Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

Strategi Iklan Youtube Miracles Hair Supplement Dalam Membangun Unique Selling Proposition Suci, Gema Genta; Setiadi, Virginia Suryani
de-lite: Journal of Visual Communication Design Study & Practice Vol 4, No 1 (2024): July 2024
Publisher : Visual Communication Design Department of Universitas Pelita Harapan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37312/de-lite.v4i1.8705

Abstract

Pantene meluncurkan produk rambut baru berupa miracles hair supplement. Banyaknya merek dengan produk sejenis membuat perusahaan harus berpikir kreatif untuk memasarkan produknya. Youtube sebagai media promosi iklan Bye #RambutCapek Hello #RambutKeCharged. Iklan tersebut disambut antusias karena menarik dan menghibur. Tujuan penelitan ini adalah mempelajari iklan Youtube yang dikeluarkan oleh Pantene untuk kemudian dianalisis guna menggetahui strategi yang digunakan. Metode penelitian menggunakan teori semiotika Roland Barthes. Hasil penelitian ditemukan bahwa Youtube sebagai media promosi mampu menarik perhatian masyarakat terutama pada kalangan muda. Strategi menggunakan influencer yang sedang naik daun dengan citra yang konyol membuat iklan menjadi jauh lebih santai sehingga mudah diterima. Simpulan dari artikel ini diketahui bahwa iklan produk Pantene miracles hair supplement berhasil mematahkan citra Pantene yang identik dengan perempuan, feminin, dan lembut yang umumnya digunakan juga oleh produk serupa dengan merek yang berbeda. Pembentukan citra baru ini menjadi keunikan tersendiri yang membuat produk Pantene lebih menonjol dari merek lain.
PENGEMBANGAN PERALATAN TERPADU STERILISASI ALAT PELINDUNG DIRI (APD) COVID-19 Murwonugroho, Wegig; Burhanudinnur, Muhammad; Rinanti, Astri; Nilotama, Sangayu Ketut Laksemi; Dewanti, Asih Retno; Setiadi, Virginia Suryani; Nugrahadi, Gihon; Wilastrina, Atridia; Maulani, Mustamina
JURNAL PENELITIAN DAN KARYA ILMIAH LEMBAGA PENELITIAN UNIVERSITAS TRISAKTI Volume 6, Nomor 2, Juli 2021
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Trisakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25105/pdk.v6i2.9533

Abstract

Petugas kesehatan sebagai garda depan dalam penanganan pasien Covid-19 memerlukan perlindungan dari risiko terpapar virus. Seusai menjalankan tugasnya, para petugas medis melakukan tindakan sterilisasi diri dengan cara memasuki arena disinfectant chamber, membungkus hazmad sekali pakai untuk dibuang dan mengembalikan APD (Alat Pelindung Diri) lain dalam wadah yang telah tersedia untuk dicuci kembali. Namun demikian terlihat fasilitas yang tersedia belum nampak optimal, dan terlihat kumuh. Sehingga beberapa APD yang akan dikenakan kembali beresiko terpapar virus COVID-19.  Selain itu beberapa peralatan yang memungkinkan dipakai kembali tercampur, resiko hilang, dan kacamata resiko patah atau kaca lebih buram. Alhasil APD para petugas mulai menipis.Latar belakang ini menjadi alasan pentingnya dirancang fasilitas sterilisasi yang terpadu. Kegitaan dilakukan di RSUD Pademangan, Jakarta Utara merupakan salah rujukan pasien COVID-19. Penelitian pengembangan ini bertujuan menghasilkan seperangkat alat terpadu sterilisasi Alat Pelindung Diri (APD) yang efektif dan praktis.  Penelitian ini dilaksanakan dengan pendekatan Design Thinking, yang terdiri atas emphatize, define, ideate, prototype, dan testing. Hasil penelitian ini adalah peralatan terpadu steriliasi APD Covid-19 yang terdiri atas disinfectan chamber, bak penampugan APD, ozone chamber, dan almari kompartemen dua arah. Berdasarkan serangkaian pengujian, hasilnya adalah: 1) disinfectant chamber dapat bekerja dengan baik. Ini ditandai oleh: disinfectant chamber dapat menyemprot secara otomatis setelah sensor diberi isyarat/pemicu, kekuatan tekanan cairan optimal, bak penampung untuk menampung sisa cairan berfungsi dengan baik, dan kontruksi lebih ergonomis. 2)  bak penampungan berfungsi dengan baik (mudah dibuka untuk diambil dan dibersihkan, dan terbagi sesuai kelengkapan APD. 3) ozone chamber memenuhi kriteria keberhasilan. Indikasinya adalah  ozon chamber menyemprot otomatis setelah sensor diberi isyarat/pemicu, kekuatan tekanan asap optimal, terdapat bak penampung yang menampung sisa cairan ozon, dan konstruksi lebih ergonomis. 4)  Nilai inovasi dari almari dua kompartemen solutif bagi masalah dan memenuhi kebutuhan petugas medis. Pencapaian ini disebabkan oleh berfungsinya semua fitur sebagaimana dalam desainnya. Berdasarkan penelitian tersebut, dapat disimpulkan bahwa peralatan sterilisasi APD Covid-19 dalam penelitian ini efektif dan layak untuk digunakan, utamanya untuk membersihkan diri dan APD petugas medis. Oleh sebab itu, produk peralatan sterilisasi dalam penelitian ini pantas untuk diproduksi secara massal dan dipergunakan di berbagai pusat layanan kesehatan.
Strategi Iklan Youtube Miracles Hair Supplement Dalam Membangun Unique Selling Proposition Suci, Gema Genta; Setiadi, Virginia Suryani
de-lite: Journal of Visual Communication Design Study & Practice Vol. 4 No. 1 (2024): July 2024
Publisher : Visual Communication Design Department of Universitas Pelita Harapan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37312/de-lite.v4i1.8705

Abstract

Pantene meluncurkan produk rambut baru berupa miracles hair supplement. Banyaknya merek dengan produk sejenis membuat perusahaan harus berpikir kreatif untuk memasarkan produknya. Youtube sebagai media promosi iklan Bye #RambutCapek Hello #RambutKeCharged. Iklan tersebut disambut antusias karena menarik dan menghibur. Tujuan penelitan ini adalah mempelajari iklan Youtube yang dikeluarkan oleh Pantene untuk kemudian dianalisis guna menggetahui strategi yang digunakan. Metode penelitian menggunakan teori semiotika Roland Barthes. Hasil penelitian ditemukan bahwa Youtube sebagai media promosi mampu menarik perhatian masyarakat terutama pada kalangan muda. Strategi menggunakan influencer yang sedang naik daun dengan citra yang konyol membuat iklan menjadi jauh lebih santai sehingga mudah diterima. Simpulan dari artikel ini diketahui bahwa iklan produk Pantene miracles hair supplement berhasil mematahkan citra Pantene yang identik dengan perempuan, feminin, dan lembut yang umumnya digunakan juga oleh produk serupa dengan merek yang berbeda. Pembentukan citra baru ini menjadi keunikan tersendiri yang membuat produk Pantene lebih menonjol dari merek lain.
Logo and Packaging Creation Training as a Rebranding Effort for MSMEs to Increase Sales Riyanti, Menul Teguh; Ariani, Ariani; Jasjfi, Elda Franzia; Novianti, Erlina; Setiadi, Virginia Suryani; Hidayatullah, Ahmad Syarief; Quincy, Quincy
Bubungan Tinggi: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 7, No 1 (2025)
Publisher : Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/btjpm.v7i1.12923

Abstract

The Covid-19 pandemic has impacted the sustainability of Micro, Small, and Medium Enterprise (MSMEs) in Tanjung Duren Village, Grogol District, West Jakarta. Due to the pandemic, several MSMEs suffered losses and were forced to close their businesses. After the pandemic, MSMEs activists began to improve themselves and adjust market developments. One of the strategies to attract market interest is rebranding with an attractive appearance through logos and packaging of MSMEs products. This condition became a concern for the community service team, Faculty of Art and Design (FSRD) Universitas Trisakti, so they provided training on creating logos with the Canva application and packaging design. This training aims to help MSME players rebrand through attractive logos and packaging so that the products sold become the community's choice. This PkM activity applies a mentoring method with a PAR (Participatory Action Research) approach that actively involves participants in implementing activities. A total of 10 (ten) food and beverage MSMEs players, all women, attended the training held on Friday, May 03, 2024, at the RW 007 secretariat office, Tanjung Duren Utara Village, West Jakarta. Through this training, the participants, who are MSME players, gained knowledge in designing attractive logos and product packaging so that they are expected to increase their product sales. 
PEMBERDAYAAN KELOMPOK CAGAR BUDAYA KALIPASIR MELALUI OPTIMALISASI POTENSI BERBASIS DIGITAL Winandari, Maria Immaculata Ririk; Setiadi, Virginia Suryani; Wijayanto, Punto; Hartono, Ebenezer Emanuel; Rahmad, Dafa Al
Jurnal AKAL: Abdimas dan Kearifan Lokal Vol. 6 No. 1 (2025): Jurnal AKAL : Abdimas dan Kearifan Lokal
Publisher : Universitas Trisakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25105/akal.v6i1.21400

Abstract

The community around the Cultural Heritage Area plays an important role in preservation efforts. One of the cultural heritage sites in Tangerang City is the Kalipasir Mosque and Cemetery. Engaging the community through tour guides is one way to involve them in these activities. This community group empowerment initiative aims to enhance the skills of the Kalipasir Cultural Heritage group and increase the number of tour guides capable of explaining the history and uniqueness of this heritage site. The method used is participatory training, which includes narrative development and tour guide training. The Cultural Heritage group is invited to participate in crafting the cultural heritage narrative and designing tourism routes. The outcomes of this community service program include tourism products such as an Instagram social media account, an infographic map, booklets, postcards, and fans, as well as publications in the form of journal articles, electronic media, videos, and posters. The implications of this PkM program, beyond increasing the number of tour guides, also strengthen the sense of ownership within the Kalipasir Cultural Heritage group.
PELATIHAN DIGITALISASI DAN PEMASARAN PRODUK USAHA MIKRO, KECIL, DAN MENENGAH (UMKM) Salim, Agus; Rochman, Abdul; Santoso, Gatot Budi; Setiadi, Virginia Suryani; Maharani, Cherinda; Maresti, Putri; Pebrianto, Viky
JUARA: Jurnal Wahana Abdimas Sejahtera Volume 6, Nomor 2, Juli 2025
Publisher : Jurusan Teknik Lingkungan Fakultas Arsitektur Lanskap dan Teknologi Lingkungan, Universitas Trisakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25105/bd4krq30

Abstract

Sebagian besar pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah. (UMKM) tidak memahami dan menggunakan media sosial dan platform penjualan daring. Hal ini dikarenakan kurangnya pengetahuan dan literasi digital terkait penggunaan Teknologi Informasi (TI) dan perangkat TI. Walaupun para pelaku UMKM dapat masuk atau bergabung dalam suatu media sosial atau platform penjualan daring, pelaku UMKM mengalami kesulitan dalam memasarkan produk barang/jasa. Hal ini disebabkan karena perubahan pemasaran konvensional menjadi elektronik (daring), di mana penjual dan pembeli tidak bertatap muka secara langsung. Sehingga informasi barang/jasa harus disajikan dalam bentuk tulisan, gambar, dan potongan video/animasi. Tujuan dari PkM ini adalah memberikan arahan dan pelatihan terkait teknik pemasaran dan penjualan secara daring, serta digitalisasi produk/jasa UMKM. Metode yang digunakan adalah pelatihan kepada para pelaku UMKM di Jakarta Barat secara daring. Hasil kegiatan berupa: bertambahnya wawasan dan keahlian pelaku UMKM untuk mengidentifikasi dan mengatasi masalah mendasar di usaha masing-masing, dan mempraktikkan penggunaan aplikasi sederhana untuk mendigitalisasi produk/jasa UMKM. Simpulan dari PkM ini adalah sebagian besar peserta kegiatan ini (86,36%) telah berhasil memahami dan mempraktekkan teknis digitalisasi produk/jasa UMKM, serta mencoba memasarkan produk/jasa mereka melalui  media sosial dan menjualnya melalui platform e-Commerce.
Drawing with Ink as an Enjoyable and Creative Activity for Children Wardoyo, Bambang Tri; Hambawan, Tulus; Nasir, Roziani Binti Mat Nashir @ Mohd; Setiadi, Virginia Suryani; Utomo, R. Drajatno Widi; Murwonugroho, Wegig
Unram Journal of Community Service Vol. 6 No. 3 (2025): September
Publisher : Pascasarjana Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/ujcs.v6i3.1146

Abstract

Drawing training for children is an enjoyable and creative activity, yet it is often overlooked in today's digital era. This background issue arises from the fact that many children prefer to play with gadgets rather than engage in artistic activities that can enhance their motor skills and creativity. The objective of this training is to provide a fun and educational drawing experience, allowing children to express themselves through abstract art and color exploration. The training methods employed include a free and unstructured approach, color games, and emotion & imagination-based activities, which encourage children to create without limitations. The conclusion of this training indicates that drawing activities not only improve children's artistic skills but also awaken their aesthetic sensitivity and motor creativity, making art an essential medium for holistic development amidst the challenges of the modern world.
Percontohan Placemaking Melalui Narasi Ruang Publik Lorong Bintan winandari, Maria immaculata ririk; Wijayanto, Punto; Setiadi, Virginia Suryani; Pekerti, Mayissa Anggun; Eki, Aurum Obe Titu
JUARA: Jurnal Wahana Abdimas Sejahtera Volume 4, Nomor 2, Juli 2023
Publisher : Jurusan Teknik Lingkungan Fakultas Arsitektur Lanskap dan Teknologi Lingkungan, Universitas Trisakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25105/juara.v4i2.14884

Abstract

Lingkungan permukiman Lorong Bintan merupakan permukiman tua bersejarah di Kota Tanjung Pinang, Kepulauan Riau. Sebagai kawasan pusaka, permukiman yang mayoritas penghuninya adalah etnis Tionghoa ini mengalami penurunan kualitas lingkungan. Kondisi ini menyebabkan kawasan kurang terawat dan kotor di beberapa lokasi. Bangkitnya kesadaran penghuni akan tingginya sejarah dan peninggalan pusaka di lingkungan permukiman mereka menyebabkan Kawasan tersebut mulai berbenah diri. Pemahaman mengenai potensi lingkungan sebagai lingkungan pusaka serta pengetahuan dan ketrampilan mengenai penataan kawasan pusaka melalui kegiatan pendukung kawasan sangat diperlukan untuk meningkatkan kualitas lingkungan sekaligus menghidupkan kawasan. Pendekatan placemaking berdasar partisipasi masyarakat menjadi solusi yang dianggap tepat untuk menyelesaikan masalah tersebut. Sasaran PKM adalah peningkatan kualitas lingkungan permukiman di Kawasan Lorong Bintan. Tujuan PKM adalah memberikan percontohan placemaking secara partisipatif melalui narasi sejarah Kawasan Lorong Bintan. Metode yang dilakukan adalah pendampingan perencanaan dan perancangan placemaking. Peserta percontohan adalah pengurus Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) di Kelurahan Tanjungpinang Kota, Kecamatan Tanjung Pinang Kota, Kota Tanjung Pinang, Kepulauan Riau. Hasil program menunjukkan bahwa rasa memiliki warga terhadap asset pusaka di lingkungannya dapat ditingkatkan melalui percontohan placemaking ruang publik. Bukti rasa memiliki tersebut ditunjukkan dengan pembuatan mural di dinding bangunan di Lorong Bintan.