Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Jurnal Promotif Preventif

Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kejadian Stunting di Wilayah Kerja Puskesmas Tuminting Kota Manado Indriani, Eva; Kaunang, Wulan Pingkan Julia; Mantjoro, Eva M.
Jurnal Promotif Preventif Vol 8 No 2 (2025): April 2025: JURNAL PROMOTIF PREVENTIF
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Pancasakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47650/jpp.v8i2.1892

Abstract

Stunting merupakan permasalahan gizi terbesar yang menimbulkan dampak jangka panjang terhadap kesehatan dan keberlangsungan hidup anak. Tujuan umum penelitian ini untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi kejadian stunting di wilayah kerja Puskesmas Tuminting Kota Manado. Jenis penelitian kuantitatif dengan metode observasional analitik dan desain case control study. 95 ibu yang memiliki balita usia 24-59 bulan dilibatkan dalam penelitian sebagai sampel yang diperoleh menggunakan teknik purposive sampling, dengan perbandingan kasus control yaitu 1:15. Pengumpulan data menggunakan instrumen lembar kuesioner Data yang diperoleh dianalisis secara univariat, bivariat menggunakan uji Chi-Square dan multivariat menggunakan regresi logistik. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa terdapat hubungan yang bermakna antara faktor pendidikan (p-value = 0,014), pendapatan (p-value = 0,021), jumlah anak (p-value = 0,029), pola pemberian makan (p-value = 0,001), dan ASI Ekslusif (p-value = 0,001), dengan kejadian stunting. Hasil analisis multivariat, menunjukkan bahwa pola pemberian makan menjadi faktor dominan terhadap kejadian stunting (p-value = 0,000). Diharapkan kiranya para ibu agar tetap memberikan asupan makanan yang bergizi atau bervariasi sesuai dengan umur anak dan memberikan vitamin tambahan kepada anaknya sehingga stunting dapat dicegah. Pola makan yang baik juga perlu dikembangkan untuk menghindari kekurangan zat gizi bagi tumbuh kembang anak.
Optimasi Pengendalian Persediaan Obat Kemoterapi dengan Metode Maksimum–Minimum Stock Level (MMSL): Studi Kasus di Rumah Sakit Rujukan Nasional Herianto, Herianto; Langi, Fima F.L.G.; Mantjoro, Eva M.
Jurnal Promotif Preventif Vol 8 No 4 (2025): Agustus 2025: JURNAL PROMOTIF PREVENTIF
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Pancasakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47650/jpp.v8i4.2269

Abstract

Pengendalian persediaan obat yang tidak efektif di rumah sakit dapat menyebabkan kelebihan stok atau kehabisan stok, yang secara signifikan memengaruhi layanan perawatan kanker. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengendalian persediaan obat kemoterapi menggunakan metode Maximum–Minimum Stock Level (MMSL) di rumah sakit rujukan nasional. Metode penelitian deskriptif non-eksperimental dengan pendekatan kuantitatif dilakukan secara retrospektif menggunakan data penggunaan obat kemoterapi tahun 2024. Sampel dipilih secara purposive berdasarkan klasifikasi Always Better Control (ABC) dengan kriteria investasi dan konsumsi tinggi. Perhitungan MMSL menentukan tingkat stok minimum dan maksimum serta jumlah pemesanan ulang. Efisiensi dinilai menggunakan Rasio Perputaran Persediaan (ITOR). Analisis ABC mengidentifikasi 17 item kemoterapi dengan total investasi sebesar Rp7,99 miliar. Kelompok A terdiri dari 8 item (70% penggunaan), kelompok B 12 item (20%), dan kelompok C 56 item (10%). Perhitungan MMSL menghasilkan titik pemesanan ulang untuk setiap obat, dan nilai ITOR adalah 7,3, yang menunjukkan perputaran persediaan yang efisien. MMSL efektif dalam meningkatkan pengendalian inventaris obat kemoterapi, mendukung layanan onkologi yang efisien dan tidak terputus di lingkungan rumah sakit.