Claim Missing Document
Check
Articles

Found 17 Documents
Search

Integrating Strategy-Based Instructions In 7th-Grade Speaking Classroom At SMP Muhammadiyah 2 Batu Saputro, Teguh Hadi; Adityo, Adityo; Wardhani, Amalia Ayu
JINoP (Jurnal Inovasi Pembelajaran) Vol 3, No 1 (2017): Mei 2017
Publisher : Lecturer at the Faculty of Education, University of Muhammadiyah Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22219/jinop.v3i1.3968

Abstract

Second language (L2) pedagogy and second language acquisition (SLA) have acknowledged the significant role of learning strategies. It, then, suggests the significance of learning strategies in second language learning or, even, acquisition, especially helping students be better learners. With regard to this, a community service project is proposed to implement this SBI in SMP Muhammadiyah 2 Malang. The students’ problem in speaking ability seems to derive from lacks of knowledge about oral communication strategies (OCSs). Therefore, the project team plans to implement an SBI which is mostly the combination of OCSs and metacognitive model. The project implementation falls into four meeting with the focus described as follows (1) Introducing OCSs and metacognitive training model, (2) Employing help-seeking strategies and modified interaction strategies through conversation tasks, (3) Employing modified output strategies and  time-gaining strategies through conversation tasks and (4) Employing maintenance strategies and self-solving strategies through conversation tasks. This project is expected to give best practice to the English teachers of partner school as a part of teaching professionalism improvement and development. 
PENINGKATAN KENYAMANAN TERMAL KORIDOR JALAN MELALUI DESAIN TATA VEGETASI BERBASIS SIMULASI, Studi kasus : jalan Supadi, Kotabaru, Yogyakarta Adityo, Adityo
Jurnal Arsitektur Komposisi Vol 11, No 3 (2016): Jurnal Arsitektur KOMPOSISI
Publisher : Universitas Atma Jaya Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1380.45 KB) | DOI: 10.24002/jars.v11i3.1189

Abstract

Abstract: The physical change in urban areas caused the urban microclimate and resulted in poor thermal conditions. The best alternative solution to this problem was by designing vegetation landscape. The proposal design of vegetation landscape of this research was created by implementing experimental method supported by a simulation using Envi-MET system. There were three steps in this study. The first step was empirical measurement to show the microclimate condition. The analysis of existing condition was based on data measured in field observation. The second was a simulation conducted using Envi-MET system to understand how the existing landscaping affected the thermal conditions. The third step was simulation for optimization. This study found out that the design of the vegetation landscape could improve the urban thermal conditions. It was indicated by the decline of temperature and the MRT (Mean Radiation Temperature), aa well as the rise of humidity which apparently close to the ideal condition. This research concluded that the design of vegetation landscape affects the wind speed in the urban areas.Keywords: urban vegetation design, urban thermal comfort, and Envi-MET systemAbstrak: Perubahan fisik daerah perkotaan berpengaruh terhadap iklim mikro perkotaan dan menyebabkan buruknya kondisi termal kawasan. Salah satu alternatif terbaik untuk masalah ini adalah dengan merancang lanskap vegetasi. Usulan desain vegetasi dalam penelitian ini didukung oleh simulasi dengan menggunakan Sistem Envi-MET. Ada tiga langkah dalam penelitian ini. Langkah pertama adalah pengukuran empiris untuk menunjukkan kondisi iklim mikro. Analisis kondisi yang ada didasarkan pada data yang diukur dalam observasi lapangan. Langkah kedua adalah simulasi menggunakan sistem Envi-MET untuk memahami bagaimana lansekap yang ada mempengaruhi kondisi termal. Langkah ketiga adalah simulasi optimasi. Studi ini menemukan bahwa kondisi lansekap vegetasi perkotaan dapat memperbaiki kondisi termal perkotaan. Hal ini ditunjukkan dengan turunnya suhu dan MRT (Mean Radiation Temperature), serta kenaikan kelembaban yang mendekati kondisi ideal. Penelitian ini menyimpulkan bahwa perancangan lanskap vegetasi mempengaruhi kecepatan angin di daerah perkotaan.Kata kunci: tata vegetasi, kenyamanan termal kawasan dan Envi-MET system.
UJI KARAKTERISTIK MESIN BENSIN DUA LANGKAH DENGAN BAHAN BAKAR CAMPUR MINYAK ATSIRI DAN ACETON Adityo, Adityo; Udin, Ahmad Robiul Awal
MUSTEK ANIM HA Vol 7 No 3 (2018): MUSTEK ANIM HA
Publisher : Faculty of Engineering, Musamus University, Merauke, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35724/mustek.v7i3.1737

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mencari efektivitas campuran bahan bakar dengan minyak atsiri dan aceton guna menunjang unjuk kerja mesin dua langkah. Minyak atsiri dapat berfungsi sebagai pelumas campur yang diharapkan ramah lingkungan dan bersifat renewable. Hal yang dirasa kurang dalam perbaikan mutu pembakaran dapat diperbaiki dengan penggunaan zat aditif. Pengujian dilakukan secara nyata. Dengan mengamati kinerja motor bensin dua langkah tipe KW6-R berbahan bakar campur minyak atsiri dan aceton pada mesin uji dynotest. Luaran berupa data yang terekam dari alat uji. Berupa nilai daya (aktual dan koreksi), torsi, kerugian daya, putaran mesin, serta kecepatan (berdasar putaran roda penggerak motor). Hasil pengujian a. Pada pengujian keadaan standart ( menggunakan sistem lumas injeksi dengan pelumas semi sintetis) diperoleh daya maksimal 26,4 HP (pengulangan 3), kerugian daya 9,7 HP @ 121 km/h / 5460 (1/min) (pengulangan 2), serta torsi 40 kgm (wheel) @ 66 (km/h) / 2946 (1/min)(pengulangan 3); b. Pada pengujian berbahan bakar campur pelumas sintetis diperoleh daya maksimal 27,4 HP (pengulangan 2), kerugian daya 6,4 HP @ 121 km/h / 5424 (1/min) (pengulangan 2), serta torsi 39 kgm (wheel) @ 33 (km/h) / 1500 (1/min)(pengulangan 1); c. Pada pengujian berbahan bakar campur minyak atsiri 5ml dan aceton 5 ml diperoleh daya maksimal 28,4 HP (pengulangan 2), kerugian daya 4,4 HP @ 106 km/h / 4742 (1/min) (pengulangan 2), serta torsi 47 kgm (wheel) @ 47 (km/h) / 2119 (1/min)(pengulangan 3); d. Pada pengujian berbahan bakar campur minyak atsiri 10ml dan aceton 5 ml diperoleh daya maksimal 27,8 HP (pengulangan 3), kerugian daya 4,3 HP @ 73 km/h / 3296 (1/min) (pengulangan 3), serta torsi 76 kgm (wheel) @ 20 (km/h) / 907 (1/min)(pengulangan 3); e. Pada pengujian berbahan bakar campur minyak atsiri 15ml dan aceton 5 ml diperoleh daya maksimal 27,8 HP (pengulangan 1), kerugian daya 5,6 HP @ 115 km/h / 5182 (1/min) (pengulangan 1), serta torsi 71 kgm (wheel) @ 20 (km/h) / 907 (1/min)(pengulangan 1). Dari hasil pengujian nampak bahwa daya terbesar dapat diraih pada campuran bahan bakar minyak atsiri 5ml dan aceton 5ml sebesar 28,4 HP dengan torsi 47 kgm @ 47 (km/h) 2119 (1/min). Sedangkan torsi maksimum dapat diraih pada campuran bahan bakar minyak atsiri 10 ml dan aceton 5ml dengan 76 kgm (wheel) @ 20 (km/h) / 907 (1/min). Kata kunci: minyak jarak, aseton, uji bahan bakar
PEMANFAATAN BAHAN BAKAR POLYPROPYLENE DENGAN ZAT ADITIF BERVARIASI PADA MOTOR BAKAR Adityo, Adityo; Suranto, Dwi Djoko
MUSTEK ANIM HA Vol 10 No 3 (2021): MUSTEK ANIM HA
Publisher : Faculty of Engineering, Musamus University, Merauke, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35724/mustek.v10i3.4197

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan bahan bakar polypropylene sebagai bahan bakar alternatif.Dengan melimpahnya sampah plastik di sekitar kita, sampah tersebut dapat dijadikan bahan baku bahan bakaralternatif dengan proses pirolisis. Hal tersebut dilakukan dengan memisahkan senyawa hidrokarbon dalampolypropylene pembentuk plastik. Dalam kenyataannya tanpa proses lanjutan setelah pemanasan awal bahanbakar tersebut belum mampu memberikan hasil optimal ketika digunakan. Adapun upaya sederhanameningkatkan kemampuan bahan bakar polypropylene ini dengan menambahkan zat aditif. Dalam pengujianbahan bakar polypropylene ini digunakan sepeda motor bermesin bensin yang diuji unjuk kerja padadinamometer. Hasil penelitian menunjukkan bahwa daya terbesar diperoleh pada pengujian dengan campuranbahan bakar VP-Power dengan polypropylene dan oli sintetis yaitu sebesar 34,7 Hp.
The Use of Movie to Enhance Undergraduate Students’ Listening Comprehension Ability Muhamad Alpha Aulia; Adityo, Adityo
JETLEE : Journal of English Language Teaching, Linguistics, and Literature Vol. 2 No. 2 (2022): Journal of English Language Teaching, Linguistics and Literature (JETLEE)
Publisher : JETLEE: Journal of English Language Teaching, Linguistics, and Literature

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47766/jetlee.v2i2.432

Abstract

This study aims to determine the extent to which movie might enhance students' listening ability. The participants in this study were seventh-semester undergraduates from the Department of English Language Education at The University of Muhammadiyah Malang. Five of the class A students were selected to participate in the study. This study used a pre-experimental design for its investigation. Participants in the study were instructed to watch four Sherlock movie from the third season and then write a synopsis of each episode. Further, the synopsis data would be evaluated by software called P LEX to determine the extent to which the movie improves the listener's vocabulary. The result of the test indicates that watching movie significantly improves students' vocabulary acquisition. Among all research participants, vocabulary levels 1, 6, and 7 indicated the least improvement, ranging from 9 to 25.6 percent, while vocabulary level 3 demonstrated the greatest improvement, ranging from 99.1 to 143.5 percent. Furthermore, it can be seen from the data set that students comprehended the vocabularies effectively as they recalled the movie scenes and make an infer on what the scene’s context is about.
BUDIDAYA TANAMAN SELEDRI DI PEKARANGAN RUMAH SEBAGAI TANAMAN OBAT KELUARGA UNTUK MENGATASI HIPERTENSI Adityo, Adityo; Suryadi , Suryadi
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (JIMAKUKERTA) Vol. 3 No. 3 (2023): JIMAKUKERTA
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Muhammadiyah Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36085/jimakukerta.v3i3.6072

Abstract

Hipertensi atau biasa juga disebut tekanan darah tinggi merupakan penyakit yang menyebabkan tekanan darah dalam arteri tubuh seseorang melampau batas normal. Hipertensi biasanya sangat sering terjadi di Indonesia bahkan di dunia dengan paling rentan terjadi pada orang-orang yang sudah berusia tua, gaya hidup yang tidak sehat, dan orang-orang dengan kondisi medis lainnya. Untuk mengatasi hipertensi tidak selalu harus dengan mengonsumsi obat modern atau obat dari bahan-bahan kimia, namun juga dapat mengonsumsi obat herbal yang bisa ditanam langsung di pekarangan rumah masyarakat sehingga masyarakat tidak perlu mengeluarkan biaya dan pergi ke apotek untuk membeli obat hipertensi, pengonsumsian obat herbal ini juga aman untuk dikonsumsi seluruh masyarakat meskipun memiliki penyakit lain. Berdasarkan permasalahan tersebut maka solusi yang dilakukan penulis dalam kegiatan ini yaitu melakukan budidaya tanaman seledri di pekarangan rumah sebagai tanaman obat keluarga untuk mengatasi hipertensi. Kegiatan ini dilakukan di Desa Padang Lekat RT 14 RW 3 Kepahiang. Hasil yang diperoleh dari kegiatan ini yaitu dibagikannya beberapa tanaman seledri kepada masyarakat serta masyarakat Desa Padang Lekat RT 14 RW 3 Kecamatan Kepahiang Provinsi Bengkulu memanfaatkan pekarangan rumahnya untuk budidaya seledri.
The Role of Neuroscience and Artificial Intelligence in Biophilic Architectural Design Based on the Principle of Symbiosis Adityo, Adityo
Journal of Artificial Intelligence in Architecture Vol. 3 No. 2 (2024): Artificial Intelligence for Architectural Alchemy: Fusing Human Creativity and
Publisher : Universitas Atma Jaya Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24002/jarina.v3i2.9119

Abstract

Biophilic architecture aims to create an environment that enhances connectivity between humans and nature to improve physical, mental, and emotional well-being. This review analyses 25 recent scientific journals on the application of neuroscience and artificial intelligence (AI) to optimise biophilic architectural design based on the principle of symbiosis. Results show that neuroscience provides valuable insights into human psychophysiological responses to various biophilic elements, while AI enables complex data processing, predictive modelling, and real-time design adaptation. The collaboration of neuroscience and AI can help produce a more effective, responsive to human needs, and sustainable biophilic environment. On the other hand, flexibility is demonstrated by the breadth of the architectural design process phases that can be reached through this collaboration. However, methodological and ethical challenges must be addressed to ensure responsible application.
Analisis Pengujian Kampas Rem Berbahan Komposit Sabut Kelapa Dan Tempurung Kelapa Terhadap Laju Keausan Dan Uji Kekerasan Ararya, Aaron Ceta; Sulistiono, Dety Oktavia; Adityo, Adityo
Jurnal Teknik Terapan Vol. 3 No. 2 (2024): Oktober
Publisher : P3M Politeknik Negeri Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Dalam meningkatkan kemampuan dari kampas rem dapat dilakukan dengan cara memodifikasi bahan gesek dari kampas rem. Salah satu bahan kampas rem non asbes terbuat dari sabut kelapa (cocofibre). Tempurung memiliki kandungan bahan yang bisa ditingkatkan menjadi produk teknologi ramah lingkungan, termasuk sebagai bahan komposit. Matriks yang digunakan dalam penelitian ini adalah resin jenis Polyurethane A dan B. Pada penelitian ini, bahwa kampas rem spesimen C pada waktu 2 menit memiliki nilai rata-rata terbesar dengan nilai 4,98x10-7 gram/detik.mm2 yang masih jauh dari nilai laju keausan kampas rem pabrikan, kampas rem spesimen C memiliki nilai rata-rata terbesar pada waktu 4 menit dengan nilai 3,34x10-7 gram/detik.mm2, sedangkan pada waktu 6 menit nilai rata-rata laju keausan terbesar dimiliki oleh kampas rem spesimen D dengan nilai 2,90x10-7 gr/s.mm2. Spesimen kampas D dengan persentase bahan 30% arang sabut kelapa, 30% arang tempurung kelapa, serta 40% resin polyurethane A dan B dengan nilai kekerasan rata-rata 60 HD. Sehingga, dapat disimpulkan bahwa semakin banyak campuran bahan dan resin yang digunakan, maka semakin besar juga nilai kekerasan yang akan didapatkan oleh suatu spesimen. Pengujian kekerasa menggunakan alat uji shore durometer.
Perbaikan Mutu Kualitas dan Daya Saing Produk Pada Sisi Kemasan Susu Kedelai Madu di UD Sehat Sejahtera Jember Bachri, Syaiful; Harkat, Avisenna; Pratama, Fredy Eka Ardhi; Winadi Atmajaya, Aditya Wahyu; Adityo, Adityo
Journal of Community Development Vol. 5 No. 3 (2025): April
Publisher : Indonesian Journal Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47134/comdev.v5i3.1486

Abstract

This community service activity aims to improve the quality and competitiveness of honey soy milk products at "UD Sehat Sejahtera" Jember through packaging innovation. This activity is in line with the Jember State Polytechnic P3M program which focuses on strengthening agro-industry using local raw materials. In this activity, the service team identified that the plastic packaging currently used has many shortcomings, both in terms of durability and environmental impact. Therefore, innovation was carried out by changing the packaging to PET bottles which are more environmentally friendly and able to maintain product quality for longer. This activity includes design and development of new packaging, training for workers regarding the production process, as well as digital marketing strategies. The results of this activity are expected to increase the attractiveness of the product in the market, extend shelf life, and increase consumer satisfaction, thereby supporting the sustainability of the "UD Sehat Sejahtera" business in Jember.
PERSPEKTIF TEKNIS DAN TEKNOLOGIS DALAM PERKEMBANGAN DESAIN RUMAH BERBIAYA RENDAH DI INDONESIA Adityo, Adityo; Santoso, Theodora Yonna Effia
Jurnal Arsitektur ARCADE Vol 6 No 2 (2022): Jurnal Arsitektur ARCADE Juli 2022
Publisher : Prodi Arsitektur UNIVERSITAS KEBANGSAAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstract: House is a building that has a functions as a residence. The house plays an important role for life because humans need a permanent place to live. A house must have a strong and stable structure so that it can protect and secue its residents. But in reality, many houses are built with nonstandard structures. For many cases, limited cost become the obstacles in building house. The main problem in designing residential houses in Indonesia is the 'old-fashioned' way of thinking that involving an architect must have expensive costs. So over time, Indonesian architects began to create and develop low-cost home design concepts. Lowcast house does not mean reducing its design quality, but implementing efficient strategies in building structure and material. This research case study are several houses in Indonesia designed by renowned architects with the main focus on low-cost house design. This study aims to identify the optimal and efficient use of materials in low-cost housing elements, then the analysis is conducted with secondary data sources through the literature study method. From this research it was found that lowcast house design is consider the use of material in structural and non-structural building elements. Exposed building material and efficient structure grid module is an effective way to reduce the cost of house building construction.Abstrak: Rumah adalah bangunan yang berfungsi sebagai tempat tinggal atau hunian. Rumah berperan penting bagi kehidupan karena manusia memerlukan tempat tinggal yang tetap. Bangunan rumah harus memiliki struktur yang kuat dan stabil sehingga dapat memberikan perlindungan dan keamanan bagi penghuninya. Namun pada kenyataannya, tidak sedikit rumah-rumah yang dibangun dengan struktur seadanya. Hal ini biasanya dikarenakan oleh keterbatasan biaya dalam membangun rumah. Permasalahan utama perancangan rumah tinggal di Indonesia adalah pola pikir masyarakat yang masih ‘kuno’ menganggap bahwa sebuah perancangan bangunan yang melibatkan arsitek pasti memiliki biaya yang mahal. Maka seiring berjalannya waktu, para arsitek Indonesia mulai menciptakan dan mengembangkan konsep desain rumah berbiaya rendah. Desain rumah murah bukan berarti mengurangi kualitas desainnya, melainkan menerapkan beberapa strategi yang efisien dalam merancang rumah terkait struktur dan materialnya. Penelitian ini mengambil studi kasus berupa beberapa rumah di Indonesia karya arsitek ternama dengan fokus utama desain rumah berbiaya rendah sebagai objek penelitian. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi penggunaan jenis material yang optimal dan efisien dalam elemen rumah berbiaya rendah. Analisis dilakukan dengan sumber data sekunder melalui metode studi literatur. Dari penelitian ini ditemukan bahwa untuk mewujudkan rancangan rumah dengan biaya relatif rendah adalah dengan cara mempertimbangkan penggunaan material pada elemen struktur dan non-struktur. Selain itu penyelesaian material dengan cara di ekspos serta penggunaan grid struktur yang tepat merupakan cara yang efektif untuk menekan biaya pembangunan rumah.