Claim Missing Document
Check
Articles

Found 26 Documents
Search

Pelatihan dan Pengenalan Jaringan Backbone dan FTTH Bagi Teknisi Pemula dan Masyarakat Fergina, Anggun; Wibowo, Muhammad Hendryo; Adela, Dhea; Sukmawan, Dede
Jurnal Pengabdian Masyarakat Bangsa Vol. 3 No. 5 (2025): Juli
Publisher : Amirul Bangun Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59837/jpmba.v3i5.2571

Abstract

Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk memberikan pelatihan dan pengenalan jaringan Backbone dan Fiber to the Home (FTTH) kepada teknisi pemula serta masyarakat di daerah perluasan layanan internet. Kegiatan dilaksanakan secara terintegrasi melalui pendekatan praktik langsung di lapangan, dimulai dari briefing teknisi di kantor operasional hingga praktik pemasangan jaringan backbone dan Fiber to the Home (FTTH) di lokasi. Penulis, sebagai Asisten Network Operation Center (NOC) di PT CAHAYA CIPTA BUANA, terlibat langsung dalam proses edukasi teknis serta pendampingan teknisi pemula dan masyarakat. Materi pelatihan meliputi pengenalan perangkat jaringan seperti ODC, ODP, ONT, Optical Power Meter (OPM), Splicer,  serta teknik penarikan kabel dan penyambungan fiber optic menggunakan splicer. kegiatan menghasilkan peningkatan kompetensi teknisi pemula dalam memahami topologi jaringan dan penggunaan alat teknis, serta meningkatnya pemahaman masyarakat terhadap cara kerja dan penanganan awal layanan Fiber to the Home (FTTH). Kegiatan ini juga berdampak positif terhadap efisiensi kerja teknisi senior serta mempererat hubungan antara ISP dan pelanggan. Pendekatan berbasis praktik dinilai efektif dalam membangun kompetensi teknis dan kesadaran pengguna layanan secara bersamaan.
Efektivitas Penggunaan Film dalam Mengajar Pronunciation Lina Herlina; Adela, Dhea
Jurnal BELAINDIKA (Pembelajaran dan Inovasi Pendidikan) Vol 2 No 2 (2020): Jurnal BELAINDIKA
Publisher : Nusa Putra University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52005/belaindika.v2i2.32

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) apakah menonton film efektif untuk meningkatkan kemampuan siswa dalam pronunciation dan (2) tanggapan siswa terhadap penggunaan film dalam meningkatkan kemampuan pronunciation mereka.. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif di Sekolah Menengah Atas Swasta di Sukabumi. Partisipan dalam penelitian ini adalah siswa kelas X IPA 1 dan X IPA 2 yang berjumlah 60 siswa. Data dikumpulkan dari tes dan wawancara. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penggunaan film dalam pembelajaran pronunciation tidak begitu berarti. Namun, siswa menyambut positif film sebagai media pembelajaran. Selain itu, penggunaan film dalam kegiatan belajar terbukti meningkatkan motivasi siswa dalam belajar bahasa Inggris. Penelitian ini menyarankan agar film dimanfaatkan sebagai salah satu media pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan.
Penyuluhan Stop Bullying Pada Siswa MI Simpang, Kabupaten Sukabumi Fergina, Anggun; Hanifah, Endah; Larasati, Indah; Jakfar, Any Elvia; Adela, Dhea; Nurulaeni, Fitria
Jurnal Pengabdian Masyarakat Bangsa Vol. 3 No. 8 (2025): Oktober
Publisher : Amirul Bangun Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59837/jpmba.v3i8.3238

Abstract

Kegiatan penyuluhan “Stop Bullying” dilaksanakan pada tanggal 4 Agustus 2025 di Madrasah Ibtidaiyah (MI) Simpang dengan tujuan meningkatkan kesadaran siswa terhadap dampak negatif perundungan (bullying) serta menumbuhkan sikap saling menghargai di lingkungan sekolah. Kegiatan ini dilaksanakan sebagai bentuk pengabdian masyarakat melalui pendekatan edukatif partisipatif dengan melibatkan siswa kelas IV–VI. Metode pelaksanaan meliputi beberapa tahapan, yaitu pemutaran video edukatif, diskusi kelompok, dan permainan peran (role play) yang dirancang untuk meningkatkan pemahaman sosial dan emosional siswa. Proses evaluasi dilakukan melalui observasi guna mengukur perubahan pemahaman sebelum dan sesudah kegiatan. Hasil kegiatan menunjukkan adanya peningkatan signifikan terhadap pemahaman siswa dalam mengenali berbagai bentuk perilaku bullying serta langkah-langkah pencegahannya. Siswa menjadi lebih berani menyampaikan pendapat dan melaporkan tindakan perundungan yang terjadi di sekitar mereka. Guru juga menilai kegiatan ini berkontribusi positif terhadap pembentukan karakter siswa, terutama dalam aspek empati dan kerja sama antar teman sebaya. Dengan demikian, kegiatan penyuluhan ini efektif dalam mendukung terciptanya lingkungan sekolah yang aman, inklusif, dan bebas dari kekerasan, sekaligus menjadi model kegiatan preventif yang dapat diterapkan secara berkelanjutan.
Development of Ethnoscience-Based Learning on Bugis Traditional Food in The 4th Grade IPAS Textbook in Elementary Schools Adela, Dhea; Suprapmanto, Joko; Sehab, Nurhayati
Jurnal Paedagogy Vol. 12 No. 1 (2025): January
Publisher : Universitas Pendidikan Mandalika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33394/jp.v12i1.13527

Abstract

This research aims to develop a textbook based on local wisdom with an integration of ethnoscience learning about traditional Bugis food. This research used Research and Development with a 4D model which consists of four stages, namely define, design, develop and disseminate. The research subjects for the practicality test included 192 students of IV grade elementary school and 6 teachers from the school population in Pallangga District, Gowa Regency, South Sulawesi. The validity test of textbooks was judged by material experts, language experts and media experts. Based on the results of the analysis of the Gregory formula, it is stated that the validation coefficient for learning books by material experts, media experts and language experts was 1.00 with the content validity category being "very high". The results of the textbook validation received a very high assessment and were categorized as valid because the contents of the textbook were in accordance with the competencies and indicators that must be achieved by fourth grade elementary school students. This is demonstrated by the accuracy, completeness and suitability of the core material and supporting material according to student characteristics. The average teacher response to textbooks was 95% in the "very practical" category and the average student response was 92%. In the Ease of Use (navigation) aspect, the textbook ease indicator reached an average value of 0.89 or 89%. These results showed that students did not experience difficulties in using the science and technology textbook based on local Bugis traditional wisdom because the instructions in the book are clear.
IMPLEMENTATION OF FACILITIES AND INFRASTRUCTURE MANAGEMENT IN PUBLIC ELEMENTARY SCHOOLS Marmoah, Sri; Adela, Dhea; Fauziah, Muna
JURNAL AL-TANZIM Vol 3, No 1 (2019)
Publisher : Nurul Jadid University, Probolinggo, East Java, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (327.529 KB) | DOI: 10.33650/al-tanzim.v3i1.507

Abstract

This study utilized to analyze the implementation of management of school facilities and infrastructure. This type of research is descriptive qualitative conducted in Public Elementary School of 01 Bakipandeyan. Data collection techniques in this study include in-depth interviews (Principals, treasurers, teachers, and school committees) and documentation studies. The validity of the data gathered in this study was technical triangulation (in-depth interviews and documentation) and sources (Principals, teachers, and school committees). Data analysis techniques gather interactive analysis with stages: data reduction, data presentation, and verification. The results showed that the implementation of facilities and infrastructure management in Public Elementary School of 01 Bakipandeyan was carried out through three stages, namely: (1) procurement of facilities (2) utilization and (3) maintenance of facilities and infrastructure. Researchers suggest that schools be better at managing school facilities and infrastructure and looking for specialized workers to manage school facilities and infrastructure.
STUDI LITERATUR PEMAANFAATAN MEDIA SOSIAL SEBAGAI SARANA MENINGKATKAN MINAT SISWA SEKOLAH DASAR TERHADAP CERITA RAKYAT Putri Rahayu, Delia; Adela, Dhea
JURNAL PENDIDIKAN DASAR Vol. 13 No. 2 (2025): Desember 2025
Publisher : STKIP Melawi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46368/jpd.v13i2.4537

Abstract

Abstract:  The purpose of this study is to explore various studies that discuss the application of social media in the learning process, particularly as a tool to increase elementary school students' interest in folklore. The research method used was a literature review, analyzing several relevant journals, scientific articles, and research reports from 2021 to 2023. The results of this study indicate that social media can be used as an interactive and engaging learning tool to introduce folklore to elementary school students. Through platforms such as YouTube, Instagram, and TikTok, educators can upload short videos, animations, or digital performances about folklore. This can stimulate curiosity and increase student engagement in cultural literacy activities. It can also be used as a means to increase elementary school students' interest in folklore, given the relatively high level of social media use among elementary school students. Keywords: Social media, Student interest, Folklore   Abstrak: Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengeksplorasi berbagai hasil kajian yang membahas penerapan media sosial dalam proses belajar, terutama sebagai alat untuk meningkatkan minat siswa SD terhadap cerita rakyat. Metode penelitian yang diterapkan adalah tinjauan Pustaka (Study Literature)  dengan menganalisis beberapa jurnal, artikel ilmiah, dan laporan penelitian yang relevan dalam rentang waktu 2021 hingga 2023. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa media sosial dapat digunakan sebagai alat pembelajaran yang interaktif dan menarik dalam memperkenalkan cerita rakyat kepada siswa SD. Melalui platform seperti YouTube, Instagram, dan TikTok, para pendidik bisa mengunggah video singkat, animasi, atau pertunjukan digital tentang cerita rakyat yang dapat merangsang rasa ingin tahu dan meningkatkan keterlibatan siswa dalam aktivitas literasi budaya, serta dapat digunakan sebagai sarana meningkatkan minat siswa sekolah dasar pada cerita rakyat, mengingat penggunaan media sosial di kalangan siswa sekolah dasar cukup tinggi. Kata Kunci: Media sosial, Minat siswa, Cerita rakyat