Claim Missing Document
Check
Articles

Found 10 Documents
Search

Pemanfaatan media promosi kesehatan dalam upaya peningkatan kunjungan deteksi dini kanker serviks Dameria, Dameria; Saragih, Restu Wirayanti; Nainggolan, Efendi S; Masdalena, Masdalena; Lubis, Adhayani; Cisca, Anita Merry; Syahrian, Muhammad Faridz
Buletin Kedokteran & Kesehatan Prima Vol. 1 No. 2 (2022): September
Publisher : Fakultas Kedokteran, Kedokteran Gigi, dan Ilmu Kesehatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (341.587 KB) | DOI: 10.34012/bkkp.v1i2.2818

Abstract

Rendahnya cakupan tes pap smear pada wanita ditengarai karena tingkat pengetahuan yang rendah dan berdampak pada sikap dan tindakan wanita untuk melakukan tes pap smear. Penggunaan media promosi kesehatan menunjukkan hasil yang efektif meningkatkan kunjungan wanita untuk mengikuti tes skrining pada beberapa studi. Hasil studi pendahuluan melalui wawancara terhadap 10 pasangan usia subur di Lingkungan XVII Kelurahan Tanjung Mulia menunjukkan hanya 2 orang yang pernah mengetahui tentang pencegahan kanker serviks, sedangkan yang lainnya belum pernah mengetahui tentang pencegahan kanker serviks dengan alasan tidak tahu dan belum pernah mendapat informasi tentang pencegahan kanker serviks. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh promosi kesehatan untuk pencegahan kanker serviks pada pasangan usia subur (PUS) dalam melakukan pap smear di Lingkungan XVII Kelurahan Tanjung Mulia Kota Medan. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif dengan desain quasi eksperimen pretest dan postest one group design. Intervensi dilakukan dengan memberikan promosi kesehatan pencegahan kanker serviks menggunakan media gambar dan video di dalam presentasi powerpoint. Penelitian melibatkan 85 orang wanita yang berusia 20-50 tahun dan sudah menikah dan memiliki pasangan. Data penelitian dianalisis dengan menggunakan paired sample t-test (uji t) untuk melihat perbedaan tingkat pengetahuan, sikap dan tindakan antara sebelum dan sesudah dilakukan intervensi pada kelompok perlakuan. Hasil uji statistik menunjukkan bahwa intervensi menggunakan media gambar dan video dalam presentasi powerpoint dapat meningkatkan pengetahuan (0,000), sikap (0,000), dan tindakan (0,000). Pemberian intervensi meningkatkan rata-rata skor pengetahuan (5,63 poin), sikap (4,22 poin), dan tindakan (2,13 poin). Penelitian ini menyimpulkan bahwa intervensi promosi kesehatan pencegahan kanker serviks menggunakan media gambar dan video di dalam presentasi powerpoint dapat meningkatkan pengetahuan, sikap dan tindakan. Masing-masing variabel mengalami peningkatan skor yang cukup signifikan dengan nilai p sebesar 0,000 setelah diberikan intervensi.
Pengaruh Fisik Ruang Hunian dan Sanitasi Lingkungan Terhadap Penularan Tb Paru di Rutan Kelas 1 Tanjung Gusta Medan Nasution, Masdalena; Pasaribu, Yusuf Yefta; Cisca, Anita Merry
Jurnal Ners Vol. 9 No. 1 (2025): JANUARI 2025
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jn.v9i1.33644

Abstract

Tuberculosis adalah bakteri tahan asam yang mengakibatkan penyakit seperti Tuberculosis paru dan menyebar melalui melalui udara. Bakteri ini bisa menular ketika seseorang terkena tetesan kecil dari orang yang terinfeksi ketika sedang batuk, berbicara, bernyanyi, atau bersin. Sanitasi di tempat umum merupakan permasalahan kesehatan public yang cukup mendesak sebab tempat umum menjadi tempat berkumpulnya manusia, oleh karena itu kebersihan masyarakat harus memenuhi upaya dan syarat dengan arti menjaga, memelihara, dan meningkatkan kesadaran kesehatan di Masyarakat. Penelitian ini bertujuan menemukan Pengaruh Fisik Ruang Hunian dan Sanitasi Lingkungan terhadap penularan TB Paru di Rutan Kelas 1 Tanjung Gusta Medan. Penelitian ini menggunakan pendekatan potong silang (Cross-Sectional) dengan menggunakan quisioner. Sampel penelitian terdiri dari 63 peserta yang di pilih dengan Teknik purposive sampling dan rumus slovin. Data terkumpul melalui kuisioner, di analisis menggunakan Chi-Square dan uji statistic non parametric Fisher Exact Test dan di-peroleh nilai P = 0,047 ( P < 0,05 ) . Hasil penelitian menyatakan bahwa ada hubungan bermakna secara signifikan antara Sanitasi Fisik Ruang Hunian terhadap penularan TB Paru di Rutan Kelas 1 Tanjung Gusta Medan.
Peran Sanitasi dan Kebiasaan Personal terhadap Kejadian Skabies di Rumah Tahanan Kelas 1 Tanjung Gusta Medan Nasution, Masdalena; Hutapea, Kesia Putri Kania Horjani; Cisca, Anita Merry
Jurnal Manajemen Kesehatan Yayasan RS.Dr. Soetomo Vol 10, No 2 (2024): JMK Yayasan RS.Dr.Soetomo, Kedua 2024
Publisher : STIKES Yayasan RS.Dr.Soetomo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29241/jmk.v10i2.2034

Abstract

Penyakit skabies, yang erat kaitannya dengan perilaku sehari-hari dan kondisi sanitasi lingkungan adalah masalah kesehatan utama di Rumah Tahanan Kelas 1 Tanjung Gusta Medan. Terkait dengan frekuensi skabies di fasilitas penahanan, tujuan dari penelitian ini yaitu menguji hubungan antara perilaku dan kebersihan lingkungan. Sebanyak 64 responden yang dipilih secara purposive sampling berpartisipasi dalam penelitian cross-sectional ini dengan menggunakan metode survei analitik. Uji Chi-Square digunakan untuk menilai data yang dikumpulkan dari survei dan catatan medis. Temuan penelitian memperlihatkan bahwasannya terdapat hubungan signifikan perilaku penghuni, seperti kebersihan tangan dan kebiasaan penggunaan peralatan tidur, serta sanitasi lingkungan dengan prevalensi skabies, dengan p-value < 0,05. Secara khusus, ditemukan bahwa perilaku tidak higienis dan sanitasi yang buruk secara signifikan meningkatkan risiko penularan skabies, yang ditunjukkan oleh p-value (0,008) untuk perilaku dan p-value (0,010) untuk sanitasi lingkungan. Kesimpulannya, perilaku dan sanitasi lingkungan berperan penting dalam penyebaran skabies di Rumah Tahanan Kelas 1 Tanjung Gusta Medan.
Characteristics and complications of diabetes mellitus patients at Royal Prima General Hospital Audyameca, Nafamoza; Cisca, Anita Merry; Masdalena, Masdalena
Buletin Kedokteran & Kesehatan Prima Vol. 3 No. 2 (2024): September
Publisher : Fakultas Kedokteran, Kedokteran Gigi, dan Ilmu Kesehatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34012/bkkp.v3i2.5765

Abstract

Diabetes mellitus (DM) is a chronic endocrine disorder characterized by an imbalance in the immune system, with a growing prevalence both globally and in Indonesia. The predominant risk factors for T2DM are sex, age, obesity, smoking, and physical inactivity. Complications of DM can be categorized into microvascular and macrovascular, with higher prevalence rates observed in women and the elderly. This study aimed to describe the characteristics of patients diagnosed with DM at Royal Prima General Hospital in 2023. A quantitative, cross-sectional design was employed, with data collected between May and July 2024. A total of 68 patients were selected using the Slovin formula. The inclusion criteria were patients diagnosed with DM and complete medical records, while the exclusion criteria included incomplete data, deceased patients, or those without complications. Univariate descriptive statistics were used for data analysis. The majority of the 68 patients were aged > 60 years (55.9%) and female (63.2%). The most common occupation was homemaker/unemployed (47.1%), and a significant proportion of the patients had a normal body mass index (86.8%). Microvascular complications were the most prevalent, affecting 54.4% of the patients. Advanced age, female sex, and low physical activity were the dominant factors influencing DM prevalence at Royal Prima General Hospital. Microvascular complications are a major health concern in DM patients.
Analysis of factors influencing re-visit intention of diabetes mellitus patients at dr. Pirngadi General Hospital Loren, Jeff; Zannah, Rafika; Hutauruk, Magdalena Julianni; Kuswani, Lili; Delfian, Taufik; Haryadi, Haryadi; Lumban Tobing, Andrico Napolin; Sopacua, Erwin; Arviandi, Rizki; Cisca, Anita Merry; Nadapdap, Faskanita Maristella; Putra, Kriswandy
Buletin Kedokteran & Kesehatan Prima Vol. 4 No. 1 (2025): March
Publisher : Fakultas Kedokteran, Kedokteran Gigi, dan Ilmu Kesehatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34012/bkkp.v4i1.7444

Abstract

Diabetes mellitus is a non-communicable disease that requires a long treatment so that patients have to take medication or visit the hospital more often, interest in repeat visits is a behavior that appears in response to objects that indicate a customer's desire to make a repeat purchase. The aim of the study was to find out whether the factors that determine interest in returning to diabetes mellitus patients at Pirngadi Hospital in Medan City in 2023. The research method uses a correlative descriptive design with a cross-sectional approach. The results showed that most of the respondents were male, namely 23 (51.1%), the education level of respondents who were high and medium had the same proportion, namely 18 (40%), the employment status of respondents was 30 (66.7%) working. Quality of service as many as 33 (73.3%) and as many as 28 (62.2%) families get high support. The results of the statistical chi-square test found that there was no significant relationship between gender and intention to revisit (p=0.155), there was no relationship between education and intention to revisit (p=0.371), there was no relationship between work and intention to revisit (p=0.828), there is a relationship between quality of service and interest in repeat visits (p=0.000). There is no relationship between family support and interest in repeat visits (p=0.000). This research is expected to be an evaluation material in improving health services related to the determinants of interest in repeat visits of patients with diabetes mellitus.
Pemanfaatan media promosi kesehatan dalam upaya peningkatan kunjungan deteksi dini kanker serviks Dameria, Dameria; Saragih, Restu Wirayanti; Nainggolan, Efendi S; Masdalena, Masdalena; Lubis, Adhayani; Cisca, Anita Merry; Syahrian, Muhammad Faridz
Buletin Kedokteran & Kesehatan Prima Vol. 1 No. 2 (2022): September
Publisher : Fakultas Kedokteran, Kedokteran Gigi, dan Ilmu Kesehatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34012/bkkp.v1i2.2818

Abstract

Rendahnya cakupan tes pap smear pada wanita ditengarai karena tingkat pengetahuan yang rendah dan berdampak pada sikap dan tindakan wanita untuk melakukan tes pap smear. Penggunaan media promosi kesehatan menunjukkan hasil yang efektif meningkatkan kunjungan wanita untuk mengikuti tes skrining pada beberapa studi. Hasil studi pendahuluan melalui wawancara terhadap 10 pasangan usia subur di Lingkungan XVII Kelurahan Tanjung Mulia menunjukkan hanya 2 orang yang pernah mengetahui tentang pencegahan kanker serviks, sedangkan yang lainnya belum pernah mengetahui tentang pencegahan kanker serviks dengan alasan tidak tahu dan belum pernah mendapat informasi tentang pencegahan kanker serviks. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh promosi kesehatan untuk pencegahan kanker serviks pada pasangan usia subur (PUS) dalam melakukan pap smear di Lingkungan XVII Kelurahan Tanjung Mulia Kota Medan. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif dengan desain quasi eksperimen pretest dan postest one group design. Intervensi dilakukan dengan memberikan promosi kesehatan pencegahan kanker serviks menggunakan media gambar dan video di dalam presentasi powerpoint. Penelitian melibatkan 85 orang wanita yang berusia 20-50 tahun dan sudah menikah dan memiliki pasangan. Data penelitian dianalisis dengan menggunakan paired sample t-test (uji t) untuk melihat perbedaan tingkat pengetahuan, sikap dan tindakan antara sebelum dan sesudah dilakukan intervensi pada kelompok perlakuan. Hasil uji statistik menunjukkan bahwa intervensi menggunakan media gambar dan video dalam presentasi powerpoint dapat meningkatkan pengetahuan (0,000), sikap (0,000), dan tindakan (0,000). Pemberian intervensi meningkatkan rata-rata skor pengetahuan (5,63 poin), sikap (4,22 poin), dan tindakan (2,13 poin). Penelitian ini menyimpulkan bahwa intervensi promosi kesehatan pencegahan kanker serviks menggunakan media gambar dan video di dalam presentasi powerpoint dapat meningkatkan pengetahuan, sikap dan tindakan. Masing-masing variabel mengalami peningkatan skor yang cukup signifikan dengan nilai p sebesar 0,000 setelah diberikan intervensi.
Characteristics and complications of diabetes mellitus patients at Royal Prima General Hospital Audyameca, Nafamoza; Cisca, Anita Merry; Masdalena, Masdalena; Pane, Herlin Novita
Buletin Kedokteran & Kesehatan Prima Vol. 3 No. 2 (2024): September
Publisher : Fakultas Kedokteran, Kedokteran Gigi, dan Ilmu Kesehatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34012/bkkp.v3i2.5765

Abstract

Diabetes mellitus (DM) is a chronic endocrine disorder characterized by an imbalance in the immune system, with a growing prevalence both globally and in Indonesia. The predominant risk factors for T2DM are sex, age, obesity, smoking, and physical inactivity. Complications of DM can be categorized into microvascular and macrovascular, with higher prevalence rates observed in women and the elderly. This study aimed to describe the characteristics of patients diagnosed with DM at Royal Prima General Hospital in 2023. A quantitative, cross-sectional design was employed, with data collected between May and July 2024. A total of 68 patients were selected using the Slovin formula. The inclusion criteria were patients diagnosed with DM and complete medical records, while the exclusion criteria included incomplete data, deceased patients, or those without complications. Univariate descriptive statistics were used for data analysis. The majority of the 68 patients were aged > 60 years (55.9%) and female (63.2%). The most common occupation was homemaker/unemployed (47.1%), and a significant proportion of the patients had a normal body mass index (86.8%). Microvascular complications were the most prevalent, affecting 54.4% of the patients. Advanced age, female sex, and low physical activity were the dominant factors influencing DM prevalence at Royal Prima General Hospital. Microvascular complications are a major health concern in DM patients.
Analysis of factors influencing re-visit intention of diabetes mellitus patients at dr. Pirngadi General Hospital Loren, Jeff; Zannah, Rafika; Hutauruk, Magdalena Julianni; Kuswani, Lili; Delfian, Taufik; Haryadi, Haryadi; Lumban Tobing, Andrico Napolin; Sopacua, Erwin; Arviandi, Rizki; Cisca, Anita Merry; Nadapdap, Faskanita Maristella; Putra, Kriswandy
Buletin Kedokteran & Kesehatan Prima Vol. 4 No. 1 (2025): March
Publisher : Fakultas Kedokteran, Kedokteran Gigi, dan Ilmu Kesehatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34012/bkkp.v4i1.7444

Abstract

Diabetes mellitus is a non-communicable disease that requires a long treatment so that patients have to take medication or visit the hospital more often, interest in repeat visits is a behavior that appears in response to objects that indicate a customer's desire to make a repeat purchase. The aim of the study was to find out whether the factors that determine interest in returning to diabetes mellitus patients at Pirngadi Hospital in Medan City in 2023. The research method uses a correlative descriptive design with a cross-sectional approach. The results showed that most of the respondents were male, namely 23 (51.1%), the education level of respondents who were high and medium had the same proportion, namely 18 (40%), the employment status of respondents was 30 (66.7%) working. Quality of service as many as 33 (73.3%) and as many as 28 (62.2%) families get high support. The results of the statistical chi-square test found that there was no significant relationship between gender and intention to revisit (p=0.155), there was no relationship between education and intention to revisit (p=0.371), there was no relationship between work and intention to revisit (p=0.828), there is a relationship between quality of service and interest in repeat visits (p=0.000). There is no relationship between family support and interest in repeat visits (p=0.000). This research is expected to be an evaluation material in improving health services related to the determinants of interest in repeat visits of patients with diabetes mellitus.
Gambaran Karakteristik dan Komplikasi pada Pasien Hipertensi Avrilia, Ella; Cisca, Anita Merry; Nasution, Masdalena
Jurnal Penelitian Perawat Profesional Vol 7 No 1 (2025): Februari 2025, Jurnal Penelitian Perawat Profesional
Publisher : Global Health Science Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37287/jppp.v7i1.4795

Abstract

Hipertensi merupakan masalah kesehatan yang sangat berbahaya di seluruh dunia, hipertensi merupakan faktor risiko utama yang menyebabkan serangan jantung, gagal jantung, stroke, dan penyakit ginjal. Pada tahun 2016, penyakit jantung iskemik dan stroke menjadi dua penyebab kematian utama di dunia. Diperkirakan 1,13 miliar orang di seluruh dunia menderita hipertensi pada tahun 2019, dengan mayoritas pasien tinggal di negara berpenghasilan rendah dan menengah. Tujuan umum dari penelitian ini adalah untuk melihat gambaran karakteristik & komplikasi pada pasien hipertensi di RSU Royal Prima pada tahun 2023.Penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan metode kuantitatif dengan desain cross sectional. Penelitian dilakukan di RSU Royal Prima Jl. Ayahanda No. 68A.Penelitian ini dilakukan mulai dari Februari – Mei 2024. Populasi di ambil dari pasien yang tercatat di data rekam medis Rumah Sakit Royal Prima. Sampel dihitung menggunakan rumus slovin jumlah sampel adalah 65 orang. Data yang di kumpulkan dengan cara rekapitulasi rekam medis pasien hipertensi yang ada di RSU Royal Prima Pada tahun 2023. Data yang di rekapitulasi meliputi usia, jenis kelamin, komplikasi, dan pekerjaan. Teknik Analisa Data pada penelitian ini menggunakan program computer Syatistical Product and Service Solution ( SPSS ). Hasil penelitian karakteristik pada pasien hipertensi di RSU Royal Prima berdasarkan usia bahwa proporsi usia tertinggi pada pasien hipertensi di RSU Royal Prima Medan dengan rentang usia 52-59 tahun sebanyak 23 orang (35,4%),Hasil penelitian karakteristik pada pasien hipertensi di RSU Royal Prima berdasarkan jenis kelamin menunjukkan bahwa proporsi tertinggi adalah perempuan sebanyak 39 orang (60%) Hasil penelitian karakteristik pada pasien hipertensi di RSU Royal Prima berdasarkan pekerjaan bahwa proporsi tertinggi adalah yang tidak ada pekerjaan sebanyak 31 orang (47,7%) ,Hasil penelitian komplikasi pada pasien hipertensi di RSU Royal Prima bahwa proporsi tertinggi yang tidak memiliki komplikasi sebanyak 38 orang (58,5%). Sedangkan proporsi tertinggi pada jenis komplikasi pasien hipertensi adalah stroke sebanyak 15 orang (55,6%).
HUBUNGAN IBU HAMIL HIPERTENSI DENGAN BERAT BADAN BAYI BARU LAHIR DI RSIA ROSIVA Hubert, James; Cisca, Anita Merry; Wijaya, Johanna Fransiska
Jurnal Kesehatan Tambusai Vol. 5 No. 3 (2024): SEPTEMBER 2024
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jkt.v5i3.29708

Abstract

Tekanan darah tinggi mempengaruhi 10% seluruh kehamilan dunia. Hipertensi memengaruhi ibu dan janin, dengan kematian janin sebesar 17% dan berat bayi lahir rendah (BBLR) sebesar 34%. Data yang dapat diandalkan yang melaporkan prevalensi kematian ibu yang terkait dengan eklampsia secara global masih langka. Estimasi dari 16 kumpulan data melaporkan angka kematian kasus sebesar 8,3%, sedangkan survei WHO melaporkan 32 kematian ibu, 3,7% di antaranya adalah wanita dengan eklampsia. BBLR juga diasosiasikan dalam beberapa studi, dapat menyebabkan gangguan perkembangan kognisi anak yang ditunjukkan dengan rendahnya IQ anak pada usia dewasa dan juga gangguan pertumbuhan seperti malnutrisi dan stunting. Penelitian ini membahas dan menguraikan hubungan antara ibu hamil hipertensi dengan berat badan lahir bayi yang dilakukan di RSIA Rosiva. Pada penelitian ini sampel berupa berat badan lahir pasien bayi yang dibagi dalam 2 kelompok yaitu bayi dengan kondisi maternal sehat dan pre-Eklampsi. Berdasarkan uji yang dilakukan, didapatkan perbedaan berat badan lahir yang signifikan antara bayi dengan kondisi maternal sehat dan pre-Eklampsi. Didapatkan berat badan bayi lahir dengan kondisi maternal pre-Eklampsi masuk dalam kategori BBLR. Berdasarkan hasil, maka perlu adanya Ante-Natal Care (ANC)  yang intens dan persiapan yang lebih matang untuk melahirkan bayi dengan kondisi maternal pre-Eklampsi dibandingkan dengan bayi dengan kondisi maternal normal.