Articles
Pendampingan Pembuatan Pencatatan Pembukuan Sederhana Bersama Teman Tuna Rungu Protecda di Kabupaten Wonosobo Provinsi Jawa Tengah
Kinarona Ekanareswari Susilo;
Rochmad Bayu Utomo
Jurnal Abdi Masyarakat Indonesia Vol 3 No 1 (2023): JAMSI - Januari 2023
Publisher : CV Firmos
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.54082/jamsi.622
Tujuan kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan membuat pembukuan sederhana. Metode Pemberian materi dilakukan dengan sosialisasi, tanya jawab, praktik dan pendampingan. Berdasar hasil tanya jawab, terungkap bahwa kendala yang dihadapi dari para peserta adalah kurangnya pemahaman tentang pembukuan sederhana. Berdasarkan dari identifikasi awal ini maka pemberian pelatihan dan pendampingan dalam membuat pembukuan sederhana ini sangatah tepat. Dengan pelatihan ini, diharapkan teman tuna rungu sehingga bisa memahami dan mengetahui tentang pembukuan sederhana. Para peserta sangat antusias dalam mengikuti pelatihan ini, mereka mulai paham bagaimana cara mencatat transaksi dan membuat pembukuan sederhana. Peserta Pelatihan adalah teman tuna rungu yang tidak semua memiliki perangkat komputer, maka dalam pelatihan ini peneliti menggunaan buku kas. Pelatihan dilakukan secara bersama-sama dan dipraktikkan secara individu berdasarkan transaksi para peserta. Pendampingan dilakukan secara berkala untuk melihat progress pencatatan setiap peserta.
Training of Batik Making and Calculating the Cost of Production of Batik in the Kedung Aren Tourism Village, Tridadi Village, Kapanewon Sleman, Sleman Regency, Special Region of Yogyakarta
Rochmad Bayu Utomo;
Hamzah Gunawan;
Ratri Paramitalaksmi
Jurnal Pengabdian Masyarakat Bestari Vol. 2 No. 1 (2023): January, 2023
Publisher : PT FORMOSA CENDEKIA GLOBAL
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.55927/jpmb.v2i1.2808
The purpose of implementing this PkM is to help women in the Kedung Aren Tourism Village to continue working in developing the batik industry, such as (1) Making batik motifs based on their local wisdom (2) Improving their ability to make batik with natural colors (3) Knowing the cost of production from the manufacture of one batik cloth (4) Knowing the profit derived from the sale of one batik cloth. The method used is counseling and training involving 10 participants. The results of the activity showed that there was an increase in the ecoprint group's understanding of leaves that could be used in the ecoprint process. Currently partners also have a clear organizational structure, there is an increased understanding of making batik with ecoprint techniques and service partners already have their own ecoprint production tools and available capital.
Web Development and Web Management System Training in Kedung Aren Tourism Village, Kalurahan Tridadi, Kapanewon Sleman, Sleman Regency, Yogyakarta: Pelatihan Pembuatan Web dan Sistem Pengelolaan Web di Desa Wisata Kedung Aren, Kalurahan Tridadi, Kapanewon Sleman, Kabupaten Sleman, Yogyakarta
Rochmad Bayu Utomo;
Zaenal Wafa;
Ratri Paramitalaksmi;
Qorry Rafika Ekasari;
Intan Misel;
Mushawir Mushawir
Mattawang: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 1 (2023)
Publisher : Yayasan Ahmar Cendekia Indonesia
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.35877/454RI.mattawang1506
Village tourism is one of the great potentials in improving the village. The use of online media to increase the promotion of village tourism has been used by pokdarwis to support the increase in village tourism. However, the human resources of Pokdarwis Tridadi members shining brightly Kalurahan Tridadi have not been able to create and manage online media websites properly. It is necessary to conduct a training for pokdarwis members in Kalurahan Tridadi. The purpose of this service is to create a web and provide training and assistance to pokdarwis members to be able to manage website-based tourist content. The participants in this service were as many as 10 pokdarwis members. The method of applying science and technology carried out is in the form of training and assistance in managing website-based tourist content. The results of the activity showed an increase in understanding of the potential of tourism villages. Abstrak Pariwisata desa menjadi salah satu potensi besar dalam peningkatan desa. Penggunaan media online untuk meningkatkan promosi wisata desa sudah digunakan oleh pokdarwis untuk menunjang peningkatan pariwisata desa. Namun SDM anggota Pokdarwis Tridadi Bersinar Terang Kalurahan Tridadi belum dapat membuat dan mengelola media online website dengan baik. Untuk itu perlu dilakukan sebuah pelatihan bagi anggota pokdarwis di Kalurahan Tridadi. Tujuan dari pengabdian ini adalah untuk membuat web dan memberikan pelatihan dan pendampingan terhadap anggota pokdarwis untuk dapat mengelola konten wisata berbasis website. Peserta dalam pengabdian ini adalah sebanyak 10 anggota pokdarwis. Metode penerapan ipteks yang dilakukan adalah berbentuk pelatihan dan pendampingan pengelolaan konten wisata berbasis website. Pelaksanaan kegiatan pelatihan keterampilan ini akan dilakukan dengan ceramah, tanya jawab dan tentu saja praktek secara langsung. Metode yang digunakan adalah penyuluhan dan pelatihan dengan melibatkan 10 peserta. Hasil Kegiatan menunjukan terjadi peningkatan pemahaman tentang potensi desa wisata.
The Effect of Social Capital on Community Empowerment Through Village Fund Management
Florentina Rusmawati Hasim As'ari;
Hasim As'ari;
Rochmad Bayu Utomo
Cakrawala Repositori IMWI Vol. 6 No. 3 (2023): Cakrawala Repositori IMWI
Publisher : Institut Manajemen Wiyata Indonesia & Asosiasi Peneliti Manajemen Indonesia
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.52851/cakrawala.v6i03.211
This research was conducted at the Tourism Awareness Group (Pokdarwis) of Nglanggeran Tourism Village, Patuk District, Gunungkidul Regency, D.I.Yogyakarta Province with the following objectives: 1) Knowing the influence of social capital on village fund management; 2) Knowing the effect of village fund management on community empowerment; 3) Knowing the effect of social capital on community empowerment; 4) Knowing the effect of social capital on community empowerment mediated by village fund management. This type of research is quantitative with an associative approach. The population in this study was 80 people who were members of the Tourism Awareness Group (Pokdarwis) of Nglanggeran Tourism Village and used saturated samples. Data analysis techniques use structural equation modeling (SEM), especially Partial Least Square (PLS). The results of this study show that social capital has a significant effect on Village Fund Management, Village Fund Management has a significant effect on Community Empowerment, Social Capital directly does not affect Community Empowerment, but Social Capital will have a significant effect on Community Empowerment if through mediation variables Village Fund Management.
PELATIHAN PEMBUATAN DAN PERHITUNGAN HARGA POKOK PRODUKSI KRIPIK PISANG KALURAHAN TRIDADI, YOGYAKARTA
Martinus Budiantara;
Ratri Paramitalaksmi;
Rochmad Bayu Utomo;
Putri Nurmalasari;
Stefanus, Carlos Deo
J-ABDI: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 2 No. 10: Maret 2023
Publisher : Bajang Institute
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.53625/jabdi.v2i10.5191
In order to improve the economy of Kalurahan Tridadi through the processing of agricultural products, in other words, from bananas to banana chips. The development of banana fruit through processing into banana chips is expected to increase household income for residents, improve employment and business opportunities in rural areas, increase added value, and improve the quality of banana products. Of course, it is balanced with the ability to calculate the cost of goods produced. The purpose of implementing this PkM is to help mothers in Kalurahan Tridadi to continue to work in developing processed banana fruits, such as (1) increasing the ability to process bananas into banana chips (2) increasing the ability in packaging (3) knowing the acquisition price of making banana chips (4) connecting this banana chips business to Kedung Aren Tourism Village as a superior product. The method used is counseling and training involving 15 participants. As a result of the activity, they deepened their understanding of how to make banana chips correctly.Currently, partners also have a clear organizational structure, there is an increase in skills in making banana chips and service partners already have their own production tools and the availability of capital.
PENDAMPINGAN PEMBUATAN PEMBUKUAN SEDERHANA PADA UMKM RT 03 DI DUKUH KLENGGOTAN
Sri Patmawati;
Rochmad Bayu Utomo
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 2 (2023): Volume 4 Nomor 2 Tahun 2023
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31004/cdj.v4i2.13691
Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) memiliki daya serap yang tinggi terhadap kalangan kecil, menengah, atas dan dapat mengurangi angka pengangguran. UMKM menjadi salah satu tumpuan ekonomi dalam menghasilkan pendapatan tambahan untuk kebutuhan sehari-hari bahkan dijadikan sebagai penghasilan tetap bagi warga Dukuh Klenggotan. Kurangnya pengetahuan dan pemahaman sumber daya manusia menyebabkan kas atau penghasilan yang dihasilkan tidak dapat sepenuhnya memutar untuk modal dan pembelian bahan baku lainnya. Sehingga diperlukan pemahaman dan kesadaran mengenai pentingnya melakukan pembukuan agar dapat mengatur arus kas dan mengetahui posisi serta kondisi dalam usahanya tersebut. Dengan melakukan pembukuan sederhana masa sekarang hingga masa depan, pelaku UMKM akan lebih mudah dalam pengambilan keputusan untuk rencana kedepan, agar usaha tetap kokoh berdiri, maju dan tentunya berkembang. Metode yang digunakan adalah metode observasi, presentasi dengan powerpoint dan pelatihan dengan buku serta Google Drive secara tatap muka atau luring. Kegiatan pengabdian ini dilakukan dengan sistem pintu ke pintu, bertujuan agar materi tersampaikan sesuai target yang diinginkan. Hasil yang diperoleh dari kegiatan pengabdian ini adalah mampu memberikan pemahaman terkait pentingnya pembukuan sederhana dan meningkatkan pengetahuan serta keterampilan pelaku UMKM dalam menjalankan usahanya dengan menerapkan pembukuan sederhana yang mudah dipahami dan diterapkan sehingga mampu meningkatkan motivasi dalam bekerja. Kegiatan pengabdian ini juga berhasil mengubah persepsi pelaku UMKM yang merasa sulit melakukan pembukuan.
Are MSMEs Able to Prepare Financial Statements Following SAK EMKM?
Zaenal Wafa;
Florentina Rusmawati;
Rochmad Bayu Utomo;
Martinus Budiantara;
Azfa Mutiara Ahmad Pabulo
Jurnal Ekonomi dan Bisnis Digital Vol. 2 No. 2 (2023): April 2023
Publisher : PT FORMOSA CENDEKIA GLOBAL
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.55927/ministal.v2i2.3493
Micro, small, and Medium Enterprises (MSMEs) are the most popular businesses by the Indonesian people and have large role, absorption of labor for the national economy. MSMEs grow and develop in areas rich with high natural and human resources rate but only 19.6% of MSMEs have implemented SAK EMKM in their financial record. The purpose of this study in Kalurahan Tridadi is to find understanding accounting, utilization of information technology, and socialization influence financial statements in MSMEs. This research uses quantitative methods with an associative approach. The study found that financial statements of MSME actors are prepared well, with socialization provided to help them understand and implement financial report preparation activities.
Pengaruh Partisipasi Masyarakat Peran Perangkat Desa dan Kompetensi Perangkat Desa terhadap Akuntabilitas Pengelolaan Dana Desa
Chalista Rambu Olivia;
Rochmad Bayu Utomo
Jurnal sosial dan sains Vol. 3 No. 5 (2023): Jurnal Sosial dan Sains
Publisher : Green Publisher Indonesia
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.59188/jurnalsosains.v3i5.761
Latar Belakang : Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 2014 tentang Dana Desa dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara menegaskan kembali pentingnya menempatkan desa dalam rencana pembangunan nasional. Menumbuhkan kemandirian dalam bentuk prakarsa pembangunan masyarakat dan lembaga individu merupakan sasaran utama dari pemerintah di tingkat desa. Menurut undang-undang desa yang mengakui desa sebagai tingkatan pemerintahan baru, desa yang memenuhi kriteria tertentu berhak atas anggaran tahunan sekitar satu miliar rupiah. Tujuan : Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menentukan apakah perangkat desa bertanggung jawab atas penggunaan dana desa yang tepat atau tidak, dan apakah mereka memiliki keterampilan yang diperlukan untuk melakukannya atau tidak. Metode : Analisis regresi linier berganda digunakan untuk menganalisis data, dan temuan menunjukkan bahwa 1) akuntabilitas pengelolaan anggaran desa meningkat secara signifikan dengan keterlibatan publik. 2) Akuntabilitas pengelolaan keuangan desa dipengaruhi secara signifikan oleh keterlibatan perangkat desa. Ketiga, akuntabilitas pengelolaan uang desa dipengaruhi secara signifikan oleh kompetensi aparatur desa. Hasil Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi yang bermanfaat bagi kepala desa dan masyarakat umum tentang pengelolaan keuangan daerah. Peserta dalam evolusi pengelolaan dana desa merupakan populasi penelitian. Tokoh masyarakat yang rutin mengikuti Musyawarah Perencanaan Pembangunan Desa digunakan sebagai sampel. Penelitian ini menggunakan strategi purposive sampling. Data primer berupa lima puluh kuesioner yang telah diisi digunakan. Kesimpulan: Kesimpulan bahwa jika perangkat desa melaksanakan tugasnya secara transparan maka semakin besar pula kepercayaan dan pengawasan masyarakat terhadap perangkat desa sehingga dalam pengelolaan dana desa tidak terjadi kecurangan.
PELATIHAN KELOMPOK TANI RANDUBLATUNG KABUPATEN BLORA TENTANG EFESIENSI PUPUK ORGANIK DARI PRESPEKTIF BIAYA
Divara Alfarighy F.A;
Rochmad Bayu Utomo
KARYA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 3 No 2 (2023): KARYA: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat
Publisher : FKIP Universitas Samawa
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Pelatihan yang dilakukan oleh Kelompok Tani Randublatung Kabupaten Blora merupakan kegiatan pengabdian masyarakat yang bertujuan untuk meningkatkan efesiensi penggunaan pupuk organik dari segi prespektif biaya. Yang menjadi permasalahan Kelompok Tani Randublatung adalah pengetahuan tentang efesiensi penggunaan pupuk organik dari segi prespetif biaya masih rendah. Metode yang digunakan dalam pelatihan ini adalah pelatihan dan pendampingan dengan cara penyampaian materi dan praktek lapangan secara langsung kepada Kelompok Tani Randublatung. Kegiatan pertama yang dilakukan adalah pelatihan dengan memberikan materi di ruang kelas. Dan kegiatan kedua setelah itu, praktek pembuatan pupuk organik dan meberikan bukti nyata kepada Kelompok Tani Randublatung. Mereka sangat lah interaktif dan memberikan hal positif. Dengan metode yang dilakukan Kelompok Tani Randublatung sudah paham tentang efesiensi penggunaan pupuk organik dari segi prespektif biaya dan langsung dipraktekkan dilapangan.
Sosialisasi Pembuatan SOP Permohonan Uang Muka dan Pertanggung Jawaban Uang Muka Yayasan SATUNAMA Yogyakarta
Ignasia Helena Waleng Kumanireng;
Rochmad Bayu Utomo
Jurnal Pengabdian Masyarakat Indonesia Vol 3 No 3 (2023): JPMI - Juni 2023
Publisher : CV Infinite Corporation
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.52436/1.jpmi.1085
Standar Operasional Prosedur (SOP) Permohonan UM dan PJUM penting bagi Yayasan SATUNAMA sebagai lembaga non-profit. Penyajian laporan keuangan lembaga yang terhambat salah satunya disebabkan oleh SOP yang tidak konsisten. Berdasarkan hasil wawancara tim pengabdi kepada Kepala Departemen Keuangan, masalah yang saat ini terjadi pada Yayasan SATUNAMA adalah Standar Operasional Prosedur Permohonan Uang Muka dan Pertanggung Jawaban Uang Muka yang tidak konsisten dan perlu diperbaiki. Tujuan dari kegiatan ini untuk memberikan pedoman, petunjuk atau arahan kepada semua pekarya Yayasan SATUNAMA Yogyakarta dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya masing-masing. Metode yang digunakan dalam pengabdian ini adalah persiapan, pelaksanaan dan evaluasi. Hasil dari pengabdian tersebut adalah sosialisasi pembuatan SOP permohonan UM dan PJUM baru yang akan digunakan oleh pemohon UM di Yayayasan SATUNAMA. Adanya SOP ini diharapkan mampu menjadikan arus kerja lebih baik, sebagai panduan bagi pekarya baru, menghemat biaya, mempermudah pengawasan, serta menghasilkan alur koordinasi yang baik antar departemen di Yayasan SATUNAMA.