Claim Missing Document
Check
Articles

Found 12 Documents
Search

Kontribusi Dukungan Orangtua dan Persepsi Siswa tentang Disiplin Belajar terhadap Perilaku Membolos serta Implikasinya terhadap Layanan Bimbingan dan Konseling Khadijah, Khairiyah; Marjohan, Marjohan; Bentri, Alwen
Konselor Vol 5, No 3 (2016): KONSELOR
Publisher : Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (151.265 KB) | DOI: 10.24036/02016536553-0-00

Abstract

Truancy is an action of missing full day school or skipping certain classes during school hours. It is considered as a non-adaptive behaviour that needs serious attention. Truancy is affected by several factors. Some of the factors are (1) family in which parents give lack of support to their children in learning and, (2) individual involving the students’ perception on learning discipline. This research is intended to describe: (1) the parents’ support, (2) the students’ perception toward learning discipline, (3) truancy behaviour, and to test, (4) the contribution of the parents’ support toward truancy behaviour, (5) the contribution of the students’ perception on learning discipline toward truancy behaviour, and (6) the contribution of the parents’ support and the students’ perception on learning discipline simultaneously toward truancy behaviour. This research applied quantitative method and descriptive correlational design. The population of the research was 533 students in class X and XI of SMAN 8 Padang. Of the population, 229 were taken as the sample. They were chosen by using Proportional Stratified Random Sampling technique. The instrument of the research was a scale of Likert model. The data were analyzed by using descriptive statistic, simple regression and multiple regression. The research findings show that: (1) on average, the parents’ support is in high category, (2) the students’ perception on learning discipline is in positive category, (3) the truancy behaviour is in average category, (4) the parents’ support contributed 6,2% (R= 0.249 on significance level 0.000) toward truancy behaviour, (5) the students’ perception on learning discipline contributed 10.9% (R= 0.331 on significance level 0.000) toward truancy behaviour, and (6) simultaneously, the parents’ support and the students’ perception on learning discipline contributed 12.7% (R= 0.356 on significance level 0.000) toward truancy behaviour. The implication of the research findings is expected to be used as an analysis on the students’ need in designing Guidance and Counselling program at SMAN 8 Padang.
PERBEDAAN MOTIVASI BERPRESTASI SISWA JURUSAN MIPA DAN IPS KELAS XI SMA NEGERI 12 PEKANBARU DI MASA PANDEMI COVID-19 Maharani, Maharani; Umari, Tri; Khadijah, Khairiyah
Jurnal Online Mahasiswa (JOM) Bidang Keguruan dan Ilmu Pendidikan Vol 8, No 2 (2021): EDISI 2 JULI-DESEMBER 2021
Publisher : Jurnal Online Mahasiswa (JOM) Bidang Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrack: This study aims to describe the differences in achievement motivation of students majoring in Mathematics and Natural Sciences and Social Sciences class XI SMA Negeri 12 Pekanbaru during the Covid-19 Pandemic. The method used in this research is quantitative with the type of comparative research. The population consists of 356 students and the number of samples taken using random sampling technique is 36 students from the Mathematics and Natural Sciences department and 36 students from the Social Sciences department. The data collection instrument used an achievement motivation questionnaire which was adapted from Djaali & Mulyono’s book and distributed via google form. Data analysis used t-test analysis. The result of the research is that the achievement motivation of students majoring in Mathematics and Natural Sciences is very high and students majoring in Social Sciences is high. From the results of the t-test analysis that has been carried out, it can be concluded that there are differences in achievement motivation between MIPA and Social studies majors during the Covid-19 Pandemic.Key Words: Achievement Motivation, Online Learning
Pengaruh Bimbingan Kelompok dengan Art Therapy terhadap Kontrol Diri Penggemar Drama Korea Salsabila Yundanita Putri Panggabean; Yakub, Elni; Khadijah, Khairiyah
Journal of Education Research Vol. 4 No. 4 (2023)
Publisher : Perkumpulan Pengelola Jurnal PAUD Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37985/jer.v4i4.739

Abstract

Drama Korea mempunyai dampak positif maupun negatif dalam proses pendidikan di Indonesia. Dampak negatif yang timbul tidak dapat dibiarkan begitu saja. Perilaku dipengaruhi oleh faktor eksternal. Namun sekuat apapun stimulus dan faktor eksternal, manusia masih dapat mengaturnya melalui proses kontrol diri. Penelitian ini dilaksanakan pada salah satu SMA di Pekanbaru. Penelitian ini termasuk penelitian kuantitatif dengan jenis penelitian eksperimen. Subjek dalam penelitian ini merupakan siswa yang gemar menonton drama Korea dengan kriteria menonton lebih dari lima episode per hari. Tujuan penelitian ini ialah untuk melihat pengaruh bimbingan kelompok dengan metode art therapy terhadap kontrol diri penggemar drama Korea. Penelitian ini menggunakan teknik analisis data deskriptif, uji Wilcoxon, dan uji Spearman Rank. Berdasarkan hasil perhitungan tersebut, maka dapat disimpulkan bahwa hipotesis penelitian diterima. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat pengaruh bimbingan kelompok dengan art therapy terhadap kontrol diri penggemar drama Korea 
Implementasi Penggunaan Asessmen Online bagi Guru BK dalam Membuat Program Bimbingan Konseling Khadijah, Khairiyah; Mardes, Siska; Oktary, Dian; Arlizon, Raja; Winellya, Vira; Khasanah, Nur; Rahmadani, Nina; Donal, Donal
Connection : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 4 No 1 (2024): Januari- Juni
Publisher : Prodi Bimbingan dan Konseling Islam IAIN Langsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32505/connection.v4i1.7330

Abstract

Assesmen dan evaluasi merupakan kegiatan yang dilakukan oleh guru BK tidak maksimal, namun hanya sedikit Guru BK yang melakukan penilaian tetapi tidak melaksanakannya secara tuntas, antara lain karena penggunaan metode konvensional dalam pengelolaan metode yang menyita waktu dan tenaga. Tujuan pengabdian ini adalah untuk memberikan pemahaman dan pengalaman tentang peningkatan keterampilan Guru BK didalam melakukan need assessment online ketika akan membuat program Tahunan. Kondisi yang didapati dilapangan (1) masih ada beberapa Guru BK yang belum menggunakan need assement online ketika membuat Program Layanan BK.(2) masih kurangnya menggunakan google form didalam melakukan need assement terhadap sisw. Metode kegitan dilaksanakan dengan metode ceramah, diskusi dan praktek menyusun instrument denga menggunakan google form. Pelaksanaan kegiatan dimlai dari persiapan, pelaksanaan dan evaluasi kegiatan yang diikuti guru BK yang tergabung dalam MGBK Kota dumai dan PC ABKIN Kota Dumai. Hasil pelaksanaan kegiatan adalah pengabdian ini sebagian besar guru-guru BK dapat melaksanakan memahami dan menyusun/merancang pelaksanaan layanan bimbingan dan konseling lebih cepat dan mudah ketika akan mengimplementasikan dalam program BK. sehingga lebih hemat waktu dan meningkatkan efisensi layanan baik dari segi waktu, kemudakan melakukan dan agar lebih cepat menganalisa sehingga program yang dihasilkan lebih cepat ketika akan mengimplementasikan
TARI OLANG-OLANG: KAJIAN ATAS PERILAKU SOSIAL BUDAYA DAN KEARIFAN LOKAL SAKAI Ayudia, Sindi Ayudia; khadijah, Khairiyah; Osvi Arrahim, Taufik Eka Eka; Roza, Ellya
TSAQIFA NUSANTARA: Jurnal Pembelajaran dan Isu-Isu Sosial Vol 2, No 01 (2023): Vol 02. No. 01 2023 (Maret)
Publisher : Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24014/tsaqifa.v2i1.21750

Abstract

Artikel ini bertujuan untuk mendeskripsikan keberadaan tari olang-olang sebagai perilaku sosial dan budaya serta kearifan lokal masyarakat suku Sakai. Kehidupan yang tergolong tradisional sangat banyak menghasilkan warisan budaya local terutama dalam pengobatan karena masyarakat Sakai yang hidupnya nomaden sangat bersahabat dengan alam, tanah dan udara. Dengan demikian mereka memiliki cara dalam menghadapi berbagai kesulitan kehidupan. Misalnya Bomoh merupakan pemimpin utama dalam mengobati penyakit. Jenis penelitian ini studi kepustakaan (library research) dengan pendekatan metode kualitatif yang mengarah kepada content analisis. Hasil kajian menemukan bahwa salah satu kearifan local masyarakat Sakai adalah tari olang-olang. Tari Olang-olang juga menjadi cirikhas perilaku sosial dan budaya masyarakat Sakai karena Tari Olang-olang digunakan untuk prosesi pengobatan disamping menggunakan dedaunan dalam pengobatan tradisionalnya. Kemudian masyarakat Sakai juga mengobati penyakit dengan cara gerakan yang dilakukan Bomoh ketika mengobat pasien. Gerakan Bomoh seperti sebuah tarian yang dikenal dengan nama Tari Olang-olang. Dalam prosesi pengobatan masyarakat Sakai, Bomoh berperan sebagai perantara dengan penguasa roh dengan menggunakan gerakan seperti burung elang yang terbang. Gerakan burung terbang diiringi sengan mantera-mantera dan itulah dinamakan tari olang-olang. Tari olang-olang tersebut digunakan Bomo untuk komunikasi dengan roh-roh agar manusia tidak diganggu oleh roh jahat. Artinya Tari Olang-Olang adalah sebuah tari asli suku Sakai yang dihelat pada ritual pengobatan karena masyarakat suku Sakai tidak mengenal pengobatan moderen seperti sekarang sehingga kreativitas yang bersifat tradisional tercipta yang berlandaskan kepada kepercayaan dan berfungsi sebagai upaya pengobatan masyarakat. Kata kunci: Tari Olang-Olang, Sosial Budaya, Kearifan Lokal, Sakai  
Student Academic Resilience Survey in View of Social Support Khasanah, Nur; Umari, Tri; Khadijah, Khairiyah
QISTINA: Jurnal Multidisiplin Indonesia Vol 3, No 2 (2024): December 2024
Publisher : CV. Rayyan Dwi Bharata

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57235/qistina.v3i2.3588

Abstract

Academic resilience is an individual's ability to persist in completing education even in difficult situations. To maintain stable academic resilience, social support is needed. Social support is an interaction or feedback from other people that shows that the individual is appreciated, loved, respected, cherished, and involved in communication with others. Social support in this research comes from the family, because the family is the main and first person close to the individual. Family attitudes that can be a good predictor of student academic resilience are direction from the family, support, and opportunities for parental involvement for students at risk. Social support plays an important role in increasing academic resilience. The research entitled academic resilience survey in terms of social support, aims to determine the level of student academic resilience and the level of student social support as well as the level of student academic resilience in terms of social support. This research is descriptive quantitative research and matches qualitative research with survey methods. The population of this research is class Then it was matched with qualitative research in the form of interviews with guidance and counseling teachers regarding the implications for guidance and counseling in schools. Data collection was carried out by distributing the academic resilience scale and social support scale, then analyzed using the SPSS Version 25 for Windows program.
Penyesuian Diri Siswa Terhadap Pembelajaran Tatap Muka (PTM) dan Implikasi Terhadap Layanan Bimbingan dan Konseling di SMAN 13 Pekanbaru Setioaji, Waif; Yakub, Elni; Khadijah, Khairiyah
TERAPUTIK: Jurnal Bimbingan dan Konseling Vol 7, No 2 (2023): TERAPUTIK: Jurnal Bimbingan dan Konseling
Publisher : Pusat Kajian Bimbingan dan Konseling FIPPS Unindra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26539/teraputik.721573

Abstract

Pandemi   Covid   19   mengakibatkan   perubahan   dalam   berbagai   tatanan   kehidupan   termasuk pembelajaran. Awal pandemi, pembelajaran dilakukan secara daring dan selanjutnya bertahap menjadi pembelajaran tatap muka (PTM). perubahan system ini akan membutuhkan waktu siswa untuk menyesuaikan diri kembali, karena tidak semua siswa memiliki penyesuaian diri yang baik. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat penyesuaian diri siswa terhadap pembelajaran tatap muka (PTM) di tinjau dari aspek kematangan emosional, kematangan intelektuan, kematangan sosial dan tanggung jawab. Jenis penelitian  ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa . Sampel penelitian  sebanyak 106 siswa dan diambil dengan  teknik  proportionate stratified random sampling. Teknik pengumpulan data dengan cara mengukur aspek penyesuaian diri menggunakan kuesioner skala linker. Uji validitas dan reliabilitas dilakukan pada 30 responden. Hasil uji validitas menggunakan teknik korelasi Pearson Product Moment dengan nilai tiap item diatas 0,361 dan uji reliabilitas menggunakan alpha Cronbach dengan nilai 0,834. Analisis data menggunakan distribusi frekuesi dan persentase. Hasil Penelitian ini menunjukan tingkat penyesuaian diri siswa pada aspek kematangan emosional berada paada kategori tinggi, pada aspek kematangan intelektual berada pada kategori tinggi, pada aspek kematangan sosial berada pada kategori sedang dan pada aspek tanggung jawab berada pada kategori tinggi.
Problem Solving Based Counseling Guidance Model With Forward Chaining For Critical Thinking Abilities khadijah, khairiyah; Syafriafdi, Non; Oktary, Dian
Educational Guidance and Counseling Development Journal Vol 8, No 1 (2025): EGCDJ
Publisher : Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24014/egcdj.v8i1.33353

Abstract

Revolusi Industry 5 . 0 sue the world of education in learning Which not only focus on achievement objective, However Also 21st century skills are needed known as 4 Cs ( Crativity, Critical Thinking, Communication, Collaboration ) learners  Which cover communication , think k r i t i s ,  think  creative , And collaboration and problem solving .Wrong one of them the biggest in education moment now is the time increase   ability p e m e c h a n problems ( Problem Solving ) in critical thinking skills . Learners are expected to have the ability For handle problem And find solution This study aims to produce a guidance and counseling model product with problem solving techniques using forward chaning . The hope of this product can be used by counselors and BK teachers in solving student learning problems using applications so that 21st century skills known as 4C can be realized . The design of this study is a Research and Development model where the research model produces certain products and tests the effectiveness of the resulting product. The design used in this study is a 4-D model development research design (Four D Models). The 4-D stages of four steps: 1 Define, 2. Design, 3 Develop, 4. Disseminate.
Pengaruh Bimbingan Kelompok Dengan Menggunakan Multimedia Untuk Menurunkan Perilaku Narsisme Siswa Pengguna Aplikasi Tiktok di SMA Negeri 9 Pekanbaru Nanda, Dian Yoza; Yakub, Elni; Khadijah, Khairiyah
AURELIA: Jurnal Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Indonesia Vol 4, No 2 (2025): July 2025
Publisher : CV. Rayyan Dwi Bharata

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57235/aurelia.v4i2.6055

Abstract

Penelitian ini berjudul “Pengaruh Bimbingan Kelompok dengan Menggunakan Multimedia Untuk Menurunkan Perilaku Narsisme Siswa Pengguna Aplikasi TikTok di SMA Negeri 9 Pekanbaru”. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran perilaku narsisme siswa sebelum dan sesudah diberikan layanan bimbingan kelompok dengan menggunakan multimedia, mengetahui perbedaan sebelum dan sesudah dilakukannya layanan bimbingan kelompok dengan menggunakan multimedia serta untuk dapat mengetahui seberapa besar pengaruh layanan bimbingan kelompok dengan menggunakan multimedia untuk menurunkan perilaku narsisme yang berlebihan siswa pengguna aplikasi TikTok. Penelitian ini bersifat kuantitatif dengan jenis penelitian eksperimen, menggunakan metode pre-eksperiment design. Desain penelitiannya adalah One Group Pretest – Posttest design. Jenis statistik yang digunakan adalah statistic non-parametric dengan analisis data memakai uji Wilcoxon dengan perhitungan menggunakan program SPSS versi 27 for windows dan uji N-Gain ternormalisasi dengan bantuan Microsoft Excel. Berdasarkan hasil data yang diperoleh, terdapat penurunan terhadap perilaku narsisme yang berlebihan siswa pengguna aplikasi TikTok sebelum dan sesudah diberikannya layanan bimbingan kelompok. Selanjutnya, pada penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat perbedaan tingkat perilaku narsisme siswa sebelum dan sesudah dilaksanakannya layanan bimbingan kelompok. Kemudian juga didapatkan pengaruh layanan bimbingan kelompok terhadap perilaku narsisme siswa dengan perolehan n-gain score sebesar 0,50 yang artinya besar pengaruh bimbingan kelompok terhadap perilaku narsisme yang berlebihan adalah kategori sedang.
PEMAHAMAN BAHAYA LGBT BAGI REMAJA KELAS XI SMAN 15 PEKANBARU SERTA IMPLIKASI DALAM LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING Miktial, Riska Putri; Yakub, Elni; khadijah, khairiyah
Journal of Education and Teaching Vol 5, No 2 (2024): September
Publisher : Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24014/jete.v5i1.27474

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat pengetahuan remaja mengenai bahaya LGBT baik dari segi kesehatan maupun dari segi sosiologis, serta mengetahui sumber dalam perolehan mengenai bahaya LGBT pada remaja kelas XI di SMAN 15 Pekanbaru. Didapatkan 150 sampel dari total keseluruhan kelas XI SMAN 15 Pekanbaru dengan populasi 239 orang. Data penelitian ini menggunakan instrumen yang validitasnya diuji di atas 0,3291, dan uji reliabilitas Cronbach Alpha sebesar 0,773. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tingkat pemahaman remaja tentang bahaya LGBT dari segi kesehatan berada pada kategori tinggi dengan persentase 95%, dan tingkat pengetahuan remaja tentang bahaya LGBT dari segi sosiologis berada pada kategori tinggi dengan persentase 96%. Adapun sumber perolehan informasi yang didapat oleh remaja mengenai bahaya LGBT sebagian besar didapat melalui media dengan persentase 92% dan dari orang terdekat dengan persentase 8%.