Claim Missing Document
Check
Articles

Found 25 Documents
Search

Karakteristik Nilai Kalor Briket Campuran Tebu Tibarau dan Kulit Durian Hendri Nurdin; Waskito Waskito; Darmawi Darmawi
invotek Vol 19 No 1 (2019): INVOTEK: Jurnal Inovasi, Vokasional, dan Teknologi
Publisher : Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (528.159 KB) | DOI: 10.24036/invotek.v19i1.502

Abstract

Increased energy needs in the community can have an impact on the scarcity of fuel oil so that it becomes a dependence on energy as a main requirement. The development of product diversification in the form of mixed sugar cane and durian skin briquettes in an effort to obtain alternative fuels. Renewable energy sources that have the potential to be used as fuel for briquettes made from raw sugar cane and durian skin. Efforts and innovations of mixed sugar cane and durian skin briquettes are produced as alternative fuels so that they have characteristics of quality and performance, namely the calorific value. The stages of testing and evaluation of mix sugar cane and durian skin briquettes are needed before being developed and recommended as alternative fuels. Through the technology of the process of making briquette products with compacting and optimizing the content composition and use of adhesive types to obtain the heating value. From this study can be produced mixed sugar cane and durian skin briquettes which are recommended as alternative fuels. The highest characteristics of the heating value of mixed of sugar cane and durian skin briquettes with gambir adhesive were obtained at 16967.91 kJ/Kg and density of 682.23 Kg/m3. Briquettes (biomass) that have a high density have a high calorific value. Comparison of the composition of the mixture in making briquettes is 40%: 40%: 20%. The composition of the mixture between the raw material and the adhesive, the amount of grain, the force of compacting greatly affects the characteristics of the calorific value and density of the briquettes.
PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS MOBILE LEARNING MENGGUNAKAN MODEL FOUR D UNTUK MATA KULIAH PEMOGRAMAN BERORIENTASI OBJEK DI AMIK BOEKITTINGGI Geovanne Farell; Kasman Rukun; Waskito Waskito
Jurnal Teknologi Informasi dan Pendidikan Vol 10 No 3 (2017): Jurnal Teknologi Informasi dan Pendidikan
Publisher : Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/tip.v10i3.14

Abstract

Based on preliminary analysis, the results of student learning object oriented programming courses show the numbers are still relatively low, the low expected learning outcomes is due to the limitations of learning resources or existing instructional media. This research was conducted using the method of research and development (R&D) by using the Four- D model. The development of Mobile Learning used method Design of Exploratory Tutorial. The result of validity test shown that Mobile Learning media was valid. Then the result of practicalities test obtained also show the practicalities of media. Effectiveness of Mobile Learning media declared effective in improving student learning outcomes. Based on the findings of this study concluded that Mobile Learning was valid, practical, and effective to be used as media learning. Keywords: Mobile, Learning, Smartphone, Validity, Effectiveness, Practicalities.
Pengembangan Modul Pembelajaran Berbasis Blended Learning Mata Pelajaran Rancang Bangun Jaringan Panyahuti Panyahuti; Kasman Rukun; Waskito Waskito
Pedagogi: Jurnal Ilmu Pendidikan Vol 17 No 2 (2017): Pedagogi: Jurnal Ilmu Pendidikan
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (603.527 KB) | DOI: 10.24036/fip.100.v17i2.281.000-000

Abstract

This research is written based on the learning difficulties during industrial internship activities. This research is to produce a learning module for students who implement Prakerin with the Blended Learning model. To know the validity of modules, the effectiveness, and effectiveness of the developed learning modules. The method used is Research and Development (R & D) by using the FOUR D development model that is the definition, design, development, and deployment. The research design used for the trial module is quasi-experiment with a time series model. The module made is valid by the material expert with the average of all eligibility is 80.38%, included in the "Excellent" category. The modular practicality analysis is 81.41%, included in the "Practical" category. Module effectiveness analysis, included in the "Good" category. From both data analysis results done, it can be stated that the module is effective in improving learning outcomes.
HUBUNGAN ANTARA KEMAMPUAN MEMBACA GAMBAR TEKNIK MESIN DENGAN KEMAMPUAN KERJA PEMESINAN PADA SISWA KELAS X DI SMK NEGERI 2 SAWAHLUNTO TAHUN PELAJARAN 2019/ 2020 Arfan Iswanda; Waskito Waskito; Abd Aziz; Delima Yanti Sari
Jurnal Vokasi Edukasi (VomEk) Vol 2 No 4 (2020): Jurnal Vokasi Mekanika
Publisher : Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik Unversitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (517.793 KB) | DOI: 10.24036/vomek.v2i4.141

Abstract

Tingkat pemahaman membaca gambar teknik pemesinan siswa SMK Negeri 2 Sawahlunto masih rendah. Karena pada saat kelas X siswa pertama kali mengenal gambar teknik, pembelajaran teori banyak dilakukan beriringan pada pembelajaran praktik gambar, sehingga dalam waktu yang singkat siswa dituntut untuk mengetahui semua jenis gambar, tanda pengerjaan, proyeksi, gambar potongan. Ketersediaan peralatan praktik masih rendah, sehinga pada saat akan praktikum siswa berebut peralatan yang bagus dan layak pakai. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui besarnya hubungan Kemampuan Menggambar Teknik Mesin Dengan Kemampuan Kerja Pemesinan Pada Siswa Kelas X Di SMK Negeri 2 Sawahlunto Tahun Pelajaran 2019/ 2020. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif korelasional yaitu mengetahui hubungan antara 2 variabel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa untuk variable gambar, jumlah data (N) adalah 25, nilai minimum 74, nilai maxsimum 86, nilai mean 76,55, dan standar deviasi 2,551. Variabel pemesinan, jumlah data (N) adalah 25, nilai minimum 74, nilai maxsimum 87, nilai mean 83,44, dan standar deviasi 3,100. Hasil uji normalitas menujukan nilai signifikansi Asymp. Sig. (2-tailed) sebesar 0,200 lebih beesar dari 0,05, dan hasil Analisis Korelasi Parsial Pearson Product Moment menujukan bahwa nilai korelasi signifikansi Sig. (2-tailed) adalah sebesar 0,001 lebih kecil dari 0,05.serta Pedoman derjat hubungan berdasarkan nilai pearson correlations sebesar 0,640.Dari hasil penelitian tersebut dapat disimpulkan bahawaTerdapat pengaruh yang positif dan signifikan kemampuan membaca gambar teknik terhadap kerja pemesinan di SMK Negeri 2 Sawahlunto sebesar 0,001 dan Terdapat hubungan yang kuat antara membaca gambar teknik dengan kerja pemesinan. Hal ini ditandai dengan pedoman derjat hubungan berdasarkan nilai pearson correlations sebesar 0,640.
PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF AUGMENTED REALITY PADA MATA PELAJARAN PEKERJAAN DASAR TEKNIK MESIN DI SMK NEGERI 1 BATIPUH Yavid Jaya Pradana; Budi Syahri; Primawati Primawati; Waskito Waskito
Jurnal Vokasi Edukasi (VomEk) Vol 2 No 4 (2020): Jurnal Vokasi Mekanika
Publisher : Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik Unversitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (605.557 KB) | DOI: 10.24036/vomek.v2i4.162

Abstract

Mata pelajaran pekerjaan dasar teknik mesin lebih sulit untuk dipahami karena siswa pada umumnya belum pernah melihat ataupun mengoperasikan mesin bubut yang di pelajari. Seorang guru harus dapat menentukan strategi pengajaran yang sesuai dengan kemampuan siswanya sehingga mudah dipahami. Siswa masih banyak yang memperoleh nilai yang belum memenuhi kriteria ketuntasan minimum (KKM) yaitu 75. Tujan penelitian ini ialah untuk menghasilkan media pembelajaran yang layak digunkan siswa kelas X jurusan Teknik Pemesinan di SMKN 1 Batipuh pada mata pelajaran Pekerjaan Dasar Teknik Mesin dengan menggunakan media Augmented Reality. Jenis penelitian ini adalah penelitian R&D (Research and Development) dan menggunakan jenis pengembangan Plomp. Penelitian ini dilakukan di SMKN 1 Batipuh Pada tahun ajaran Juli – Desember 2020. Subjek penelitian ini adalah 34 orang peserta didik kelas X jurusan teknik pemesinan SMKN 1 Batipuh. Hasil validasi ahli media terhadap penggunaan aplikasi Augmented Reality pada Mata Pelajaran Pekerjaan Dasar Teknik Mesin menunjukan nilai pencapaian sebesar 83% yang menunjukan sudah valid. Hasil validasi ahli materi terhadap penggunaan aplikasi Augmented Reality menunjukan nilai pencapaian sebesar 94% yang menunjukan sangat valid. Hasil praktikalitas guru terhadap penggunaan aplikasi Augmented Reality pada mata pelajaran pekerjaan dasar teknik mesin diperoleh nilai pencapaian 99% yang menunjukan bahwa aplikasi Augmented Reality sudah sangat praktis.Hasil riset Perancangan aplikasi Augmented Reality pada Mata Pelajaran Pekerjaan Dasar Teknik Mesin di SMK Negeri 1 Batipuh dari 34 responden, menunjukan nilai pencapaian sebesar 88%. dapatdisimpulkan bahwa persepsi siswa terhadap penggunaan Augmented Reality dalam proses pembelajaran khususnya mata pelajaran pekerjaan dasar teknik mesin Sangat Efektif untuk digunakan.
PERSEPSI SISWA TENTANG KEMAMPUAN MENGAJAR MAHASISWA PROGRAM PENGALAMAN LAPANGAN KEPENDIDIKAN (PPLK) FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI PADANG DI SMK NEGERI PROVINSI SUMATERA BARAT Mulyadi Mulyadi; Waskito Waskito; Delima Yanti Sari; Yufrizal A
Jurnal Vokasi Edukasi (VomEk) Vol 3 No 1 (2021): Jurnal Vokasi Mekanika
Publisher : Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik Unversitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (955.063 KB) | DOI: 10.24036/vomek.v3i1.171

Abstract

Program Pengalaman Lapangan Kependidikan bertujuan untuk melatih mahasiswa agar memiliki kemampuan menggunakan ilmu yang dipelajari dalam situasi nyata menjalankan tugasnya sebagai mana guru. Penelitian ini dilakukan berdasarkan adanya anggapan bahwa mahasiswa PPKL masih banyak yang kurang menguasai kompetensi dasar mengajar, dan masih belum dapat melakukan unjuk kerja sebagai seorang guru, sehingga tidak dapat melakukan pengajaran dengan baik. Jenis penelitian ini adalah penelitiaan deskriptif, yang bertujuan untuk mendapatkan gambaran tentang persepsi siswa tentang kemampuan mengajar mahasiswa PPLK FT UNP dalam proses pembelajaran di SMK Negeri Provinsi Sumatera Barat. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa SMK Negeri 1 Padang kelas I Teknik Pengelasan 33 siswa, kelas III Teknik Permesinan 27 siswa dan SMK Negeri 1 Sumatera Barat kelas III Teknik Permesinan 35 siswa semester Januari-juni tahun ajaran 2019/2020 yang berjumlah 95 siswa. Sedangkan sampel pada penelitian ini 62 orang siswa. Instrumen penelitian dalam penelitian ini menggunakan kuesioner (angket) yang menggunakan skala Linkert, sedangkan analisis data menggunakan teknik persentase. Berdasarkan hasil analisis data dapat disimpulkan bahwa persepsi siswa tentang kemampuan mengajar mahasiswa PPLK FT UNP dalam proses pembelajaran di SMK Negeri Provinsi Sumatera Barat, dari empat sub variabel yaitu perencanaan pengajaran menunjukkan persepsi siswa rata-rata baik sekali (82,94%), Pengelolaan kelas menunjukkan persepsi siswa rata-rata baik sekali (81,4%), metode pengajaran menunjukkan persepsi siswa rata-rata baik sekali (82,26%), dan evaluasi menunjukkan persepsi siswa rata-rata baik (78,31%), Secara keseluruhan kemampuan mengajar mahasiswa PPLK FT UNP dalam proses pembelajaran di SMK Negeri Provinsi Sumatera Barat menunjukan persepsi siswa rata-rata dalam kategori baik sekali (81,61%).
KELEBIHAN DAN KEKURANGAN SISTEM PEMBELAJARAN DARING DARI PERSPEKTIF GURU DAN SISWA DI SMK 2 PAYAKUMBUH Fenda Lisman; Primawati Primawati; Waskito Waskito; Delima Yanti Sari
Jurnal Vokasi Edukasi (VomEk) Vol 3 No 1 (2021): Jurnal Vokasi Mekanika
Publisher : Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik Unversitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (343.708 KB) | DOI: 10.24036/vomek.v3i1.179

Abstract

Penyebaran kasus covid 19 akhir-akhir ini semakin meningkat. Hal itu mengakibatkan pemerintah mengambil langkah dalam proses pendidikan dengan melaksanan proses pembelajaran secara daring. Dengan di berlakukannya sistem pembelajaran daring siswa di tuntut untuk memiliki fasilitas yang dapat menunjang kegiatan tersebut. Berdasarkan kondisi di lapangan masih banyak dari guru yag belum menguasai penggunaan teknologi, ini bias dilihat dari kondisi guru yang lahirnya sebelum tahun 1980 an. Permasalahan lain yaitu masih banyak siswa yang tidak memiliki smartphone untuk pembelajran daring dan sekolah tidak bisa menyediakan sarana tersebut untuk siswa dengan kondisi ekonomi rendah. Hal itu mengakibatkan siswa tidak bias mengikuti proses pembelajran daring. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kelebihan dan kekurangan dari sistem pembelajaran daring dari perspektif guru. Penelitian ini menggunakan metode pendekatan konstruktif dengan jenis penelitian deskriptif. Hasil dari penelitian ini yaitu menunjukan bahwa pembelajaran daring memiliki banyak kekurangan dari pada kelebihannya dapat didlihat dari nilainya yaitu 2,99 termasuk kedalam kategori kurang baik. Penilaian menurut siswa mendapat nilai total 56,4 dengan rata-rata 3,13 termasuk kedalam kategori kurang baik. Dapat disimpulkan bahawa poses pembelajaran daring masih terdapat kesenjangan dan kekurangan dalam pelaksanaanya. Kekurangan dari pembelajaran daring lebih banyak di bandingkan kelebihannya. Perbaikan dan inovasi di perlkukan untuk meningkatkan kualitas kelayakan dari sistem pembelajaran daring.
HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI SISWA TENTANG KETERAMPILAN GURU PPLK DENGAN DISIPLIN BELAJAR KELAS X TEKNIK MESIN DI SMK NEGERI 1 SUMATERA BARAT Bima Afrindo Putra; Waskito Waskito; Mulianti Mulianti; Rifelino Rifelino
Jurnal Vokasi Edukasi (VomEk) Vol 3 No 1 (2021): Jurnal Vokasi Mekanika
Publisher : Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik Unversitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (403.444 KB) | DOI: 10.24036/vomek.v3i1.182

Abstract

Penelitian ini membahas tentang hubungan antara persepsi siswa tentang keterampilan guru pplk dengan disiplin belajar. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan persepsi siswa tentang keterampilan guru PPLK.Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif korelasional, yang berkaitan dengan pengumpulan data untuk memberikan gambaran atau penegasan suatu konsep atau gejala, guna menjawab pertanyaan yang akhirnya dapat mengambil suatu kesimpulan umum dari realita yang ada. Dengan mengumpulkan informasi mengenai status suatu gejala yang ada, yaitu keadaan gejala menurut apa adanya pada saat penelitian dilakukan. Penelitian ini mengambil lokasi di SMK Negeri 1 Sumatera Barat. Analisis data penelitian ini menggunakan teknik korelasi regresi. Analisis korelasi regresi dilakukan dengan bantuan program komputer.Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah diuraikan pada bab sebelumnya, maka diperoleh kesimpulan sebagai berikut: Deskripsi variabel (X) Persepsi Siswa Tentang Keterampilan Guru PPLKdidapatkan Mean : 85.2143, Median : 85.0000, Modus : 84.00 dan Standar Devisiasi : 1.45729. Deskripsi variabel (Y) Disiplin Belajar Siswadidapatkan Mean : 47.0952, Median : 47.0000, Modus : 47.00a dan Standar Devisiasi : 1.14358. Terdapat hubungan atau kolerasipositif Persepsi Siswa Tentang Keterampilan Guru PPLK dengan Disiplin Belajar Siswa Kelas X Teknik Mesin di SMK Negeri 1 Sumatera Barat yaitu 0,339. Kata Kunci :Hubungan, Persepsi, Siswa, Keterampilan Guru, Disiplin Belajar
KAJI EKSPERIMENTAL PELAPISAN KROM MENGGUNAKAN METODE ELEKTROPLATING Bayu Bayu; Waskito Waskito; Jasman Jasman; Mulianti Mulianti
Jurnal Vokasi Edukasi (VomEk) Vol 3 No 1 (2021): Jurnal Vokasi Mekanika
Publisher : Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik Unversitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (486.044 KB) | DOI: 10.24036/vomek.v3i1.189

Abstract

Perkembangan teknologi rekayasa pelapisan listrik (electroplating) telah banyak memberikan kontribusi yang cukup signifikan dalam laju pertumbuhan industry. Sehingga industry skala besar maupun industry skala kecil menjadikan proses electroplating sebagai proses yang harus dilakukan pada tahap akhir proses pengerjaan logam agar mendapatkan hasil yang lebih menarik dan ditujukan untuk menjadikan benda mempunyai permukaan lebih keras dan mengkilap serta sebagai perlindungan terhadap karat. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk membuktikan pengaruh variasi waktu dalam proses electroplating terhadap ketebalan dan pertambahan massa pada baja karbon rendah dengan pelapisan krrom keras (hard chrom). Metode yang dilakukan untuk mencapai tujuan tersebut adalah melakukan uji eksperimen terhadap material baja karbon rendah ST40. Pada penelitian ini material dibentuk dengan ukuran 50 x 45 x 11 mm, dan dilakukan proses pembersihan untuk selanjutnya melalui proses electroplating dengan variasi waktu pelapisan 10 menit, 20 menit, 30 menit, 40 menit, dan 60 menit. Dari penelitian didapatkan hasil ketebalan 13.7 µm, 18 µm, 21.3 µm, 22 µm, dan 27.1 µm. Selisih berat specimen sebelum dengan sesudah pelapisan didapatkan 0.06, 0.09, 0.11, 0.12, dan 0,15 gram. Dapat disimpulkan bahwa semakin lama waktu yang diberikan pada proses electroplating maka semakin tebal hasil pelapisan yang didapatkan, serta semakin banyak massa yang mengendap pada permukaan specimen.
PENGARUH JENIS MEDIA PENDINGIN AIR GARAM, AIR SUMUR, OLI TERHADAP HARDNESS PADA HASIL PENGELASAN BAJA S45C MENGUNAKAN LAS SMAW Ridwan A; Irzal Irzal; Waskito Waskito; Rodesri Mulyadi
Jurnal Vokasi Edukasi (VomEk) Vol 3 No 2 (2021): Jurnal Vokasi Mekanika
Publisher : Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik Unversitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (523.765 KB) | DOI: 10.24036/vomek.v3i2.201

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah ada pengaruh media pendingin air garam, air sumur dan oli terhadap kekerasan pada hasil pengelasan baja S45C mengunakan las SMAW. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen yang membandingkan jenis media pendingin yang digunakan yaitunya air garam, air sumur dan oli bekas. Penelitian ini mengunakan 15 spesimen, 3 spesimen raw material, 3 spesimen menggunakan media pendingin udara, 3 spesimen media pendingin air garam, 3 spesimen menggunakan air sumur, 3 Spesimen menggunakan media pendingin oli bekas. Berdasarkan hasil pengujian disimpulkan bahwa dengan perlakuan media pendingian yang berbeda-beda terhadap hasil pengelasan las SMAW menunjukan terjadinya peningkatan nilai kekerasan terhadap spesimen row materil S45C. Hasil pengujian diperoleh rata-rata nilai kekerasan tertinggi pada hasil pengelasan dengan media pendingin air garam yaitu jalur las 20,33 HRC, daerah HAZ 24,43 HRC, dan logam induk 18,67 HRC, nilai rata-rata pada spesimen ini sebesar 21,14 HRC. Kekerasan rata-rata media pendingin air sumur yaitu jalur las 19,73 HRC, daerah HAZ 22,57 HRC, dan logam induk 18,57 HRC, nilai rata-rata pada spesimen ini sebesar 20,24 HRC. Kekerasan rata-rata media pendingin oli bekas yaitu jalur las 17,77 HRC, daerah HAZ 20,33 HRC, dan logam induk 18,50 HRC, nilai rata-rata pada spesimen ini sebesar 18,87 HRC. Kekerasan rata-rata media pendingin udara yaitu jalur las 17,27 HRC, daerah HAZ 19,33 HRC, dan logam induk 17,97 HRC, nilai rata-rata pada spesimen ini sebesar 18,19 HRC. Kata Kunci: Pengaruh, Media Pendingin, S45C, Las SMAW, Kekerasan