Claim Missing Document
Check
Articles

Found 12 Documents
Search

The effect of nutrition education on balanced-nutrition knowledge and macronutrient intake among adolescent Mardiana Mardiana; Yulianto Yulianto
International Journal of Public Health Science (IJPHS) Vol 11, No 2: June 2022
Publisher : Intelektual Pustaka Media Utama

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.11591/ijphs.v11i2.20988

Abstract

Counseling on balanced nutrition is unknown among the wider community, especially school students. Therefore, it is necessary to socialize the delivery of messages and principles regarding balanced nutrition. The study analyzed comics and booklets on increasing knowledge level of nutrition and macronutrient intake in adolescents. The study employed a quasi-experimental design, which pre-test and post-test intervention compared to control. The sample of this study was junior high school students selected based on the inclusion and exclusion criteria. The respondent in this study was 150 students of junior high school in Palembang, Indonesia. Paired t-test and ANOVA test as well as regression correlation were used as statistical analysis. The results showed differences in knowledge of the balanced nutrition and macronutrient intake after comic intervention compared to booklets and no intervention.
Pengaruh Drama 1000 HPK Terhadap Pengetahuan, Sikap, Asupan Zat Gizi Ibu Hamil di Puskesmas 11 Ilir Palembang MARDIANA MARDIANA; YULIANTO YULIANTO
JPP JURNAL KESEHATAN POLTEKKES PALEMBANG Vol 13 No 1 (2018): JPP (Jurnal Kesehatan Poltekkes Palembang)
Publisher : POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES PALEMBANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (393.872 KB) | DOI: 10.36086/jpp.v13i1.76

Abstract

Penyuluhan gizi merupakan proses belajar untuk mengembangkan pengertian dan sikap yang positif terhadap gizi sehingga membentuk dan memiliki kebiasaan makan yang baik. Gerakan 1000 Hari Pertama Kehidupan (1000 HPK) merupakan suatu gerakan percepatan perbaikan gizi yang diadopsi dari gerakan Scaling Up-Nutrition. (SUN)Movement. Penelitian bertujuan mengetahui Pengaruh Drama 1000 HPK Terhadap Pengetahuan, Sikap, asupan zat gizi Ibu Hamil di Puskesmas 11 Ilir Palembang. Jenis penelitian adalah eksperimen semu dengan rancangan pre test – post test with control. Sampel adalah ibu hamil trimester I sampai III sebanyak 80 orang dengan kriteria inklusi dan eklusi. Data dianalisis secara univariat dan bivariat, dengan menggunakan uji statistik Paired t-test dan Independent Sample t test. Hasil penelitian menunjukkan setelah penyuluhan media drama 1000 HPK terjadi peningkatan skor rata-rata terhadap pengetahuan, sikap, asupan gizi ibu hamil dan ada perbedaan yang signifikan antara pengetahuan, sikap, asupan E, P, KH, Fe (p <0,05), dan tidak ada perbedaan asupan lemak ibu hamil pada kelompok perlakuan dan pembanding. Disarankan kepada petugas gizi puskesmas agar lebih meningkatkan frekwensi penyuluhan khususnya materi 1000 HPK dengan menggunakan beragam media yang menarik seperti media audio visual (video drama) dan ceramah serta diskusi tanya jawab sehingga ibu hamil lebih mudah memahami dan mengingat isi pesan serta lebih siap dalam melahirkan generasi yang sehat cedas dan berkwalitas.
Hubungan Pengetahuan Gizi Ibu, Pola Asuh dan Asupan Zat Giz Balita Dengan Status Gizi Balita (12-59 Bln) di Wilayah Kerja Puskesmas 4 ULU Palembang Tahun 2012 Yulianto Yulianto; Nyimas Nur Khotimah; Siti Fatimah
JPP JURNAL KESEHATAN POLTEKKES PALEMBANG Vol 1 No 11 (2012): Jurnal Kesehatan
Publisher : POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES PALEMBANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (332.418 KB)

Abstract

Balita adalah kelompok umur yang rawan gizi dan penyakit, karena anak balita berada dalam masa transisi, yaitu masa terjadinya perubahan pola makan dari makanan bayi ke makanan dewasa, kurangnya ilmu pengetahuan para ibu akan tata cara pemberian makan pada anak, akan berdampak kepada kesalahan ibu-ibu dalam pemilihan bahan makanan dan menyebabkan pola asuh yang salah dan asupan yang kurang sehingga dapat menimbulkan gizi kurang pada anak. di Wilayah Kerja Puskesmas 4 Ulu,terdapat prevalensi status gizi kurang sebesar 1,2%. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah ada hubungan antara pengetahuan gizi ibu, pola asuh dan asupan zat gizi balita dengan status gizi balita (12-59 bulan) di wilayah kerja puskesmas 4 ulu palembang. Desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah crossectional dimana variabel bebas dan terikatnya diukur secara bersamaan. variabel yang diteliti adalah pengetahuan gizi ibu, pola asuh dan asupan zat gizi balita sebagai variabel independent dan status gizi balita sebagai variabel dependen. Hasil analisis univariat menunjukkan balita berstatus gizi baik 74,5%, sebagian besar ibu balita memiliki pengetahuan gizi baik, sebesar 56,1%, sebagian besar balita memiliki pola asuh baik sebesar 29,6% sebagian besar balita memiliki asupan energi baik, sebesar 76,5% sebagian besar balita memiliki asupan protein baik, sebesar 79,6% Hasil analisis bivariat menunjukkan ada hubungan yang bermakna antara pengetahuan gizi ibu (p = 0,000), asupan energi balita (p = 0,000), asupan protein (p = 0,000) dengan status gizi balita. Sedangkan pola asuh (p = 0,311) tidak ada hubungan dengan status gizi balita. Diharapkan adanya kerjasama dan peran serta petugas kesehatan di Puskesmas 4 Ulu Palembang dalam memperbaiki dan meningkatkan status gizi anak balita serta memberikan penyuluhan secara berkala, terutama tentang pengetahuan gizi dan pola asuh yang baik kepada ibu-ibu yang memiliki anak balita di wilayah kerjanya.para ibu balita diharapkan dapat selalu mengawasi, mengasuh dan memberikan makanan yang sehat untuk balitanya, sehingga pola asuh ibu dan asupan zat gizi (energi dan protein) dapat ditingkatkan secara jumlah maupun mutunya.
Identifikasi Zat Pewarna Pada Makanan Jajanan, Frekuensi Jajan, Pengetahuan Gizi Dan Hubungannya Dengan Status Kesehatan Dan Status Gizi Murid Sekolah Dasar Di Wilayah Kelurahan Sukajaya Palembang Tahun Yulianto Yulianto; Nyimas Nur Khotimah; M Yusuf
JPP JURNAL KESEHATAN POLTEKKES PALEMBANG Vol 1 No 13 (2014): Jurnal Kesehatan
Publisher : POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES PALEMBANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (77.494 KB)

Abstract

Kebiasaan jajan merupakan bagian dari keseharian hampir semua kelompok usia dan kelas sosial, termasuk anak usia sekolah dan golongan remaja. Hampir semua anak usia sekolah suka jajan (95%). Hasil penelitian yang dilakukan oleh BPOM (Badan Pengawasan Obat dan Makanan) di Palembang pada tahun 2009 terhadap makanan jajanan anak sekolah menunjukkan sebesar 26,67% positif mengandung pewarna tekstil Rhodamin B dan siklamat yang berlebihan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi zat pewarna pada produk makanan jajanan, Frekuensi jajan, pengetahuan Gizi dan hubungannya dengan stastus Gkesehatan dan status Gizi Murid Sekolah Dasar di wilayah Kelurahan Sukajaya Palembang Tahun 2013. Subyek penelitian untuk jenis makanan dan minuman adalah sosis, nugget, saos, es cendol, agar – agar, es dawet dan es serut yang dibeli pada Sekolah Dasar di Kelurahan Sukajaya Palembang dan sebagai sampel adalah murid Sekolah DasarKelas IV dan kelas V. Jenis penelitian ini bersifat deskriptif dengan uji kualitatif zat pewarna pada produk makanan jajanan yang dijual pada Sekolah Dasar Kelurahan Sukajaya Palembang, selanjutnya peneliti menentukan ada atau tidaknya pewarna sintetis makanan dan pewarna sintetis tekstil pada makanan jajanan tersebut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Makanan dan Minuman jajanan yang di jual di sekitar lokasi penelitian tidak ditemukan mengandung zat pewarna Tekstil. Terdapat hubungan yang bermakna antara frekuensi jajan dengan status kesehatan Murid, terdapat hubungan yang bermakna antara tingkat pengetahuan gizi dan Kesehatan dengan status Kesehatan murid, terdapat hubungan yang bermakna antara status kesehatan dengan status gizi murid Sekolah Dasar di wilayah Kelurahan Sukajaya Palembang tahun 2013. Kepada petugas Gizi Puskesmas dan Guru UKS di Sekolah setempat disarankan untuk meningkatkan kegiatan penyuluhan tentang makanan jajanan kepada murid dan guru di lingkungan Sekolah Dasar Negeri di wilayah Kelurahan Sukajaya Palembang.
Lawan Covid-19 Melalui Pendidikan Kesehatan Dan Penerapan Protokol Kesehatan Pada Masa Adaptasi Kebiasaan Baru Di Desa Pipa Putih Kabupaten Ogan Ilir Intan Kumalasari; Yulianto Yulianto; Nesi Novita; Minda Warnis; Kamsul Kamsul; Herawati Jaya; Desy Setiawati
Jurnal Kreativitas Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) Vol 5, No 5 (2022): Volume 5 No 5 Mei 2022
Publisher : Universitas Malahayati Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jkpm.v5i5.5754

Abstract

ABSTRAK  Sebaran virus corona di dunia hingga kini belum juga mereda, bahkan telah muncul varian baru seperti varian Delta yang merebak dan menyebabkan lonjakan kasus dibeberapa negara diantaranya Amerika Serikat, India, Brazil, prancis dan Rusia. Tingginya lonjakan kasus Covid-19 pada medio 2021 di banyak negara secara umum dipicu oleh ketidakdisiplinan masyarakat dalam menjalankan protokol kesehatan, munculnya varian virus yang lebih menular, dan program vaksinasi yang belum terlaksana sepenuhnya.Tujuan pengabdian masyarakat ini adalah menggugah kesadaran masyarakat pentingnya memutus mata rantai penyebaran Covid-19 dengan melakukan vaksinasi dan tetap menerapkan protokol kesehatan serta mampu mengoptimalkan potensi sumber daya yang ada di masyarakat Desa Pipa Putih Ogan Ilir. Pendidikan kesehatan yang dilakukan berupa ceramah, tanya jawab, pemutaran video dan simulasi. Penerimaan masyarakat dapat terlihat dari antusiasme mengikuti kegiatan hingga akhir. Pendidikan kesehatan pada desa Pipah Putih mendapatkan hasil yaitu terwujudnya peningkatkan derajat kesehatan masyarakat yang tanggap dan tangguh. Kata Kunci: Pendidikan Kesehatan , Penerapan Protokol Kesehatan, Adaptasi             Kebiasaan Baru ABSTRACT  Until now, the spread of the coronavirus in the world has not subsided, in fact, new variants have emerged such as the Delta variant which has spread and caused a spike in cases in several countries including the United States, India, Brazil, France, and Russia. The high spike in Covid-19 cases in mid-2021 in many countries was generally triggered by public indiscipline in implementing health protocols, the emergence of more infectious virus variants, and vaccination programs that have not been fully implemented. The purpose of this community service is to raise public awareness of the importance of breaking the chain. the spread of Covid-19 by vaccinating and continuing to apply health protocols and being able to optimize the potential of existing resources in the community of Pipa Putih Ogan Ilir Village. Health education is carried out in the form of lectures, questions, and answers, video screenings, and simulations. Public acceptance can be seen from the enthusiasm for participating in the activity until the end. Health education in Pipah Putih village has resulted in the realization of an increase in the health status of a responsive and resilient community. Keywords: Health Education, Implementation of Health Protocols, Adaptation of New Habits
Konseling Gizi Media Booklet Terhadap Perilaku Pencegahan Anemia Pada Ibu Hamil Mardiana Mardiana; Rina Mardiana; Yulianto Yulianto; Yuli Hartati
JURNAL RISET GIZI Vol 10, No 2 (2022): November (2022)
Publisher : Poltekkes Kemenkes Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31983/jrg.v10i2.8124

Abstract

Background : Anemia in pregnant women has a bad impact on both mother and fetus, resulting in a long labor process and bleeding, premature fetuses, low weight birth babies, disability and even infant death. Based on the results of Riskesdas in 2018, there was a significant increase in the prevalence of anemia in pregnant women, namely 48.9%, still below the target of achieving indicators in the 2020-2025 Community Nutrition Directorate Activity Action plan to reduce the prevalence of maternal anemia in pregnant women to 42%.Purpose : to determine the influence of providing nutritional counseling on knowledge, attitudes, and efforts to prevent anemia in pregnant women.Methods: quasi experiment with pretest and post-test research designs. The study was conducted in March- April 2021. Data analysis using independent t test.Results: In the Independent t test conducted in both groups on knowledge and attitudes, a p-value value lt; 0.05 was obtained, while for actions, a p-value value of 0.05 was obtained.Conclusion: There are differences in increasing knowledge and attitudes, where the treatment group uses booklet media in an effort to prevent anemia in pregnant women compared to providing just nutritional counseling.
Kadar Logam Berat Kadmium (Cd) pada Air Sumur Gali Masyarakat di Sekitar TPA Sukawinatan Andini Dwi Ramadhan; Maksuk Maksuk; Yulianto Yulianto
Jurnal Sanitasi Lingkungan Vol 2 No 1 (2022): Jurnal Sanitasi Lingkungan
Publisher : Jurusan Kesehatan Lingkungan Poltekkes Kemenkes Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (178.312 KB) | DOI: 10.36086/jsl.v2i1.866

Abstract

Latar Belakang: Tempat pembuangan akhir sampah merupakan tempat akhir untuk menimbun berbagai jenis sampah. Salah satu jenis sampah tersebut berupa logam berat diantaranya kadmium. Kadmium merupakan salah satu logam berat yang sangat beracun bagi manusia. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji kandungan logam berat kadmium dalam sumur gali masyarakat yang bertempat tinggal di sekitar Tempat Pembuangan Akhir Sampah Kota Palembang (TPA Sukawinatan). Metode: Penelitian ini bersifat deskriptif observasi. Contoh uji diambil dari 5 jarak dengan kriteria jarak 100 meter, 200 meter, 300 meter, 400 meter dan 500 meter dari TPA, jumlah contoh uji sebanyak 5 sampel dikomposit dari 15 sumur gali, teknik pengambilan sampel dilakukan teknik pengambilan sampel gabungan tempat (Composite Place Sample) dan pengambilan sampel sesaat (Grab Sample). Pengujian kandungan kadmium dilakukan di laboratorium menggunakan Atomic Absorption Spectrometry (AAS) dengan metode Inductively Coupled Plasma-Optical Emission Spectrometry (ICP-OES). Pengukuran pH dan suhu dilakukan secara in situ, sedangkan untuk kondisi konstruksi sumur gali dan kualitas fisik air sumur menggunakan lembar observasi. Hasil: Hasil pengamatan menunjukkan bahwa kondisi konstruksi sumur gali masyarakat sekitar TPA Sukawinatan yang diobservasi semuanya tidak memenuhi syarat, tetapi kualitas fisik air sumur gali (warna, bau dan rasa) memenuhi syarat kesehatan. Dari 5 sampel yang diambil didapat hasil yang sama kandungan kadmium dalam sumur gali masyarakat yaitu < 0,0015 Mg/L masih dibawah baku mutu lingkungan. Untuk pH air sumur gali berkisar antara 4,9 – 6,4, dan suhu air berkisar antara 26 oC – 28 oC sesuai baku mutu lingkungan. Kesimpulan: Kandungan kadmium dalam air sumur gali masyarakat yang bertempat tinggal di sekitar Tempat Pembuangan Akhir Sampah Kota Palembang ditemukan masih berada dibawah baku mutu persyaratan air bersih. Oleh karena itu partisipasi masyarakat dan peran pemerintah setempat diperlukan untuk melakukan pengolahan air sumur dan memperbaiki konstruksi sumur gali masyarakat yang berada di sekitar pembuangan akhir sampah.
Pengaruh Pemberian Puding Pacinamum Terhadap Penurunan Kadar Glukosa Darah Penderita Diabetes Mellitus Tipe 2 Di Puskesmas Sukarami Palembang Fatriani Fatriani; Terati Terati; Yulianto Yulianto; Ahmad Sadiq; Yunita Nazarena
JGK:Jurnal Gizi dan Kesehatan Vol 1 No 1, Juni (2021): Jurnal Gizi dan Kesehatan
Publisher : Jurusan Gizi, Poltekkes Kemenkes Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (188.622 KB) | DOI: 10.36086/jgk.v1i1, Juni.1077

Abstract

Background: Diabetes is a serious chronic disease that occurs because the pancreas does not produce enough insulin (a hormone that regulates blood sugar or glucose), or when the body cannot effectively use the insulin it produces. The purpose: of this study was to influence the administration of pacinamum pudding to the reduction in blood glucose levels in patients with type 2 diabetes mellitus at the 2020 voluntary puskesmas. Method: is quasi-experimental research with pre-test-post test design. Subjects of outpatient research without severe complications of type 2 Diabetes Mellitus in the Sukarami Health Center in Palembang City were taken by purposive sampling, the sample size in this study were 66 people who were randomly divided into 2 groups. The Results: of the study in the treatment group occurred when blood glucose levels decreased by 33.30 ± 28.39 mg / dl, whereas in the comparison group 21.66 ± 40.37 mg / dl. Statistical tests showed there were significant differences in the decrease in blood glucose levels during the treatment and comparison groups and there was no effect of pacinamum pudding on patients with type 2 diabetes. Conclusion: There was no effect of pacinamum pudding and oral hyperglycemic drugs (OHO) on blood glucose levels in Diabetes Mellitus patients with p-value <0.05 ie 0.257. Suggestion: Based on the results of this study, pacinamum pudding and oral hyperglycemic drugs (OHO) need to be considered and socialized to the wider community so that they can be used as a food source that is easy to find and has high efficacy to reduce blood glucose levels.
Uji Daya Terima Puding Kacang Merah Sebagai Alternatif Makanan Selingan Untuk Remaja Putri Anemia Widya Afiska; Manuntun Rotua; Yulianto Yulianto; Podojoyo Podojoyo; Yunaini Nabila
JGK:Jurnal Gizi dan Kesehatan Vol 1 No 1, Juni (2021): Jurnal Gizi dan Kesehatan
Publisher : Jurusan Gizi, Poltekkes Kemenkes Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (194.14 KB) | DOI: 10.36086/jgk.v1i1.1079

Abstract

Background : Anemia problems can occur due to the low consumption of dietary sources of iron. A snack that is usually consumed only looks at the taste without seeing the nutritional content contained therein. One of the preventive measures that can be given is to improve the quality of snack foods. Red bean have a high iron content where in 100 grams there is 10.3 mg of iron. The purpose : This study aims to determine the formulation, acceptability and content of macro nutrients (energy, protein, fat, carbohydrates) and micro (iron) red bean pudding. Method : This study used an experimental method using a non-factorial Completely Randomized Design (CRD), there were 3 repetitions. The Results : The research subjects were 25 panelists who were somewhat trained. The results of the acceptance test showed that the research panelists showed F1 was the most preferred formula by the panelists, namely by adding 75 grams of red beans with an energy nutritional content of 107.7 Kcal (per 100 grams), 2.32% protein, 0.46% fat, carbohydrates. 23.58%, and iron 1.33%. Conclusion: F1 is the chosen formula because it has good receptivity, also contains nutrients that can meet the needs of a snack so that it can be used as a snack for anemic teenage girls. Suggestion : Research can be continued with research on the effect of giving red bean pudding to increase hemoglobin levels of anemic adolescent girls.
Pengaruh Pemberian Formula Enteral Diabetes Melitus Berbasis Tepung Labu Kuning (Cucurbita Moschata) Dan Tepung Ikan Lele (Clarias Gariepinus) Terhadap Kadar Gula Darah Pasien Diabetes Melitus Di Charitas Hospital Palembang Chika Erian; Yuli Hartati; Yulianto Yulianto; Imelda Telisa
JGK:Jurnal Gizi dan Kesehatan Vol 2 No 2 Desember (2022): Jurnal Gizi dan Kesehatan
Publisher : Jurusan Gizi, Poltekkes Kemenkes Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (509.626 KB) | DOI: 10.36086/jgk.v2i2 Desember.1314

Abstract

Background: Diabetes mellitus is a degenerative disease caused by a lack of the hormone insulin, or the ineffectiveness of the body to use insulin which is indicated by the blood sugar level at ≥200 mg / dl. The manufacture of enteral formulas based on pumpkin flour and catfish meal is expected to be an alternative enteral food for people with diabetes mellitus.Purpose: The purpose of the study was to examine the effect of enteral diabetes mellitus formula based on pumpkin flour (cucurbitamoschata) and catfish meal (clariasgariepinus) on blood sugar levels in patients with diabetes mellitus at Charitas Hospital Palembang. Methods: This study useda pretest-posttest with two group research design. The number of samples of organoleptic test panelists as many as 30 people who were outpatient DM patients and 30 people each intervention sample for the treatment group and the comparison group were inpatients at Charitas Hospital Palembang Results:The results of data analysis using the dependent t-test showed that the average glucose levels before treatment in the treatment group were 192.24 mg/dl and 179.14 mg/dl in the comparison group. The average blood glucose after treatment in the treatment group was 177.61 mg/dl and in the comparison group was 190.02 mg/dl. Meanwhile, the independent sample t-test showed the difference in the average blood glucose level in the treatment group was 43.94 mg/dl and the comparison group was -13.86 mg/dl (p-value = 0.005). Conclusion:Administration of enteral DM formula based on pumpkin flour and catfish meal has an effect on blood glucose in DM patients.