Pelatihan bahasa Inggris untuk anggota kepolisian menjadi semakin relevan di era globalisasi, terutama dalam meningkatkan kualitas pelayanan publik, khususnya di wilayah yang berpotensi menerima kunjungan internasional. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan komunikasi bahasa Inggris anggota kepolisian Kecamatan Wundulako melalui program pelatihan intensif. Pelatihan ini dirancang dengan pendekatan berbasis tugas dan simulasi, yang menekankan pada penggunaan bahasa Inggris dalam situasi nyata yang sering dihadapi anggota kepolisian, seperti memberikan arahan, menangani keluhan, dan menghadapi situasi darurat. Sebanyak 10 peserta yang merupakan anggota kepolisian setempat mengikuti pelatihan ini. Hasil evaluasi menunjukkan peningkatan signifikan dalam kemampuan berbahasa Inggris peserta, yang diukur melalui pre-test dan post-test, dengan rata-rata peningkatan skor sebesar 33,5%. Selain itu, hasil observasi selama simulasi juga menunjukkan bahwa peserta mampu menerapkan keterampilan bahasa Inggris mereka dengan lebih efektif dalam situasi yang relevan dengan tugas mereka. Peserta mengakui bahwa pelatihan ini memberikan manfaat besar, terutama dalam meningkatkan rasa percaya diri mereka dalam berinteraksi dengan warga asing. Dengan demikian, pelatihan ini berhasil mencapai tujuannya dan diharapkan dapat diterapkan di wilayah lain dengan situasi serupa untuk mendukung peningkatan pelayanan publik di kalangan aparat kepolisian.