Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : SABAJAYA Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat

Pelatihan Manajemen Keuangan terhadap UMKM Ristati
SABAJAYA Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 2 No. 02 (2024): SABAJAYA: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat
Publisher : SABA JAYA PUBLISHER

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59561/sabajaya.v2i02.309

Abstract

Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) merupakan pendorong utama ekonomi di Indonesia, tetapi sering mengalami tantangan kompleks terkait manajemen keuangan. Artikel ini membahas hasil pelatihan manajemen keuangan UMKM di Aceh Utara, fokus pada pengelolaan, penyusunan laporan, dan pengendalian keuangan. Hasilnya menyoroti pentingnya pemisahan keuangan usaha dan pribadi, pencatatan keuangan yang teratur, serta pengelolaan arus kas yang efektif. Laporan keuangan UMKM menjadi instrumen penting dalam pengambilan keputusan finansial. Kesadaran dan pemahaman tentang manajemen keuangan, penyusunan laporan keuangan yang akurat, dan pengendalian keuangan yang efektif adalah faktor kunci dalam mencapai kesuksesan bisnis bagi pelaku UMKM. Dengan menerapkan praktik-praktik terbaik dalam pengelolaan keuangan, UMKM dapat meningkatkan kinerja keuangan mereka, mengurangi risiko keuangan, dan memastikan kelangsungan operasional bisnis mereka dalam jangka panjang. Dengan menerapkan praktik terbaik, UMKM dapat meningkatkan kinerja keuangan, mengurangi risiko, dan memastikan kelangsungan bisnis jangka panjang.
Pelatihan Pengembangan Usaha Kreatif Berbasis Kuliner Lokal Di Kota Lhokseumawe Ristati; Akhyar, Chairil; Marzuki; Mursidah; Zulham
SABAJAYA Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 2 No. 05 (2024): SABAJAYA : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : SABA JAYA PUBLISHER

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59561/sabajaya.v2i05.431

Abstract

Indonesia, dengan populasi besar dan kekayaan budaya kulinernya, memiliki potensi signifikan dalam sektor ekonomi kreatif, khususnya dalam subsektor kuliner. Artikel ini membahas program pengabdian masyarakat yang dilaksanakan di kota Lhokseumawe, bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan kemampuan pelaku usaha dalam pengelolaan wisata kuliner. Program ini mencakup pelatihan dan sosialisasi dalam tiga tahap: sektor produksi, manajemen, dan pemasaran. Tahap pertama fokus pada pengolahan roti canai, tahap kedua pada tata kelola kampung wisata kuliner dan kewirausahaan, serta tahap ketiga pada strategi pemasaran melalui media sosial. Hasil program menunjukkan bahwa inovasi produk seperti roti canai beku dan olahan baru dapat meningkatkan daya tarik pasar. Evaluasi menunjukkan bahwa pelatihan dan pendampingan efektif dalam memperbaiki operasional dan pemasaran, meningkatkan produktivitas, serta memperluas jangkauan pasar. Penambahan pemahaman mengenai tata kelola, sapta pesona, perencanaan fasilitas, dan strategi pemasaran diharapkan memperkuat roti canai di Kota Lhokseumawe sebagai destinasi wisata kuliner dan mendorong pertumbuhan ekonomi lokal.
Pelatihan Pembiayaan Berkelanjutan (Sustainable Finance) untuk Mendorong Pertumbuhan Ekonomi Hijau di Kalangan UMKM Ristati; Zulham; Akhyar, Chairil; Mardhiah, Ainol; Rahmaniar
SABAJAYA Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 3 No. 02 (2025): SABAJAYA : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : SABA JAYA PUBLISHER

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pelatihan "Pembiayaan Berkelanjutan untuk Mendorong Pertumbuhan Ekonomi Hijau di Kalangan UMKM" bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan penerapan prinsip-prinsip keuangan berkelanjutan dalam sektor usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Indonesia. Pelatihan ini menggunakan metode kuantitatif dengan desain eksperimen yang melibatkan 60 peserta dari berbagai UMKM. Peserta dibagi menjadi dua kelompok: kelompok eksperimen yang mengikuti pelatihan dan kelompok kontrol yang tidak menerima pelatihan. Data dikumpulkan melalui kuesioner sebelum dan setelah pelatihan untuk mengukur perubahan pengetahuan dan sikap peserta terhadap keuangan berkelanjutan. Hasil dari pelatihan menunjukkan peningkatan signifikan dalam pemahaman peserta mengenai pentingnya keberlanjutan dalam pengelolaan keuangan, serta peningkatan pengetahuan tentang akses ke sumber pembiayaan hijau. Pelatihan ini juga berhasil meningkatkan kapasitas manajerial dan keterampilan peserta, yang esensial untuk penerapan praktik bisnis berkelanjutan. Selain itu, pelatihan menciptakan jejaring antar peserta yang memperkuat kolaborasi di antara UMKM.