Claim Missing Document
Check
Articles

Found 14 Documents
Search

PERAN KIAI DALAM MENGEMBANGKAN KURIKULUM LOKAL DI PESANTREN NURUL ISLAM 1 JEMBER Moh Qurtubi; Saman Hudi
JURNAL PENDIDIKAN DAN KAJIAN ASWAJA Vol. 6 No. 1 (2020): JUNI
Publisher : Penerbit Kyai Mojo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (453.916 KB) | DOI: 10.56013/jpka.v6i1.690

Abstract

Abstrak:Penelitian ini bertujuan untuk menemukan peran dan strategi Kiai dalam pengembangan kurikulum lokal madrasah berbasis pesantren. Secara lebih rinci, masalah penelitian ini difokuskan pada: (1) peran kiai dalam mendorong tim pengembang kurikulum lokal untuk menganalisis kebutuhan dan pertimbangan yang digunakan pesantren; (2) peran kiai dalam mengarahkan tim pengembang untuk memformulasikan kurikulum lokal di madrasah berbasis pesantren;  (3) peran kiai  dalam  menetapkan  kurikulum lokal  pada  tim pengembang untuk diimplementasikan melalui program ekstrakurikuler; (4) peran kiai dalam membiming tim untuk melakukakan evaluasi dan rencana tindaklanjut.Penelitian  ini dirancang  dengan  metode  kualitatif.  Penentuan  informan yang  dipilih dengan  teknik  purposive.   Pengumpulan  data  dilakukan  dengan menggunakan teknik wawancara  mendalam, observasi, dan studi dokumenter. Prosedur  analisis  data  melalui  tahapan  data  condensation,   data  display,  dan conclusion  drawing. Sedangkan keabsahan data penelitian ini menggunakan triangulasi sumber dan triangulasi metode.Temuan penelitian ini adalah: Pertama, kiai mendorong tim pengembang kurikulum untuk melakukan  analisis terhadap  kebutuhan  masyarakat  terkait dengan  kurikulum lokal  dengan  tetap  menjaga  sanad  keilmuan;  Kedua, kiai mengarahkan tim pengembang untuk memformulasi kurikulum lokal yang integratif dan adaptif yaitu sesuai dengan situasi, kondisi, dan sarana prasarana pesantren; Ketiga, kiai menetapkan pengembangan kurikulum lokal pada tim pengembang untuk diimplementasikan melalui program ekstrakurikuler. Keempat, kiai membimbing tim pengembang untuk mengevaluasi  pelaksanaan kurikulum lokal  secara  holistik  dan  komprehensif, mulai  dari  perencanaan, pelaksanaan,  dan hasil yang  telah  dicapai  serta  menentukan  rencana  tindak lanjut dari hasil evaluasi tersebutKata  Kunci: Peran  Kiai, Pengembangan,  Kurikulum  Lokal,  Madrasah  Berbasis Pesantren 
Kontribusi Pondok Pesantren dalam Pembinaan Pendidikan di Pesantren Nurul Islam 1 Jember Moh Qurtubi; Saman Hudi
JURNAL PENDIDIKAN DAN KAJIAN ASWAJA Vol. 7 No. 1 (2021): JUNI
Publisher : Penerbit Kyai Mojo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (395.944 KB) | DOI: 10.56013/jpka.v7i1.1059

Abstract

Pesantren adalah simbol pendidikan Islam di Indonesia yang secara historis telah menunjukkan bahwa pesantren mempunyai peranan yang sangat penting bagi perkembangan pendidikan Indonesia khususnya pendidikan non formal dan dapat mengangkat harkat dan martabat lembaga pendidikan dan keagamaan, dengan langkah yang pelan, namun pasti gerak langkah pesantren telah memberikan kontribusi dalam pembinaan pendidikan khususnya dalam bidang spiritual, diharapkan santri dan masyarakat akan memiliki sifat jujur, terbuka dan mampu berkarya sesuai dengan bidangnya masing-masing dengan dilandasi nilai-nilai keagamaan. Penelitian ini, mengambil obyek penelitian di Nurul Islam 1 Jember. Dengan metode pengumpulan data observasi, interview dan metode dokumentasi. Selanjutnya data yang terkumpul dianalisis dengan menggunakan tekhnik analisa data dengan menggunakan pendekatan kualitatif yang bersifat study kasus serta tekhnik sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah Purposive Sampling, serta proses akhir data yang telah diperoleh dianalisa dengan tekhnik reflektif thinking guna memperoleh kesimpulan yang akurat dalam penelitian ini. Kesimpulan dari penelitian ini bahwa Kontribusi Pondok Pesantren Nurul Islam 1 Jember dalam pembinaan pendidikan yaitu dengan mengadakan kegiatan keagamaan dan kegiatan sosial yang di frame dalam bentuk Madrasah Diniyah, Majlis Ta’lim, Kebersihan Lingkungan, Penghijauan dan Pengembangan Unit-Unit Usaha yang meliputi Perdagangan (Koperasi), serta Mendirikan Lembaga Pendidikan Jalur Sekolah (Madrasah Ibtidaiyah, Madrasah Tsanawiyah, Madrasah Aliyah) dan Lembaga Pendidikan Jalur Luar Sekolah (Madrasah Diniyah, Majlis Ta’lim). Kata Kunci : Kontribusi, Pondok Pesantren, Pembinaan Pendidikan.
Sistem Pendidikan Pondok Pesantren Dalam Pembinaan Kualitas Santri Moh Qurtubi; Saman Hudi
JURNAL PENDIDIKAN DAN KAJIAN ASWAJA Vol. 7 No. 2 (2021): DESEMBER
Publisher : Penerbit Kyai Mojo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (475.353 KB) | DOI: 10.56013/jpka.v7i2.1160

Abstract

Pondok Pesantren pada dasarnya tidak menggunakan batasan umur jangka waktu pendidikan. Dengan demikian sesungguhnya Pondok Pesantren merupakan pendidikan seumur hidup atau life long education. Yang artinya seluruh anggota masyarakat boleh menjadi santri untuk selamanya jika ia menghendaki. Atau sewaktu-waktu pindah untuk mencari guru di Pondok Pesantren lain atau pulang ketempat asal bila telah merasa cukup dan mampu mengembangkan diri sendiri. Sekalipun demikian prinsip tersebut dikemudian hari tidak mutlak berlaku seluruhnya, sebab terdorong oleh kesadaran pentingnya daya guna dan hasil guna pendidikan, maka lambat laun dibentuklah madrasah dalam lingkup Pondok Pesantren yang mengenal batas-batas waktu dan jenjang pendidikan. Hal ini jelas memposisikan pendidikan agama sebagai salah satu muatan wajib dalam kurikulum pendidikan apapun. Disamping itu diakui secara jelas bahwa, yang menjadi persoalan bagaimana pendidikan Islam itu sendiri menempatkan dirinya pada posisi yang tepat dan strategis sehingga dapat mewujudkan eksistensinya. Keberadaan Pondok Pesantren sebagai lembaga pendidikan Islam tradisional di Indonesia, khususnya di pulau Jawa, sudah cukup lama dikenal oleh masyarakat sejak 500 tahun yang silam, yakni ketika Syekh Malik Ibrahim memperkenalkan Pondok Pesantren pertama kalinya di Gresik. Namuin demikian Pondok Pesantren sebagai lembaga pendidikan, masih belum banyak diketahui masyarakat secara mendalam, meski ia telah tumbuh cukup lama ditengah-tengah msyarakat Indonesia. Kata Kunci : Sistem Pendidikan, Pondok Pesantren, Pembinaan, Kualitas Santri
Basic Leadership Skill Training Remaja Masjid Raudhotut Tholibin As Su’ada’ Kelurahan jember kidul kecamatan Kaliwates kabupaten Jember Moh. Qurtubi
Al-Khidmah Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 1 No. 2 (2021): OKTOBER
Publisher : Institute for Research and Community Service (LPPM) of the Islamic University of Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (619.092 KB) | DOI: 10.56013/jak.v1i1.1118

Abstract

Basic Leadership Skill Training ini akan membekali para peserta arti kepemimpinan dengan belajar dari pengalaman yang lalu, sehinhgga mampu mendengar, bersikap, mampu memfungsikan feedback, mengelola stres yang mungkin timbul di tempat kerja, dan mampu menjalin hubungan dengan atasan atau rekan kerja. Belajar dari pengalaman baik dari diri sendiri maupun dari orang lain adalah cara yang efektif untuk belajar leadership. Peserta akan dibekali dengan teknik spesifik bagaimana menjadikan pengalaman diri sendiri dan pengalaman orang lain dapat dijadikan ‘buku pelajaran’ yang mampu mengubah hidup di masa datang. Metode pelaksanaan Observasi, pelaksanaan dan evaluasi. Hasil pengabdian ini dijadikan acuan dalam membuat program pengkaderan yang harus dilaksanakan dalam melaksanakan program-program pendidikan dan pelatihan kepemimpinan, serta dijadikan ajang dalam proses pendidikan dan pembelajaran ketika menjalankan organisasi, yang nantinya dapat diaplikasikan dalam kehidupan nyata, khususnya dalam kehidupan bermasyarakat, Kata kunci: Leadership, Skill, Training, Remaja Masjid
Penyesuaian Kurikulum Muadalah Pondok Pesantren di Kabupaten Jember Moh. Qurtubi; Mohamad Ahyar Ma'arif
JURNAL PENDIDIKAN DAN KAJIAN ASWAJA Vol. 8 No. 1 (2022): JUNI
Publisher : Penerbit Kyai Mojo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56013/jpka.v8i1.1502

Abstract

Pesantren yang tetap mengajarkan diniyah dan mengikuti program kesetaraan yang menggunakan standar kurikulum negara (Kemenag dan Depdiknas) di kalangan pesantren disebut Mu`adahpesantren. Lulusan Pesantren ini setara dengan lulusan MA atau SMA. Proses pemerataan ini diberikan sebagai langkah negara untuk mengakui keberadaan pendidikan di pondok pesantren yang bukan bagian dari sistem pendidikan nasional. Pendidikan berbasis masyarakat, Pendidikan Diniah dan Pesantren salaf bertujuan untuk menciptakan nilai-nilai agama yang berkualitas. Dari beberapa pengamatan bahwa Pondok pesantren mu’adalahh mengadopsi dari kurikulum pondok pesantren Gontor. Pembelajaran di pondok pesantren mu’adalahh menggunakan beberapa metode, yaitu: ceramah, tanya jawab, resitasi, driil dan dikte, diskusi, demonstrasi, dan hafalan. Pondok pesantren mu’adalahh serta media pembelajaran Materi umum seperti buku pedoman, alat tulis dan papan tulis masih digunakan oleh guru. Peserta didik harus memiliki buku pedoman sebagai sumber belajar. Kata Kunci : Kurikulum, Muadalah, Pondok Pesantren
Peranan Humas Dalam Meningkatkan Kesadaran dan Partisipasi Masyarakat pada Kegiatan di Desa Mojosari Kecamatan Puger Djoko Supriatno; Moh. Qurtubi; Ahmad Nur Holis; Moh. Wildan Faizul Asnan; Yovial Arif Hariyadi; Santo Hadi Wijaya; Fahri Aula AlfaIdzi
Al-Khidmah Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 2 No. 2 (2022): OKTOBER
Publisher : Institute for Research and Community Service (LPPM) of the Islamic University of Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (782.87 KB) | DOI: 10.56013/jak.v2i2.1772

Abstract

Real work lectures (KKN) are a form of curricular partner which is an implementation of the Tri Dharma of higher education to provide work experience and student learning in community empowerment. Real work lecture activities are a golden opportunity for students to find the right solutions and strategies in dealing with problems that exist in the village. The placement of KKN student locations is mostly directed at villages that have superior potential but still lack community skills in managing. The purpose of this study was to determine the role of real work lectures as part of increasing public awareness and participation in an activity. The sample in this study is the community in the location around KKN. This research method is Field Research with data collection through interviews, observation, and documentation. From the results of research that has been obtained that the role of Community Service Program in increasing Public Awareness and Participation in an Activity is highly appreciated by the Community Around KKN.
Program Kampus Mengajar (ProKM) sebagai Upaya Peningkatan Pembelajaran Siswa Di SMP Muhammadiyah 12 Paleran, Umbulsari Erika Anugra Heni; Arik Susbiyani; Imam Bukhori Muslim; Moh. Qurtubi
Al-Khidmah Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 3 No. 1 (2023): JUNI
Publisher : Institute for Research and Community Service (LPPM) of the Islamic University of Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (759.386 KB) | DOI: 10.56013/jak.v3i1.1923

Abstract

This study aims to find out how the role of the Teaching Campus in improving the literacy, numeracy and technological adaptation of the first menegah school students in East Java to improve the quality of education. This research uses a descriptive qualitative approach. The study was conducted for six months. The location of this study was carried out at the Junior High School in East Java, namely SMP Muhammadiyah 12 Paleran. Data collection procedures, techniques and instruments using observation, interviews and documentation. So it can be concluded that the Teaching Campus in improving literacy, numeracy and technology adaptation has an important and successful role in carrying out its programs assisted by students and the support of the school and students.
Implementasi Metode Bervariasi dalam Meningkatkan Hasil Belajar di MTs Irsyadun Nasi in Desa Kasiyan Timur Kec. Puger Kab. Jember Qurtubi, Moh.
JURNAL PENDIDIKAN DAN KAJIAN ASWAJA Vol. 8 No. 2 (2022): DESEMBER
Publisher : Penerbit Kyai Mojo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56013/jpka.v8i2.2071

Abstract

Metode pembelajaran sangat erat kaitannya dengan kemampuan dan keterampilan seorang guru dalam menyusun, menentukan dan meningkatkan semua strategi kegiatan dalam proses belajar mengajar. Karena dengan metode pembelajaran yang diterapkan oleh guru kepada siswa, berpengaruh kepada keberhasilan seorang guru dalam menyampaikan materi pembelajaran serta berpengaruh pada peningkatan hasil belajar siswa. Pemilihan metode pembelajaran harus disesuaikan dengan materi yang akan diberikan kepada siswa, agar tujuan dalam proses pembelajaran dapat tercapai dengan baik. Penelitian ini merupakan jenis penelitian lapangan (Field Research), dengan pendekatan deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data menggunakan metode observasi, dokumentasi dan wawancara (interview). Analisis data menggunakan reduksi data (data reduction), penyajian data (data display), dan kesimpulan (conclusion drawing/verification). Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi metode bervariasi dalam meningkatkan hasil belajar mata pelajaran fikih siswa kelas VII di MTs Irsyadun Nasi’in Kasiyan Timur Puger Jember tahun pelajaran 2021/2022 sangat membantu siswa dalam peningkatan hasil belajar karena dengan metode yang bervariasi siswa dapat berperan aktif dalam kegiatan belajar, minat siswa semakin meningkat, siswa semakin bersemangat dan mudah menerima pelajaran dengan baik sehingga siswa mudah memahami materi yang diajarkan serta dapat menyelesaikan tugas yang guru berikan dengan nilai bagus yang dalam hal ini mampu meningkatkan hasil belajar siswa. Dan cara guru mengetahui keberhasilan pembelajaran yang telah dilaksanakan yaitu dengan melihat nilai tes lisan siswa dan hasil belajar bisa dilihat dari nilai tes lisan, tugas, PTS atau PAS siswa kebanyakan nilai para siswa bagus, meskipun masih terdapat beberapa siswa yang mendapat nilai di bawah KKM.
Pemanfataan Lahan Pekarangan Guna Menghasilkan Sayur Organik di Desa Sumbersalak Kecamatan Ledokombo Jember Purwandhini, Ari Septianingtyas; Arini, Silvia Fitri Mei; Syarief, Mochamad; Qurtubi, Moh.; Hadi, Abdul
Al-Khidmah Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 1 (2024): JUNI
Publisher : Institute for Research and Community Service (LPPM) of the Islamic University of Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56013/jak.v4i2.2955

Abstract

The service activity entitled Socialization of the Use of Yard Land to Produce Organic Vegetables in Sumbersalak Village, Ledokombo District, Jember, is a form of socialization and education for the community to increase the useful value of yard land. The aim of the activity is to maximize the role of yard land in cultivating plants, especially to produce healthy (organic) vegetables. The method used uses lecture and discussion methods. The results of the activity are community understanding of the importance of managing yard land so that it can become a source of nutritional fulfillment for families in an effort to create healthy vegetables free of chemical pesticides. So that similar activities can continue to be developed and utilized by the community to minimize the use of chemical pesticides in plant cultivation activities. Managing organic vegetables can also increase family income.
PERAN GURU MATA PELAJARAN AKHLAK DALAM PEMBENTUKAN KARAKTER SOPAN SANTUN PESERTA DIDIK DI SMK ISLAM TERPADU IBNU KATSIR JEMBER Qurtubi, Moh.; Khodani, Muamar
Al-Ashr : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Dasar Vol 8 No 1 (2023): Maret
Publisher : PGMI Fakultas Tarbiyah Universitas Islam Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56013/alashr.v8i1.2292

Abstract

Tujuan penelitian ini  untuk mengetahui peran guru mata pelajaran akhlak dalam pembentukan karakter sopan santun peserta didik SMK Islam Terpadu Ibnu Katsir Jember Tahun pelajaran 2020/2021, mengetahui strategi guru mata pelajaran akhlak dalam pembentukan karakter sopan santun peserta didik dan implikasi keteladanan guru mata pelajaran akhlak dalam pembentukan karakter sopan santun peserta didik di SMK Islam Terpadu Ibnu Kasir Jember. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Subjek penelitian ini adalah guru akhlak, kepala sekolah, wali kelas dan peserta didik di smk islam terpadu ibnu katsir rembangan arjasa jember. Dalam pengambilan data penelitian ini adalah menggunakan wawancara, observasi, dan dokumenta. Teknik analisis data yang menggunakan deskriptif kualitatif. Analisis deskritif kualitatif adalah suatu analisis data yang digunakan untuk mengungkap fakta, keadaan, kondisi suatu objek penelitian berdasarkan sumber yang akurat dengan menggunakan metode observasi, interview dan dokumentasi. Berdasarkan hasil penelitian dapat ditarik kesimpulan bahwa peran guru mata pelajaran akhak dalam pembentukan karakter sopan santun peserta didik di smk islam terpadu ibnu katsir. Nilai Nilai yang terbentuk pada peserta didik di smk islam terpadu yaitu Berkata yang sopan dan lemah lembut, menebarkan salam, senantiasa tersenyum, Ta’dzim dengan menghormati guru dan mencium tangan guru, senantiasa menyebarkan salam, makan dan minum dengan tangan kanan dan dalam posisi duduk, mentaati tata tertib sekolah dan disiplin. Strategi guru akhlak dalam pembentukan karakter sopan santun peserta didik smk islam terpadu Ibnu katsir dengan cara membiasakan peserta didik dengan berakhlaqul karimah, senantiasa memberikan motivasi, memberikan teguran langsung, menciptakan suasana yang kondusif dan memberikan contoh atau suri tauladan tentang akhlak yang baik.