Claim Missing Document
Check
Articles

HUBUNGAN ANTARA KUALITAS TIDUR DENGAN TINGKAT DEPRESI PADA LANSIA DI POSYANDU LANSIA TUNGGUL WULUNG LOWOKWARU KOTA MALANG Rudi Febrianto; Tanto Hariyanto; Vita Maryah Ardiyani
Nursing News : Jurnal Ilmiah Keperawatan Vol 2, No 1 (2017)
Publisher : Universitas Tribhuwana Tunggadewi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (97.907 KB) | DOI: 10.33366/nn.v2i1.176

Abstract

Kualitas tidur adalah kepuasan seseorang terhadap tidur, sehingga seseorang tersebut tidak memperlihatkan perasaan lelah, mudah terangsang dan gelisah, lesu dan apatis, perhatian terpecah-pecah, sakit kepala dan sering menguap atau mengantuk. Lansia yang mengalami gangguan tidur akan mengalami peningkatan jumlah tidur pada siang hari, masalah pada perhatian dan memori, depresi, kemungkinan jatuh pada malam hari, serta rendahnya kualitas hidup. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara kualitas tidur dengan tingkat depresi pada lansia. Desain penelitian ini menggunakan desain penelitian analitik korelasional, dengan pendekatan cross sectional yaitu jenis penelitian yang menekankan pada waktu pengukuran/observasi data variable independen dan dependen hanya satu kali, jadi tidak ada follow up. Populasi lansia ini sebanyak 30 orang dengan cara total sampling. Analisa data yang digunakan adalah uji Spearman Rank. Berdasarkan hasil penelitian di posyandu lansia diketahui bahwa lansia yang mempunyai kualitas tidur buruk 60% dan tingkat depresi sedang 40% dimana nilai valuae sebesar 0,015 < 0,05 artinya ada hubungan antara kualitas tidur dengan depresi pada lansia. Penelitian ini diharapkan dapat menjadi tolak ukur atau pertimbangan pemberian penyuluhan kepada para lansia agar dapat lebih memperhatikan kualitas tidur sehari-hari guna untuk mengurangi tingkat depresi yang terjadi pada lansia. Kata Kunci : Depresi, kualitas tidur, lansia, posyandu lansia.
HUBUNGAN LAMA RAWAT INAP DENGAN STATUS NUTRISI PADA PASIEN YANG DIRAWAT DI RUANG ICU RS PANTI WALUYA MALANG Fitria Hayati; Tanto Hariyanto; Vita Maryah Ardiyani
Nursing News : Jurnal Ilmiah Keperawatan Vol 1, No 1 (2016)
Publisher : Universitas Tribhuwana Tunggadewi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (264.315 KB) | DOI: 10.33366/nn.v1i1.416

Abstract

Ruang perawatan intensif adalah unit perawatan khusus yang dikelola untuk merawat pasien kritis. Pada pasien kritis sering terjadi gangguan nutrisi sehubungan dengan meningkatnya metabolisme dan katabolisme. Gangguan nutrisi dapat mempengaruhi sistem imunitas, kardiovaskuler, dan respirasi, sehingga resiko infeksi meningkat, penyembuhan luka yang lama sehingga menyebabkan lama rawat pasien memanjang, dan peningkatan biaya perawatan. 40-50% klien dewasa berada di RS sebagai klien yang mengalami malnutrisi. Metode untuk mengidentifikasi malnutrisi / resiko malnutrisi adalah dengan melakukan skrining nutrisi pada klien. Salah satu Indikator yang berhubungan dengan nutrisi, asupan nutrisi dan pemakaian energi yaitu serum albumin.Metode penelitian ini merupakan penelitian analitik correlation dengan pendekatan cross sectional, dengan sampel 41 responden yang diperiksakan laboratorium albumin awal dan akhir dari data sekunder pada tahun 2014, dengan teknik purposive sampling. Intrumen penelitian dengan menggunakan lembar observasi. Analisa data menggunakan uji statistik r pearson dengan taraf signifikansi 0,05. Hasil penelitian didapatkan nilai selisih albumin dengan lama rawat inap adalah 0,44 dengan nilai signifikan = 0,784, untuk α = 0,05. Jadi 0,784 > 0,05, dengan rata –rata lama rawat inap adalah 5 hari (12,2%), diagnosa gangguan pada sistem saraf 13 responden ( 31,7%), dan sistem pencernaan 10 responden ( 26,8%) . Hasil analisis ini bahwa Ho diterima/ berarti bahwa tidak ada hubungan lama rawat inap dengan status nutrisi pada pasien yang dirawat di ruang ICU RS Panti Waluya Malang. Saran Rumah Sakit bekerjasama dengan tim gizi klinis untuk melakukan skrening status nutrisi pada saat pasien masuk di ruang ICU sebagai program mutu RS. Kata kunci: Hubungan, lama rawat inap, Status Nutrisi.
PERBEDAAN TINGKAT KESEIMBANGAN TUBUH ANTARA LANSIA LAKI-LAKI DAN PEREMPUAN Anjelina Marta Lupa; Tanto Hariyanto; Vita Maryah Ardiyani
Nursing News : Jurnal Ilmiah Keperawatan Vol 2, No 1 (2017)
Publisher : Universitas Tribhuwana Tunggadewi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (198.151 KB) | DOI: 10.33366/nn.v2i1.190

Abstract

Kemampuan keseimbangan berkurang seiring penambahan usia karena terjadi perubahan pada sistem neurologis, sensori dan muskuloskeletal. Masalah keseimbangan akan berdampak jatuh pada lansia. Perbedaan jenis kelamin merupakan karakteristik lansia yang dapat mempengaruhi keseimbangan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan tingkat keseimbangan tubuh antara lansia laki-laki dan lansia perempuan.Desain dalam penelitian ini adalah analitik komparatif. Variabel yang diteliti adalah keseimbangan tubuh sebagai variabel independen. Teknik sampling yang digunakan purposive sampling dengan sampel berjumlah 20 responden.Pengumpulan data menggunakan lembar observasi Tinetti Balance and Gatte. Data diuji menggunakan uji Independen t-test α 0.05. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat keseimbangan pada lansia laki-laki memiliki skor risiko jatuh rendah yaitu 8 orang (80%) sedangkan pada lansia perempuan memiliki skor risiko jatuh sedang yaitu 8 orang (80%). Berdasarkan uji statistik diperoleh hasil ada perbedaan tingkat keseimbangan tubuh antara lansia laki-laki dan lansia perempuan dengan nilai siginifikan 0,008. Saran yang direkomendasikan untuk lansia adalah sebagai informasi yang dapat digunakan untuk mencegah serta mengantisipasi faktor risiko yang dapat menyebabkan gangguan keseimbangan tubuh dan risiko jatuh pada lansia. Kata kunci : Keseimbangan tubuh, lansia laki-laki, lansia perempuan.
PERBEDAAN PEMBERIAN PELATIHAN RESUSITASI JANTUNG PARU TERHADAP SKILL RESUSITASI JANTUNG PARU PADA PASIEN HENTI JANTUNG DI SMK PERTANIAN PEMBEMBANGUNAN “WIYATA BAKTI” SENGKALING Moh. Fachrizal Rosyid; Tanto Hariyanto; Vita Maryah Ardiyani
Nursing News : Jurnal Ilmiah Keperawatan Vol 3, No 1 (2018): Nursing News : Jurnal Ilmiah Keperawatan
Publisher : Universitas Tribhuwana Tunggadewi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (479.11 KB) | DOI: 10.33366/nn.v3i1.837

Abstract

Cardio Pulmonary Resusitation (CPR) adalah suatu teknik bantuan hidup dasar yang bertujuan untuk memberikan oksigen ke otak dan jantung sampai ke kondisi layak. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi skill penanganan sebelum pelatihan resusitasi jantung paru pada pasien henti jantung, mengidentifikasi skill penanganan sesudah pelatihan resusitasi jantung paru pada pasien henti jantung dan menganalisis perbedaan pemberian pelatihan resusitasi jantung paru terhadap skill resusitasi jantung paru terhadap pasien henti jantung. Penelitian ini menggunakan design case control dengan pendekatan, Pre-Post Test Design. Teknik pengambilan sampel dengan teknik eccidental sampling dengan sampel 32 orang yang diambil berdasarkan observasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah uji Paired Samples Test. Instrument dari penelitian ini adalah, phantom resusitasi jantung paru setengah badan dan BVM. Hasil penelitian sebelum pelatihan memiliki skill tidak baik yaitu 32 orang responden dengan nilai ≤ 30% dengan presentasi 100%, setelah pelatihan memiliki skill baik dengan nilai 76-100% presentase (69%) dengan presentasi (50%). Hasil menunjukan nilai sig 2 tailed dengan α 0,000 < 0,05 artinya H1 diterima (ada perbedaan pemberian pelatihan resusitasi jantung paru terhadap skill resusitasi jantung paru pada pasien henti jantung di SMK Pertanian Pembangunan “Wiyata Bakti” Sengkaling). Hasil penelitian ini dapat dijadikan sebagai dasar dalam penelitian selanjutnya dengan menggunakan metode yang lain dalam penilaianya serta waktu yang lebih lama lagi agar mendapatkan hasil yang lebih maksimal serta mengawasi para responden agar tidak bermain phonsel ketika penelitian sedang berlangsung.
HUBUNGAN ASI EKSKLUSIF DENGAN KEJADIAN DIARE PADA BALITA DI POSYANDU ARGOSARI KECAMATAN JABUNG KABUPATEN MALANG Meity Sarah; Tanto Hariyanto; Swaidatul Masluhiya AF
Nursing News : Jurnal Ilmiah Keperawatan Vol 3, No 2 (2018): Nursing News : Jurnal Ilmiah Keperawatan
Publisher : Universitas Tribhuwana Tunggadewi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33366/nn.v3i2.935

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan ASI eksklusif dengan kejadian diare pada balita di Posyandu Argosari Kecamatan Jabung. Desain penelitian yang digunakan adalah deskriptif analitik dengan pendekatan Cross sectional. Jumlah populasi sebanyak 37 balita dan sampel diambil secara (purposive sampling) sebanyak 20 balita. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah lembar kuisioner yang berisi pertanyaan tentang hubungan ASI eksklusif dengan kejadian diare yang terjadi pada balita dan menggunakan analisa data univariat dan analisa data bivariat, kemudian data diolah menggunakan uji statistik spearman rank dengan SPSS 23,0. Hasil penelitian didapatkan sebagian besar balita yang sedang mengalami diare yaitu sebesar 50% (10 balita) dan balita tidak sedang diare yaitu sebesar 50% (10 balita), dengan jumlah balita yang mendapatkan ASI ekslusif yaitu sebanyak 90% (18 balita). Uji spearman rank menunjukan nilai sig. (2 tailed) 0,151 atau > (0,05). Hasil ini menunjukkan bahwa tidak terdapat hubungan antara pemberian ASI ekslusif dengan kejadian diare pada balita di Posyandu Argosari Kecamatan Jabung Kabupaten Malang. Peneliti selanjutnya disarankan untuk mengembangkan penelitian dengan memperhatikan pemberian ASI Eksklusif sejak usia dini dapat mengurangi resiko terjadinya diare. ABSTRACT The purpose of this study was to the relationship of exclusif breastfeeding with the incidence of diarrhea in toddler in the Argosari Posyandu Jabung Malang District. This study used a analytic descriptive design with cross sectional. Total population of 37 toddler and sampling technique used was purposive sampling as many as 20. The instrument used was a questionnaire exclusif breastfeeding with the incidence of diarrhea and using data analysis univariate and bivariate, the process using statistic spearman rank test with SPSS 23.0. The result showed that most toddler is diarrhea equal to 50% (10 toddler) and toddler is not diarrhea equal to 50% (10 toddler), with total toddler as exclusif breastfeeding equal to 90% (18 toddler). T-test showed the Sig. (2-tailed) of 0.151 or > (0.05).Means that there were no Relationship Of Exclusif Breastfeeding With The Incidence Of Diarrhea In Toddler In The Argosari Posyandu Jabung Malang District. The researcher is suggested to develop the reseach by paying attention of eksklusif breastfeeding an early age may reduce the risk of diarrhea. Keywords :Exclusif breastfeeding; toddler; diarrhea.
HUBUNGAN ANTARA DUKUNGAN KELUARGA DENGAN FUNGSI SOSIAL LANSIA DI WILAYAH KELURAHAN TLOGOMAS KECAMATAN LOWOKWARU MALANG Sisilia Niman; Tanto Hariyanto; Novita Dewi
Nursing News : Jurnal Ilmiah Keperawatan Vol 2, No 2 (2017)
Publisher : Universitas Tribhuwana Tunggadewi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (125.423 KB) | DOI: 10.33366/nn.v2i2.494

Abstract

Peningkatan penduduk lansia pada dasarnya merupakan dampak positif dari pembangunan. Pembangunan membawa perubahan yang sangat signifikan dalam kehidupan masyarakat. Perubahan yang terjadi juga menyebabkan berkurangnya peran dan status lansia dalam keluarga. Selain itu juga mulai terlihat hilangnya bentuk - bentuk dukungan keluarga terhadap lansia.Tujuan penelitian ini adalah mengetahui hubungan antara dukungan keluarga dengan fungsi sosial lansia di wilayah RW 06 Kelurahan Tlogomas Kecamatan Lowokwaru Malang. Metode penelitian yang digunakan berupa analitik correlational dengan pendekatan survey. Sampel penelitian sebanyak 36 dari 40 populasi denganteknik purposive sampling. Dukungan keluarga dari 36 responden, baik 17 (47,22 %), cukup 19 (52,77 %), kurang 0 (0%), dan fungsi sosial lansia dari 36 responden baik 15 (41,66 %), cukup 16 (44,44 %), kurang 5 (13,88 %). Hasil uji korelasi pearson antara dukungan keluarga dengan fungsi sosial lansia didapatkan p-value 0,021 dan nilai korelasi sebesar 0,382 atau 38,2%. Artinya ada hubungan antara dukungan keluarga dengan fungsi sosial lansia. Rekomendasi kepada pihak-pihak lain, bagi semua keluarga yang mempunyai lansia adalah agar dapat menjalin ikatan kekeluargaan. Bagi peneliti selanjutnya hendaknya dapat mengembangkan penelitian ini dengan menggunakan sampel yang lebih banyak lagi. Kata kunci : Dukungan keluarga, fungsi sosial, lansia.
PERBEDAAN TEKANAN DARAH SEBELUM DAN SESUDAH DILAKUKAN TERAPI MUSIK KLASIK (MOZART) PADA LANSIA HIPERTENSI STADIUM 1 DI DESA DONOWARIH KARANGPLOSO MALANG Nurul Aini; Tanto Hariyanto; Vita Maryah Ardiyani
Nursing News : Jurnal Ilmiah Keperawatan Vol 2, No 3 (2017): Nursing News : Jurnal Ilmiah Keperawatan
Publisher : Universitas Tribhuwana Tunggadewi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (303.424 KB) | DOI: 10.33366/nn.v2i3.566

Abstract

Salah satu penyakit yang sering terjadi pada lansia adalah gangguan pembuluh darah (hipertensi sampai dengan stroke). Mendengarkan musik klasik dapat mengurangi kecemasan dan stres sehingga tubuh mengalami relaksasi, yang mengakibatkan penurunan tekananan darah dan jantung. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui perbedaan tekanan darah sebelum dan sesudah dilakukan terapi musik klasik (mozart) pada lansia hipertensi stadium 1 di Desa Donowarih Dusun Borogragal Karangploso Malang. Penelitian ini menggunakan metode Quasy Experiment Design dengan pendekatan Pretest-Posttest. Data dikumpulkan dengan cara melakukan observasi I, II, dan III, dengan instrumen yaitu sphgynomanometer dan stetoskop. Populasi pada penelitian ini yaitu seluruh lansia hipertensi stadium 1 sebanyak 40 orang dan sampel penelitian sebanyak 10 orang di Desa Donowarih Dusun Borogragal Karangploso Malang dengan menggunakan teknik purposive sampling. Kriteria inklusi untuk sampel penelitian ini antara lain: lansia yang tinggal di Desa Donowarih Dusun Borogragal Karangploso Malang, lansia dengan hipertensi stadium I. Teknik analisa data pada penelitian ini menggunakan uji beda paired sample T test. Pada observasi 1 didapatkan nilai P value = 0,037 < α (0,05), observasi 2 didapatkan P value = 0,037 < α (0,05), observasi III didapatkan P value 0,015 < α (0,05). Berdasarkan hasil penelitian ada perbedaan antara tekanan darah sebelum dan sesudah dilakukan terapi musik klasik (Mozart) pada lansia hipertensi stadium 1 di Desa Donowarih Dusun Borogragal Karangploso Malang. Saran untuk penelitian selanjutnya, dapat menggunakan musik yang disesuaikan dengan kebudayaan setempat sebagai terapi musik.
HUBUNGAN LAMA MENDENGARKAN MUSIK KLASIK DENGAN PENURUNAN DISMINORE PADA REMAJA PUTRI IMMALA (IKATAN MAHASISWA MALAKA) DI TLOGOMAS MALANG Glorianita A.R De Araujo; Tanto Hariyanto; Vita Maryah Ardiyani
Nursing News : Jurnal Ilmiah Keperawatan Vol 2, No 3 (2017): Nursing News : Jurnal Ilmiah Keperawatan
Publisher : Universitas Tribhuwana Tunggadewi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (188.61 KB) | DOI: 10.33366/nn.v2i3.653

Abstract

Nyeri haid muncul 1-2 hari menjelang haid dan mencapai puncaknya pada hari 1-3 haid, nyeri ini disertai sakit kepala, mual, muntah dan nyeri perut hebat bahkan sampai pingsan. Dismenore atau menstruasi yang menimbulkan nyeri merupakan salah satu masalah ginekologi yang paling umum dialami wanita dari berbagai tingkat usia, umumnya terjadi pada remaja usia 15-25 tahun. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan mendengarkan musik klasik dengan penurunan disminore pada remaja putri IMMALA (Ikatan Mahasiswa Malaka) di Tlogomas Malang. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif. Populasi adalah remaja putri di asrama keperawatan Unitri berjumlah 92 orang, dengan sampel sebanyak 30 diambil dengan menggunakan purposive sampling.Penelitian dilakukan pada bulan Juli–Agustus 2015.Instrumen menggunakan kuesioner. Analisis data dengan menggunakan analisis korelasi. Hasil diketahui sebelum mendengar musik klasik setengah responden menyatakan nyeri haid sedang yaitu 15 orang (50%), setelah mendengar musik klasik lebih dari setengah responden menyatakan nyeri haid ringan yaitu 23 orang (76,7%). Uji statistik menunjukkan hubungan yang signifikan antara lama mendengarkan musik klasik dengan penurunan disminore pada remaja putri Immala (Ikatan Mahasiswa Malaka)
HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN MANFAAT POSYANDU LANSIA DENGAN KEAKTIFAN LANSIA DI POSYANDU LANSIA KECAMATAN LOWOKWARU KOTA MALANG Angelika Christin Role; Tanto Hariyanto; Vita Maryah Ardiyani
Nursing News : Jurnal Ilmiah Keperawatan Vol 2, No 2 (2017)
Publisher : Universitas Tribhuwana Tunggadewi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (185.742 KB) | DOI: 10.33366/nn.v2i2.453

Abstract

Setiap orang yang telah berusia lanjut akan mengalami penurunan fungsi-fungsi fisiologis maupun psikologis. Posyandu lansia adalah bentuk pelayanan kesehatan bersumber daya masyarakat yang dibentuk oleh masyarakat berdasarkan inisiatif dan kebutuhan sendiri, khususnya penduduk usia lanjut. Posyandu Lansia memberikan manfaat berupa terlaksananya pembinaan kesehatan lansia secara berkala, tercatat dan terlaporkannya status kesehatan lansia secara berkala, termonitornya kesehatan lansia melalui pemeriksaan kesehatan lansia secara berkala, terkajinya indeks kemandirian dan indeks masa tubuh lansia secara berkala, terlaksananya upaya preventif terhadap status kesehatan lansia secara berkala. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan tingkat pengetahuan manfaat posyandu lansia dengan keaktifan lansia di posyandu lansia di Kelurahan Lowokwaru Kecamatan Lowokwaru Kota Malang. Metode penelitian ini berupa penelitian korelasi dengan pendekatan cross sectional. Teknik sampling menggunakan teknik Purposive sampling. Sampel sebanyak 45 responden. Hasil analisis Pearson Product Moment menunjukkan 0,026 < 0,05, artinya ada hubungan tingkat pengetahuan manfaat Posyandu Lansia dengan keaktifan lansia di Posyandu Lansia di Kelurahan Lowokwaru Kecamatan Lowokwaru Kota Malang. Direkomendasikan tenaga kesehatan yang menyelenggarakan Posyandu Lansia harus secara aktif memberikan motivasi dan penyuluhan kepada setiap lansia sehingga posyandu lansia dapat diberdayakan secara optimal. Kata kunci: Lansia, Posyandu Lansia.
HUBUNGAN TIPE KEPRIBADIAN DENGAN PENGGUNAAN MEKANISME KOPING PADA LANSIA DI DESA KALISONGO KECAMATAN DAU KABUPATEN MALANG Zakariya Zakariya; Tanto Hariyanto; Vita Maryah Ardiyani
Nursing News : Jurnal Ilmiah Keperawatan Vol 2, No 1 (2017)
Publisher : Universitas Tribhuwana Tunggadewi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (123.487 KB) | DOI: 10.33366/nn.v2i1.195

Abstract

Kepribadian merupakan karakteristik seseorang yang menyebabkan munculnya konsistensi perasaan, pemikiran dan perilaku. Ketika individu yang cenderung memiliki kepribadian ekstrovert yang tinggi maka mereka cenderung untuk menceritakan permasalahannya dengan orang di sekitarnya sehingga mereka akan merasa beban mereka berkurang, sehingga kecenderungan mereka untuk mengalami penarikan diri lebih rendah. Individu dengan kepribadian introvert cenderung tertutup dan memendam segala permasalahan yang ada baik itu dengan keluarga, tetangga, maupun dengan orang lain. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan tipe kepribadian dengan mekanisme koping pada lansia. Manfaat penelitian ini adalah agar lansia mendapatkan wawasan tipe kepribadian yang terjadi pada lansia dan penggunaan mekanisme koping. Desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah korelasional dengan pendekatan cross sectional. Jumlah sampel sebanyak 26 responden pengambilan sampel secara non-random dengan menggunakan metode total sampling. Hasil uji spearman rank dapat diinterprestasikan bahwa tipe kepribadian mempunyai hubungan yang sangat signifikan dengan mekanisme koping ditandai pada nilai correlation coefisien atau tingkat korelasi sebesar 0,610 atau 61% dengan nilai sig. (2-tailed) sebesar α = 0,001 dengan taraf signifikan α < 0,05. Maka Ho ditolak artinya ada hubungan yang sangat signifikan antara tipe kepribadian dengan mekanisme koping pada lansia di RT 01 dan RT 02 Desa Kalisongo Kecamatan Dau Kabupaten Malang. Kata Kunci: Mekanisme koping, tipe kepribadian.
Co-Authors A.A. Ketut Agung Cahyawan W Ade Firman Ahda Suhanda Aini Nurul Amalia, Salma Andi Amrullah Andri Budianto Angelika Christin Role Ani Sutriningsih Anjelina Marta Lupa Arahaf Abdi Ardi Panggayuh Ardiwanto Umbu Tanda Ardiyani, Vita Maryah Ari Suryandi Arizqu Irfan Ardiansah Atik Kurniawati, Atik Aurelia Mau Keo Budi Susatia Damaris Arista Lende Dedi Sumadi Diana Diana Doddy Rakhmadi edy suyanto Ekowati Retnaningtyas Elaspriani Elaspriani Elaspriani Kunto Elisabeth Tea Endang Sri Dewi Hastuti Suryandari Erlisa Candrawati Evi Susanti Fasty Aklima Fauzi Riki Hidayat Fedelia Susanti Rebu Felisiana Felisiana Filsa Destiara Fitria Hayati Glorianita A.R De Araujo Hamka Hamka Hari Sukanto Adi Helmi Herawati, Helmi Hirdayanti Finisia Holyness Nurdin Singadimedja Hupitoyo Hupitoyo Hupitoyo, Hupitoyo I Gusti Agung Komang Diafari Djuni Hartawan Iga Kurnia Rohmah Inra Inra Iwan Muliawan Joko Santoso Joko Suwito Lasri Lasri Lisa Wulandari M. Miftahuz Zubaidi Maemunah, Neni Maria Diah Ciptaning Maria Helmiana Muda Marta Ina Kaka Meity Sarah Melkior Silvanus Yopi Balik Miftahur Rahman Mikhayandi John Lede Mira Pratiwi Misda Misda Moh. Fachrizal Rosyid Mudayatiningsih, Sri Mujito Mujito, Mujito Naomi Sakti Daindo Ni Luh Putu Eka Sudiwati Ni Luh Putu Eka Sudiwati Ni Luh Putu Sudiwati Nia Lukita Ariani Nia Lukita Ariani Novita Dewi Nuraisyah Siregar Padoli Padoli Pendrita Melkianus Kabonju Hita Pery Pery Priyo Sasmito Ragil Catur Adi W. Rinda Rinda Rita Mahareni F. Rizhal Hamdani Rudi Febrianto Rudimin Rudimin Selia Wilhelmina Sendra, Eny Setyarini, Arika Indah Sisilia Ndore Sisilia Niman Siti Zubaidah Sri Rahayu Sujati Sujati Sulasmini Sulasmini Sulasmini Sulasmini Sulasmini Sulasmini Swaidatul Masluhiya AF Tatang Irawan Urli Titin Indah Hartini Tri Johan Agus Yuswanto Wahidyanti Rahayu Hastutiningtyas Wahyu Dini Metrikayanto Wahyuningsri . Wahyuningsri ., Wahyuningsri Whaisna Switaningtyas Widiani, Esti Wisundari Wisundari Yanti Rosdiana Yeremias Utun yohana yohana Yohanes Daud Djawa Yohanes Suni Yosefina Dede Moruk Yovita Lai Hane Yudhawati, Sherlyana Kartika Yuliani Yuliani Zakariya Zakariya Zaky Soewandi Ahmad