Claim Missing Document
Check
Articles

Found 24 Documents
Search

PKM UPAYA PENINGKATAN KADAR PROTEIN DAN PRODUKSI PADA USAHA KERUPUK MAJU JAYA UNTUK MENDUKUNG PROGRAM PEMERINTAH DALAM UPAYA MENGETASKAN STUNTING DARI PRODUK IKAN LELE Hadi Purwanto; Sunanto Sunanto; Ilham Hudi; Asiah Asiah; Siti Nurhaini; Diah Ayu Pramesti
Jurnal Abdimas Bina Bangsa Vol. 4 No. 2 (2023): Jurnal Abdimas Bina Bangsa
Publisher : LPPM Universitas Bina Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46306/jabb.v4i2.714

Abstract

Stunting is a chronic malnutrition problem caused by insufficient nutritional intake for a long time due to feeding that is not in accordance with nutritional needs. The incidence of stunting in children under five can occur due to lack or low quality of protein containing essential amino acids. Based on data obtained from the Kampar district health office, it was found that there was a stunting prevalence of 32.99% (in 2020), in 2021 and a prevalence of 23.07%, and in 2022 there was an increase in prevalence of 25.7%. To support the kampar district government program to eradicate free stanting, catfish village MSMEs process catfish cultivation products into processed catfish crackers. In 100 grams of catfish contains protein 20.0%-46.6% (w/k), fat + 20.8 (w/k), minerals + 14.6% (w/k), water and + 6.81% (w/k). Each part of catfish has nutritional content that can be useful if consumed such as catfish head contains 50.94% protein, meat 17.7%, fish bones have a nutritional content rich in calcium which is 39.24%.Crackers are complementary foods that are favored by children because crackers are foods that have a crunchy and savory texture, besides that crackers can be vasriated such as color, shape and taste. This is what underlies the emergence of new innovations for stunting prevention made from catfish which is rich in protein
Analisis Literatur Faktor-Faktor yang Menyebabkan Stres Mahasiswa di Indonesia Ilham Hudi; Hadi Purwanto; Indah Rahayu; Maya Suryany; Mulyani Mulyani; Ratna Susanti; Suci Puspita Rini
Jurnal Ilmu Pendidikan dan Psikologi Vol 1 No 2 (2024): Jurnal Ilmu Pendidikan dan Psikologi
Publisher : Pijar Pustaka Widyadhana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang menyebabkan stress pada mahasiswa. Mahasiswa dalam menjalani masa studinya cenderung rentan mengalami stress yang diakibatkan oleh tuntutan-tuntutan yang harus dipenuhi. Dalam penelitian ini, penting untuk memperhatikan peran yang dimainkan oleh faktor internal dan eksternal dalam menentukan prestasi akademik mahasiswa dan mengurangi stres yang disebabkan oleh beban akademik. Penelitian menggunakan  metode kajian literature review yang melibatkan kajian terhadap 50 artikel jurnal yang dipublikasi antara tahun 2017-2023. Kajian literatur merupakan sebuah metode yang melibatkan penyelidikan, analisis, dan sintesis literatur atau sumber-sumber tertulis yang relefan dengan topik penelitian. Penelitian ini menyimpulkan bahwa faktor internal dan faktor eksternal mempunyai hubungan yang erat terhadap stres pada mahasiswa.
Kesehatan Mental Anak di Dalam Keluarga Yang Broken Home Ilham Hudi; Hadi Purwanto; Khairun Nisa Defi; Putri Nur Bintang; Silvi Mayfitri Dewi; Solehatunisa Solehatunisa; Wulan Yulianti Nuraliffah
Jurnal Ilmu Pendidikan dan Psikologi Vol 1 No 2 (2024): Jurnal Ilmu Pendidikan dan Psikologi
Publisher : Pijar Pustaka Widyadhana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Remaja merupakan generasi tangguh yang mampu menciptakan atau membangun negara dimana remaja sehat jasmani dan rohani, mengetahui tentang kesehatan jiwa dan mampu bertahan dalam perubahan zaman. Namun terkait literasi kesehatan mental, masih banyak masyarakat yang belum memiliki pengetahuan tersebut. Ketidaktahuan tentang kesehatan mental dapat mempengaruhi keadaan emosional seorang remaja, karena banyak gangguan perilaku seperti kata-kata kasar, bolos sekolah, berkelahi dan minum alkohol merupakan gangguan mental emosional. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui keadaan emosional dan mental remaja yang disebabkan oleh beberapa faktor seperti perceraian orang tua, perundungan, pelecehan seksual, trauma masa lalu dan gaya hidup yang tidak sehat. Metode penelitian yang digunakan adalah studi pustaka, yaitu 50 artikel majalah yang terbit pada tahun 2015 sampai dengan 2023. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Kesehatan mental generasi muda sangat tinggi terutama pada usia 15 tahun keatas yaitu hingga mencapai 14,7% di dunia, terdapat berbagai faktor dan juga pengaruh dari faktor tersebut, sehingga perlu dilakukan pencegahan khususnya keluarga, karena merupakan sarana yang paling penting. Penelitian ini akan membantu mengidentifikasi penelitian tambahan yang dapat digunakan sebagai batu loncatan bagi peneliti masa depan yang tertarik dengan topik penelitian kesehatan mental remaja.
Maraknya Kasus Kekerasan Tindak Asusila Pada Anak di Indonesia Harni Kumala Sari; Alwi Afriansyah; Melisa Pratiwi; Ilham Hudi; Hadi Purwanto
Jurnal Ilmu Pendidikan dan Psikologi Vol 1 No 2 (2024): Jurnal Ilmu Pendidikan dan Psikologi
Publisher : Pijar Pustaka Widyadhana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi kasus kekerasan tindak asusila pada anak di Indonesia dan memberikan informasi terkait tindak kekerasan tindak asusila pada anak di Indonesia. Penelitian ini merupakan penelitian dengan menggunakan metode kajian literatur, yaitu dengan cara menyelidiki 40 artikel ilmiah yang berkaitan dengan topik pembahasan yang dipublikasikan kisaran tahun 2018 sampai tahun 2023. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kasus kekerasan tindak asusila yang terjadi pada anak di Indonesia setiap tahunnya mengalami kenaikan pada 5 tahun terakhir (2019-2023). Hasil penelitian ini bisa dijadikan dasar penelitian lebih lanjut yang dimana penelitian berikutnya dapat memperluas cakupan dan masa penelitian serta dapat menganalisis dan mengidentifikasi dari banyaknya kasus kekerasan tindak asusila yang terjadi pada anak di Indonesia
Menghadapi Krisis Moral dan Etika Pada Generasi Muda Indonesia Ilham Hudi; Hadi Purwanto; Annisa Miftahurrahmi; Fani Marsyanda; Giska Rahma; Adinda Nur Aini; Aci Rahmawati
Jurnal Ilmu Pendidikan dan Psikologi Vol 1 No 2 (2024): Jurnal Ilmu Pendidikan dan Psikologi
Publisher : Pijar Pustaka Widyadhana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Etika dan moral merupakan suatu hal yang sangat penting dan perlu diperhatikan. Apalagi pada saat ini terjadi penurunan etika dan moral pada anak muda. Terjadinya hal ini, tentu menjadi perhatian yang harus segera dibenahi dan diselesaikan. Krisis etika dan moral dipengaruhi beberapa faktor, antara lain faktor keluarga, sekolah dan wawasan, keyakinan yang menyimpang, budaya dan manusia, dan penyimpangan teknologi. Tidak sedikit krisis ini menyebabkan dampak yang sangat buruk, baik bagi pelaku, maupun orang sekitarnya yang terkena dampak. Penelitian ini ialah penelitian yang menggunakan metode literatur review yang mengulik 42 artikel yang diterbitkan pada Tahun 2017 hingga 2023. Adapun tujuan yang diharapkan dari penelitian ini, yaitu untuk mengetahui bagaimana langkah-langkah yang harus diperhatikan dan dijalankan dalam menghadapi serta memperbaiki krisis etika dan moral. Hasil yang didapat dari penelitian adalah bahwa telah terjadi krisis moral dan etika, terutama pada remaja yang harus segera diselesaikan demi masa depan bangsa. Salah satu langkah yang harus dilaksanakan ialah menanamkan pendidikan karater. Pendidikan karakter yang dimaksud adalah pendidikan karakter secara umum dan pendidikan karakter yang islami.
Pengolahan Jahe (Zingiber Officinale) Menjadi Puding Herbal Guna Meningkatkan Daya Tahan Tubuh Masyarakat di Desa Pulau Rengas Syilsilia Rizkiani Nabillah; Ai Nursyamsyah; Hadi Purwanto; Aliyah Faradina M.S; Ghifahri Ghibran
Jurnal Pengabdian UntukMu NegeRI Vol 7 No 2 (2023): Pengabdian Untuk Mu negeRI
Publisher : LPPM UMRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37859/jpumri.v7i2.6156

Abstract

Family medicinal plants or what are usually called TOGA are plants that can be cultivated in the home garden and have benefits as herbal medicines. Family medicinal plants can be an effort to prevent disease. The family medicinal plant used in this activity is ginger (Zingiber Officinale). Ginger is a plant from the Zingiberaceae tribe in the form of a rhizome which is very popular as a spice and medicinal ingredient. Because it is easy to find in traditional markets and is well known in the community. The activity was carried out in Pulau Rengas Village, Pangean District, Kuantan Singingi Regency, Riau. The aim of this activity is to provide education and encourage people to maintain and increase their immune system by consuming processed ginger products in the form of ginger pudding. Apart from that, it is hoped that the community can use their home gardens as a health aspect by planting family medicinal plants, namely ginger, in their yards. As a result, the people of Rengas Island Village can take advantage of the ginger planting and process it to make a product that is useful for increasing the body's immune system.
Sabun Homemade Dengan Ekstrak Vitis Vinifera Menggunakan Framming Time Roza Maiyarni; Hadi Purwanto; Annisa Miftahurrahmi; Suryanti
Jurnal Penelitian Pendidikan IPA Vol 10 No 4 (2024): April
Publisher : Postgraduate, University of Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jppipa.v10i4.5540

Abstract

Natural soap is one of the products that do not use chemicals that people need to clean the body and maintain healthy skin. Vitis vinifera and olive oil contain antioxidants and antimicrobials that are useful for brightening and moisturizing skin, increasing skin cell turnover, and making skin healthier. This research aims to obtain natural soap made from olive oil with the addition of grape extract (Vitis vinifera). The research method includes the process of making grape extract soap with varying framing times (3, 5, and 7 days), then the grape soap is stored for 4 weeks followed by analysis of pH levels, crack tests, and organoleptic tests including texture, color strength and foam. The final pH test results were in the range of 9.0-11.0 which were checked in the first seven days. This soap has texture ranges from 2.50 (slightly soft) to 3.84 (hard), soap color ranges from 3.15 (slightly interesting) to 4.00 (interesting), and foaming power ranges from 3.00 (slightly foamy) to 3.50 (foamy).
PEREMPUAN KARIR MENURUT PANDANGAN ISLAM Asma Yunita Asma Yunita; Miftahul Jannah; Dea Avrilia; Elsa Safitri; Hadi Purwanto
Jurnal Administrasi dan Manajemen Pendidikan Islam Vol. 1 No. 1 (2024): Article
Publisher : CV. Pustaka An Nur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62058/jampi.v1i1.24

Abstract

Perempuan karir adalah perempuan yang memiliki pekerjaan di luar rumah baik di kator, di sekolah, maupun membuka usaha sendiri, da perempuan karir itu biasanya terkenal dengan perempuan mandiri, pintar, kreatif, dan modern. Namun hal tersebut tidak pernah hilang asumsi asumsi masyarakat baik itu negatif maupun positif tergantung orang nya bisa mengikuti sesuai syari’at Islam. Terkadang, bukan tanpa alasan seseorang (perempuan) masuk kedalam dunia karir, semuanya memiliki alasan untuk masuk dan memilih menjadi perempuan karir, ada beberapa faktor sehingga menyebabkan perermpuan memilih untuk menjadi perempuan karir antara lain: yang pertama yaitu, masalah ekonomi, banyak perempuan yang memilih untuk menjadi perempuan karir karena masalah ekonomi sehinggga membuat seseorang tidak ingin bergantung kepada suami, dan orang tua. Faktor yangkedua yaitu, untuk mengisi waktu luang, banyak perempuan karir disebabkan mereka merasa bosan di rumah dan ingin mengisi waktu kosong dengan menjadi wanita karir.Faktor yang ketiga yaitu untuk mengembangkan bakat yang ada pada dirinya, misalnya: ia pandai memasak karena hobi dan bakat yang ia miliki dia membuka usaha dan mampu membuka lapangan pekerjaan untuk dirinya bahkan orang lain, Fakor yang ke empat yaitu pekerjaan tersebut tidak mungkin dilakukan oleh laki laki seperti bidan / dukun melahirkan..Masih banyak lagi faktor penyebab perempuan memilih untuk menjadi perempuan karir.
Keragaman Burung di Ekosistem Mangrove Kecamatan Sungai Apit Sebagai Bahan Pengayaan Mata Kuliah Keanakeragaman Hayati Makhluk Hidup hadi, hadi purwanto
EduTeach : Jurnal Edukasi dan Teknologi Pembelajaran Vol 5 No 1 (2024): Edisi Januari 2024
Publisher : Unit Pelaksana Praktik Kependidikan Terpadu Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37859/eduteach.v5i1.6606

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi jenis-jenis burung, mengevaluasi interaksi burung dengan lingkungan, memahami dampaknya terhadap keberlanjutan ekosistem mangrove, juga untuk menghasilkan pengembangan handout berbasis potensi lokal dalam mengatasi kesulitan mahasiswa untuk memahami konsep populasi dan keragaman burung di lingkungan ekosistem mangrove, yang disebabkan oleh pendekatan pengajaran yang terlalu teoritis. Penelitian dilaksanakan di Ekosistem Mangrove Kecamatan Sungai Apit, Kabupaten Siak, Riau. Metode penelitian melibatkan kombinasi antara penelitian deskriptif dan pengembangan, menggunakan teknik pengambilan sampel menggunakan IPA Count. Hasil penelitian mengidentifikasikan adanya 24 jenis burung dengan skor validasi handout yang tinggi mencapai 84,50. Hasilnya penelitian ini memberikan kontribusi yang signifikan pada pemahaman mahasiswa terkait keragaman burung di ekosistem mangrove, sehingga dapat diintegrasikan sebagai bahan pendukung dalam mata kuliah Keanekaragaman Hayati Makhluk Hidup. Diharapkan handout berbasis potensi lokal dapat efektif dalam meningkatkan pemahaman mahasiswa terhadap keragaman burung di ekosistem mangrove, dan berkontribusi pada upaya pelestarian dan pengelolaan ekosistem mangrove di wilayah tersebut.
Menganalisis Aspek Peningkatan Kemampuan Berpikir Kritis Siswa dalam Pembelajaran IPA Agus Wahyudi; Hadi Purwanto
Edukasi Elita : Jurnal Inovasi Pendidikan Vol. 1 No. 4 (2024): Oktober : Edukasi Elita : Jurnal Inovasi Pendidikan
Publisher : Lembaga Pengembangan Kinerja Dosen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62383/edukasi.v1i4.640

Abstract

Critical thinking, like a double-edged sword, has become a vital tool in this tumultuous information era. On the one hand, it equips individuals with the ability to sort out accurate and reliable information amidst a sea of ​​hoaxes and manipulation. On the other hand, it opens the gates to analytical, logical and structured thinking, enabling mature and responsible decision-making. More than just a cognitive process, critical thinking is an art that requires practice and persistence. This abstract aims to dive into the sea of ​​critical thinking, examine its important elements, and explore its benefits in various aspects of life. Critical thinking is like a moral compass in the information age. By honing this ability, individuals can navigate the sea of ​​information with confidence, avoid the traps of hoaxes and manipulation, and move towards a brighter future.