Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

ANALISIS KEBUTUHAN PENGEMBANGAN BAHAN AJAR ELEKTRONIK MATA KULIAH PENJAS ADAPTIF DI IKIP BUDI UTOMO Lufthansa, Luthfie; Saputro, Yulianto Dwi; Rohmah, Laila Nur; Yusuf, Havid; Artanty, Ary
Journal of Sport Science and Fitness Vol 8 No 1 (2022): Journal of Sport Science and Fitness
Publisher : Department of Sports Science, Faculty of Sports Science, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/jssf.v8i1.58141

Abstract

Abstrak Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui kebutuhan pengembangan media ajar yang akan dikembangkan untuk mata kuliah Penjas Adaptif yang sesuai karakteristik mata kuliah, mampu disesuaikan dengan perkembangan teknologi saat ini dan tentunya bisa disesuaikan dengan pembelajaran daring sesuai anjuran dari pemerintah. Hasil dari penelitian ini akan digunakan untuk dasar atau rujukan dalam pengembangan buku ajar elektronik mata kuliah Penjas Adaptif. sPenelitian ini menggunakan metode penelitian Deskriptif Kualitatif dengan metode survey berjumlah 120 mahasiswa. Sampel penelitian ini menggunakan random sampling dengan subjek 70 mahasiswa dan dosen pengampu mata kuliah Penjas Adaptif dengan subjek 3 dosen. Hasil dari penelitian ini dosen masih menggunakan bahan ajar yang konvensional berupa buku yang kemudian dirubah ke aplikasi powerpoint, ketersediaan sumber belajar yang tidak memadai, 56.7%, sehingga sumber belajar mahasiswa ke internet sebesar 80% dan mahasiswa membutuh bahan ajar elektronik sebesar 45%. Hasil penelitan tersebut mengindikasikan bahwa perlunya dilakukan pengembangan bahan ajar mata kuliah Penjas Adaptif agar lebih futuristic atau sesuai dengan perkembangan teknologi saat ini yang mudah akses dan menarik. Penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa mahasiswa mata kuliah Penjas Adaptif memerlukan bahan ajar eletronik yang sesuai karakteristiknya. Abstract The purpose of this study was to determine the need for the development of teaching media that will be developed for Adaptive Physical Education courses that are in accordance with the characteristics of the course, able to be adapted to current technological developments, and of course, can be adapted to online learning according to recommendations from the government. The results of this study will be used as a basis or reference in the development of electronic textbooks for Adaptive Physical Education courses. This research uses a qualitative descriptive research method with a survey method totaling 120 students. The sample of this study used random sampling with 70 students as the subject and a lecturer in the Adaptive Physical Education course with 3 lecturers as the subject. The results of this study lecturers still use conventional teaching materials in the form of books which are then converted to PowerPoint applications, the availability of inadequate learning resources, 56.7%, so 80% of student learning resources go to the internet, and students need electronic teaching materials by 45%. The results of this research indicate that it is necessary to develop teaching materials for Adaptive Physical Education courses to be more futuristic or in accordance with current technological developments that are easy to access and attractive. It can be concluded that the Adaptive Physical Education course students require electronic teaching materials according to their characteristics.
Perlindungan Hukum Bagi Pekerja yang Terkena Pemutusan Hubungan Kerja Saat Wabah Covid-19 Rohmah, Laila Nur; Sarnawa, Bagus
Proceeding Universitas Muhammadiyah Yogyakarta Graduate Conference Vol. 1 No. 1 (2020): Armoring the Youth to Contribute to the SDGs
Publisher : Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (116.917 KB)

Abstract

Pandemi virus korona 2019 (covid-19) telah menimbulkan dampak dalam semua sendi kehidupan manusia. Salah satu yang terdampak adalah dalam dunia usaha. Berbagai usaha mengalami kerugian akibat rendahnya permintaan pasar sehingga laba perusahaan berkurang, keterbatasan bantuan modal, keterbatasan cash-flow terutama untuk membayar upah pekerja yang merupakan komponen tertinggi dari biaya perusahaan bahkan penutupan perusahaan. Akibat dari penutupan perusahaan tersebut akan menimbulkan Pemutusan Hubungan Kerja (PHK). Secara normatif seorang pekerja yang di PHK harus mendapatkan hakhaknya seperti uang pesangon, uang penghargaan masa kerja serta uang penggantian hak. Disisi lain kondisi perusahaan tidak mampu memenuhi hak-hak pekerja tersebut. Permasalahannya adalah bagaimana perusahaan memenuhi hak-hak pekerja yang terkena PHK saat pandemi covid-19 dan akibat hukum yang timbul dalam hal perusahaan tidak mampu memenuhi hak-hak pekerja yang terkena PHK. Tujuan dari penulisan ini untuk mengetahui perlindungan hukum terhadap hak-hak pekerja yang terkena PHK akibat Covid-19 dan akibat hukum yang timbul dalam hal perusahaan tidak mampu memenuhi hak-hak pekerja yang terkena PHK. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian hukum normatif. Perlindungan Hukum Terhadap Hak-Hak Pekerja Yang Terkena PHK Akibat Covid-19 perusahaan wajib memberikan uang pesangon, uang penghargaan, dan uang pengganti hak kepada buruh/pekerja.
Upaya Peningkatan Kualitas Passing Dalam Olahraga Futsal Melalui Permainan 1 dan 2 Junaidi, Muhammad; Mushofi, Yuskhil; Junaidi, Ahmad; Winarno, Winarno; Rohmah, Laila Nur; Lufthansa, Luthfie
Jurnal Educatio FKIP UNMA Vol. 10 No. 2 (2024)
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31949/educatio.v10i2.8487

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas keterampilan passing dalam olahraga futsal melalui latihan permainan 1 dan 2. Penelitian menggunakan metode penelitian tindakan (action research) dengan melibatkan 17 siswa yang mengikuti ekstrakurikuler futsal sebagai sampel. Tes passing dilakukan sebelum tindakan (pre-test) dan pada setiap akhir siklus untuk mengukur perkembangan kemampuan passing. Hasil pre-test menunjukkan bahwa hanya 41,1% dari pemain yang mencapai ketuntasan, sementara 58,9% belum tuntas. Setelah penerapan latihan permainan 1 dan 2 pada siklus pertama, persentase ketuntasan meningkat menjadi 52,9%. Pada siklus kedua, seluruh pemain mencapai ketuntasan dengan persentase 100%, menunjukkan peningkatan sebesar 47,1% dibandingkan siklus pertama. Refleksi dari siklus pertama menunjukkan bahwa keterampilan passing pemain meningkat, mereka lebih aktif mencoba, dan lebih percaya diri. Siklus kedua memperlihatkan efektivitas yang lebih tinggi dari latihan ini, dengan seluruh pemain mencapai ketuntasan. Kesimpulannya, latihan passing dengan metode permainan 1 dan 2 terbukti efektif dalam meningkatkan keterampilan passing pemain futsal. Rekomendasi diberikan kepada pelatih dan pemain futsal untuk mengimplementasikan metode latihan ini guna mencapai hasil yang lebih baik dalam keterampilan passing. Penelitian ini berkontribusi pada pengembangan teknik dasar futsal yang lebih baik melalui latihan yang terprogram dan berkelanjutan.
Perbandingan Metode Half Slab Dan Konvensional Pada Pengecoran Metal Deck Jembatan Ciujung Km 56+700 S.D Km 57+150 Jalan Tol Tangerang-Merak Putri, Cintri Anjani Rahmada; Rohmah, Laila Nur
Scientica: Jurnal Ilmiah Sains dan Teknologi Vol. 2 No. 10 (2024): Scientica: Jurnal Ilmiah Sains dan Teknologi
Publisher : Komunitas Menulis dan Meneliti (Kolibi)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pelat lantai merupakan salah satu komponen struktur pada konstruksi jembatan. Umumnya perkuatan pelat jembatan menggunakan tulangan transversal, namun dengan digunakannya material metal deck menjadi solusi untuk mengurangi kebutuhan tulangan dan sekaligus menghemat biaya penggunaan bekisting. Pada penelitian ini dibahas mengenai perbedaan tahap pengecoran pelat lantai jembatan menggunakan metode half slab dan konvensional dari segi biaya dan waktu pelaksanaan. Dengan diterapkannya metode half slab, maka proses pengecoran beton dibagi menjadi dua tahap tanpa menggunakan perancah. Pada metode konvensional tahap pengecoran pelat jembatan dilakukan dalam satu kali tahapan dengan menggunakan perancah. Biaya yang dikeluarkan untuk melakukan pekerjaan struktur atas jembatan dengan metode half slab adalah sebesar Rp 23.481.988.950,00, sedangkan metode konvensional menghabiskan biaya sebesar Rp 24.011.552.190,00. Dari kedua metode tersebut maka metode half slab lebih hemat Rp 529.563.240,00 atau jika dinyatakan dalam prosentase yaitu besarnya 2,26%. Dari segi durasi waktu pelaksanaan, penerapan metode half slab menghabiskan waktu 38 hari kerja, sedangkan pada metode konvensional menghabiskan waktu 45 hari kerja atau 7 hari lebih lama. Prosentase perbedaan durasi dari dua metode tersebut adalah 18,42%.
Analisis Tingkat Kebugaran Jasmani Siswa di SMP Mutiara Harapan Kuncoro, Agus; Rohmah, Laila Nur; Sudari, Sudari; Pamungkas, Hari; Agyanur, Shoffurijal
Jurnal Kesehatan Jasmani dan Olahraga (KEJAORA) Vol 9 No 2 (2024): Jurnal Kejaora (Kesehatan Jasmani dan Olah Raga)
Publisher : Prodi Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi, Universitas PGRI Banyuwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36526/kejaora.v9i2.4116

Abstract

Kebugaran jasmani penting karena berhubungan dengan kesehatan, pertumbuhan yang disertai dengan perkembangan tubuh khususnya pada siswa smp berusia 13-15 tahun, namun hal ini belum diketahui kebanyakan anak-anak remaja bahwa physical fitness/kebugaran jasmani sangat penting. Tujuan dari penelitian ini untuk menganalisis tingkat kebugaran jasmani siswa-siswi di SMP Mutiara Harapan. Penelitian ini menggunakan analisis deskriptif kuantitatif, serta menggunakan sampel penelitian dengan nonprobalitity sampling dengan sampling jenuh dengan jumlah sampel/subjek siswa-siswi berjumlah 63 siswa dengan 28 siswa dan 35 siswi. Tes penelitian ini ialah Tes Kebugaran Jasmani Indonesia (TKJI) serta memakai koefesiensi validasi instrument untuk kategori remaja/adolecents. Hasil penelitian dari 63 siswa-siswi menunjukkan kategori baik sekali 0% (0 siswa), baik 7,9% (5 siswa-siswi), kategori sedang 80% (51 siswa-siswi), kategori 11,1% (7 siswa-siswi), dan kurang sekali 0% (0 siswa). Dengan mempertimbangkan hasil yang sudah diuaraikan, dapat disimpulkan bahwa tingkat kebugaran jasmaniSMP Mutiara Harapan masuk termasuk dalam kategori sedang dan dan memiliki mean/rata-rata kebugaran jasmani yang cukup.
PENGARUH SEDENTARY LIFESTYLE TERHADAP INDEKS MASSA TUBUH PADA SISWA Windriyani, Shinta Masitho; Lufthansa, Luthfie; Rohmah, Laila Nur; Ernata, Yusvidha
Jurnal Pendidikan Sultan Agung Vol 5, No 2 (2025)
Publisher : Universitas Islam Sultan Agung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30659/jp-sa.5.2.220-226

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh sedentary lifestyle terhadap indeks massa tubuh pada siswa. Sedentary lifestyle adalah kebiasaan menonton televisi, bermain gadget, bermain game, duduk santai yang dilakukan dalam waktu berjam-jam. Penelitian ini menggunakan penelitian deskripsi kuantatif, kuesioner SBQ (Sedentary Behavior Questionnaire) sebagai instrumen penelitian pengumpulan data serta mengukur tinggi dan berat badan. Jumlah sampel sebanyak 31 siswa dengan usia responden 9-11 tahun yaitu siswa kelas 5 SDN 02 Baturetno, Singosari. Pengolahan data menggunakan analisis korelasi product moment Pearson. Pada analisis responden siswa kelas 5 dinyatakan bahwa mayoritas siswa termasuk dalam kategori sedentary lifestyle sebesar 78,45%, kemudian pada analisis indeks massa tubuh siswa termasuk dalam kategori kurang yaitu sebesar 71% sebanyak 21 siswa. Hasil akhir penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara sedentary lifestyle terhadap indeks massa tubuh pada anak usia dini. Oleh karena itu, peran orang tua dan sekolah harusnya saling sinergi dalam membatasi bermain gadget pada anak usia dini. Sedentary lifestyle memberikan hal negatif pada anak, seperti resiko jantung, metabolism tubuh yang buruk, diabetes, depresi dan kecemasan.
Analisis Hasis Asesmen Sumatif Akhir Jenjang Pembelajaran Pendidikan Jasmani Jenjang SMP Umasugi, Ade Elfinah; Lufthansa, Luthfie; Pradipta, Anangga Widya; Masitho, Shinta; Rohmah, Laila Nur
JURNAL PENDIDIKAN OLAHRAGA Vol 15 No 4 (2025): JURNAL PENDIDIKAN OLAHRAGA
Publisher : STKIP Taman Siswa Bima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37630/jpo.v15i4.2842

Abstract

Asesmen Sumatif Akhir Jenjang (ASAJ) merupakan sebuah asesmen kognitif yang diperuntukkan bagi Dinas Pendidikan Kabupaten Malang dalam memetakan kualitas pembelajaran yang berada pada jenjang Sekolah Menengah Pertama (SMP) se-kabupaten Malang baik yang berstatus sekolah negeri maupun swasta yang dilaksanakan secara serentak. Dengan hasil asesmen ini baik dari siswa, guru, sekolah hingga dinas pendidikan akan dapat mengidentifikasi capaian kompentensi rata-rata siswa disetiap mata pelajaran. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kuantitatif dengan pendekatan ex-post facto yang bertujuan untuk menganalisis hasil asesmen sumatif akhir jenjang pada pembelajaran Pendidikan Jasmani. Populasi dan sampel dalam penelitian ini yakni para peserta didik kelas 9 SMP Plus Al-Firdaus sejumlah 12 siswa yang terdiri dari 6 siswa perempuan dan 6 siswa laki-laki. Pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan data primer yang didapat dari siswa berupa angket/kuisioner dan data sekunder yang diperoleh dari dokumentasi hasil belajar yang didapat dari guru serta dokumentasi penelitian. Teknik analisis data yang digunakan oleh peneliti ini yakni deskriptif kuantitatif dengan mengunakan angket serta dokumentasi. Hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa untuk hasil assesmen Pelajaran Pendidikan jasmani kelas 9 SMP Plus Al-Firdaus mendapatkan hasil dengan rata-rata 81,5. Proses pembelajaran serta hasil pembelajaran Pendidikan jasmani di SMP Plus Al-Firdaus berjalan dengan baik dibuktikan dengan hasil assesmen yang diselenggarakan secara serentak di kabupaten Malang pada tahun 2025.