. Kegiatan penyuluhan ini berlangsung selama 120 menit ini dilaksanakan di TKIT Bunayya. Adapun tujuan kegiatan ini adalah untuk memberikan informasi dan edukasi kepada seluruh siswa TK. Penyuluhan berupa perkenalan, presentase, demonstrasi cara dan praktek langsung tentang bagaimana cara menyikat gigi. Jumlah peserta kegiatan berjumlah 87 orang. Saat kontrak waktu dengan pihak selokah, seluruh anak TKIT Bunayya di beritahukan untuk membawa sikat gigi sendiri. Penyuluhan dilakukan kepada siswa yang diawali dengan pembukaan oleh moderator selama 15 menit dengan menyampaikan salam pembukaan acara dan isi materi dan melaksanakan sikat gigi, hal ini disampaikan langsung oleh pemateri selama 60 menit. Hasil dari kegiatan penyuluhan kesehatan ini di lanjutkan dengan memberikan evaluasi kepada siswa. Terdapat 4 pertanyaan yang diberikan pada siswa dan siswa hampir rata-rata mengetahui dan mampu menjawab pertanyaan pertanyaan tersebut. Hanya saja siswa masih kesulitan dengan ilmu yang baru di dapat. Adapun kesimpulan dari kegiatan penyuluhan yang dilaksanakan berjalan dengan baik oleh siswa kegiatan tampak antusias dalam mengikuti kegiatan penyuluhan gosok gigi. Adapun saran dari kegiatan penyuluhan dapat dilakukan lebih sering agar siswa lebih mengetahui bagaimana cara gosok gigi yang benar.
PENGUKURAN ANTROPOMETRI UNTUK DETEKSI DINI STUNTING PADA ANAK DI TKIT BUNAYYA KOTA PADANGSIDIMPUAN TAHUN 2021 Batubara, Novita Sari; Rangkuti, Nur Aliyah
Jurnal Pengabdian Masyarakat Aufa (JPMA) Vol. 4 No. 1 (2022): Vol.4 No. 1 April 2022
Publisher : Universitas Aufa Royhan Di Kota Padangsidipuan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51933/jpma.v4i1.726

Abstract

Stunting pada balita dapat berakibat pada kesehatan dan kecerdasan anak di masa yang akan datang seperti kerentanan terhadap infeksi dan menurunnya prestasi di sekolah. Kegiatan ini bertujuan untuk mengukur antopometri dalam upaya deteksi dini stunting pada anak. Khalayak sasaran pada kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah seluruh anak yang ada di TK IT Bunayya Kota Padangsidimpuan. Metode yang dilakukan dalam kegiatan ini adalah pemberian materi, pembagian leaflet materi dan simulasi pengukuran antropometri serta role play. Pengabdian kepada masyarat ini dilakukan pada bulan November 2021. Kegiatan ini dilaksanakan di aula TK IT Bunayya Kota Padangsidimpuan. Hasil pelaksanaan terjadi peningkatan pemahaman yang cukup mengenai stunting dan metode pengukuran antropometri yang dilakukan kepada 84 orang anak TK IT Bunayya Kota Padangsidimpuan. Kesimpulan peningkatan keterampilan pengukuran antropometri dan melakukan KIE mengenai stunting dapat meningkatkan upaya pencegahan stunting.
PENYULUHAN TENTANG PENTINGNYA IMUNISASI PADA ANAK DI DESA LABUHAN LABO TAHUN 2022 rangkuti, Nur aliyah; Ritonga, Nefonavratilova; Rangkuti, Juni Andriani
Jurnal Pengabdian Masyarakat Aufa (JPMA) Vol. 4 No. 1 (2022): Vol.4 No. 1 April 2022
Publisher : Universitas Aufa Royhan Di Kota Padangsidipuan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51933/jpma.v4i1.730

Abstract

ABSTRAK Imunisasi merupakan hal yang wajib diberikan pada bayi usia 0-9 bulan. Imunisasi adalah suatu upaya untuk menimbulkan atau meningkatkan kekebalan seseorang secara aktif terhadap suatu penyakit atau usaha untuk memberikan kekebalan pada bayi dan anak dengan memasukkan vaksin kedalam tubuh guna merangsang pembuatan anti bodi yang bertujuan untuk mencegah penyakit tertentu. Sasaran pengabdian ini ibu yang memiliki bayi dan anak balita sebanyak 25 orang di desa Labuhan Labo. Tujuan kegiatan untuk meningkatkan pengatahun dan kesadaran ibu tentang imunisasi. Kegitan yang dilakukan yaitu penyuluhan. Hasil dari kegiatan ini, Setelah dilakukan penyuluhah tentang imunisasi pada anak, manyarakat mengetahui tentang imunisasi yang diberikan pada anaknya. Hasil peninjauan kembali pengabdian kepada masyarakat ibu-ibu sudah banyak yang datang ke posyandu untuk memeriksakan kesehatan anaknya terutama melakukan imunisasi. Kegiatan penyuluhan yang dilaksanakan berjalan dengan baik oleh ibu, kegiatan tampak antusias dalam mengikuti kegiatan penyuluhan pemenuhan manfaat imunisasi pada bayi dan balita. Hal ini dibuktikan dengan antusias ibu hamil menjalankan kegiatan dengan teratur dan tertib juga mendengarkan penyuluhan tentang manfaat imunisasi pada bayi dan balita. Kata kunci : Imunisasi, Anak ABSTRACT Immunization is mandatory for infants aged 0-9 months. Immunization is an effort to actively generate or increase a person's immunity against a disease or an attempt to provide immunity to infants and children by introducing vaccines into the body to stimulate the manufacture of antibodies aimed at preventing certain diseases. The target of this service is mothers who have babies and toddlers as many as 25 people in Labuhan Labo village. The purpose of the activity is to increase knowledge and awareness of mothers about immunization. The activity carried out is counseling. The results of this activity, After counseling about immunization to children, the community knows about immunizations given to their children. The results of the review of community service, many mothers have come to the posyandu to check the health of their children, especially immunizations. The counseling activities carried out went well by the mother, the activities seemed enthusiastic in participating in counseling activities to fulfill the benefits of immunization for infants and toddlers. This is evidenced by the enthusiasm of pregnant women carrying out activities in an orderly and orderly manner as well as listening to counseling about the benefits of immunization for infants and toddlers. Keyword : Immunization, Child
PENYULUHAN KESEHATAN PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT SELAMA MASA PANDEMI COVID 19 Harahap, Mei Adelina; Rangkuti, Nur Aliyah; Rangkuti, Juni Andriani
Jurnal Pengabdian Masyarakat Aufa (JPMA) Vol. 4 No. 2 (2022): Vol.4 No. 2 Agustus 2022
Publisher : Universitas Aufa Royhan Di Kota Padangsidipuan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51933/jpma.v4i2.833

Abstract

Promosi kesehatan merupakan esensi dari peran tenaga kesehatan yang sebenarnya berdampak positif dalam upaya meningkatkan peran serta masyarakat dalam meningkatkan derajat kesehatan. Membiasakan pola hidup bersih dan sehat perlu diterapkan mulai dari sekarang, terutama di masa wabah Covid-19 ini. Pembiasaan PHBS bermaksud memberikan kegiatan rutin bagi seseorang terkait dengan pola hidup bersih dan sehat sehingga menjadi kebiasaan (Wiranata, 2020). Peran orang tua sangat penting dan berpengaruh dalam pembiasaan pola hidup bersih dan sehat dalam keluarga. Orang tua berkewajiban menentukan pilihan pelayanan kesehatan yang berkualitas bagi anggota keluarga seperti mengkonsumsi berbagai jenis makanan bergizi, dukungan emosional, aktivitas sehari-hari (aktivitas fisik), dan kualitas lingkungan (Inderan dan Weta, 2018). Oleh karena itu, pembiasaan pola hidup bersih dan sehat bagi anggota keluarga khususnya dan masyarakat selama wabah Covid-19 dapat berupa edukasi, baik berbasis teori maupun praktik langsung. Jika masyarakat membiasakan pola hidup bersih dan sehat sejak dini, maka secara tidak langsung masyarakat telah berperan aktif dalam memerangi COVID-19 di Indonesia. Kata Kunci : Perilaku Hidup Bersih, Sehat Abstract Health promotion is the essence of the role of health workers who actually have a positive impact in an effort to increase community participation in improving the health status . Getting used to a clean and healthy lifestyle needs to be applied from now on, especially during this Covid-19 outbreak. PHBS habituation intends to provide a routine activity for someone related to a clean and healthy lifestyle so that it becomes a habit (Wiranata, 2020). The role of parents is very important and influential in the habituation of a clean and healthy lifestyle in the family. Parents are obliged to determine the choice of quality health services for family members such as consuming various types of nutritious food, emotional support, activities of daily living (physical activity), and environmental quality (Inderan and Weta, 2018). Therefore, habituation of a clean and healthy lifestyle for family members in particular and the community during the Covid-19 outbreak can be in the form of education, both theory-based and direct practice. If people get used to a clean and healthy lifestyle from an early age, then indirectly the community has played an active role in fighting COVID- 19 in Indonesia.
PELAKSANAAN RENDAM KAKI DENGAN AIR GARAM UPAYA PENURUNAN SKALA NYERI REUMATIK PADA LANSIA DI PANTI JOMPO BASILAM Harahap, Mei Adelina; Rangkuti, Nur Aliyah; Rangkuti, Juni Andriani
Jurnal Pengabdian Masyarakat Aufa (JPMA) Vol. 5 No. 1 (2023): Vol. 5 No. 1 April 2023
Publisher : Universitas Aufa Royhan Di Kota Padangsidipuan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51933/jpma.v5i1.1010

Abstract

AbstractThe increasing number of elderly people creates problems, especially in terms of health and welfare of the elderly. The existence of disease affects the condition of a person's physical health which is one aspect that determines a person's quality of life. One of the changes in physical condition due to aging is in the musculoskeletal system, namely joint disorders which are common diseases that are very closely related to the aging process with the main symptom being pain. One of the diseases associated with pain in the joints and bones that the elderly commonly complain about due to pain that is felt to really interfere with activities is rheumatism. Rheumatism is a disease that attacks the joints and bones or the supporting tissues around the joints. Measures to treat pain in rheumatism using non-pharmacological techniques, namely by soaking the feet in salt water. Salt water is known to reduce the inflammatory effect on the joints so that the pain is reduced. The methods used are providing information (lectures) and carrying out foot soaks with salt water in an effort to reduce the rheumatic pain scale. The implementation was carried out at the Basilam Nursing Home in March 2023 which was attended by 12 elderly people suffering from rheumatism. This activity was carried out well and even the participants looked enthusiastic and hoped that the implementation of foot soaks with salt water could reduce the rheumatic pain scale and prevent complications in the elderlyAbstrakMeningkatnya jumlah lansia menimbulkan masalah terutama dari segi kesehatan dan kesejahteraan lansia. Keberadaan penyakit mempengaruhi kondisi kesehatan fisik seseorang yang merupakan salah satu aspek yang menentukan kualitas hidup seseorang. Salah satu perubahan kondisi fisik karena menua adalah pada sistem muskuloskeletal yaitu gangguan pada persendian yang merupakan penyakit yang sering dijumpai yang sangat erat hubungannya dengan proses menua dengan gejala utama nyeri. Salah satu penyakit yang berhubungan dengan nyeri pada persendian dan tulang yang biasa dikeluhkan lansia akibat nyeri yang dirasakan sangat mengganggu aktivitas adalah reumatik. Rematik adalah penyakit yang menyerang sendi dan tulang atau jaringan penunjang sekitar sendi. Tindakan untuk mengatasi nyeri pada Rematik dengan menggunakan teknik non farmakologi yaitu dengan rendam kaki dengan air garam. Air garam diketahui mengurangi efek inflamasi pada sendi sehingga rasa nyerinya berkurang.Metode yang digunakaan adalah memberikan informasi (ceramah) dan melaksanakan rendam kaki dengan air garam upaya menurunkan skala nyeri reumatik. Pelaksanaan di lakukan di Panti Jompo Basilam pada bulan Maret 2023 yang diikuti oleh 12 lansia yang menderita reumatik. Kegiatan ini terlaksana dengan baik bahkan para peserta terlihat antusias dan mengharapkan pelaksanaan rendam kaki dengan air garam dapat menurunkan skala nyeri reumatik dan dapat mencegah kompilkasi pada lansia.
PENYULUHAN TENTANG IMUNISASI PADA BALITA DI DESA PINTU LANGIT KECAMATAN AN PADANGSIDIMPUAN ANGKOLA JULU TAHUN 2023 rangkuti, nur aliyah; Hasibuan, Khoirunnisah; Rangkuti, Juni Andriani
Jurnal Pengabdian Masyarakat Aufa (JPMA) Vol. 5 No. 1 (2023): Vol. 5 No. 1 April 2023
Publisher : Universitas Aufa Royhan Di Kota Padangsidipuan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51933/jpma.v5i1.1011

Abstract

ABSTRACT Immunization is the process of giving a substance called a vaccine into a person's body with the aim of forming immunity against a certain disease. The form of activity carried out is health education counseling about the benefits of immunization in infants and toddlers. This extension activity lasted for 120 minutes and was carried out in Pintu Langit Village, Padangsidimpuan Angkola Julu District. The purpose of this activity is to provide counseling to mothers who have children under five. Counseling in the form of presentations, providing posters, carrying out immunization activities for toddlers. The number of participants in the activity was 38 people. The results of community service regarding immunization can be in the form of increasing public knowledge and awareness regarding the importance of immunization and increasing the number of people who carry out immunizations. The counseling activities carried out went well and in an orderly manner, this activity was carried out in Puntu Langit Village, which is in the working area of Pintu Langit Health Center. The people who took part in the activity seemed enthusiastic in participating in counseling activities about health checks. It is hoped that the community, especially mothers who have toddlers, will already know the benefits of the activities carried out and routine health checks for toddlers and will make visits for health checks in the following month. Imunisasi adalah proses memberikan suatu zat yang disebut vaksin ke dalam tubuh seseorang dengan tujuan untuk membentuk kekebalan terhadap suatu penyakit tertentu. Bentuk kegiatan Yang dilakukan yaitu Penyuluhan pendidikan kesehatan tentang manfaat imunisasi pada bayi dan balita. Kegiatan penyuluhan ini berlangsung selama 120 menit ini dilaksanakan di desa Pintu Langit Kecamatan Padangsidimpuan Angkola Julu. Adapun tujuan kegiatan ini adalah untuk memberikan penyuluhan kepada ibu yang memiliki anak balita. Penyuluhan berupa presentase, pemberian poster, melakukan kegiatan pemberian imunisasi pada balita. Jumlah peserta kegiatan berjumlah 38 orang. Hasil pengabdian masyarakat tentang imunisasi dapat berupa peningkatan pengetahuan dan kesadaran masyarakat mengenai pentingnya imunisasi serta meningkatnya jumlah masyarakat yang melakukan imunisasi. Kegiatan penyuluhan yang dilaksanakan berjalan dengan baik dan tertib, kegiatan ini dilaksanakan di Desa Puntu Langit yang berada wilayah kerja Puskesmas Pintu Langit. Masyarakat yang mengikuti kegiatan telihat antusias dalam mengikuti kegiatan penyuluhan tentang pemeriksaan kesehatan. Diharapkan kepada masyarakat terutama ibu yang memiliki balita sudah mengetahui manfaat dari kegaiatan yang dilakukan serta rutin pemeriksaan kesehatan balita serta akan melakukan kunjungan untuk pemeriksaan kesehatan pada bulan berikutnya.
Pengabdian Kepada Masyarakat Penyuluhan Tentang Pentingnya Pemeriksaan Antenatal Care (ANC) di Desa Pintu Langit Tahun 2023 Hasibuan, Khoirunnisah; Rangkuti, Nur Aliyah; Siregar, Srianty; Siregar, Ratna Dewi; Pohan, Sakinah Yusro; Zebua, Kartika Dewi; Pasaribu, Widya Meryanti; Koto, Berlian
Jurnal Pengabdian Masyarakat Aufa (JPMA) Vol. 5 No. 2 (2023): Vol. 5 No. 2 Agustus 2023
Publisher : Universitas Aufa Royhan Di Kota Padangsidipuan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51933/jpma.v5i2.1064

Abstract

ABSTRAK Pemeriksaan kehamilan atau pelayanan antenatal merupakan salah satu layanan terpenting untuk menurunkan angka kematian ibu. ANC yang berkualitas mampu mengurangi risiko komplikasi bagi ibu hamil maupun janin yang dikandungnya. Oleh sebab itu pemeriksaan kehamilan yang dilakukan sejak awal masa kehamilan sangat dianjurkan untuk mendeteksi dini adanyakomplikasi kehamilan. Sehingga tujuan dari kegiatan ini yaitu untuk memberikan sebuah edukasi bahwa pentingnya pemeriksan kehamilan agar dapat memberikan kesadaran tentang bahaya resiko kehamilan. Kegiatan ini dilakukan menggunakan metode ceramah, tanya jawab, menampilkan video serta memahami buku KIA yaitu buku yang dijadikan sebuah panduan saat masa kehamilan. Hasil penyuluhan kesehatan menunjukkan bahwa terdapat peningkatan pengetahuan peserta kegiatan terutama ibu hamil tentang pentingnya pemeriksaan kehamilan selama hamil. Disarankan bidan dan kader Kesehatan selalu memotivasi ibu hamil untuk melakukan ANC. Kata kunci : Penyuluhan, Antenatal Care ABSTRACT Prenatal care or antenatal care is one of the most important services to reduce maternal mortality. The quality of ANC can reduce the risk of complications for pregnant women and the fetus they contain. Therefore, prenatal checks carried out early in pregnancy are highly recommended for early detection of pregnancy complications. The purpose of this activity is to provide education about the importance of prenatal check-ups in order to provide awareness about the dangers of pregnancy risks. This activity was carried out by using the lecture method, question and answer method, showing videos and understanding the MCH book which was used as a guide during pregnancy. The results of health education showed that there was an increase in the participants' knowledge, especially pregnant women, about the importance of prenatal check-ups during pregnancy. It is recommended for midwives and health cadres always motivate pregnant women to perform ANC. Keywords : Counseling, Antenatal Care
peningkatan PENINGKATAN PENGETAHUAN WUS TENTANG HB0: PENINGKATAN PENGETAHUAN WUS TENTANG HB0 rangkuti, nur aliyah
Jurnal Pengabdian Masyarakat Aufa (JPMA) Vol. 5 No. 2 (2023): Vol. 5 No. 2 Agustus 2023
Publisher : Universitas Aufa Royhan Di Kota Padangsidipuan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51933/jpma.v5i2.1065

Abstract

Hepatitis B adalah salah satu penyakit menular berbahaya yang dapat menyebabkan Kejadian Luar Biasa (KLB) dan termasuk masalah kesehatan masyarakat di dunia termasuk Indonesia. Pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan wanita usia subur (WUS) tentang imunisasi Hepatitis 0. Sampel dalam pengabdian ini WUS yang berjumlah 30 orang. Metode yang digunakan ceramah, tanya jawab, diskusi dan pembagian kuesioner dengan cara pre dan post test. Berdasarkan hasil yang telah dikemukakan di atas dapat diketahui bahwa sebagian besar WUS yang mempunyai bayi di Desa Sayurmatinggi mempunyai pengetahuan yang cukup tentang imunisasi HB0. Berdasarkan kesimpulan didapati peningkatan pengetahuan WUS dengan pemberian imunisasi Hb0 pada bayi desa sayurmatinggi, artinya semakin baik tingkat pengetahuan WUS tentang imunisasi Hb0 maka WUS akan memberikan imunisasi Hb0 kepada bayinya. Berdasarkan saran diharapkan pengabdian ini dapat sebagai bahan informasi dan sebagai referensi bagi tenaga kesehatan khusunya WUS yang memiliki bayi dan dapat mengembangkan pengetahuan serta memberikan imunisasi dasar pada bayinya.
PENYULUHAN TENTANG PENTINGNYA IMUNISASI DASAR LENGKAP PADA ANAK DI DESA SIMASOM KECAMATAN PADANGSIDIMPUAN ANGKOLA JULU Harahap, Mei Adelina; Rangkuti, Juni Andriani; Rangkuti, Nur Aliyah; Gintings, Akhyar Fauzi
Jurnal Pengabdian Masyarakat Aufa (JPMA) Vol. 5 No. 3 (2023): Vol. 5 No. 3 Desember 2023
Publisher : Universitas Aufa Royhan Di Kota Padangsidipuan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51933/jpma.v5i3.1169

Abstract

Abstrak Tingkat Kesehatan pada bayi perlu mendapatkan perhatian mengingat bayi atau anak sebagai generasi yang sehat yaitu dengan mengurangi tingkat morbiditas dan mortalitas pada anak salah satunya dengan pemberian imunisasi . Imunisasi merupakan salah satu strategi yang efektif dan efisien delam meningkatkan derajat kesehatan nasional .Imunisasi bertujuan untuk merangsang sistem imunitas tubuh agar membentuk kekebalan didalam tubuh. Imunisasi dasar lengkap mencegah terjangkitnya berbagai macam penyakit diantaranya penyakit tuberculosis, hepatitis B, tetanus toxoid, pertusis, influenza tipe B, dan campak. pemberian imunisasi terbukti cost effective bagi kesehatan masyarakat, karena bertujuan untuk menjaga kesehatan anak dan merupakan cara terbaik untuk melindungi anak dari berbagai macam penyakit. Rendahnya cakupan imunisasi dasar lengkap masih merupakan permasalahan yang sangat sulit dihadapai. Pengetahuan menjadi faktor dominan dengan kepatuhan melaksanakan imunisasi.Metode yang di gunakan adalah berupa penyuluhan . Pelaksanaan di lakukan di Desa Simasom Kecamatan Padangsidimpuan Angkola julu dan diikuti oleh ibu- ibu yang mempunyai aanak usia 0- 12 bulan . Kegiatan ini terlaksana dengan dengan baik bahkan para peserta terlihat antusias dan diharapkan perlu adanya dukungan dari pemerintah dalam media informasi sehingga dapat dilakukan secara berkesinambungan oleh kader posyandu dan bidan desa sehingga ibu mendapat informasi secara akurat. Abstract The level of health in infants needs to get attention considering that babies or children are a healthy generation, namely by reducing morbidity and mortality rates in children, one of which is by administering immunizations. Immunization is an effective and efficient strategy in improving national health status. Immunization aims to stimulate the body's immune system to form immunity in the body. Complete basic immunization prevents the spread of various diseases including tuberculosis, hepatitis B, tetanus toxoid, pertussis, type B influenza, and measles. immunization is proven to be cost effective for public health, because it aims to maintain children's health and is the best way to protect children from various diseases. The low coverage of complete basic immunization is still a problem that is very difficult to deal with. Knowledge is the dominant factor with adherence to immunization. The method used is counseling. The implementation was carried out in Simasom Village, Padangsidimpuan District, Angkola Julu and was attended by mothers with children aged 0-12 months. This activity was carried out well and even the participants looked enthusiastic and it is hoped that there will be support from the government in information media so that it can be carried out on an ongoing basis by posyandu cadres and village midwives so that mothers get accurate information.