Claim Missing Document
Check
Articles

Found 27 Documents
Search

Edukasi dan Pelatihan Pembuatan Teh Daun Tawandokulo Sebagai Hepatoprotektor Bagi Masyarakat Desa Sawapudo Kecamatan Soropia Theosobia Grace Orno; Anita Rosanty; Aswiro Hasan
Ahmar Metakarya: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 3 No. 1 (2023): Ahmar Metakarya: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : Yayasan Ahmad Mansyur Nasirah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53770/amjpm.v3i1.164

Abstract

Desa sawapudo terletak di wilayah kecamatan soropia kabupaten konawe. Salah satu kebijakan sektoral pembangunan kabupaten konawe dalam bidang kesehatan adalah memutuskan mata rantai penularan penyakit dalam upaya menurunkan morbiditas dan mortalitas. Hasil riset kesehatan dasar melaporkan kabupaten konawe sebagai wilayah kedua tertinggi kasus hepatitis setelah kota kendari. Tujuan kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah meningkatkan pengetahuan masyarakat desa sawapudo tentang pemanfaatan tanaman lokal diantaranya daun tawandokulo (Kleinhovia hospita Linn.) yang berfungsi sebagai hepatoprotektor atau melindungi fungsi hati. Selain bertujuan meningkatkan pengetahuan, masyarakat juga dilatih untuk membuat produk teh tawandokulo secara mandiri. Sebagai upaya pembuktian keberhasilan terapi, dilakukan pemeriksaan kadar enzim alanin transaminase (ALT) dan aspartat transaminase (AST) yang merupakan parameter pemeriksaan fungsi hati sebelum dan dua bulan setelah konsumsi teh daun tawandokulo secara rutin dua kali semingu. Hasil kegiatan pengabdian kepada masyarakat menunjukkan terdapat peningkatan pengetahuan masyarakat  tentang manfaat the tawandokulo sebesar 79%, masyarakat secara mandiri melakukan praktik pembuatan the tawandokulo. Hasil pemeriksaan kadar AST dan ALTmenunjukkan terdapat penurunan kadar ALT dan AST sebelum dan sesudah konsumsi teh tawandokulo dengan rerata kadar ALT sebelum konsumsi teh tawandokulo sebesar 33,8 u/L dan mengalami rerata penurunan kadar menjadi 31,1 u/L dan kadar AST sebelum konsumsi teh tawandokulo sebesar 36,2 u/L dan setelah konsumsi tah tawandokulo sebesar 36,0 u/L. Kami merekomendasikan the tawandokulo untuk dikonsumsi secara rutin sebagai hepatoprotektor.
SKRINING ANTIBODI SARS-COV-2 METODE IMUNOKROMATOGRAFI SEBAGAI SALAH SATU INDIKATOR KEBERHASILAN VAKSINASI COVID-19 BAGI SISWA-SISWI SMAN 1 SOROPIA Theosobia Grace Orno; Tuty Yuniarty
JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT SISTHANA Vol. 5 No. 1 (2023): Juni : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Sisthana
Publisher : Stikes Kesdam IV/Diponegoro Semarang, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55606/pkmsisthana.v5i1.226

Abstract

Virus Corona atau severe acute respiratory syndrome coronavirus 2 (SARS-CoV-2) adalah virus yang menyerang sistem pernapasan. Terdapat 240 zona merah covid-19 di seluruh Indonesia, dan terdapat 5 zona merah untuk Provinsi Sulawesi tenggara yaitu kota Kendari, kota Bau-bau, Kolaka, Muna dan Konawe. Berbagai regulasi diterbitkan oleh pemerintah dalam upaya penanggulangan covid-19 termasuk didalamnya adalah program vaksinasi yang diharapkan dapat membentuk kekebalan kelompok/ herd immunity. Salah satu indikator keberhasilan program vaksinasi adalah terbentuknya antibodi anti SARS-CoV-2 (IgM dan IgG). Tujuan kegiatan adalah melakukan kegiatan skrining berupa pemeriksaan antibodi SARS-CoV-2 sebagai salah satu indikator keberhasilan program vaksinasi covid-19 bagi siswa-siswi SMAN 1 Soropia. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah metode imukokromatografi. Hasil skrining antibodi SARS-CoV-2 memperlihatkan hasil positif/reaktif sebanyak 32 orang (43%) yang tersebar menjadi reaktif IgM sebanyak 12 orang (16%), IgG sebanyak15 orang (20%), IgM dan IgG sebanyak 5 orang (7%), serta hasil negatif/ non reaktif sebanyak 43 orang (57%). Seyogianya, program vaksinasi dikatakan berhasil jika dapat merangsang pembentukan antibodi dalam tubuh, namun dalam kenyataannya lebih dari 50% subjek yang menunjukkan hasil negatif/ non reaktif. Hal ini dapat disebabkan oleh banyak faktor seperti efikasi vaksin dan juga respon imun tiap orang.
Edukasi dan Deteksi Dini Sindrom Metabolik pada Masyarakat Desa Waai Kecamatan Salahutu Theosobia Grace Orno; Devita Madiuw; Viere Allanled Siauta
Karya Kesehatan Siwalima Vol 1, No 1 (2022): Maret
Publisher : Lembaga Penerbitan Fakultas Kesehatan, Universitas Kristen Indonesia Maluku

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54639/kks.v1i1.720

Abstract

Sindrom metabolik merupakan suatu kelainan metabolik yang secara kompleks meliputi melainan metabolism karbohidrat, lipid dan protein yang diketahui menjadi penyebab utama penyakit diabetes melitus, hipertensi serta penyakit jantung koroner. Desa Waai Kecamatan Salahutu merupakan salah satu desa dengan kasus sindrom metabolik yang tinggi. Tujuan kegiatan ini adalah untuk memberikan edukasi kepada masyarakat tentang sindrom metabolik dengan metode ceramah dilanjutkan dengan pemeriksaan untuk mendeteksi adanya sindrom metabolik yaitu pengukuran tekanan darah, pemeriksaan kadar glukosa darah puasa dan pemeriksaan kadar trigliserida dengan metode Point of Care Testing. Hasil dari kegiatan ini adalah terjadinya peningkatan pengetahuan dan pemahaman masyarakat  tentang sindrom metabolik. Terdapat 29 dari 50 peserta (58%) yang mengalami sindrom metabolik dengan rerata tekanan darah 148/94 mmHg, rerata kadar glukosa darah puasa sebesar 158 mg/dL, dan rerata kadar trigliserida sebesar 198 mg/dL. Diharapkan adanya perhatian secara serius oleh tenaga kesehatan setempat maupun pihak-pihak terkait untuk terus melakukan edukasi dan upaya preventif demi pencegahan komplikasi sindrom metabolik.
Peningkatan Pengetahuan Masyarakat Kelurahan Anduonohu Tentang Vaksinasi COVID-19 Menyambut Adaptasi New Normal Anita Rosanty; Theosobia Grace Orno; Tuty Yuniarty
Karya Kesehatan Siwalima Vol 1, No 2 (2022): September
Publisher : Lembaga Penerbitan Fakultas Kesehatan, Universitas Kristen Indonesia Maluku

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54639/kks.v1i2.803

Abstract

Covid-19 merupakan suatu penyakit yang menyerang sistem pernapasan, diketahui disebabkan oleh virus SARS-CoV-2. Indonesia termasuk salah satu negara di dunia yang masih terus berjuang untuk mengatasi pandemi COVID-19, salah satunya dengan pengembangan platform vaksin dan pelaksanaan program vaksinasi sebagai upaya pembentukan kekebalan kelompok/ herd immunity agar masyarakat dapat beraktifitas seperti biasanya/ new normal. Tujuan kegiatan ini adalah memberikan edukasi guna meningkatkan pengetahuan dan kesadaran masyarakat Kelurahan Anduonohu Kecamatan Poasia terkait program vaksinasi COVID-19. Hasil kegiatan pengabdian kepada masyarakat dengan jumlah peserta yang ikut serta dalam kegiatan sebanyak 32 orang. Kategori umur terdistribusi merata antara 30-70 tahun, peserta berjenis kelamin laki-laki sebanyak 12 orang (37%) dan perempuan sebanyak 20 orang (63%). Adanya peningkatan pengetahuan masyarakat tentang vaksinasi COVID-19 sebesar 79%. Besar harapan kami semoga dengan adanya program ini, semakin banyak masyarakat yang bersedia untuk mengikuti program vaksinasi COVID-19 sebagai bentuk persiapan memasuki adaptasi new normal.
LAYANAN PEMERIKSAAN LABORATORIUM MEDIS DASAR SEBAGAI UPAYA DETEKSI DINI SINDROM METABOLIK WARGA TIAL BARU DESA SULI KECAMATAN SALAHUTU Theosobia Grace Orno; Devita Madiuw; Elita Stephanie Lenderts
PAKEM : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 4 No 1 (2024): Pakem : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Pattimura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30598/pakem.4.1.38-45

Abstract

Sindrom metabolik merupakan faktor predisposisi terjadinya diabetes melitus dan penyakit jantung yang ditandai dengan obesitas sentral, hipertensi, hiperglikemia, serta dislipidemia. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan layanan pemeriksaan laboratorium medis dasar untuk deteksi sindrom metabolik bagi warga Tial Baru Desa Suli Kecamatan Salahutu. Sesuai kriteria National Cholesterol Education Program- Adult Treatment Panel III Cholesterol disimpulkan bahwa sebanyak 59% warga mengalami sindrom metabolik berdasarkan pada hasil pengukuran lingkar perut, tekanan darah serta kadar glukosa darah puasa. Disarankan kepada masyarakat untuk memperbaiki pola hidup dengan cara mengontrol asupan gizi, mengatur pola aktivitas fisik serta manajeman stres.
Deteksi Dini Anemia Pada Anak di Kompleks Pengungsian Tial Baru Kecamatan Salahutu Theosobia Grace Orno; Devita Madiuw; Elita Stephanie Lenderts
Karya Kesehatan Siwalima Vol 3, No 1 (2024): Maret
Publisher : Lembaga Penerbitan Fakultas Kesehatan, Universitas Kristen Indonesia Maluku

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54639/kks.v3i1.1166

Abstract

Anemia pada anak merupakan salah satu masalah kesehatan dunia termasuk Indonesia. Diketahui faktor determinan kejadian anemia pada anak didominasi oleh silent infection disamping ketidakseimbangan gizi dan masalah sosial ekonomi. Kegiatan ini bertujuan untuk melakukan deteksi dini anemia pada anak di kompleks pengungsian tial  baru  kecamatan salahutu melalui pemeriksaan kadar hemoglobin, hematokrit dan glukosa darah menggunakan metode point of care  testing. Sebanyak 76% anak mengalami anemia berdasarkan hasil pemeriksaan kadar hemoglobin dan hematokrit sementara hasil pemeriksaan glukosa darah 94% dalam kategori normal. Disarankan kepada orangtua untuk lebih aware terhadap kondisi kesehatan anak melalui pemeriksaan lebih lanjut di fasilitas kesehatan serta menerapkan pola gizi seimbang bagi anak.
Pemeriksaan Sedimen Urine Sebagai Upaya Deteksi Dini Kejadian Batu Ginjal Masyarakat Desa Awila Kabupaten Konawe Utara Theosobia Grace Orno; Ahmad Zil Fauzi; Julianti Isma Sari Usman; Ratih Feraritra Danu Atmaja; Tuty Yuniarty; Anita Rosanty
Jurnal Masyarakat Madani Indonesia Vol. 3 No. 2 (2024): Mei
Publisher : Alesha Media Digital

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59025/js.v3i2.209

Abstract

Batu ginjal merupakan salah satu utama masalah kesehatan ginjal di dunia termasuk Indonesia. Penegakan diagnosa batu ginjal secara laboratorium klinis dilakukan melalui pemeriksaan sedimen urine. Kegiatan ini bertujuan untuk deteksi dini kejadian batu ginjal masyarakat desa Awila kecamatan Molawe sesuai dengan keluhan masyarakat yang merujuk  pada gangguan fungsi ginjal. Hasil pemeriksaan sedimen urine menunjukkkan mayoritas masyarakat mengalami batu ginjal dengan variasi jenis batu kalsium oksalat, kalsium fosfat maupun kristal asam urat selain adanya sel epitel abnormal sebagai indikasi infeksi saluran kemih. Intervensi berupa edukasi person to person bagi masing-masing masyarakat sesuai hasil pemeriksaan. Diharapkan agar masyarakat lebih meningkatkan self awareness terhadap kesehatan ginjal. Peran pihak puskesmas diharapkan dapat membantu dalam penegakan diagnosa lebih lanjut disertai terapi sesuai gejala klinis  dan  hasil  pemeriksaan laboratorium medis.
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DESA AWILA KECAMATAN MOLAWE DALAM BENTUK PEMERIKSAAN URINE RUTIN SERTA PELATIHAN PEMBUATAN JUS ALBEDO SEMANGKA SEBAGAI AGEN DETOKSIFIKASI GINJAL Orno, Theosobia Grace; Usman, Julianti Isma Sari; Atmaja, Ratih Feraritra Danu; Yuniarty, Tuty; Hasan, Aswiro; Sarita, Sultina
Jurnal Pengabdian Masyarakat Sasambo Vol 5, No 2 (2024): Mei
Publisher : Poltekkes Kemenkes Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32807/jpms.v5i2.1487

Abstract

Kemandirian masyarakat merupakan salah satu tujuan program pemberdayaan masyarakat dalam bidang kesehatan. Desa Awila merupakan salah satu desa di Kecamatan  Molawe Kabupaten Konawe Utara yang memiliki masalah pada kesehatan ginjal. Kegiatan ini bertujuan untuk melakukan pemeriksaan urine rutin sebagai pemeriksaan laboratorium dasar fungsi ginjal, mengedukasi masyarakat tentang pentingnya menjaga kesehatan ginjal serta melatih masyarakat untuk secara mandiri membuat dan mengonsumsi jus albedo semangka yang terbukti secara ilmiah dapat meningkatkan laju filtrasi glomerulus ginjal. Hasil kegiatan pengabdian kepada masyarakat menunjukkan terdapat beberapa parameter pemeriksaan urine rutin yang abnormal diantaranya proteinuria sebanyak 69%, leukosituria dengan persentase 44%, hematuria dan glukosuria berturut-turut sebesar14% dan 6%. Terdapat peningkatan pengetahuan masyarakat pasca edukasi sebesar 92% disertai komitmen masyarakat untuk secara mandiri menerapkan pola konsumsi jus albedo semangka sehari-hari.  
Podocalyxin Urine sebagai Biomarker Prediktor Nefropati Diabetik Orno, Theosobia Grace; Pelu, Jusni Ekasari
Health Information : Jurnal Penelitian Vol 15 No 2 (2023): Mei-Agustus
Publisher : Poltekkes Kemenkes Kendari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36990/hijp.v15i2.859

Abstract

Diabetes melitus tipe 2 (DMT2) merupakan penyebab terbanyak dari diabetes, terdiri atas sekitar 85% kasus. Nefropati Diabetik (ND) merupakan salah satu komplikasi dari penyakit diabetes melitus yang dapat berakhir sebagai gagal ginjal. Podocalyxin (PDX) merupakan protein yang diekspresikan dalam podosit ginjal yang berperan dalam menjaga struktur glomeruli. Desain penelitian ini dilakukan dengan metode observasional analitik dengan desain cross sectional. Jumlah sampel sebanyak 25 subjek DMT2 dengan ND dan 25 subjek DMT2 tanpa ND yang diperoleh dengan teknik sampling probability purposive sampling. Penelitian ini dilakukan di Poliklinik Endokrin, Laboratorium Patologi Klinik, Laboratorium Hasanuddin University Medical Research Center (HUM-RC) Rumah Sakit Universitas Hasanuddin Makassar. Subjek DMT2 dengan dan tanpa ND dikategorikan berdasarkan kadar Albumin/Creatinine Ratio (ACR) yang diukur menggunakan metode imunoturbidimetri dan kadar podocalyxin urine diukur menggunakan metode Enzyme-linked Immunosorbent Assay. Hasil penelitian menunjukkan Area Under Curve validitas PDX terukur pada 0,779 dengan derajat kepercayaan 0,685-0,913 (p<0,05). Nilai cut off point sebesar 0,175 ng/mL dengan sensitivitas sebesar 66,7%, spesifisitas sebesar 64,3%. Disimpulkan bahwa PDX dengan nilai kadar 0,175 ng/mL dapat digunakan sebagai biomarker prediktor ND.
Pemetaan Golongan Darah ABO dan Rhesus Masyarakat Pesisir Desa Alosi Kecamatan Kolono Kabupaten Konawe Selatan Orno, Theosobia Grace; Hikmawati, Hikmawati
Jurnal Cendekia Mengabdi Berinovasi dan Berkarya Vol 2 No 2 (2024): Mei
Publisher : Universitas Madako Tolitoli

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56630/jenaka.v2i2.610

Abstract

Desa Alosi merupakan salah satu desa di wilayah pesisir kecamatan Kolono kabupaten Konawe Selatan provinsi Sulawesi Tenggara dengan mayoritas penduduk belum mengetahui jenis golongan darahnya. Golongan darah ABO dan Rhesus merupakan golongan darah umum yang diwarisi oleh masyarakat Indonesia, bermanfaat dalam bidang kesehatan sebagai syarat utama pelaksanaan proses transfusi darah dan pencegahan komplikasi imunologis akibat ketidakcocokan. Kegiatan ini bertujuan untuk melakukan pemetaan golongan darah masyarakat desa Alosi menggunakan model door to door dengan metode pemeriksaan golongan darah slide imunoserologi. Sebanyak 152 masyarakat yang ikut serta dalam kegiatan, dengan mayoritas golongan darah O dan Rh+.  Diharapkan agar hasil kegiatan ini dapat digunakan sebagai database golongan darah pemerintah setempat untuk keperluan administrasi kependudukan maupun fasilitas layanan kesehatan dalam upaya penanggulangan kesehatan masyarakat.