Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

Nanoporous Carbon Prepared with MOF-5 as a Template and Activated using KOH for Hydrogen Storage Ratna Ediati; Tri Ana Mulyati; Amirul Mukminin; Dety Oktavia Sulistiono; Naimatul Khoiroh; Hamzah Fansuri; Didik Prasetyoko
Jurnal Kimia Valensi Jurnal Kimia VALENSI Volume 6, No. 1, May 2020
Publisher : Syarif Hidayatullah State Islamic University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1411.972 KB) | DOI: 10.15408/jkv.v6i1.13621

Abstract

A series of nanoporous carbon was prepared with MOF-5 as a template and furfuryl alcohol as an additional carbon source by carbonation at temperatures of 550 °C and 900 °C, respectively, with and without activation using KOH. XRD patterns of the obtained carbons before and after the activation process showed characteristic peaks at the same 2θ values, which corresponded to the XRD pattern of a ZnO. The Surface morphology of the MOF-5 templated carbon with a carbonation temperature of 550 °C was in the form of a cube. In contrast, the one carbonated at 900 °C had a cubic and circular morphology. The N2 adsorption-desorption isothermal showed that MOF-5 templated carbon had a larger specific surface area, pore diameter, and pore volume than those of the original MOF-5. Activation of the MOF-5 templated carbon using KOH resulted in a decrease in surface area and pore volume. All the materials were measured for their hydrogen adsorption at room temperature and atmospheric pressure using a gravimetric method.
Pelatihan Perakitan Battery Pack Lithium Ion 18650 Untuk Guru SMK di Kabupaten Jember Cahyaning Nur Karimah; Dwi Djoko Suranto; Dicky Adi Tyagita; Alex Taufiqurrohman Zain; Aditya Wahyu Pratama; Dety Oktavia Sulistiono; Faruq Avero Azhar
Journal of Community Development Vol. 4 No. 1 (2023): August
Publisher : Indonesian Journal Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47134/comdev.v4i1.121

Abstract

The battery pack is one of the potential parts to be developed on a laboratory scale. The battery pack is a unit of several rechargeable battery cells assembled in series-parallel. Battery packs are generally equipped with a Battery management system (BMS). BMS is an electronic circuit that functions to limit the current and voltage entering the battery in the charging process when the battery is full. This will certainly prevent short circuits and increase battery life. As one of the vocational education institutions, SMK are expected to be able to read and take advantage of existing opportunities related to the increasing number of national vehicles and the acceleration of battery-based electric vehicles according to Presidential Regulation number 5 of 2019. In line with the link and match agenda of vocational universities with SMK, this community service team took the initiative to collaborate with SMK together with PTV as a facilitator and SMK teachers as SMK partners. This training activity begins with preparing an electric vehicle battery pack prototype and testing it in the automotive engine laboratory, engineering drawing and computing studio and DUDI partner workshops. At the end of the training, an evaluation was carried out in the form of a questionnaire on the success of the battery assembly training activities using a linkert scale. As a result, the battery assembly training which activities are measuring and monitoring battery pack, increase the knowledge of teachers about how to assemble 18650 lithium ion batteries according to the requirements of the motor that is used.
Rancang Bangun Switching Mode Power Supply dengan Variasi Lilitan Sekunder Transformator untuk Proses Elektroplating Moh. Kholil; Dety Oktavia Sulistiono; Adityo Adityo; Aditya Wahyu Pratama; Wendy Triadji Nugroho
Jurnal Teknik Terapan Vol. 3 No. 1 (2024): April
Publisher : P3M Politeknik Negeri Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25047/jteta.v3i1.35

Abstract

Pada saat ini catu daya konvensional atau linier sudah tidak relevan diperangkat elektronik dan akhir-akhir ini sudah dikembangkan switching mode power supply (SMPS). switching mode power supply (SMPS) adalah catu daya yang menggunakan MOSFET sebagai saklar yang dihubungkan ke trafo ferrit. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kawat diameter 0,40 dan 0,45 mm dengan 4, 6, dan 8 lilit dirangkap 5 secara bersamaan pada bagian sekunder, serta untuk mengetahui pengaruh tegangan dan kuat arus pada proses elektroplating. Pengujian catu daya SMPS dengan melakukan proses elektroplating selama 20 menit dengan spesimen besi dan bahan pelapis nikel. Pada penelitian ini mendapatkan hasil yang bagus menggunakan kawat diameter 0,40 mm dengan 4, 6, dan 8 lilit. Hasil dari penelitian catu daya SMPS dengan dengan 4, 6, dan 8 lilit terhadap output tegangan tidak mengalami penambahan secara signifikan yang berkisar sebesar 8,8 V. Sedangkan pada output kuat arus pada kawat berdiameter 0,40 mm mengalami peningkatan 0,759 A, 5,038 A dan tertinggi 5,424 seiring banyaknya jumlah lilitan, akan tetapi pada 0,45 mm mengalami penurunan 4,366 A, 1,396 A, dan yang terendah 1,069 A seiring banyaknya jumlah lilitan. Untuk hasil dari elektroplating didapat hasil yang bagus secara penambahan berat pada spesimen menggunakan kawat berdiameter 0,40 mm dengan 6 lilit.
Pengaruh Serat Goni Terhadap Kekuatan Impact dan Kekuatan Bending Komposit Bermatriks Polyester Dety Oktavia Sulistiono; Moh. Syahrullah Al Farizi; Dwi Djoko Suranto; Arif Wahyudiono
Jurnal Teknik Terapan Vol. 3 No. 1 (2024): April
Publisher : P3M Politeknik Negeri Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25047/jteta.v3i1.36

Abstract

Kemajuan material komposit berbahan serat alam terus mengalami perkembangan karena keberadaannnya yang melimpah, murah dan ramah lingkungan. Komposit umumnya tersusun atas matriks polimer dan material pengisi atau serat sebagi penguat. Pemanfataan serat alam yang dapat dieksplorasi sebagai material komposit baru yaitu serat goni yang memiliki keunggulan seperti ramah lingkungan dan harganya lebih murah dibandingkan fiberglass. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh serat goni terhadap kekuatan impact dan kekuatan bending komposit bermatriks polyester dengan variasi fraksi berat serat 0% hingga 40%. Metode pembuatan spesimen menggunakan metode hand lay-up dan perendaman pada serat menggunakan NaOH 5% selama dua jam. Material komposit dilakukan pengujian untuk mengetahui sifat mekaniknya meliputi pengujian impact dan pengujian bending. Hasil pengujian impact dan bending tertinggi terjadi pada material komposit berbahan serat goni sebanyak 40%. Nilai impact mengalami kenaikan 506,6% setelah penambahan serat goni sebesar 0,076 J/mm2. Sedangkan nilai bending mengalami kenaikan sebesar 168,4% (44.39 MPa).
STATIC LOADING ANALYSIS ON THREE-WHEELED ELECTRIC VEHICLE FRAME USING SOLIDWORKS Azhar, Faruq Avero; Suranto, Dwi Djoko; Zain, Alex Taufiqurrohman; Karimah, Cahyaning Nur; Tyagita, Dicky Adi; Pratama, Aditya Wahyu; Sulistiono, Dety Oktavia; Nuruddin, Mochammad; Nari, Mochammad Irwan
ROTOR Vol 16 No 2 (2023)
Publisher : Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19184/rotor.v16i2.44222

Abstract

Analisis menggunakan metode Finite Element menghasilkan data secara menyeluruh dan detail. Respon fisik sistem terhadap beban di beberapa titik mampu terbaca. Hal tersebut sangat berguna dibidang engineering, terutama pada kendaraan dan analisis struktur. Penelitian ini bertujuan untuk mencari nilai tegangan, regangan maksimal serta displacement dengan pembebanan statis dari struktur rangka pad akendaraan listrik roda tiga. Kendaraan listrik roda tiga yang digynakan diharapkan memiliki kapasitas beban angkut yang besar sehingga simulasi ini sangat diperlukan. Hasil simulasi menunjukkan bahwa nilai tegangan maksimum pada rangka sasis ketika diberi beban 1500 N adalah 0,0244 MPa serta 5,26×10-13 dan 1,27×10-7 untuk regangan minimum dan maksimum. Sedangkan nilai displacement yang didapat adalah 6,208×10-4 mm. Dari hasil tersebut dapat dismpulkan bahwa struktur rangka sudah cukup baik dalam menahan beban yang diberikan.
Analisis Pengujian Kampas Rem Berbahan Komposit Sabut Kelapa Dan Tempurung Kelapa Terhadap Laju Keausan Dan Uji Kekerasan Ararya, Aaron Ceta; Sulistiono, Dety Oktavia; Adityo, Adityo
Jurnal Teknik Terapan Vol. 3 No. 2 (2024): Oktober
Publisher : P3M Politeknik Negeri Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Dalam meningkatkan kemampuan dari kampas rem dapat dilakukan dengan cara memodifikasi bahan gesek dari kampas rem. Salah satu bahan kampas rem non asbes terbuat dari sabut kelapa (cocofibre). Tempurung memiliki kandungan bahan yang bisa ditingkatkan menjadi produk teknologi ramah lingkungan, termasuk sebagai bahan komposit. Matriks yang digunakan dalam penelitian ini adalah resin jenis Polyurethane A dan B. Pada penelitian ini, bahwa kampas rem spesimen C pada waktu 2 menit memiliki nilai rata-rata terbesar dengan nilai 4,98x10-7 gram/detik.mm2 yang masih jauh dari nilai laju keausan kampas rem pabrikan, kampas rem spesimen C memiliki nilai rata-rata terbesar pada waktu 4 menit dengan nilai 3,34x10-7 gram/detik.mm2, sedangkan pada waktu 6 menit nilai rata-rata laju keausan terbesar dimiliki oleh kampas rem spesimen D dengan nilai 2,90x10-7 gr/s.mm2. Spesimen kampas D dengan persentase bahan 30% arang sabut kelapa, 30% arang tempurung kelapa, serta 40% resin polyurethane A dan B dengan nilai kekerasan rata-rata 60 HD. Sehingga, dapat disimpulkan bahwa semakin banyak campuran bahan dan resin yang digunakan, maka semakin besar juga nilai kekerasan yang akan didapatkan oleh suatu spesimen. Pengujian kekerasa menggunakan alat uji shore durometer.
Modification of Porous Composite Material ZIF-67/Chitosan as Methyl Orange Dye Absorbent : Modifikasi Material Komposit Berpori ZIF-67/Kitosan sebagai Penyera Zat Warna Metil Jingga Sulistiono, Dety oktavia; Jumiatun, Jumiatun; Tamam Ibnu Ali , Badrut
Jurnal Ilmiah Inovasi Vol 25 No 1 (2025): April
Publisher : Politeknik Negeri Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Sintesis material komposit berpori ZIF-67/Kitosan telah berhasil dilakukan melalui metode in-situ dengan penambahan sebanyak 0,5 g kitosan dalam prekursor ZIF-67. Hasil analisa XRD menunjukkan tidak ada perubahan struktur kristal ZIF-67 setelah penambahan kitosan. Selain itu, spektra FTIR telah mengkonfirmasi adanya pembentukan puncak serapan gabungan dari kedua penusun material komposit, ZIF-67 dan kitosan yang menunjukkan keberhasilan sintesis komposit ZIF-67/Kitosan. Hasil kinerja adsorpsi zat warna metil jingga menunjukkan komposit ZIF-67/Kitosan memiliki kapasitas adsorpsi tertinggi sebesar 58,62 mg/g dengan persen penyerapan zat warna sebesar 29,31%. Hasil tersebut telah meningkat sebesar 381,67% dibandingkan dengan kitosan murni yang hanya sebesar 12,17 mg/g dengan persen penyerapan zat warna sebesar 6,08%. Modifikasi kitosan dengan ZIF-67 melalui metode sintesis sederhana telah mampu meningkatkan kinerja kitosan sebagai adsorben konvensional yang sangat signifikan.