Claim Missing Document
Check
Articles

Found 15 Documents
Search

Pengaruh Metode Pembelajaran Talking Stick Terhadap Kemampuan Berbahasa Anak Usia Dini di Taman Kanak-Kanak Usman, Usman; Harpina, Harpina; Syamsuardi, Syamsuardi; Amri, Nur Alim; Sadaruddin, Sadaruddin
ISOLEK: Jurnal Pendidikan, Pengajaran, Bahasa, dan Sastra Vol. 1 No. 2 (2023): Isolek: Jurnal Pendidikan, Pengajaran, Bahasa, dan Sastra (September 2023)
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Islam Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59638/isolek.v1i2.113

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh metode pembelajaran talking stick terhadap kemampuan berbicara anak usia dini di Taman Kanak-Kanak (TK). Desain penelitian menggunakan Pretest-Posttest Nonequivalent Control Group Design, di mana kelas eksperimen dan kelas kontrol dipilih tanpa randomisasi, sehingga berbentuk desain Nonequivalent (Pretest and Posttest) Control Group Design. Populasi penelitian melibatkan seluruh anak kelompok B di TK Taman PAUD Doa Ibu, yang terdiri dari dua kelas, yaitu kelompok B1 dengan 24 anak didik dan Kelompok B2 dengan 20 anak didik. Melalui uji hipotesis, penelitian ini menghasilkan temuan yang signifikan dalam pengaruh penerapan metode Talking Stick terhadap kemampuan berbicara anak-anak di TK Taman PAUD Doa Ibu. Hasil analisis statistik menunjukkan perbandingan antara nilai t hitung (40.645) dan nilai t tabel (1.686). Karena t hitung lebih besar daripada t tabel, maka hipotesis H1 diterima yang menyatakan bahwa metode talking stick berpengaruh terhadap peningkatan kemampuan berbicara anak.
PELATIHAN IMPLEMENTASI MEDIA BERBASIS IT PADA PEMBELAJARAN BERDIFERENSIASI KURIKULUM MERDEKA Nurul Annisa Afriani; Amri, Nur Alim; Latief, Fadhilla; Afriani, Nurul Annisa; Azia, Andi Nur; Hasmawaty, Hasmawaty
Kreasi: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 1 (2024): Kreasi: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : Perkumpulan Pendidikan Islam Anak Usia Dini Wilayah Sumatera

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51529/kjpm.v4i1.504

Abstract

Differentiated learning is an approach that allows teachers to teach students by considering their individual differences. The Independent Curriculum is a curriculum that gives teachers the freedom to develop learning methods that suit students' needs. In the current digital era, the implementation of IT (Information Technology) based media can be an effective solution in differentiated learning in the Merdeka curriculum. This service activity aims to introduce and provide training on the use of technology-based media as part of the learning process in the application of differentiated learning. This service activity is based on the results of an initial study of teachers in Gantarang District, Bulukumba Regency through interview techniques and direct observation. The observation results show that educators have minimal knowledge about the use of IT media in the learning process. Apart from that, there is a lack of teacher skills in operating computer equipment, because currently only operators use computers/laptops and teachers apply learning using conventional methods. Therefore, adequate support and training is needed for teachers in implementing technology-based media in differentiated learning. The results obtained show that the implementation of IT-based media in differentiated learning in the Merdeka curriculum has several benefits. First, IT-based media can help teachers identify the needs and abilities of individual students. Second, IT-based media can provide variations in learning methods.
Pelatihan Pembuatan Media Pembelajaran Berbasis IT (Powtoon) Bagi Guru TK di Kabupaten Pangkep Amri, Nur Alim; Latief, Fadhilah; Intisari, Intisari; Hajerah, Hajerah; Bachtiar, Muhammad Yusri; Hasmawaty, Hasmawaty
KARYA: Journal of Educational Community Service Vol 4, No 1: Juni 2025
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26858/karya.v4i1.73138

Abstract

This community service activity raises the theme of introducing learning videos that have been developed using the powtoon application so that it displays better audio and visuals as teaching materials for children. This application can be used to make videos, create animations using quite complete features, templates, audio, and interesting images so that it is very suitable for use in developing learning media, especially at the Kindergarten age level. This training specifically provides assistance on 1) introduction to application-based learning media, 2) skills training using technology-based learning media, 3) skills training in developing application-based learning media, 4) learning practices using application-based media. The target output of this study is the existence of simple learning media in video format developed using the powtoon application/software with a duration of no more than 10 minutes. The theme used in the video is adjusted to the learning theme in the curriculum in Kindergarten in general so that the output can later be used by each educational unit in the learning process
Bebas bullying, bebas bahagia: ciptakan sekolah impian kita Hajerah, Hajerah; Kurnia. R, Rika; Syawaluddin, Ahmad; Syamsuardi, Syamsuardi; Amri, Nur Alim; Afifah, Fadhilah
SELAPARANG: Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan Vol 9, No 3 (2025): May
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jpmb.v9i3.31446

Abstract

Abstrak Bullying merupakan permasalahan serius di lingkungan sekolah yang dapat berdampak pada kesehatan mental, sosial, dan akademik anak. Fenomena ini memerlukan perhatian khusus untuk menciptakan lingkungan belajar yang aman dan inklusif. Program pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman mengenai bullying serta mendorong implementasi kebijakan anti-bullying di sekolah. Mitra dalam kegiatan ini adalah salah satu sekolah dasar di Kota Makassar dengan melibatkan siswa kelas 4-6, guru, dan tenaga kependidikan. Metode yang digunakan dalam program ini meliputi edukasi, workshop interaktif, serta pendampingan dalam penyusunan kebijakan anti-bullying. Sebanyak 30 siswa, 18 guru, dan 5 tenaga kependidikan berpartisipasi dalam kegiatan ini. Hasil program menunjukkan peningkatan pemahaman yang signifikan, dengan skor rata-rata pre-test siswa sebesar 58 meningkat menjadi 84 setelah kegiatan. Peningkatan juga terlihat pada guru dan tenaga kependidikan dengan kenaikan masing-masing sebesar 35,4% dan 37,1%. Program ini telah menciptakan perubahan nyata dalam sikap dan perilaku terhadap bullying, serta menegaskan pentingnya pendekatan berbasis komunitas dalam membangun lingkungan belajar yang bebas dari perundungan. Hasil pengabdian ini dapat menjadi model bagi sekolah lain dalam menerapkan kebijakan anti-bullying secara efektif. Kata kunci: bullying; inklusif; kebijakan; pendidikan; sekolah dasar Abstract Bullying is a serious issue in the school environment that can affect children's mental, social, and academic well-being. This phenomenon requires special attention to create a safe and inclusive learning environment. This community engagement program aims to raise awareness and understanding of bullying and promote the implementation of anti-bullying policies in schools. The partner in this activity is an elementary school in Makassar City, involving students in grades 4-6, teachers, and educational staff. The methods used in this program include education, interactive workshops, and assistance in developing anti-bullying policies. A total of 30 students, 18 teachers, and 5 educational staff participated in this activity. The results showed a significant increase in understanding, with the students' average pre-test score of 58 rising to 84 after the program. Improvements were also observed among teachers and educational staff, with increases of 35.4% and 37.1%, respectively. This program has successfully fostered tangible changes in attitudes and behaviors toward bullying, highlighting the importance of a community-based approach in creating a bullying-free learning environment. The findings of this program can serve as a model for other schools in effectively implementing anti-bullying policies.  Keywords: anti-bullying; education; inclusive; policy; primary school
Workshop Pembuatan Media Pembelajaran Berbasis Canva bagi Guru Taman Kanak-kanak se Kabupaten Barru amri, nur alim; Martuty, Arie; Hajerah, Hajerah; Ilyas, Sitti Nurhidayah; Syamsuardi, Syamsuardi; Musi, Muhammad Akil
Paramacitra Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 2 No. 02 (2025): Volume 02 Nomor 02 (Mei 2025)
Publisher : PT Ininnawa Paramacitra Edu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The PKM are designed to provide an understanding of the importance of digital literacy skills in the current fast-paced development of digital technology. The service activities were conducted in Barru Regency for early childhood educators, based on interviews and observations that indicated a limited understanding and experience among educators in maximizing the use of digital technology in the learning process. This service was conducted using a workshop model that combined methods of delivering material and hands-on practice in designing, modifying, and developing learning materials using the Canva application. The results of the training showed that educators experienced an increase in motivation to utilize digital applications in learning activities, as well as an improvement in their skills in designing learning materials using the Canva application.