ABSTRAK Salah satu masalah gizi kronis yang masih menjadi masalah besar global dan Indonesia adalah stunting. Rencana Aksi Nasional Percepatan Penurunan Angka Stunting Indonesia Tahun 2021-2024 menyebutkan, salah satu kelompok prioritas penanganan stunting adalah kelompok remaja. Remaja putri memiliki peran krusial dalam menentukan kualitas generasi berikutnya. Intervensi yang lebih efektif diperlukan untuk mencegah dan menangani stunting, termasuk remaja santriwati yang tinggal di pesantren. Pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan santriwati akan pencegahan stunting sejak remaja melalui pendidikan kesehatan menggunakan e-book “Dietary Patterns: Prevent Stunting” pada 105 santriwati berusia 10-18 tahun di Pondok Pesantren Assalafi Al Fitrah. Hasil pengabdian menunjukkan bahwa terdapat peningkatan pada kategori tingkat pengetahuan baik semula 8,6% menjadi 78%, pada kategori tingkat pengetahuan cukup mengalami penurunan dari 84,7% menjadi 20% dan pada kategori tingkat pengetahuan kurang juga turut mengalami penurunan dari 6,7% menjadi 2% berdasarkan hasil pre-posttest sebelum dan sesudah dilaksanakan kegiatan pengabdian. Pendidikan kesehatan menggunakan e-book “Dietary Patterns: Prevent Stunting” dapat menjadi salah satu strategi dalam meningkatkan pengetahuan santriwati terkait pencegahan stunting sejak remaja. Kedepannya diharapkan kegiatan serupa dapat terus dilakukan untuk menekan angka stunting dan meningkatkan derajat kesehatan masyarakat dimulai sejak dini. Kata Kunci: E-book, Remaja, Santriwati, Stunting ABSTRACT One of the chronic nutritional problems that remains a major problem globally and in Indonesia is stunting. The National Action Plan for Accelerating the Reduction of Stunting Rates in Indonesia for 2021-2024 states that the adolescent group is one of the priority groups for handling stunting. Adolescent girls have a crucial role in determining the quality of the next generation. More effective interventions are needed to prevent and treat stunting, including adolescent santri who live in pesantren. This community service aims to increase santriwati's knowledge of early stunting prevention through health education using the e-book “Dietary Patterns: Prevent Stunting” to 105 female students aged 10-18 years at the Assalafi Al Fitrah Islamic Boarding School. The results of the service showed that there was an increase in the category of good knowledge from 8.6% to 78%, in the category of sufficient knowledge decreased from 84.7% to 20%, and in the category of poor knowledge reduced from 6.7% to 2% based on the results of the pre-posttest before and after the community service activities were carried out. Health education using the e-book “Dietary Patterns: Prevent Stunting” can be one of the strategies in increasing santriwati's knowledge of preventing stunting since adolescence. In the future, it is hoped that similar activities can continue to be carried out to reduce stunting rates and improve public health status starting early. Keywords: Adolescent, E-book, Santriwati, Stunting