Kemajuan teknologi telah menciptakan banyak peluang bagi wirausaha muda untuk mengembangkan dan memperluas operasi bisnis mereka. Oleh karena itu, internet telah mendorong munculnya kewirausahaan digital (digital entrepreneurship) sebagai bentuk kewirausahaan yang berkembang di antara banyak pengusaha muda dan bahkan mahasiswa, yang memang menjadi generasi digital native. Penelitian ini mengkaji sejauh mana karakter personal atau ciri-ciri pribadi digital natives dari kalangan mahasiswa di Indonesia berdampak pada niat kewirausahaan digital (digital entrepreneurship intention) mereka. Penelitian ini mengkaji dampak langsung dari lima karakter personal yang diadopsi dari the big five personal traits, yaitu openness to experience, conscientiousness, extraversion, agreeableness, and neuroticism, terhadap sikap pribadi (attitude) dan digital entrepreneurship intention. Untuk tujuan ini, responden penelitian ini adalah 254 mahasiswa Indonesia dengan menggunakan teknik pengambilan sampel secara simple random sampling. Pemodelan persamaan struktural menggunakan SEM SmartPLS 4.0. Hasil studi ini mengungkapkan bahwa semua hipotesis terbukti berpengaruh positif signifikan, yakni kelima karakter personal mahasiswa (agreeableness, conscientiousness, extraversion, neuroticism, dan openness to experience) berpengaruh positif terhadap sikap pribadi (attitude). Selanjutnya, variabel sikap pribadi (attitude) juga berpengaruh positif terhadap digital entrepreneurship intention. Hasil penelitian ini berkontribusi pada kesenjangan penelitian tentang karakter personal the big five personal traits, sikap pribadi dan digital entrepreneurship intention. Implikasi teoritis dan praktis telah dibahas dan menjadi rekomendasi penting bagi proyeksi masa depan para mahasiswa, dosen pendidik, dan juga bagi kebijakan manajemen di perguruan tinggi.