Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search
Journal : Manuju : Malahayati Nursing Journal

Efektivitas Pilates Exercise untuk Mengurangi Nyeri pada Ibu Hamil Sukmawati Sukmawati; Lilis Mamuroh; Furkon Nurhakim
Malahayati Nursing Journal Vol 5, No 8 (2023): Volume 5 Nomor 8 2023
Publisher : Universitas Malahayati Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/mnj.v5i8.10309

Abstract

ABSTRACT Pain incidence  that pregnant women may feel are low back pain, back pain, and even pain during and after childbirth. One way to reduce these incidents is to do light exercise, namely pregnant pilates exercise One way to reduce these events is to do light exercises such as pregnancy pilates. The most widely discussed pregnancy exercise method is Pilates. The aim of a literature review is to identify the benefits of Pilates exercise to reduce pain in pregnant women. The method used is a narrative review with the databases used being PubMed, ScienceDirect, EBSCOhost, SAGE Journals, and Taylor & Francis. The research design used in this study was a randomized controlled trial, quasi-experimental, single-blind randomized clinical trial, experimental study design, and case study, in Indonesian and English, published from 2017 to 2022. There were 8  articles discussing the effect of pilates exercise on pain in pregnant women conducted in Indonesian,Turkey, Iran, Korea, Cyprus and Spain. Based on a literature review, pilates exercise can reduce pain in pregnant women such as back pain and also pain during labor. Keywords: Pain In Pregnant Women, Pregnancy Exercise, Pilates Exercise  ABSTRAK Kejadian nyeri yang sering dirasakan ibu hamil adalah nyeri pinggang, nyeri punggung, bahkan  nyeri  selama dan setelah persalinan. Salah satu cara untuk mengurangi kejadian tersebut adalah dengan melakukan olahraga ringan seperti senam hamil. Metode senam hamil yang ramai diperbincangkan adalah Pilates. Tujuan dari tinjauan literatur ini adalah mengidentifikasi manfaat dari latihan pilates untuk menurunkan nyeri pada ibu hamil. Metode yang digunakan adalah narrative review, menggunakan data base  PubMed,  ScienceDirect,  EBSCOhost,  SAGE Journals, dan Taylor & Francis. Desain penelitian  yang digunakan pada penelitian ini adalah randomized controlled trial, quasi experimental, single-blind randomized clinical trial, experimental study design dan case study,   berbahasa Indonesia dan inggris, dipublikasikan dari tahun 2017 hingga 2022. Ditemukan 8 artikel yang membahas pengaruh senam pilates terhadap nyeri pada ibu hamil yang dilakukan di Indonesia, Turki, Iran, Korea, dan Indonesia. Berdasarkan tinjauan literatur senam pilates dapat menurunkan nyeri pada ibu hamil seperti nyeri punggung dan juga nyeri pada saat persalinan. Kata Kunci: Nyeri Pada Ibu Hamil, Senam Hamil, Pilates
Intervensi untuk Nyeri Persalinan: a Rapid Review Lilis Mamuroh; Sukmawati Sukmawati; Furkon Nurhakim
Malahayati Nursing Journal Vol 5, No 8 (2023): Volume 5 Nomor 8 2023
Publisher : Universitas Malahayati Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/mnj.v5i8.10318

Abstract

ABSTRACT Labor pain is caused by uterine contractions and cervical dilatation, the peak of pain occurs in the active phase. Labor pain can cause excessive stress hormones which can prolong labor by reducing the efficiency of uterine contractions and can harm the fetus by reducing blood flow to the placenta which can eventually cause trauma to the baby. This literature study aims to identified interventions to reduce labor pain. The method used is a rapid review with articles obtained from the Ebscohost, Pubmed and Google Scholar databases. Snowball sampling was used to search articles. The results obtained 8 articles. Based on the 8 articles obtained, there are 4 interventions that can be done to reduce the pain scale during labor, namely aromatherapy, music, massage, and warm compresses interventions. Aromatherapy, music therapy, massage, and warm compresses can relax the body so that it can eventually reduce labor pain. This literature study is expected to  be information  for nurses  in determining appropriate interventions to reduce labor pain. Keywords: Intervention, Labor Pain, Pain Scale, Therapy  ABSTRAK Nyeri persalinan disebabkan oleh kontraksi uterus dan dilatasi serviks, puncak nyeri terjadi pada fase aktif. Nyeri persalinan dapat menimbulkan hormon stres yang berlebihan yang mana dapat memperpanjang persalinan dengan mengurangi efisiensi kontraksi rahim dan dapat merugikan janin dengan mengurangi aliran darah menuju plasenta yang akhirnya dapat menyebabkan trauma apda bayi.Tujuan: Studi literatur ini bertujuan untuk mengidentifikasi intervensi-intervensi untuk menurunkan nyeri persalinan.Metode: Metode yang digunakan adalah rapid review dengan artikel yang didapatkan dari database Ebscohost, Pubmed dan Google Scholar. Pencarian artikel menggunakan snowball sampling.Hasil: Hasil penelitian didapatkan 8 artikel. Berdasarkan 8 artikel yang didapatkan, terdapat 4 intervensi yang dapat dilakukan untuk menurunkan skala nyeri pada saat proses persalinan yaitu intervensi aromaterapi, musik, pijat, dan kompres hangat.Simpulan: Aromaterapi, terapi musik, pijat, dan kompres hangat dapat membuat tubuh rileks sehingga akhirnya dapat menurunkan nyeri persalinan.Implikasi Keperawatan: Studi literatur ini diharapkan dapat menjadi informasi bagi perawat dalam menentukan intervensi yang sesuai untuk menurunkan nyeri persalinan. Kata Kunci: Intervensi, Nyeri Persalinan, Skala Nyeri, Terapi
Intervensi Non-Farmakologis dalam Pencegahan Preeklamsia pada Ibu Hamil: Rapid Review Lilis Mamuroh; Furkon Nurhakim
Malahayati Nursing Journal Vol 5, No 12 (2023): Volume 5 Nomor 12 2023
Publisher : Universitas Malahayati Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/mnj.v5i12.12613

Abstract

ABSTRACT Preeclampsia is a serious problem, has a high level of complexity, and has an impact on mothers during pregnancy, childbirth, and postpartum. to identify non-pharmacological interventions that can prevent the incidence of preeclampsia. Rapid review with PCC approach based on several inclusion criteria and keywords. After the selection, 9 articles were obtained through the Ebsco and PubMed databases. We found four groups of non-pharmacological interventions in preventing the incidence of preeclampsia, which are community-based interventions, physical exercise, diet management, and early delivery planning. Non-pharmacological interventions to prevent preeclampsia were found to be effective, but in its implementation  it  requires  attention  and  assessment  of  the  factors  that  can influence the success and failure of the interventions. Keywords: Preeclampsia, Non-Pharmacological Interventions, Pregnant Women  ABSTRAK Preeklamsia merupakan masalah yang serius, memiliki tingkat kompleksitas yang tinggi, dan berdampak pada ibu saat hamil, melahirkan, serta pasca     persalinan.     Untuk     mengidentifikasi     intervensi-intervensi non-farmakologis yang dapat mencegah insiden preeklamsia. Rapid review dengan  pendekatan  PCC  berdasarkan  beberapa  kriteria  inklusi  dan  kata  kunci. Setelah dilakukan seleksi, didapatkan 9 artikel yang melalui basis data Ebsco dan   PubMed.  Kami menemukan empat  kelompok  intervensi non-farmakologi dalam mencegah insiden preeklamsia, yaitu intervensi berbasis komunitas, latihan fisik, pengaturan diet, dan perencanaan persalinan lebih awal. Intervensi non-farmakologi untuk mencegah preeklamsia ditemukan efektif, namun dalam implementasinya diperlukan perhatian dan pengkajian terkait faktor-faktor yang dapat mempengaruhi keberhasilan dan kegagalan intervensi. Kata Kunci: Preeklamsia, Intervensi Non-Farmakologi, Ibu Hamil
Efektifitas Pelvic Rocking Exercise untuk Memajukan Persalinan Kala I: A Literature Review Mamuroh, Lilis; Sukmawati, Sukmawati; Nurhakim, Furkon
Malahayati Nursing Journal Vol 7, No 2 (2025): Volume 7 Nomor 2 (2025)
Publisher : Universitas Malahayati Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/mnj.v7i2.18193

Abstract

ABSTRACT Childbirth is a process of expelling the products of conception (foetus and placenta) at term through the birth canal or with or without assistance. The problem that is often found during childbirth is prolonged labour, which is one of the causes of maternal and infant death. One of the efforts to deal with prolonged labour is doing exercises, namely pelvic rocking exercise. This research is to determine the effectiveness of pelvic rocking exercise on the length of time in the first stage of labour. This research uses a literature review system with PRISMA, literature search from the PubMed EBSCO, Science Direct, and CINAHL databases. With the keywords parture in women OR mother giving birth, pelvic rocking exercise, stage of labour OR labour stage Parturient women OR mothers giving birth and pelvic rocking exercise AND stage of labour OR labour stage. After searching and analysing, there were 6 articles that were deemed to meet the criteria, with 5 research locations in Indonesia and 1 from Egypt. Pelvic rocking exercise (PRE) is a form of exercise that can be beneficial for mothers who are about to give birth. This exercise can strengthen the abdominal and waist muscles, reduce pressure on the waist, reduce pressure on blood vessels in the uterine area, and reduce pressure on the mother's bladder. The pelvic rocking exercise intervention is effective in shortening the first stage of labour because this intervention stimulates contractions more effectively to open the cervix.:  Keywords: Effectiveness, Pelvic Rocking Exercise, First Stage of Labour  ABSTRAK Persalinan adalah suatu proses pengeluaran hasil konsepsi (janin dan plasenta) yang cukup bulan  melalui jalan lahir atau menggunakan bantuan atau tanpa bantuan. Masalah  yang sering ditemukan pada waktu persalianan  adalah partus lama yang merupakan salah satu penyebab kematian  ibu dan bayi. Salah satu upaya penanganan pada partus lama yaitu melakukan latihan yaitu Pelvic rocking exercise. Penelitian ini adalah untuk mengetahui efektifitas pelvic rocking exercise terhadap lama waktu persalinan kala I. Penelitian ini menggunakan sistem literature review dengan  PRISMA,pencarian literature dari data base PubMed EBSCO, Science  Direct, CINAHL. Dengan kata kunci Parturein women OR  Mother giving birth, pelvic rocking exercise, sstage of labor OR Labor stage  Parturient women OR  Mother giving birth and pelvic rocking exercise AND stage of labor OR Labor stage.  Setelah dilakukan pencarian dan analisis terdapat 6 artikel yang dinilai memenuhi krteria dengan lokasi penelitian 5 di Indonesia  dan 1 dari Mesir. Pelvic rocking exercise (PRE) merupakan salah satu bentuk latihan  yang dapat menguntungkan  bagi ibu yang akan menghadapi persalinan latihan ini dapat memperkuat otot –otot perut  dan pinggang mengurangi tekanan pada pinggang dan  dapat mengurangi tekanan pembuluh darah di area uterus  dan mengurangi tekanan pada kandung kemih  ibu. Intervensi Pelvic Rocking Exercise efektif dalam mempersingkat persalinan  Kala I karena intervensi ini merangsang kontraksi lebih efektif untuk pembukaan serviks Kata Kunci: Efektivitas, Pelvic Rocking Exercise, Persalinan Kala I
Intervensi Untuk Menurunkan Gejala Hot Flashes Pada Wanita Menopause: A Scoping Review Mamuroh, Lilis; Nurhakim, Furkon; Sukmawati, Sukmawati
Malahayati Nursing Journal Vol 6, No 8 (2024): Volume 6 Nomor 8 (2024)
Publisher : Universitas Malahayati Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/mnj.v6i8.14867

Abstract

ABSTRACT Hormonal changes that begin during the menopausal transition affect many biological systems, including diseases related to the central nervous system including metabolism, body weight, musculoskeletal, urogenital, skin atrophy, sexual dysfunction and vasomotor symptoms (hot flashes). To determine interventions that can reduce symptoms of hot flashes in postmenopausal women. This study uses a scoping review method with the databases used are Garuda, Cinahl (EBSCO), PubMed, ProQuest, and SAGE. The articles used in this study are primary research articles using the Randomized Control Trial and Quasi Experiment methods in English and Indonesian, full text and free access with the time span for the publication of the article is the last 5 years (2017-2022). There were 4 interventions to reduce the symptoms of hot flashes in menopausal women, including giving soy milk, giving Kudzu Flower-Mandarin Peel, elderly exercise, and aerobic exercise. There are several interventions to reduce the symptoms of hot flashes in postmenopausal women which are grouped into diet-based interventions and physical activity-based interventions. Keywords: Hot Flashes, Intervention, Menopause ABSTRAK Perubahan hormonal yang dimulai selama transisi menopause memengaruhi banyak sistem biologis, termasuk penyakit terkait sistem saraf pusat meliputi metabolisme, berat badan,   perubahan   muskuloskeletal,   urogenital, atrofi kulit, disfungsi seksual serta gejala vasomotor (hot flashes).  Untuk mengetahui intervensi yang dapat menurunkan gejala hot flashes pada wanita menopause.  Penelitian ini menggunakan metode scoping review dengan database yang digunakan yaitu Garuda, Cinahl (EBSCO), PubMed, ProQuest, dan SAGE. Artikel   yang digunakan pada penelitian ini adalah artikel penelitian primer dengan metode Randomized Control Trial dan Quasi Experiment yang berbahasa inggris dan indonesia, full text dan free access dengan rentang waktu terbit artikel adalah 5 tahun terakhir (2017-2022). Didapatkan 4 intervensi untuk menurunkan gejala hot flashes pada wanita menopause, diantaranya yaitu pemberian susu kedelai, pemberian Kudzu Flower-Mandarin Peel, senam lansia, dan senam aerobik. Terdapat beberapa intervensi untuk menurunkan gejala hot flashes pada wanita menopause yang dikelompokkan menjadi intervensi berbasis diet dan intervensi berbasis aktivitas fisik. Kata Kunci: Hot Flashes, Intervensi, Menopause
Co-Authors Ahmad Yamin Aini, Astri Mufti Ama, Yolanda Aneu Agustiani Auliyah, Dina Azizah, Puput Nur Bahlail, Rezka Chatarina Umbul Wahyuni Darmawan, Cahya Widyarahayu Dian Trias Oktavianti Dina Auliyah Ema Arum Rukmasari Ermiati Ermiati Fauziyyah, Raden Nabilah Putri Febriana, Rizal Furkon Nurhakim Furkon Nurhakim Furkon Nurhakim Furkon Nurhakim Furkon Nurhakim Furkon Nurhakim Furkon Nurhakim Furkon Nurhakim Furkon Nurhakim Gina Nurul Azmi Gita Mujahidah Gusgus Ghraha Ramdhanie Henny Suzana Mediani Hermayanti, Yanti Hesti Platini I Nova Alfiandhi Ida Maryati Imas Maesaroh Indah Mutia Wahyuni Irza, Damad Iwan Shalahuddin Jain, Oktavia Nur Azizah Juliana Chandra Purnama Kosim Kosim Kusman Ibrahim Laili Rahayuwati Linda Friscitia Maria komariah Muhammad Faidzal Muttaqin Mumtazah, Dina Zahrotunnisa Nafisah, Nadila Zahra Nia Kurniasih Nurhakim, Furkon Nurhakim, Furkon Nursita Dewi Oktapiani, Risna Ayu Oktavia Nur Azizah Jain Printin Sari Raden Nabilah Putri Fauziyyah Raden Nabilah Putri Fauziyyah Razzy Purnama Restuning Widiasih Ristina Mirwanti, Ristina Rizky Ayu Gardelia Rotua, Hana Pritika Setiyani, Nofita Shahibah, Shalwa Siti Nur Asiah Sri Hendrawati Srimurni, Nita Ayu Sukmawati Sukmawati . Sukmawati . Sukmawati S Sukmawati S Sukmawati S Sukmawati S Sukmawati Sukmawati Sukmawati Sukmawati Sukmawati Sukmawati Sukmawati Sukmawati Sukmawati Sukmawati Sukmawati Sukmawati Sukmawati Sukmawati Sukmawati Sukmawati Sukmawati Sukmawati Sukmawati Sukmawati Sukmawati Sukmawati Sukmawati, Sukmawati Sutendi, Ludyta Yuniar Tetti Solehati Theresia Eriyani Tsuraya Salsabila, Salma Tuti Pahria Valentina B.M. Lumbantobing Wahyuni, Indah Mutia Witdiawati W Yanti Hermayanti Yuliani, Lala Zalva, Kinaya Vathia