Claim Missing Document
Check
Articles

Found 12 Documents
Search

Analisis Kualitas Air dan Hubungannya dengan Pertumbuhan Ikan Lele Sangkuriang (Clarias gariepinus) pada Padat Tebar Berbeda Kusuma, Ni Putu Dian; Tangguda, Sartika; Lau, Juniar Regina
Jurnal Galung Tropika Vol 13 No 2 (2024)
Publisher : Fakultas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Universitas Muhammadiyah Parepare

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31850/jgt.v13i2.1219

Abstract

Due to high demand, Sangkuriang catfish (Clarias gariepinus) is a widely cultivated consumption fish. This study aimed to analyze the relationship between water quality parameters such as temperature, pH, and water brightness with catfish growth. In addition, different stocking densities on catfish growth should be analyzed. The research was conducted at Omah Lele Catfish Farm from March to May 2023. The treatments consisted of Pond A, with a stocking density of 740 fish/m3, and Pond B, with a stocking density of 864 fish/m3. Growth data such as length, average body weight (ABW), and average daily growth (ADG) were analyzed using a T-test, and the relationship between water quality and growth was regression analysis. The interaction between temperature and catfish growth showed a negative/weak relationship, while the interaction between pH and water brightness on catfish growth was dominated by positive/strong. The stocking density variation of 740 fish/m3 showed better length and weight growth compared to the higher stocking density of 864 fish/m3.
Pengaruh Larutan Daun Ketapang (Terminalia catappa) Terhadap Daya Tetas Telur dan Kelangsungan Hidup Larva Ikan Lele Sangkuriang (Clarias gariepinus) Banase, Maria Desi Deria; Kusuma, Ni Putu Dian; Amalo, Pieter
Samakia : Jurnal Ilmu Perikanan Vol 15 No 1 (2024): Samakia: Jurnal Ilmu Perikanan
Publisher : Faculty of Science and Technology University Ibrahimy

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35316/jsapi.v15i1.3148

Abstract

Production increase in the field of freshwater fisheries what needs to be considered is the quality of eggs and seeds as well as the parent, cultivation activities often found problems with eggs caused by lack of oxygen to inhibit embryonic development. In addition, eggs are often attacked by fungi, resulting in rotting eggs. Ketapang leaf extract can prevent and treat fish diseases caused by bacteria. Ketapang leaves contain tannin and flavonoid compounds that function as anti-bacterial. This study aims to determine the effect of egg soaking in Ketapang leaf solution on the degree of hatching of Sangkuriang catfish eggs. The research was carried out in March 2023 at the freshwater fish farming hatchery, Ngrajek Village, Magelang Regency, East Java. The study used a complete randomized design with three treatments and three repetitions, namely treatment A as much as 5 ml of Ketapang leaf solution, B as much as 7 ml of Ketapang leaf solution, and C (control) without giving Ketapang leaf solution.
MANAJEMEN PAKAN PADA KEGIATAN PENDEDERAN IKAN NILA MERAH (Oreochromis niloticus) DI LABORATORIUM PENGUJI KESEHATAN IKAN DAN LINGKUNGAN MUNTILAN, JAWA TENGAH Tage Tenga, Maria Rosaline; Tangguda, Sartika; Kusuma, Ni Putu Dian
FISHERIES Jurnal Perikanan dan Ilmu Kelautan Vol 5 No 2 (2023): Oktober
Publisher : Universitas Hang Tuah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30649/fisheries.v5i2.65

Abstract

Ikan nila merah (Oreochromis  niloticus) adalah salah satu jenis ikan yang sangat diminati oleh pembudidaya karena mudah dirawat, cepat berkembangbiak dan tahan terhadap hama dan penyakit. Walaupun ikan nila merah mudah dibudidayakan, namun terdapat beberapa faktor yang dapat menghambat keberhasilan produksi ikan nila merah yaitu pemberian pakan secara berkelanjutan. Salah satu faktor yang mempengaruhi pertumbuhan ikan budidaya adalah pakan. Biaya terbesar dalam budidaya ikan adalah pakan, biasanya sekitar 60-75% dari total biaya produksi. Oleh karena itu tujuan dari kegiatan ini adalah untuk mengetahui pengaruh manajemen pakan terhadap pendederan ikan nila merah di kolam tanah. Metode pengamatan dilakukan dengan memantau pertumbuhan, tingkat kelangsungan hidup (Survival Rate, SR) dan parameter kualitas air. Hasil yang diperoleh adalah melakukan mengontrol pemberian pakan saat pendederan ikan  nila merah, menghasilkan biomassa sebesar 467 kg, nilai konversi pakan (Feed Conversion Ratio, FCR) 1,56, nilai efisiensi pemanfaatan pakan (EPP) sebesar 58,66%, berat rata-rata 4,4 gr/ekor, dan tingkat kelangsungan hidup sebesar 83%. Hal ini menunjukan bahwa ketika manajemen pakan diterapkan serta didukung  parameter kualitas air yang optimal, maka pertumbuhan akan meningkat dan tingkat kelangsungan hidup akan tinggi. 
TEKNIK PEMBENIHAN RAJUNGAN (Portunus pelagicus) DI BALAI PERIKANAN BUDIDAYA AIR PAYAU, TAKALAR Peniari, Nurmini; Usman, Zainal; Kusuma, Ni Putu Dian
FISHERIES Jurnal Perikanan dan Ilmu Kelautan Vol 5 No 2 (2023): Oktober
Publisher : Universitas Hang Tuah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30649/fisheries.v5i2.66

Abstract

Rajungan (Portunus pelagicus) merupakan salah satu jenis crustacea yang memiliki potensi besar untuk dibudidayakan, sehingga perlu adanya kegiatan pembenihan rajungan untuk ketersediaan benih rajungan sehingga dapat mengurangi penangkapan di alam. Pada kegiatan pengamatan ini penyusunan data menggunakan metode deskriptif. Teknik pembenihan rajungan meliputi persiapan media, persiapan wadah, seleksi induk, pemeliharaan induk, penetasan telur, pemeliharaan larva, manajemen pakan, manajemen kualitas air, manajemen hama dan penyakit serta pemanenan. Larva yang dihasilkan 182.750.000 ekor/L, dengan survival rate 36,55% hingga masa panen.
TEKNIK PEMBENIHAN IKAN LELE SANGKURIANG (Clarias gariapenus) DI MUNIR KOI NGRAJEK 3 MUNGKID, JAWA TENGAH ukat, alda; Kusuma, Ni Putu Dian; Valentine, Riris Yuli
FISHERIES Jurnal Perikanan dan Ilmu Kelautan Vol 5 No 2 (2023): Oktober
Publisher : Universitas Hang Tuah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30649/fisheries.v5i2.67

Abstract

Tujuan Penelitian adalah untuk mengetahui teknik pembenihan ikan lele sangkuriang (Clarias gariapinus), mengetahui perhitungan fekunditas (F), Fertilization rate (FR), Hatching rate (FR), Hatching rate (HR), Survival rate (SR), mengidentifikasi berbagai kendala serta solusi dalam kegiatan pembenihan ikan lele sangkuriang di Munir Koi Ngrajek 3, Mungkid Magelang, Jawa Tengah. Kegiatan dilakukan mulai dari persiapan induk, pemeliharaan induk, pemijahan, penetasan telur, perawatan telur, perawatan benih dan pemanenan benih. Induk ikan lele sangkuriang yang digunakan dalam penelitian memiliki berat 1,8 kg, dengan perbandingan 1:1. Pakan benih ikan lele sangkuriang yang diberikan berupa pakan alami cacing sutera. Pemanenan benih dilakukan dengan dua cara yaitu pemanenan sebagian dan pemanenan total.
Hubungan Panjang-Bobot dan Faktor Kondisi Ikan Kerapu Cantang (Epinephelus sp.) Kusuma, Ni Putu Dian; Tangguda, Sartika; Betty, Ellysabet M. A.
Akuatika Indonesia Vol 9, No 2 (2024): Jurnal Akuatika Indonesia (JAkI)
Publisher : Direktorat Sumber Daya Akademik dan Perpustakaan Universitas Padjadjaran, Grha. Kandaga (P

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24198/jaki.v9i2.53606

Abstract

Produktifitas, kesehatan, dan kegemukan Kerapu Cantang ditentukan oleh variasi panjang dan bobot. Sementara itu, informasi tentang kesejahteraannya didasarkan pada faktor kondisi. Pengamatan ini bertujuan untuk mengetahui hubungan panjang-bobot dan faktor kondisi pada ikan Kerapu Cantang yang berada di Balai Perikanan Budidaya Air Payau Situbondo yang dilaksanakan pada bulan Maret hingga Mei 2023. Ikan Kerapu cantang yang digunakan berasal dari tambak pembesaran dengan sampel ikan yang digunakan sebanyak 390 ekor. Ukuran panjang dan berat awal masing-masing antara 24-29 cm dan 240-580 gr. Ikan dipelihara dalam petak tambak A, B, dan C dengan ukuran 41 m x 23,8 m dan padat tebar 6 ekor/m3. Hasil pengamatan menunjukkan bahwa terdapat korelasi positif antara panjang dan berat pada masing-masing petak yaitu 0,962; 0,906 dan 0,844. Pada analisis panjang-bobot diperoleh nilai “b” masing-masing 2,803; 2,642 dan 1,785. Pada uji lanjut dengan uji-t, diketahui t-hitung < t-tabel (b ≠ 3) dengan nilai masing-masing t-hitung 0,385; 0,363; dan 0,919. Berdasarkan uji regresi dan uji-t, pola pertumbuhan bersifat Isometrik. Laju pertumbuhan dan koefisien pertumbuhan pada petak A lebih besar dibandingkan dengan Petak B dan C yaitu 0,926. Faktor kondisi ikan Cantang pada masing-masing petak yaitu 1,0031; 1,0026 dan 1,0034.
ECONOMIC FISH LANDED AT THE NUSANTARA FISHERY PORT (PPN) AWANG BAY Yunarty, Yunarty; Renitasari, Diana Putri; Kurniaji, Ardana; Syahrir, Muhammad; Alauddin, Muhammad Hery Riyadi; Risman, Risman; Kusuma, Ni Putu Dian; Amalia, Ayu Rizki
Jurnal Perikanan Unram Vol 15 No 1 (2025): JURNAL PERIKANAN
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jp.v15i1.1102

Abstract

Stocking density plays a very important role in the process of Whiteleg shrimp seeding. High stocking density in Whiteleg shrimp larvae will affect the growth and survival of the shrimp. This study aims to analyze the growth and survival of whiteleg shrimp larvae with different stocking densities. The research method used is experimental. This study consists of 1 stocking density treatment with a stocking density of 115 fish/L (treatment A) and 176 fish/L treatment (D) which is repeated 3 times. This study consists of 6 tanks with a volume of 13,000 liters. During the maintenance period, the larvae were given natural feed and artificial feed. The parameters tested were water quality (temperature, pH, DO and salinity), survival and growth parameters. Data analysis used ANOVA. The results of the study showed that the population in the form of a presentation of each larval stage of treatment A was significantly different from treatment D. Likewise, the results of the survival analysis of treatment A were significantly different from treatment B. This means that treatment A with a density of 115 fish/L had better survival compared to a density of 176 fish/L. However, the results of the analysis in treatment A were not significantly different from treatment D. This means that the stocking density does not affect the growth of post larvae. The recommendation for proper stocking density in larval maintenance to produce high survival is to use a stocking density of 115 fish/L
PENYULUHAN BUDIDAYA RUMPUT LAUT Kappaphycus striatum DENGAN METODE KANTONG JARING DI DESA TABLOLONG, KABUPATEN KUPANG Kusuma, Ni Putu Dian; Amalo, Pieter; Pratiwi, Rifqah; Suhono, Lego; Serihollo, Lukas G G
Jurnal Pengabdian Perikanan Indonesia Vol 1 No 3 (2021): Jurnal Pengabdian Perikanan Indonesia
Publisher : Program Studi Budidaya Perairan Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jppi.v1i3.340

Abstract

Perkembangan usaha budidaya rumput laut di Desa Tablolong terlihat stabil, namun perkembangan tersebut tidak diiringi dengan pembinaan dan pendampingan yang memadai sehingga produktivitasnya cenderung menurun dari waktu ke waktu. Belum tercapainya produksi tersebut karena lemahnya teknologi budidaya (bibit, metode budidaya, umur panen, dan penanganan pasca panen). Tujuan penelitian ini adalah menemukan metode yang tepat untuk meningkatkan produktivitas rumput laut Kappaphycus striatum. Metode kantong jaring merupakan salah satu modifikasi dari metode Long line dengan memanfaatkan kolom air (vertikal) dengan tujuan meningkatkan produksi rumput. Kegiatan diawali dengan sosialisasi, penyuluhan partisipatif, pendampingan, penerapan metode kantong jaring dan monitoring evaluasi. Penyuluhan Partisipatif untuk memberikan pemahaman kepada pembudidaya tentang konsep penerapan teknologi kantong jaring. Sistem usaha pembuatan Kantong Jaring mampu menyerap tenaga kerja dengan menggunakan bahan baku lokal. Penggunaan Kantong Jaring tidak menimbulkan polusi udara, air maupun tanah. Monitoring bertujuan untuk mengamati lokasi budidaya terutama pada rumput laut terhadap hal-hal yang dapat mengganggu aktivitas dan pertumbuhan rumput laut. Pembudidaya rumput laut di Desa Tablolong mampu meningkatkan pendapatan keluarganya dengan menerapkan metode kantong jaring dalam membudidayakan rumput laut Kappaphycus striatum. Hal ini karena produktivitas rumput laut yang menggunakan metode kantong jaring lebih tinggi dibandingkan dengan metode konvensional (Longline) yang sebelumnya biasa digunakan oleh pembudidaya di Desa Tablolong. Pencapaian ini tidak terlepas dari penyuluhan dan pendampingan yang diberikan saat kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat berlangsung.
Pengaruh Penambahan Probiotik Terhadap Pertumbuhan dan Konversi Pakan pada Ikan Nila (Oreochromis niloticus) Olla, Putri Camelia Jasendu; Kusuma, Ni Putu Dian; Amalo, Pieter
JURNAL MEGAPTERA Vol 3, No 2 (2024): Jurnal Megaptera (JMTR)
Publisher : Politeknik Kelautan dan Perikanan Kupang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15578/jmtr.v3i2.15241

Abstract

Penelitian bertujuan untuk mengevaluasi penggunaan probiotik dengan dosis berbeda yang diaplikasikan pada pakan buatan terhadap pertumbuhan, konversi pakan, serta kelangsungan hidup ikan Nila (Oreochromis niloticus). Penelitian dilaksanakan selama 30 hari di Loka Perbenihan dan Budidaya Ikan Air Tawar Ngrajek, Jawa Tengah. Metode penelitian menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) yang terdiri dari empat perlakuan dan tiga kali ulangan. Sebanyak 360 ekor ikan uji dengan berat awal 2,29 ± 0,18 gr dan panjang awal 4,39 ± 0,24 cm diberi pakan buatan pada masing-masing perlakuan. Dosis pakan buatan sebanyak 5%/hari ditambahkan dengan probiotik sebanyak 0 ml (perlakuan A atau kontrol), 2 ml (perlakuan B), 4 ml (perlakuan C), dan 6 ml (perlakuan D) yang diberikan selama 30 hari pemeliharaan. Perlakuan pemberian dosis probiotik 4 ml menunjukkan pengaruh yang signifikan (p < 0,05) terhadap pertumbuhan dan konversi pakan dibandingkan dengan kelompok kontrol. Tidak terdapat perbedaan signifikan pada tingkat kelangsungan hidup di seluruh perlakuan (p > 0,05).The study aimed to evaluate the effects of probiotics in different doses applied to artificial feed on tilapia's growth, feed conversion, and survival (Oreochromis niloticus). The study was conducted 30 days, at Ngrajek Freshwater Fish Hatchery and Cultivation Workshop, Central Java. The research employed a completely randomised design (CRD) with four treatments and three replications. A total of 360 test fish, with an initial weight of 2.29 ± 0.18 g and an initial length of 4.39 ± 0.24 cm, were administered artificial food in each treatment. The dosage of artificial feed was 5% day-1 , supplemented with 0 ml of probiotics (treatment A or control), 2 ml (treatment B), 4 ml (treatment C), and 6 ml (treatment D), administered throughout a 30-day maintenance period. The 4 ml probiotic dosage demonstrated a statistically significant effect (p < 0.05) on growth and feed conversion relative to the control group. No notable variation in survival rates was seen among treatments (p > 0.05). 
Aplikasi Bioball Dalam Menurunkan Kadar Nitrit Pada Limbah Tambak Udang Vaname (Litopenaeus vannamei) Tangguda, Sartika; Serihollo, Lukas Giovani Gonzales; Usman, Zainal; Amalo, Pieter; Sinaga, Riris Yuli Valentine; Pratiwi, Rifqah; Kusuma, Ni Putu Dian; Hariyadi, Dimas Rizky; Timuneno, Melkias
JURNAL MEGAPTERA Vol 4, No 1 (2025): Jurnal Megaptera (JMTR)
Publisher : Politeknik Kelautan dan Perikanan Kupang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15578/jmtr.v4i1.15731

Abstract

Limbah pada budidaya Udang vaname (L. vannamei) mengandung sejumlah senyawa yang bersifat toksik, salah satunya adalah Nitrit (NO2 - ) yang bersifat tidak stabil dalam air. Penyaringan limbah sangat diperlukan sebelum dibuang ke perairan umum untuk mencegah terjadinya pencemaran lingkungan, salah satu cara yang dilakukan yaitu aplikasi bioball sebagai media tumbuh mikroorganisme atau bakteri yang berperan sebagai bioremediasi. Penelitian ini bertujuan menganalisis jumlah bioball yang efektif untuk menurunkan kadar nitrit pada limbah budidaya udang vaname serta mengetahui parameter kualitas air yang berperan dalam penguraian limbah tambak udang tersebut. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif untuk melihat pengaruh bioball dalam menurunkan kadar nitrit pada limbah tambak udang vaname. Penelitian ini diawali dengan menyalurkan air limbah hasil buangan kegiatan budidaya udang vaname ke dalam tandon penampungan. Kemudian pada masing-masing tandon penampungan dimasukkan filter biologis sesuai dengan rancangan, yaitu P1 (bioball sebanyak 2.000 buah), P2 (bioball sebanyak 3.000 buah), dan P3 (bioball sebanyak 4.000 buah). Parameter utama yang diamati adalah kadar nitrit, sedangkan parameter penunjang yang diamati terdiri dari kadar nitrat, fosfat, suhu, pH, salinitas, dan intensitas cahaya. Hasil penelitian menunjukkan perlakuan P2 (penggunaan bioball sebanyak 3.000 buah) menghasilkan kadar nitrit yang lebih rendah dibandingkan perlakuan P1 dan P3, yaitu 0.020 mg/L. Parameter kualitas air yang berpengaruh terhadap penguraian limbah tambak udang vaname dengan menggunakan bioball adalah suhu, pH, salinitas, intensitas cahaya, nitrat, dan fosfat. Pada penelitian selanjutnya perlu dilakukan penambahan naungan atau shelter pada tandon penampungan limbah sehingga suhu dan intensitas cahaya tidak terlalu tinggi dan dapat memaksimalkan kinerja filter biologis.Waste from Vaname Shrimp (L. vannamei) cultivation contains a number of toxic compounds, one of which is Nitrite (NO2 - ) which is unstable in water. Waste filtration is essential before being discharged into public waters to prevent environmental pollution, one way is to apply bioballs as a growing medium for microorganisms or bacteria that act as bioremediation. This study aims to analyze the number of bioballs that are effective in reducing nitrite levels in vaname shrimp cultivation waste and to determine the water quality parameters that play a role in the decomposition of shrimp pond waste. The method used in this study is a descriptive method to see the effect of bioballs in reducing nitrite levels in vaname shrimp pond waste. This study began by channeling wastewater from vaname shrimp cultivation activities into a storage tank. Then, a biological filter was inserted into each storage tank according to the design, namely P1 (2,000 bioballs), P2 (3,000 bioballs), and P3 (4,000 bioballs). The main parameters observed were nitrite levels, while the supporting parameters observed consisted of nitrate, phosphate, temperature, pH, salinity, and light intensity levels. The results showed that treatment P2 (using 3,000 bioballs) produced lower nitrite levels compared to treatments P1 and P3, which was 0.020 mg/L. Water quality parameters that affect the decomposition of vaname shrimp pond waste using bioballs are temperature, pH, salinity, light intensity, nitrate, and phosphate. In further research, it is necessary to add shade or shelter to the waste storage tank so that the temperature and light intensity are not too high and can maximize the performance of the biological filter.