Claim Missing Document
Check
Articles

Found 23 Documents
Search

Overview of the Mother's Level of Knowledge About Dental and Oral Health In Toddlers at Paud Al Barokah Risma Putri Sabrina; Ade Nuraeni; Nuridha Fauziyah
Jurnal Medika Nusantara Vol. 3 No. 3 (2025): Jurnal Medika Nusantara
Publisher : Stikes Kesdam IV/Diponegoro Semarang, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59680/medika.v2i3.1308

Abstract

Dental and oral health is a key indicator of overall health, well-being and quality of life. Knowledge of children's dental health is a must for a mother for the development of children. The purpose of this study is to provide an overview of mothers' level of knowledge about dental and oral health. This study is a type of quantitative research with a cross-sectional research design. The sample in the study was 30 people with a total sampling technique. Data collection uses a questionnaire on the level of maternal knowledge; data analysis uses frequency distribution. The study's results showed that the characteristics of age were mostly in the early adult category of 70.0%, non-working work as much as 73.4%, high school education level as much as 50.0%, and most mothers have a high level of knowledge as much as 73.0%. Good knowledge will encourage mothers to always improve their children's dental and oral health. This research can be used as information to maintain dental and oral health.
HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN ANEMIA DENGAN KEPATUHAN KONSUMSI TABLET TAMBAH DARAH PADA REMAJA PUTRI DI SMPN 1 KALIJATI Restia Rahayu; Nuridha Fauziyah; Ade Nuraeni
Medic Nutricia : Jurnal Ilmu Kesehatan Vol. 6 No. 3 (2024): Medic Nutricia : Jurnal Ilmu Kesehatan
Publisher : Cahaya Ilmu Bangsa Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5455/nutricia.v6i2.5215

Abstract

Latar Belakang: Prevalensi anemia pada remaja putri di Indonesia mencapai 32%, upaya untuk penanggulangan dan pencegahan anemia tersebut pemerintah mengeluarkan program tablet tambah darah setiap satu minggu sekali. Pengetahuan mengenai anemia dapat mempengaruhi kepatuhan konsumsi tablet tambah darah pada remaja putri. Tujuan: Untuk menganalisis hubungan tingkat pengetahuan anemia dengan kepatuhan konsumsi tablet tambah darah pada remaja putri di SMPN 1 Kalijati Kabupaten Subang. Metode: Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Pengambilan sampel dilakukan dengan metode proportionate stratified random sampling dengan jumlah 67 responden. Analisa data menggunakan uji korelasi Spearman Rank. Hasil: Tingkat pengetahuan anemia diperoleh sebesar 55,2% dalam kategori kurang dan kepatuhan konsumsi tablet tambah darah sebesar 65,7% dalam kategori rendah. Terdapat hubungan antara tingkat pengetahuan anemia dan kepatuhan konsumsi tablet tambah darah didapatkan nilai p-value 0,001 dengan nilai koefisiensi korelasi 0,855 berarah positif. Kata Kunci : Tingkat Pengetahuan, Kepatuhan, Tablet Tambah Darah, Anemia
Pendidikan Kesehatan Dan Simulasi Pelajar Siap Siaga Bencana Gempa Bumi Di SDN Sukajadi Kabupaten Subang Fauziyah, Nuridha; Fauziah, Wardah; Minanton; Handayani, Fitri; Mahayu Adiutama, Novian; Saparidah Agustina, Habsyah; Nirwana, Bayu; Nurfuadah, Irfani; Nuraeni, Ade; Rosiah; Diana Putri, Dwi
AMMA : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 3 No. 6 : Juli (2024): AMMA : Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : CV. Multi Kreasi Media

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

 Earthquakes are a natural phenomenon that causes a very large and very detrimental disaster impact. There needs to be awareness of the importance of disaster preparedness and response to minimize the impacts of disasters. Not only for adults, children also need to be introduced to disaster preparedness from an early age. One effort that can be made to improve the preparedness of children in Elementary Schools is to provide health education and earthquake disaster preparedness simulations. The purpose of this activity is to increase elementary school students' knowledge about earthquake disaster preparedness and introduce earthquake disaster preparedness students. The method used is to provide health education through lectures, discussions, quizzes, role plays, and earthquake disaster preparedness simulations for grade VI SDN Sukajadi, Subang Regency. The results of this activity are that students have a series of practical experiences through disaster preparedness student simulations. It is hoped that schools will be able to provide an understanding through earthquake disaster preparedness education, and conduct simulations together with the Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Subang.
Gambaran Tingkat Pengetahuan Orang Tua Tentang Penanganan ISPA Pada Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Palasari Subang Lintang Bening Septivine; Ade Nuraeni; Nuridha Fauziyah
Protein : Jurnal Ilmu Keperawatan dan Kebidanan.  Vol. 2 No. 3 (2024): Juli : Protein: Jurnal Ilmu Keperawatan dan Kebidanan
Publisher : Asosiasi Riset Ilmu Kesehatan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61132/protein.v2i3.444

Abstract

Acute respiratory tract infection (ARI) is still one of the important public health problems to pay attention to, because it is an acute disease that can cause death of toddlers in various developing countries including Indonesia. This study aims to determine the level of parental knowledge about handling ARI in toddlers in the Palasari Subang Health Center work area. This research method uses quantitative descriptive with descriptive design. The sampling method in this study used purposive sampling with certain considerations of 55 people. The research instrument used a questionnaire for handling ARI. The results of this study are that the majority of respondents are 26-35 years old, namely 28 people (50.9%), most respondents are female with 47 people (85.5%), with most respondents working as housewives, namely 41 people (74.5%) and the last education is high school graduates, namely 28 people (50.9%). Where the results of the level of knowledge of respondents at the Palasari Subang Health Center, most respondents have moderate knowledge, namely 39 people (69.1%). It can be concluded that the level of knowledge of respondents regarding the handling of ISPA is mostly in the moderate category, the age of respondents is mostly 26-35 years old, the majority of respondents' jobs are as housewives and the majority of respondents' education is high school level. Parents' knowledge in the good category is expected to be able to increase their knowledge about the transmission of ISPA in toddlers by seeking information about ISPA in toddlers from cadres, health workers at health centers or other information media.
PEMERIKSAAN KESEHATAN JANTUNG DALAM RANGKA PENGEMBANGAN APLIKASI SCREENING JANTUNG BERBASIS ANDROID Fauziah, Wardah; Fauziyah, Nuridha; Agustina, Habsyah Saparidah; Rahayu, Slamet; Adiutama, Novian Mahayu; Handayani, Fitri; Yanti, Shella Sucy
BUDIMAS : JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT Vol 6, No 3 (2024): BUDIMAS : Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : LPPM ITB AAS Indonesia Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29040/budimas.v6i3.15287

Abstract

Pengabdian ini bertujuan untuk mengembangkan aplikasi screening jantung berbasis Android yang memanfaatkan data hasil pemeriksaan kesehatan jantung serta meningkatkan pemahaman masyarakat terhadap deteksi dini penyakit jantung. Kegiatan ini menggunakan metodologi yang terdiri dari lima tahap utama: (1) identifikasi kebutuhan, (2) desain aplikasi, (3) pengumpulan data pemeriksaan kesehatan jantung, (4) pengujian dan validasi aplikasi, serta (5) pelatihan dan implementasi di masyarakat. Hasil pemeriksaan terhadap 500 partisipan menghasilkan data komprehensif mengenai profil risiko kardiovaskular pada populasi berisiko tinggi, termasuk faktor risiko seperti hipertensi, diabetes, obesitas, dan kebiasaan merokok. Berdasarkan data tersebut, sebuah aplikasi screening jantung akan segera dikembangkan dengan memanfaatkan algoritma machine learning untuk menganalisis faktor risiko dan memberikan prediksi serta rekomendasi personalisasi terkait kesehatan jantung. Aplikasi ini nantinya juga menyediakan fitur pengingat pemeriksaan kesehatan dan diharapkan dapat terintegrasi dengan sistem kesehatan nasional. Diharapkan, aplikasi yang akan dikembangkan ini dapat meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya deteksi dini dan pencegahan penyakit jantung, serta berkontribusi pada penurunan angka kematian dan morbiditas akibat penyakit kardiovaskular di masa mendatang.
Hubungan pengetahuan dan sikap dengan tindakan pencegahan HIV-AIDS pada siswa SMK di Sumedang Fauziyah, Nuridha; Handayani, Fitri
Jurnal Ilmiah Ilmu dan Teknologi Rekayasa Vol. 6 No. 1 (2023): March 2023
Publisher : UPPM Polsub

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31962/jiitr.v5i1.144

Abstract

Kasus HIV/AIDS menjadi salah satu permasalahan kesehatan dunia. Kalangan remaja dunia dewasa ini hidup berdampingan dengan HIV-AIDS. Dilaporkan bahwa setiap 14 detik, satu orang remaja terinfeksi virus HIV/AIDS. Banyak kalangan remaja tidak mempunyai informasi memadai mengenai kesehatan seksual, infeksi yang ditimbulkan akibat hubungan seks serta HIV-AIDS. Penelitian ini bertujuan untuk mengatahui hubungan antara pengetahuan dan sikap dengan tindakan pencegahan hiv-aids pada remaja. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif, dengan menggunakan pendekatan cross sectional. Sample dalam penelitian ini adalah siswa dan siswi di SMK X sejumlah 92 responden. Teknik samping yang digunakan dalam penelitian ini adalah simple random sampling. Analisis data yang digunakan adalah analisis univariat dan bivariat dengan menggunakan uji Chi-Square. Hasil penelitian ini diketahui bahwa ada hubungan antara pengetahuan dan sikap dengan tindakan pencegahan hiv-aids pada siswa SMK X (p value < 0.05). Tindakan serta upaya pencegahan HIV/AIDS dapat dilakukan oleh seluruh remaja melalui perubahan perilaku dengan cara meningkatan pemahaman tentang pengetahuan dan sikap terhadap pencegahan HIV-AID secara terus-menerus dan berkesinambungan didukung oleh stakeholder internal ataupun external sekolah.
Hubungan mekanisme koping dengan tingkat kecemasan pada pasien gagal ginjal kronik di Ruang Hemodialisa Indriani , Sintia; Agustina, Habsyah S; Fauziyah , Nuridha
Jurnal Ilmiah Ilmu dan Teknologi Rekayasa Vol. 6 No. 1 (2023): March 2023
Publisher : UPPM Polsub

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31962/jiitr.v5i1.146

Abstract

Abstrak. Latar belakang: Mekanisme koping merupakan upaya atau strategi yang digunakan individu dalam memecahkan masalah, menghadapi perubahan yang terjadi, dan situasi yang mengancam, baik secara kognitif maupun perilaku. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan mekanisme koping dengan tingkat kecemasan pada pasien gagal ginjal kronik yang menjalani hemodialisa. Metode: Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan desain deskriptif korelatif. Desain penelitian ini menggunakan pendekatan cross-sectional. Instrumen angket mekanisme koping dan angket tingkat kecemasan Spearman's Rho. Hasil: Uji korelasi mekanisme koping dengan tingkat kecemasan pada pasien gagal ginjal kronis di Ruang Hemodialisis RSUD Subang diperoleh nilai p-value 0,001. Kesimpulan: terdapat hubungan yang signifikan antara mekanisme koping dengan tingkat kecemasan, sehingga hipotesis dapat diterima. Sehingga, semakin tinggi mekanisme koping adaptif maka tingkat kecemasan individu semakin rendah. Saran untuk peneliti selanjutnya harus memperhatikan faktor confounding yang dapat mengganggu hasil penelitian misalnya pengetahuan dan kepribadian pasien.
Determinan kejadian kelahiran berat bayi lahir rendah berdasarkan komplikasi kehamilan di RSUD Kabupaten Subang handayani, fitri; Fauziyah, Nuridha
Jurnal Ilmiah Ilmu dan Teknologi Rekayasa Vol. 6 No. 1 (2023): March 2023
Publisher : UPPM Polsub

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31962/jiitr.v5i1.150

Abstract

Berat Bayi Lahir rendah (BBLR) adalah bayi yang lahir dengan berat badan kurang dari 2500 gram tanpa memandang masa gestasi. Penyebab BBLR adalah komplikasi kehamilan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui determinan kejadian kelahiran berat bayi lahir rendah berdasarkan komplikasi kehamilan di rumah sakit daerah kabupaten Subang. Rancangan penelitian yang di gunakan adalah Cross Sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu bersalin di RSUD Kabupaten Subang. Sampel dalam penelitian ini adalah Sampel dalam penelitian ini adalah 673 ibu bersalin dengan komplikasi kehamilan (perdarahan antepartum, preeklamsia, eklamsia dan ketuban pecah dini), Teknik sampling yang digunakan adalah purposive sampling. Analisa data dalam penelitian ini menggunakan uji chi square. Hasil penelitian ini diperoleh bahwa dari 673 ibu bersalin dengan komplikasi terdapat 23% (155) ibu bersalin yang melahirkan bayi dengan BBLR. Dari 673 ibu bersalin terdapat 30,31% (204) orang dengan perdarahan antepartum, pre-eklamsia sebanyak 28,97% (195), Eklamsia sebanyak 13,08% (88), Ketuban Pecah Dini sebanyak 27,64% (186). sedangkan untuk analisis multivariat menggunakan Multiple Regression, yang memiliki pengaruh paling besar terhadap kejadian BBLR adalah variabel pre-eklamsia dengan nilai OR 9650 (1.713 – 34.358) dikontrol oleh variabel perdarahan, eklamsia, dan ketuban pecah dini. Lebih di tingkatkan lagi Penyedia pelayanan Kesehatan ibu hamil.
PEMERIKSAAN KESEHATAN JANTUNG DALAM RANGKA PENGEMBANGAN APLIKASI SCREENING JANTUNG BERBASIS ANDROID Fauziah, Wardah; Fauziyah, Nuridha; Agustina, Habsyah Saparidah; Rahayu, Slamet; Adiutama, Novian Mahayu; Handayani, Fitri; Yanti, Shella Sucy
BUDIMAS : JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT Vol. 6 No. 3 (2024): BUDIMAS : Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : LPPM ITB AAS Indonesia Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29040/budimas.v6i3.15287

Abstract

Pengabdian ini bertujuan untuk mengembangkan aplikasi screening jantung berbasis Android yang memanfaatkan data hasil pemeriksaan kesehatan jantung serta meningkatkan pemahaman masyarakat terhadap deteksi dini penyakit jantung. Kegiatan ini menggunakan metodologi yang terdiri dari lima tahap utama: (1) identifikasi kebutuhan, (2) desain aplikasi, (3) pengumpulan data pemeriksaan kesehatan jantung, (4) pengujian dan validasi aplikasi, serta (5) pelatihan dan implementasi di masyarakat. Hasil pemeriksaan terhadap 500 partisipan menghasilkan data komprehensif mengenai profil risiko kardiovaskular pada populasi berisiko tinggi, termasuk faktor risiko seperti hipertensi, diabetes, obesitas, dan kebiasaan merokok. Berdasarkan data tersebut, sebuah aplikasi screening jantung akan segera dikembangkan dengan memanfaatkan algoritma machine learning untuk menganalisis faktor risiko dan memberikan prediksi serta rekomendasi personalisasi terkait kesehatan jantung. Aplikasi ini nantinya juga menyediakan fitur pengingat pemeriksaan kesehatan dan diharapkan dapat terintegrasi dengan sistem kesehatan nasional. Diharapkan, aplikasi yang akan dikembangkan ini dapat meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya deteksi dini dan pencegahan penyakit jantung, serta berkontribusi pada penurunan angka kematian dan morbiditas akibat penyakit kardiovaskular di masa mendatang.
Pengembangan dan Pengujian Aplikasi Skrining Jantung Berbasis Android sebagai Upaya Promotif dan Preventif Terhadap Serangan Jantung Fauziah, Wardah; Fauziyah, Nuridha; Minanton, Minanton; Agustina, Habsyah Saparidah; Rahayu, Slamet; Nirwana, Bayu; Yanti, Shella Sucy
MAHESA : Malahayati Health Student Journal Vol 5, No 6 (2025): Volume 5 Nomor 6 (2025)
Publisher : Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/mahesa.v5i6.18282

Abstract

ABSTRACT Early detection of heart attack risk is essential to prevent high morbidity and mortality rates. An Android-based Heart Screening Application is proposed to help patients understand and manage their risk, reducing heart attack incidents through accessible and user-friendly technology. This study aims to develop and evaluate a heart disease screening application that allows users to independently assess their heart disease risk. The application was developed using the Waterfall methodology, including analysis, design, implementation, and testing. Testing utilized a mixed-methods embedded approach, with quantitative data gathered from surveys of 75 respondents to evaluate usability, quality, and user satisfaction, and qualitative data collected through interviews to explore user experiences and perceptions. A heart screening application was created featuring a heart disease risk test and recommendations based on test results. Quantitative findings showed 98% of respondents were satisfied with the app’s design and system, 97% found it helpful for heart disease risk detection, and 91% reported it encouraged healthier lifestyle changes. However, 86% expressed concerns regarding personal data security. Qualitative data supported these results, with respondents noting ease of use and access flexibility as major advantages, though concerns about potential data breaches highlight an area needing improvement. The application successfully raised public awareness and capability in detecting and monitoring heart disease risk, though enhanced data security is needed to improve user trust in the future. Keywords: Screening Application, Heart Disease, Mixed-Methods, User Satisfaction, Waterfall   ABSTRAK Deteksi dini risiko serangan jantung diperlukan untuk mencegah morbiditas dan mortalitas tinggi. Aplikasi Skrining Jantung berbasis Android diusulkan untuk membantu pasien memahami dan mengelola risiko serta mengurangi kejadian serangan melalui teknologi yang mudah diakses dan digunakan. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan dan mengevaluasi aplikasi skrining penyakit jantung yang memungkinkan masyarakat melakukan pengecekan risiko penyakit jantung secara mandiri. Pengembangan aplikasi skrining jantung menggunakan metode Waterfall, terdiri dari analisis, desain, implementasi dan pengujian. Untuk pengujian aplikasi tersebut menggunakan desain mixed-methods dengan pendekatan embedded mencakup pendekatan kuantitatif melalui survei terhadap 75 responden untuk mengevaluasi kegunaan, kualitas, dan kepuasan pengguna, serta pendekatan kualitatif melalui wawancara untuk menggali pengalaman dan persepsi pengguna. Terbentuk aplikasi skrining jantung dengan fitur utama yaitu tes risiko penyakit jantung dan rekomendasi dari hasil tes. Hasil kuantitatif menunjukkan bahwa 98% responden merasa puas dengan desain dan sistem aplikasi, 97% menyatakan aplikasi membantu dalam mendeteksi risiko penyakit jantung, dan 91% melaporkan aplikasi mendorong perubahan gaya hidup lebih sehat. Namun, 86% responden mengungkapkan kekhawatiran terhadap keamanan data pribadi. Data kualitatif mendukung hasil kuantitatif, di mana responden menyatakan kemudahan penggunaan dan fleksibilitas akses sebagai keunggulan utama aplikasi. Namun, kekhawatiran terhadap potensi kebocoran data menjadi isu yang memerlukan perhatian lebih lanjut.Aplikasi ini berhasil meningkatkan kesadaran dan kemampuan masyarakat dalam mendeteksi dan memantau risiko penyakit jantung, meskipun diperlukan peningkatan pada aspek keamanan data untuk meningkatkan kepercayaan pengguna di masa depan. Kata Kunci: Aplikasi Skrining, Penyakit Jantung, Mixed-Method, Kepuasan Pengguna, Waterfall