Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

MENJADI KAMPUNG MANDIRI DENGAN MENGEMBANGKAN BUDIDAYA SAYURAN HIDROPONIK Edy Setiawan; I Made Kastiawan; Totok Yulianto; Lukman Handoko; Anda Iviana Juniani; Fajar Astuti Hermawati; Galih Anindita; Edy Prasetyo Hidayat; Muhammad Ari; Wiediartini Wiediartini
Jurnal Cakrawala Maritim Vol 6 No 1 (2023): Jurnal Cakrawala Maritim
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (P3M) - PPNS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33863/cakrawalamaritim.v6i1.2381

Abstract

Program nasional gerakan menanam tanaman di lahan kosong dalam rangka mewujudkan ketahanan pangan, kemandirian pangan dan kedaulatan pangan sudah dicanangkan sejak 2015 dan setiap warga dilingkungan masyarakat diharapkan dapat berpartisipasi dalam kegiatan tersebut. Masyarakat di lingkungan RT.06 RW.02 Perumahan Sukolilo Park Regency dapat melaksanakan program tersebut demi mewujudkan ketahanan pangan, kamandirian dan kedaulatan pangan. Beberapa permasalahan yang dihadapi saat ini adalah pemanfaatan lahan kosong jarang ada perhatian sehingga banyak ditumbuhi rumput, semak belukar yang menjadi tidak indah untuk dipandang bahkan sayang jika tidak bisa memberikan manfaat lebih yang bisa meningkatkan nilai ekonomi, pengetahuan dan wawasan bagi warga masyarakat sekitar perumahan. Hidroponik dianggap menjadi solusi pertanian bagi masyarakat dan kaum milenial. Hidroponik merupakan solusi pertanian bagi masyarakat perkotaan dan sangat membuka peluang dan kesempatan bagi kaum milenial tanpa harus menggunakan media tanah. Solusi Hidroponik akan menjadi program Kampung Mandiri di Lingkungan RT.06 RW.02 Perumahan Sukolilo Park Regency Surabaya. Solusi Hidroponik akhirnya dilaksanakan dengan kerjasama warga dilingkungan RT.06 RW.02 Perum Sukolilo Park Regency dengan dikomandani oleh Ketua RT setempat, mulai dari persiapan tempat, wadah, pembibitan, pemeliharaan pertumbuhan tanaman sampai dengan panen dibutuhkan waktu kurang lebih 1bulan. Adapun tanaman sayuran yang dibudidayakan secara hidroponik adalah tanaman kangkung.
PROTOTIPE SISTEM PENGENDALIAN DAN PEMANTAUAN CARGO HOLD BILGE KAPAL DENGAN METODE DECISION TREE BERBASIS MIKROKONTROLER Briyen Rangga Prayoga W; Edy Prasetyo Hidayat; Purwidi Asri; Anggara Trisna Nugraha; Diego Ilham Yoga Agna
Jurnal 7 Samudra Vol. 8 No. 2 (2023): Jurnal 7 Samudra
Publisher : PPPM - POLITEKNIK PELAYARAN SURABAYA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54992/7samudra.v8i2.130

Abstract

Ketika cargo hold penuh dengan container maka akan sulit untuk melihat keadaan dasar cargo hold apabila terrendam air di dasar cargo hold. Untuk mengatasi masalah tersebut sebelumnya sudah ada sistem cargo hold bilge alarm, alarm ini akan berbunyi jika cargo hold terrendam air. Namun berdasarkan dari pengamatan penulis, sistem tersebut hanya sebatas alarm berbunyi lalu operator mengaktifkan pompa dan mengatur buka dan tutupnya solenoid valve. Hal ini memungkinkan terjadinya keterlambatan atau delay yang cukup lama dalam penanganan pengaturan pompa dan solenoid valve. Oleh karena itu, pada penelitian ini dibuatkan sebuah alat untuk mengatasi permasalahan tersebut dengan dilakukan perancangan sistem pemantauan dan pengaturan cargo hold bilge secara otomatis dan realtime. Alat ini akan melakukan pengontrolan sistem alarm dan aktuatornya secara otomatis, mengendalikan pompa dan solenoid valve secara otomatis jika pada cargo hold terdapat air didalamnya, dan dapat dimonitoring bagian cargo hold mana yang terdapat air, lalu datanya akan tersimpan pada data logger untuk membantu keperluan proses klaim jika terjadi proses yang tidak seharusnya dan akan membantu memberi tanda kapan harus dilakukan perawatan terhadap seluruh komponen pada sistem cargo hold bilge alarm tersebut.
RANCANG BANGUN PENDETEKSI KEBAKARAN DINI PADA KAPAL IKAN BERBASIS IoT DENGAN KOMUNIKASI LoRa Ahmad Arief Dwi Cahya Lumintang; Salsabila Ika Yuniza; Edy Prasetyo Hidayat; Anggara Trisna Nugraha; Rini Indarti
Jurnal 7 Samudra Vol. 8 No. 1 (2023): Jurnal 7 Samudra
Publisher : PPPM - POLITEKNIK PELAYARAN SURABAYA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54992/7samudra.v8i1.136

Abstract

Indonesia merupakan negara maritim dengan banyak pulau yang dikelilingi oleh lautan. Sebagian besar penduduk Indonesia yang tinggal di pesisir pantai bermatapencaharian sebagai nelayan. Rata-rata nelayan menggunakan perahu kecil sebagai kendaraan untuk menyeberangi lautan. Karena keterbatasan ruang yang dimiliki kapal-kapal kecil ini, banyak kendala yang dihadapi. Salah satunya adalah keterlambatan informasi jika terjadi kebakaran karena modul komunikasi hilang, yang berarti bantuan tidak dapat segera dihubungi. Syahbandar sulit mengetahui posisi akhir kapal saat berlayar atau melaut. Pada penelitian ini dikembangkan alat pendeteksi kebakaran kapal penangkap ikan yang diperlukan untuk mendeteksi dini kebakaran pada kapal penangkap ikan dan melacak lokasi kapal jika terjadi kebakaran. Alat bekerja selama pemantauan asap dan kebakaran. Sensor MQ 2 mendeteksi adanya asap dan sensor tersebut diumpankan ke Arduino Mega2560. Alat ini juga dilengkapi dengan GPS untuk mengetahui posisi kapal, keluaran dari GPS berupa informasi latitude dan longitude untuk koordinat kapal di tengah lautan. Koordinat ini juga menjadi input Arduino. Arduino Mega 2560 dilengkapi dengan modul LoRa sebagai transceiver, data sensor dan koordinat kapal yang diterima Arduino dikirim ke stasiun darat dengan LoRa. LoRa kemudian menerima data dan sinyal dari kapal di stasiun darat. Informasi ditampilkan di komputer dan dapat dilihat oleh penyelamat di stasiun bumi. Petugas dapat memberikan bantuan dengan cepat karena mengetahui koordinat kapal dari data yang ditampilkan di komputer.
Pengembangan Sistem Kelistrikan Kapal untuk Mendukung Operasional Sea and Coast Guard Indonesia Edy Prasetyo Hidayat; Daisy Dwijati Kumala Ratna Antariksih; Imam Sutrisno; Ardiansyah; Didik Dwi Suharso
Bulletin of Community Engagement Vol. 4 No. 2 (2024): Bulletin of Community Engagement
Publisher : CV. Creative Tugu Pena

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51278/bce.v4i2.1353

Abstract

Sea and Coast Guard (SCG) Indonesia has an important role in maintaining Indonesian maritime security and safety. SCG operations require a reliable and efficient electrical system to support various missions, such as patrol, search and rescue, maritime law enforcement, and disaster management. This research aims to develop a ship electrical system that meets the operational needs of SCG Indonesia. This research begins with an analysis of the power requirements and load characteristics of SCG Indonesia. Based on the analysis results, the ship's electrical system was designed by considering several factors, such as energy efficiency, reliability and redundancy. This research also develops operational and maintenance strategies for ship electrical systems to ensure optimal performance. The research results show that the ship electrical system developed is able to meet SCG Indonesia's operational needs with high energy efficiency and good reliability. What are the power requirements and load characteristics of SCG Indonesia? What are the factors that need to be considered in designing a ship's electrical system for SCG Indonesia? What is the optimal operation and maintenance strategy for the SCG Indonesia ship electrical system? Analysis of the power requirements and load characteristics of SCG Indonesia shows that the ship's electrical system must be able to provide sufficient power for SCG Indonesia's various missions. A ship's electrical system is designed with energy efficiency, reliability and redundancy in mind. An optimal operation and maintenance strategy for the SCG Indonesia ship electrical system was developed.
Pelatihan Maintenance Diesel Generator Set 3 Phase dan Smart Relay Proteksi di SMKN Sidayu Gresik Urip Mudjiono; Hendro Agus Widodo; Edy Prasetyo Hidayat; Joessianto Eko Putro
Bulletin of Community Engagement Vol. 4 No. 2 (2024): Bulletin of Community Engagement
Publisher : CV. Creative Tugu Pena

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51278/bce.v4i2.1485

Abstract

The aim of this training is Maintenance of Diesel Generator Set 3 Phase and Smart Relay Protection at SMKN Sidayu Gresik. The method used in this training is a combination of quantitative and qualitative methods. A quantitative approach is used to measure the increase in participant competency through pre-test and post-test which will evaluate knowledge and skills before and after training. Participants can properly understand the working principles of generator sets, correct maintenance techniques, and the application of smart relays in protection systems. Through direct practice sessions, participants are able to apply the theory learned in real situations. This shows that the training is not only theoretical, but also very applicable, so that participants are better prepared to face challenges in the field.
Pelatihan Pembuatan Panel Gas Detektor untuk Keselamatan Kerja Arief Subekti; Edy Prasetyo Hidayat
Bulletin of Community Engagement Vol. 4 No. 3 (2024): Bulletin of Community Engagement
Publisher : CV. Creative Tugu Pena

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51278/bce.v4i3.1569

Abstract

In order to implement the community service program, we have carried out activities at SMKN 1 Sidayu, Gresik, with the aim of increasing the capacity and skills of staff, employees and students. During this activity, various training and workshops were held, ranging from developing technical skills to improving soft skills. Active participation from all parties, including staff, employees and students, really supports the smoothness and success of this program. We hope that the results of this service activity can provide long-term benefits for SMKN 1 Sidayu, as well as encourage the progress and development of the institution in the future. Thank you for the cooperation and enthusiasm shown by the entire SMKN 1 Sidayu community during the implementation of this program. Technician competency training is able to design detector control panels. The working mechanism of this gas leak detection device, in principle, involves 3 types of gas sensors with different types as indicators of comparison of sensitivity levels. There were 2 tests carried out, namely using lighter gas and smoke, the type of smoke used was cigarette smoke and lighter smoke with a time limit of 15 seconds. The distance between the gas cylinder and the prototype device is kept close to make it easier for the instrument to detect gas accurately. The gas sensors used are the MQ2, MQ3 and MQ5 gas sensors.
Implementasi Energi Terbarukan pada Sistem Kelistrikan Kapal Nelayan Edy Prasetyo Hidayat; Imam Sutrisno; Ari Wibawa Budi Santosa; Fahmi Umasangadji; Ardiansyah; Fais Hamzah; Nafi Almuzani; Urip Mudjiono
Bulletin of Community Engagement Vol. 5 No. 2 (2025): Bulletin of Community Engagement
Publisher : CV. Creative Tugu Pena

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51278/bce.v5i2.1770

Abstract

This study investigates the application of renewable energy—specifically solar panels and wind turbines—in the electrical systems of fishing vessels. The research methodology includes literature review, power demand analysis, simulations, and experimental trials on a prototype fishing vessel. The findings demonstrate that integrating renewable energy systems can reduce fuel consumption by up to 30% and significantly improve operational efficiency. The adoption of a hybrid solar and wind energy system enables fishing vessels to remain at sea longer without complete reliance on fossil fuels. This study makes a notable contribution to the field of marine electrical systems and renewable energy by developing and validating a sustainable, energy-efficient onboard power system through a comprehensive empirical approach—ranging from technical design and simulation to field implementation. Key outcomes include a 30% reduction in fuel use and an increase in system efficiency to 85%, offering a practical solution for lowering operational costs among small-scale fishermen. The research also advances theoretical understanding of renewable energy integration in the maritime sector, which has predominantly focused on large commercial vessels. The incorporation of lithium-ion–based energy storage systems in small Indonesian fishing vessels presents a novel approach with significant development potential, particularly in addressing geographic and energy access challenges in remote coastal communities. These results provide a foundation for formulating government policies on subsidies and incentives to support the transition to green energy in the national fisheries sector.
Sistem Smart Sterilization dan Kenyamanan Termal pada Equipment Room Menggunakan Metode Fuzzy Logic Siti Zaenab, Siti Zaenab; Isa Rachman; Muhammad Khoirul Hasin; Edy Prasetyo Hidayat; Imam Sutrisno; Dimas Pristovani Riananda
Jurnal Elektronika dan Otomasi Industri Vol. 11 No. 2 (2024): Vol. 11 No.2 (2024) : Jurnal Elkolind Vol.11, No. 2, 2024 (Juli 2024)
Publisher : Program Studi Teknik Elektronika Politeknik Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33795/elkolind.v11i2.5219

Abstract

Equipment room merupakan ruangan tertutup untuk inspeksi produk agar produk terbebas dari kontaminan, debu maupun sesuatu yang terbawa dari pekerja. Ruangan yang tertutup membutuhkan kualitas udara yang stabil baik dari suhu dan kelembaban agar tercipta kenyamanan saat bekerja terlebih lagi semakin bertambahnya jumlah pekerja membuat suhu ruangan semakin panas karena kalori dan termal tubuh yang dikeluarkan oleh manusia. Debu menjadi hal yang dapat mengganggu peralatan di dalam ruangan karena ruangan diharuskan steril apalagi alat didalamnya harus dalam keadaan bersih dari kontaminan. Oleh karena smart sterilization menjadi salah satu inovasi solusi yang dapat digunakan untuk mendeteksi atau mencegah partikel debu yang menumpuk, dapat dimonitoring dari jarak jauh dan pekerja dapat segera melakukan tindakan sterilisasi. Sehingga terciptanya kualitas udara ruangan yang steril terbebas dari kontaminan yang dapat merusak produk serta mampu menjaga kenyamanan termal dalam ruangan