Claim Missing Document
Check
Articles

Found 11 Documents
Search

INTERVENSI APOTEKER MENUNJANG PERBAIKAN PERILAKU BEROBAT PENDERITA HIPERTENSI Ariyani, Herda; Akrom; Alfian, Riza
Jurnal Insan Farmasi Indonesia Vol 7 No 1 (2024): Jurnal Insan Farmasi Indonesia
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan ISFI Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36387/jifi.v7i1.1896

Abstract

Based on Riskesdas data (2018), the prevalence of hypertension in South Kalimantan was 10.81% or higher in 2020 compared to the national average of 8.8%. High blood pressure can increase the risk of cardiovascular disease when combined with risk factors like obesity, bad eating habits, smoking, and a sedentary lifestyle. A strategy that incorporates the pharmacist's reminders and motivation through the use of short messaging services (SMS) and modified brief counseling is required to help patients behave better when taking drugs in order to achieve therapeutic success. The purpose of the study is to determine how both interventions affected the drug use of street hypertensive patients at X Hospital Banjarmasin. With a Randomized Pre-test – Post-test Control Group Design, the study project is an experimental quota. The prospective data collection was done on road nursing patients. 34 patients (or 50% of the total) were assigned to the treatment group, and 34 individuals (or 50% of the total) were assigned to the control group, after meeting the inclusion criteria of 68 hypertensive patients. Drug-related behavior questionnaires and interviews were used to gather data. Pharmacists who administered both of these programs found that the treatment group's drug behavior score increased significantly (p<0,05).
PENINGKATAN KETERAMPILAN KADER DALAM TEKNIK KOMUNIKASI TERAPEUTIK SERTA PERAWATAN PAYUDARA, PIJAT BAYI, PIJAT OKETANI DAN PIJAT OKSITOSIN BAGI IBU HAMIL DAN IBU MENYUSUI UPAYA “MAHAGA” STUNTING Ariyani, Herda; Fitria, Aziza; Rifiana, Rifiana; Hidayah, Alfina
Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 7, No 12 (2024): MARTABE : JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jpm.v7i12.5357-5363

Abstract

Saat ini Kabupaten Banjar menduduki posisi tertinggi kasus stunting dibanding kabupaten/kota lainnya yaitu sebesar 40,2% dan Desa Bi'ih merupakan desa lokus stunting dengan prevalensi peringkat pertama di kabupaten ini. Metode pelaksanaan ini dilakukan secara luring di posyandu desa dan rumah kader. Peserta kegiatan pelatihan keterampilan komunikasi terapeutik berjumlah 40 orang, sedangkan pelatihan pemijatan berjumlah 36 orang. Sebelum dan sesudah penyuluhan dilakukan, peserta diberikan angket untuk mengetahui tingkat pengetahuan keterampilan pemijatan ibu hamil dan ibu menyusui serta ukuran pemahaman peserta. Pada Hasil dan Pembahasan terdapat 30 responden (83,33%) yang memiliki penilaian post test baik, 6 responden (16,67%) memiliki penilaian post test kurang. Hal ini menunjukkan bahwa terjadi peningkatan pengetahuan responden sebelum dan sesudah materi pelatihan disampaikan. Selama kegiatan berlangsung, peserta terlihat antusias dan menyimak materi dengan seksama. Kesimpulan kegiatan ini memberikan dampak yang positif. adanya peningkatan pengetahuan dan keterampilan dalam upaya pencegahan stunting sehingga kedepannya diharapkan kader selalu aktif menjadi penyuluh bagi keluarga untuk mewujudkan Desa Bi'ih zero stunting.
MEMBENTUK INSAN CENDIKIA CERDAS OBAT DAN SEHAT MENTAL MELALUI METODE CARA BELAJAR INSAN AKTIF (CBIA) Ariyani, Herda; Nurhanifah, Nurhanifah
Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 7, No 11 (2024): MARTABE : JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jpm.v7i11.4852-4864

Abstract

Apoteker adalah profesi kesehatan yang kompeten terkait pengelolaan obat-obatan. Apoteker telah melakukan perubahan pelayanan dengan filosofi Pelayanan Kefarmasian (Pharmaceutical Care) yang berorientasi kepada pasien, agar peranan apoteker lebih dirasakan kehadirannya. Siswa SMA merupakan kelompok remaja yang dapat menjadi agent of change untuk menjadi Apoteker Remaja (APO-R). Fenomena ancaman pada kesehatan mental remaja di era digital ini semakin tinggi seperti penyalahgunaan obat maupun tindak kekerasan di sekolah inklusi yang menimbulkan rusaknya mental generasi Z. Hal ini menjadi perhatian serius oleh berbagai pihak untuk melakukan serangkaian monitoring, dan tindakan pencegahan maupun penanganan terbaik untuk mencetak generasi emas. Pada pengabdian kali ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan kepedulian siswa SMAN 1 Tamban tentang penggunaan obat yang tepat dan pentingnya menjaga kesehatan mental. Sehingga siswa-siswi dapat menjaga kesehatan mereka secara mandiri maupun membantu orang lain. Metode pengabdian APO-R kali ini menggunakan Cara Belajar Insan Aktif (CBIA) dengan tiga tahapan yaitu perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi.
PENDAMPINGAN KESEHATAN MENTAL REMAJA DALAM UPAYA PENCEGAHAN KECEMASAN DAN PERILAKU KEKERASAN DI SEKOLAH Nurhanifah, Dewi; Hariyoni, Dyta Setiawati; Ariyani, Herda
Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 7, No 12 (2024): MARTABE : JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jpm.v7i12.5407-5412

Abstract

Mental health problem dapat muncul dari berbagai aspek, seperti emosi, perilaku, atensi, serta regulasi diri. Remaja mengalami peningkatan masalah emosional seperti cemas, depresi, dan marah, masalah perilaku, hiperaktif, dan masalah hubungan teman sebaya, dan tak jarang berhubungan dengan perilaku kekerasan. Tujuan pengabdian kepada masyarakat ini untuk meningkatkan pengetahuan remaja tentang kesehatan jiwa remaja di SMAN 7 Banjarmasin. Metode pengabdian ini yaitu penyuluhan kesehatan pada remaja secara face to face dengan alat bantu leaflet. Kegiatan ini diawali dengan tahap pesiapan yaitu menggali informasi kebutuhan penyuluhan, penetapan materi dan peserta penyuluhan, dan penyiapan materi. Selanjutnya tahap pelaksanaan yaitu pengerjaan Pre Test, penyuluhan, dan post test. Tahap terakhir yaitu evaluasi yaitu evaluasi kegiatan dan pembuatan laporan.
Workshop on the Writing of Scientific Articles and Grant Proposals for Lecturers to Increase Opportunities for Research Funding and the Publication of Scientific Work Hamidah, Jamiatul; Ariyani, Herda; Rafiek, Muhammad
Bubungan Tinggi: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 7, No 1 (2025)
Publisher : Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/btjpm.v7i1.12710

Abstract

A workshop was conducted on research grant proposals and community service to enhance the quality of research and publications by lecturers at Universitas Muhammadiyah Banjarmasin. The primary objective of this workshop is to provide novice lecturers with the opportunity to acquire grants and increase the number of national and international publications. Service Learning is implemented in this workshop through both online and offline workshops. During the offline workshop, participants were provided with explanations regarding strategies for obtaining research and community service grants. Online participants received assistance in the composition of reputable journal articles, which included the following steps: writing according to templates, submitting, and revising. Twenty individuals participated in this workshop. The workshop conclusion is the impact and benefits for lecturers at Universitas Muhammadiyah Banjarmasin, specifically the enhanced skill of all participants in the composition of journal articles and grant proposals. The results showed that five participants completed the standard NLR grant, and one completed the community service grant organized by the Directorate General of Higher Education, Research, and Technology (DGHERT).
PSIKOEDUKASI UNTUK MENINGKATKAN SELF ESTEEM DAN PENERIMAAN TEMAN SEBAYA SISWA REGULER DI SEKOLAH Setiawati Hariyono, Dyta; Ariyani, Herda; Hafizoh, Hafizoh
Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 8, No 2 (2025): MARTABE : JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jpm.v8i2.741-746

Abstract

Pesatnya penyebaran pendidikan inklusif di Kalimantan Selatan secara tidak langsung menyebabkan peserta didik reguler menjalin pertemanan dan berinteraksi langsung dengan peserta didik berkebutuhan khusus. Permasalahan yang terjadi di SMAN 1 Banjarbaru ialah minimnya kesadaran peserta didik reguler terhadap Peserta Didik Berkebutuhan Khusus (PDBK), kesulitan bersosialisasi dengan teman sebaya serta adanya kecemasan dan stress yang di alami peserta didik sehingga berpengaruh pada self-esteem mereka. Tujuan dari pengabdian ini adalah untuk menguatkan budaya inklusi melalui psikoedukasi guna meningkatkan self-esteem, penerimaan teman sebaya, pemahaman serta pengelolaan stress dan kecemasan yang baik pada peserta didik reguler di sekolah inklusi SMAN 1 Banjarbaru. Metode yang digunakan adalah pemberian pre test dan post test menggunakan instrumen Rosenberg Self-Esteem Scale (RSES) dan kuesioner pengetahuan. Pelaksanaan kegiatan dengan metode ceramah secara langsung mengenai self-esteem, pendidikan inklusi dan pemahaman teman sebaya, manajemen kecemasan dan tata laksana pengobatan non farmakologi. Evaluasi kegiatan dan tingkat kepuasaan mitra sebagai tahap akhir pelaksanaan kegiatan.
Teman TOGA (Terapi Mandiri Tanaman Obat Keluarga) Community: Mengenal Kearifan Pengobatan Tradisional Indonesia dan Terampil Meracik Tanaman Obat: Teman TOGA (Terapi Mandiri Tanaman Obat Keluarga) Community: Get to Know the Wisdom of Indonesia Traditional Medicine and Be Skilled in Making Medicinal Plants Ariyani, Herda; Muthaharah, Mustika; Nugraha, Tyas Setia; Saad , Zahra; Ahyati, Luthfia Raisah; Maulida, Sindy
PengabdianMu: Jurnal Ilmiah Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 10 No. 9 (2025): PengabdianMu: Jurnal Ilmiah Pengabdian kepada Masyarakat
Publisher : Institute for Research and Community Services Universitas Muhammadiyah Palangkaraya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33084/pengabdianmu.v10i9.10494

Abstract

Adolescents must be equipped with knowledge and skills to create health products based on local medicinal plants. Currently, Indonesian youth—especially those living abroad—tend to have a limited understanding of Indonesia's native medicinal plants, despite the country's rich and abundant biodiversity. This educational initiative aims to inform teenagers about traditional medicine and provide hands-on experience preparing and formulating TOGA (Family Medicinal Plants). The community service program employed methods such as online socialization and demonstrations on making instant ginger drinks and antiseptic betel leaf soap, with 23 participants. The results showed a significant improvement in knowledge, with the average pre-test score of 5.30 increasing to 8.35 in the post-test. A paired sample t-test yielded a p-value of 0.000 (<0.05), indicating a significant difference after the intervention. The correlation value of 0.612 suggests a moderately strong relationship between the intervention and the increase in scores, reinforcing the relevance of this educational effort in enhancing students' knowledge.
PENGUATAN KAPASITAS KADER DALAM PEMANFAATAN KEARIFAN LOKAL ETNOMEDICINE UNTUK PENYAKIT HIPERTENSI DESA SAMUDA BARITO KUALA SECARA RASIONAL Anshari, Muhammad; Nurhanifah, Dewi; Ariyani, Herda; Yunitasari, Esti; Nabila, Alsha; Latifah, Latifah; Nurrahmah, Medina; Khairunnisa, Monica; Fandiny, Yeny 
Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 8, No 9 (2025): MARTABE : JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jpm.v8i9.3635-3643

Abstract

Hipertensi merupakan salah satu penyakit tidak menular yang banyak dialami masyarakat di Desa Samuda, Barito Kuala. Pengobatan berbasis etnomedicine, yang menggunakan tanaman obat lokal, telah lama dikenal oleh masyarakat setempat. Namun, pemanfaatannya masih belum optimal dan belum sepenuhnya dilakukan secara rasional. Oleh karena itu, penguatan kapasitas kader kesehatan sangat diperlukan untuk meningkatkan pemahaman dan praktik penggunaan tanaman obat secara tepat guna. Tujuan Kegiatan:1) Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan kader kesehatan dalam pemanfaatan tanaman obat lokal untuk hipertensi. 2)Mendorong penggunaan etnomedicine secara rasional dan berbasis bukti ilmiah.3)Membantu kader dalam mengedukasi masyarakat mengenai pengobatan tradisional yang aman dan efektif. Metode Pelaksanaan:1)Pelatihan dan Workshop: Penyampaian materi tentang hipertensi, tanaman obat yang berpotensi menurunkannya, serta cara pengolahan dan penggunaannya yang benar.2)Diskusi dan Demonstrasi: Praktik langsung dalam mengenali, meracik, dan menggunakan tanaman obat sesuai dengan standar kesehatan sertaa pelatihan pelaksanaan konseling pengobatan hipertensi bagi kader. 3)Penyusunan Panduan Praktis: Pembuatan booklet sederhana tentang etnomedicine untuk hipertensi sebagai referensi bagi kader dan masyarakat. 4)Monitoring dan Evaluasi: Penilaian pemahaman kader sebelum dan sesudah kegiatan melalui kuesioner serta pendampingan dalam implementasi di lapangan. Hasil yang Didapat adalah Kader kesehatan memiliki pemahaman yang lebih baik tentang penggunaan tanaman obat secara rasional.Terbentuknya kelompok kader yang aktif dalam mengedukasi masyarakat mengenai etnomedicine dan dapat menjadi konselor pengobatan untuk pasien hipertensi. Adanya panduan sederhana yang dapat digunakan masyarakat dalam pemanfaatan tanaman obat untuk hipertensi. Kegiatan ini diharapkan meningkatkan kapasitas kader dalam memanfaatkan kearifan lokal etnomedicine untuk penanganan hipertensi secara lebih aman dan efektif. Lebih lanjut lagi program ini, diharapkan pemanfaatan tanaman obat di Desa Samuda dapat menjadi solusi pendukung dalam mengelola hipertensi secara mandiri dan rasional.
PELATIHAN PIJAT CEGAH STUNTING KOMUNITAS IBU CERDAS ASI EKSKLUSIF DESA BIIH Millati, Rida’; Milasari, Milasari; Ariyani, Herda; Puteri, Nadya
Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 8, No 9 (2025): MARTABE : JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jpm.v8i9.3644-3650

Abstract

Stunting merupakan kondisi kekurangan gizi kronis yang berdampak pada pertumbuhan dan perkembangan anak. Di desa Biih Kecamatan Karang Intan Kabupaten Banjar, angka kejadian stunting masih tergolong tinggi. Salah satu intervensi yang dapat mendukung tumbuh kembang bayi stunting adalah pijat bayi, yang terbukti memiliki berbagai manfaat. Selain itu, pijat pada ibu nifas yang disebut pijat Oketani, Oksitosin dan pijat payudara efektif dalam meningkatkan produksi ASI yang akan menunjang pencegahan stunting. Namun, banyak ibu menyusui di desa tersebut belum memiliki pengetahuan dan keterampilan yang memadai dalam melakukan pijat terutama kader dan ibu menyusui. Oleh karena itu, pelatihan pijat bayi dilakukan dengan tujuan meningkatkan pengetahuan ibu kader dan ibu yang memiliki bayi stunting. Kegiatan pelatihan ini dilaksanakan dengan metode ceramah, demonstrasi, dan diskusi kelompok kecil. Hasil menunjukkan adanya peningkatan signifikan pengetahuan ibu setelah pelatihan, dengan peningkatan kategori baik sebesar 80%, dan penurunan pada kategori cukup sebesar 20%. Kesimpulannya, pelatihan pijat ini efektif dalam meningkatkan pemahaman ibu mengenai teknik pijat yang benar dan manfaatnya bagi bayi dan ibu menyusui.
PENINGKATAN KETERAMPILAN KADER DALAM TEKNIK KOMUNIKASI TERAPEUTIK SERTA PERAWATAN PAYUDARA, PIJAT BAYI, PIJAT OKETANI DAN PIJAT OKSITOSIN BAGI IBU HAMIL DAN IBU MENYUSUI UPAYA “MAHAGA” STUNTING Ariyani, Herda; Fitria, Aziza; Rifiana, Rifiana; Hidayah, Alfina
Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 7, No 12 (2024): MARTABE : JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jpm.v7i12.5357-5363

Abstract

Saat ini Kabupaten Banjar menduduki posisi tertinggi kasus stunting dibanding kabupaten/kota lainnya yaitu sebesar 40,2% dan Desa Bi'ih merupakan desa lokus stunting dengan prevalensi peringkat pertama di kabupaten ini. Metode pelaksanaan ini dilakukan secara luring di posyandu desa dan rumah kader. Peserta kegiatan pelatihan keterampilan komunikasi terapeutik berjumlah 40 orang, sedangkan pelatihan pemijatan berjumlah 36 orang. Sebelum dan sesudah penyuluhan dilakukan, peserta diberikan angket untuk mengetahui tingkat pengetahuan keterampilan pemijatan ibu hamil dan ibu menyusui serta ukuran pemahaman peserta. Pada Hasil dan Pembahasan terdapat 30 responden (83,33%) yang memiliki penilaian post test baik, 6 responden (16,67%) memiliki penilaian post test kurang. Hal ini menunjukkan bahwa terjadi peningkatan pengetahuan responden sebelum dan sesudah materi pelatihan disampaikan. Selama kegiatan berlangsung, peserta terlihat antusias dan menyimak materi dengan seksama. Kesimpulan kegiatan ini memberikan dampak yang positif. adanya peningkatan pengetahuan dan keterampilan dalam upaya pencegahan stunting sehingga kedepannya diharapkan kader selalu aktif menjadi penyuluh bagi keluarga untuk mewujudkan Desa Bi'ih zero stunting.