Menul Teguh Riyanti, Menul Teguh
Program Studi Desain Komunikasi Visual, FSRD Universitas Trisakti

Published : 6 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

Peningkatan Kemampuan Berpresentasi di Ruang Virtual Bagi Siswa Siswi Kelas XII SMA Sumbangsih Jakarta Selatan Menul Teguh Riyanti; Ariani Ariani; Indralaksmi Indralaksmi; Susy Irma Adisurya; Alfo Jordan Sijabat; Monita Eva Rahma
WARTA LPM WARTA LPM, Vol. 24, No. 4, Oktober 2021
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23917/warta.v24i4.13634

Abstract

Sejalan dengan sistem pendidikan dalam memasuki era revolusi 4.0 dan keterampilan abad 21, salah satu kompetensi yang perlu dikuasai oleh peserta didik adalah kemampuan berkomunikasi. Berpresentasi merupakan salah satu bentuk komunikasi untuk menyampaikan pemikiran, gagasan, pengetahuan, ataupun informasi secara efektif. Pada masa pandemi ini, seluruh proses belajar mengajar dilaksanakan secara daring, sehingga kemampuan untuk melakukan presentasi di ruang virtual juga diperlukan. Berdasarkan hal tersebut, tim Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) mengadakan kegiatan pelatihan bertema Peningkatan Kemampuan Berpresentasi di Ruang Virtual, dengan sasaran siswa siswi SMA Sumbangsih, Jakarta Selatan. Kegiatan PkM dilaksanakan secara daring melalui media zoom meeting mengingat kondisi pada masa pandemi covid-19 tidak memungkinkan untuk mengadakan kegiatan yang bersifat luring. Tujuan dari kegiatan ini adalah meningkatkan kemampuan siswa siswi dalam melakukan presentasi yang efektif, komunikatif, dan interaktif di dalam ruang virtual. Materi yang diberikan meliputi keterampilan mengoperasikan fitur-fitur berpresentasi di ruang meeting virtual, pengantar teoritis bagaimana menjadi presenter yang komunikatif dan percaya diri, dan pemberian contoh berpresentasi. Metode yang diterapkan dalam kegiatan ini adalah metode demonstrasi (memberi contoh) yang disampaikan oleh 2 orang mahasiswa FSRD. Keterlibatan mahasiswa dalam hal ini adalah sebagai upaya untuk menemukan pendekatan dalam memancing respon dari para peserta. Selanjutnya beberapa orang siswa diminta untuk mempraktikkan materi yang telah diberikan dengan melakukan presentasi secara spontan. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa kemampuan siswa siswi dalam melakukan presentasi secara non formal sudah cukup baik namun pada teknik presentasi secara formal masih harus belajar dalam bertutur kata menggunakan bahasa baku dan ilmiah. Kata kunci: kemampuan berpresentasi, ruang virtual, pengabdian kepada masyarakat, pelatihan, SMA Sumbangsih
Gaya Visual Pixel pada Iklan SOYJOY X Sanditiojitok Putra, Ardhyarama Bayu; Riyanti, Menul Teguh
de-lite: Journal of Visual Communication Design Study & Practice Vol 3, No 2 (2023): December 2023
Publisher : Visual Communication Design Department of Universitas Pelita Harapan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37312/de-lite.v3i2.7943

Abstract

Gaya Visual Pixel Pada Iklan SOYJOY x Sanditiojitok. Jurnal ini ditulis untuk meneliti penerapan gaya visual pixel pada suatu media iklan animasi hasil karya Sanditiojitok yang telah berkolaborasi bersama brand makanan SOYJOY. Tujuan dari penelitian ini adalah mengidentifikasi ciri khas gaya visual pixel pada iklan SOYJOY x Sanditiojitok. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif dengan dasar teori Meleong J, Lexy. Hasil akhir yang didapat setelah pengumpulan data penelitian bahwa gaya seni pixel memiliki ciri khasnya sendiri yaitu gaya visualnya yang tampak menyerupai sebuah video game dengan jumlah pixel yang terbatas dan terlihat sederhana namun tetap memiliki nilai artistik yang unik. Dapat dibuktikan bahwa gaya visual pixel dapat diterapkan untuk media periklanan animasi visual.
Batik Mega Mendung sebagai Ide Perancangan Kemasan Abdullah, Farid; Riyanti, Menul Teguh; Basar, Suhaila bt.; Sobandi, Bandi; Rinjani, Dian
ANDHARUPA: Jurnal Desain Komunikasi Visual & Multimedia Vol. 7 No. 02 (2021): August 2021
Publisher : Dian Nuswantoro University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33633/andharupa.v7i2.3811

Abstract

Abstrak Permasalahan kemasan (packaging) pada saat ini berkait erat dengan masih rendahnya pemahaman produsen dalam membuat kemasan yang mampu mengangkat nilai isi produk di dalamnya. Bahkan masih banyak produk berkualitas yang belum dikemas secara baik, kurang estetik, dan mampu menjelaskan isi produk dengan memadai. Potensi budaya setempat seperti motif batik, juga masih berjalan sendiri dan belum banyak diangkat menjadi bagian dari suatu kemasan. Motif batik Mega Mendung, Cirebon sudah menjadi ikon motif batik Jawa Barat adalah satu motif yang dapat diangkat menjadi bagian dari kemasan. Tulisan ini memakai metode deskriptif-kualitatif untuk menciptakan kemasan sesuai potensi daerah Trusmi, Cirebon, Jawa Barat. Temuan dari tulisan ini adalah suatu produk yang didesain kemasan secara estetis dan ergonomis, memudahkan pembeli dalam mengenal budaya setempat menjadi lebih baik. Kata Kunci: batik, desain, ide, kemasan, Mega Mendung AbstractThe problem of packaging at this time is closely related to the minor understanding of producers in making packaging that can lift the value of the contents of the product. There are still many quality products that have not the package properly, limited aesthetic, and can’t be able to explain the contents of the product adequately. Potential of local culture such as batik motifs, also still run by themselves, and not many have designated as part of a package. Mega Mendung, Trusmi, Cirebon batik pattern has become an icon of West Java batik pattern that delegated as part of the package medium. This paper uses a descriptive-qualitative method to create packaging according to the regional potential of the Trusmi, Cirebon, West Java region. The findings of this paper are a product that designed aesthetically and ergonomically designed, making it easier for buyers to get to know the local culture better. Keywords: batik, design, idea, Mega Mendung, packaging
Logo and Packaging Creation Training as a Rebranding Effort for MSMEs to Increase Sales Riyanti, Menul Teguh; Ariani, Ariani; Jasjfi, Elda Franzia; Novianti, Erlina; Setiadi, Virginia Suryani; Hidayatullah, Ahmad Syarief; Quincy, Quincy
Bubungan Tinggi: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 7, No 1 (2025)
Publisher : Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/btjpm.v7i1.12923

Abstract

The Covid-19 pandemic has impacted the sustainability of Micro, Small, and Medium Enterprise (MSMEs) in Tanjung Duren Village, Grogol District, West Jakarta. Due to the pandemic, several MSMEs suffered losses and were forced to close their businesses. After the pandemic, MSMEs activists began to improve themselves and adjust market developments. One of the strategies to attract market interest is rebranding with an attractive appearance through logos and packaging of MSMEs products. This condition became a concern for the community service team, Faculty of Art and Design (FSRD) Universitas Trisakti, so they provided training on creating logos with the Canva application and packaging design. This training aims to help MSME players rebrand through attractive logos and packaging so that the products sold become the community's choice. This PkM activity applies a mentoring method with a PAR (Participatory Action Research) approach that actively involves participants in implementing activities. A total of 10 (ten) food and beverage MSMEs players, all women, attended the training held on Friday, May 03, 2024, at the RW 007 secretariat office, Tanjung Duren Utara Village, West Jakarta. Through this training, the participants, who are MSME players, gained knowledge in designing attractive logos and product packaging so that they are expected to increase their product sales. 
REPRESENTASI NILAI BUDAYA DALAM IKLAN TELEVISI SIRUP MARJAN ‘PURBASARI DAN LUTUNG KASARUNG’ 2020 Mufida, Nabila Kholifatu; Riyanti, Menul Teguh
Jurnal Dimensi Seni Rupa dan Desain Vol. 18 No. 2 (2022): Jurnal Dimensi Seni Rupa dan Desain
Publisher : Fakultas Seni Rupa dan Desain, Universitas Trisakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25105/dim.v18i2.9640

Abstract

Iklan sirup marjan telah melakukan salah satu upaya untuk mengangkat kearifkan lokal menjadi sebuah kreativitas, yang mendekonstruksi cerita rakyat sebagai daya tarik emosional. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis nilai-nilai budaya yang direpresentasikan di dalam iklan, serta bagaimana sisi kreativitas ini bisa menjadi salah satu hal yang menarik untuk dijadikan sebuah ide. Data dikumpulkan melalui observasi dan studi literatur. Metode yang digunakan ialah kualitatif deskriptif yang ditopang oleh teori John Fiske. Hasil dari penelitian ini menunjukkan adanya representasi budaya yang terkandung dalam iklan tersebut. Melalui kode-kode televisi John Fiske, dapat disimpulkan bahwa adanya nilai luhur budaya bangsa yakni seperti kebaikan, kebersamaan, serta kebijaksanaan yang pantas untuk dijadikan pelajaran dalam kehidupan melalui aspek penampilan, lingkungan, dialog, dan karakter.
Kekuatan Genggaman : Golok Ciomas Simbol Kehormatan dan Tradisi Haryadi, Ekananda; Wardoyo, Bambang Tri; Riyanti, Menul Teguh; Murwonugroho, Wegig; Haura, Nazzalla Izzabelle; Azizan, Ahamad Tarmizi
Jurnal Riset Rumpun Seni, Desain dan Media Vol. 4 No. 2 (2025): Oktober: Jurnal Riset Rumpun Seni, Desain dan Media
Publisher : Pusat Riset dan Inovasi Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55606/jurrsendem.v4i2.6792

Abstract

The Ciomas Golok is one of Banten’s intangible cultural heritage items, carrying profound historical, philosophical, and social meaning. More than a traditional weapon, it represents identity, honor, and the spirit of resistance against colonial rule. This study explores the origins and genealogy of the Ciomas Golok, analyzes the philosophy of “grip strength” encompassing physical, mental, and spiritual dimensions, and explains its role as a symbol of honor within Banten society. The research also examines its transformation in the modern era and compares it with other traditional weapons in the Nusantara and abroad. A qualitative method with a cultural ethnographic framework was applied. The research took place in Ciomas District, Serang Regency, as well as in museums, traditional markets, and cultural festivals. Data collection involved participant observation, in-depth interviews with blacksmith masters, community leaders, cultural figures, and youth, supported by literature documentation. Data analysis employed semiotics and symbolic anthropology, with validity maintained through triangulation of sources, methods, and theories. Findings show that the Ciomas Golok dates back to the Banten Sultanate era, evolving from an agricultural tool and weapon of resistance into a cultural artifact and creative economic commodity. The philosophy of “grip strength” highlights holistic values the golok as a symbol of honor, responsibility, and solidarity. Its continuing presence underscores the urgency of preservation. The study concludes that safeguarding the Ciomas Golok requires collaboration among blacksmiths, local communities, government, and academics to ensure its ongoing relevance as both a cultural emblem and an expression of Indonesian national identity.