Claim Missing Document
Check
Articles

Found 15 Documents
Search

Strategi Menangkal Paham Radikalisme pada Perguruan Tinggi: Studi Kasus Keterlibatan Mahasiswa Universitas Indonesia dalam Aksi Terorisme Yasa, Ecep Suwardani; Hamad, Ibnu; Syauqillah, Muhammad; Puspitasari, Puspitasari
Jurnal Keamanan Nasional Vol. 8 No. 1 (2022): JURNAL KEAMANAN NASIONAL VOL 8 NO 1 TAHUN 2022
Publisher : Pusat Kajian Keamanan Nasional (Puskamnas) Universitas Bhayangkara Jakarta Raya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31599/6asaxz08

Abstract

Radical activists are now increasingly targeting various universities, targeting students who generally do not have a strong religious background, so they can easily provide monolithic, rigid, and far from contextualized religious doctrines. One example of a case of the entry of radicalism into the campus environment is the arrest of Krisna Dwi Wardhana (KDW), an alumni student of the Faculty of Mathematics and Natural Sciences, University of Indonesia by the Special Detachment (Densus) 88 Anti-terror Police Team, in June 2021 ago, in the Bogor area, West Java. From the results of the examination, it is suspected that KDW was affiliated with the Jamaah Ansharut Daulah (JAD) network group, and had a role as a provider of raw materials for making bombs. This was reinforced by the discovery of a number of evidences including chemicals, such as dextran, sodium borate, magnesium sulfate, HCL, sulfur, and other chemicals. With the increasing number of students exposed to radicals, it is feared that this condition could threaten the existence of the ideology of Pancasila and the 1945 Constitution. Based on this, both the campus or university and elements of society must work together to overcome the notion of radicalization.
Penanganan Kode Etik Pilpres 2024: Komunikasi Politik Lembaga Pemilu (Studi Kasus DKPP) Ainurridha, Muhammad; Hamad, Ibnu; Prasetya, Hendri
Jurnal Dinamika Ilmu Komunikasi Vol 11, No 1 (2025)
Publisher : Universitas Prof. Dr. Moestopo (Beragama)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32509/dinamika.v11i1.5303

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa komunikasi politik antar lembaga pemerintah dalam penanganan kode etik pilpres 2024 oleh Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP). DKPP sebagai salah satu lembaga Penyelenggara pemilu memiliki tugas menangani permasalahan kode etik para penyelenggara pemilihan umum. Dalam penelitian ini menggunakan metode kualitatif agar memungkinkan peneliti untuk mendalami aspek-aspek sosial, budaya dan konteks tempat kejadian. Pada pilpres 2024 terjadinya pelanggaran, yang mana DKPP memustuskan KPU telah melanggar kode etik terkait tinjak lanjut atas putusan MK tentang batas usia calon presiden dan wakil presiden yang tidak sesuai dengan tata Kelola administasi tahapan pemilu. DKPP, KPU, dan Bawaslu memastikan bahwa setiap kasus pelanggaran kode etik diproses secara terbuka, dengan memberikan informasi yang jelas kepada publik tentang tahapan penyelesaian kasus. DKPP aktif melakukan sosialisasi mengenai pentingnya kode etik kepada penyelenggara pemilu di seluruh tingkatan, baik melalui pelatihan, seminar untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman terkait etika penyelenggaraan pemilu, sehingga pelanggaran dapat dicegah sejak awal.
Strategi Komunikasi Pemasaran Terpadu Dalam Membentuk Brand Image “Metric” Premium Cabinetry System Santoso, Yedi; Hamad, Ibnu; Damayanti, Novita
Jurnal Dinamika Ilmu Komunikasi Vol 11, No 1 (2025)
Publisher : Universitas Prof. Dr. Moestopo (Beragama)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32509/dinamika.v11i1.5305

Abstract

Komunikasi pemasaran terpadu memiliki peran krusial dalam membentuk citra merek suatu perusahaan. Penelitian ini menganalisis strategi komunikasi pemasaran terpadu yang diterapkan oleh PT. Panel Asri Perkasa melalui merek METRIC Premium Cabinetry System dalam upayanya membentuk citra merek. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi pihak yang bertanggung jawab terhadap strategi komunikasi, menganalisis penerapan kerangka kerja SOSTAC, mengidentifikasi implementasi elemen komunikasi pemasaran terpadu (IMC), serta menganalisis posisi merek dan citra merek yang dihasilkan. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus serta paradigma konstruktivisme. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara mendalam, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Direktur Pemasaran memiliki tanggung jawab utama dalam merumuskan strategi komunikasi. Merek METRIC telah menerapkan secara tepat enam tahapan dalam kerangka kerja SOSTAC, serta mengimplementasikan elemen IMC melalui periklanan, pemasaran langsung, promosi penjualan, penjualan personal, hubungan masyarakat, dan penyelenggaraan event pemasaran. Strategi ini berhasil membentuk positioning merek premium dan citra merek yang kuat, meskipun masih berada pada tingkat brand recall dan belum mencapai tingkat top of mind dalam preferensi konsumen.
Audit Konten Media Sosial Cooling System Polri Di Pilpres 2024 Permana, Prisma Hanindita Inggit; Hamad, Ibnu; Damayanti, Novita
Jurnal Dinamika Ilmu Komunikasi Vol 11, No 1 (2025)
Publisher : Universitas Prof. Dr. Moestopo (Beragama)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32509/dinamika.v11i1.5306

Abstract

Operasi Nusantara Cooling system yang dijalankan oleh Polri melalui media sosial bertujuan untuk meredam polarisasi politik, menangkal hoaks, dan menjaga stabilitas sosial selama Pilpres 2024. Namun, efektivitas kampanye ini belum pernah diaudit secara sistematis. Penelitian ini mengaudit konten media sosial Divisi Humas Polri (Facebook, Instagram, X/Twitter) selama Operasi Nusantara Cooling system dalam masa kampanye Pilpres 2024. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode analisis isi kualitatif (Qualitative Content Analysis), dengan data yang dikumpulkan melalui audit komunikasi media sosial dan wawancara mendalam dengan pejabat Divisi Humas Polri serta pakar komunikasi digital. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konten media sosial Divisi Humas Polri (Facebook, Instagram, X/Twitter) selama Operasi Nusantara Cooling system dalam masa kampanye Pilpres 2024 telah membangun narasi perdamaian dan netralitas, tetapi masih menghadapi tantangan dalam merespons isu viral secara cepat dan membangun kepercayaan publik. Analisis semiotika menunjukkan bahwa konten Cooling system membangun citra Polri sebagai penjaga stabilitas sosial, namun sebagian publik masih skeptis terhadap netralitas Polri. Rekomendasi utama adalah meningkatkan strategi komunikasi interaktif, monitoring real-time, dan evaluasi berbasis persepsi publik untuk memperkuat efektivitas kampanye.
Pola Komunikasi Karyawan Introvert Dalam Peningkatan Kinerja PT Allianz Life Indonesia Fathullah, Gerry; Hamad, Ibnu; Handayani, Mediana
Jurnal Dinamika Ilmu Komunikasi Vol 10, No 2 (2024)
Publisher : Universitas Prof. Dr. Moestopo (Beragama)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32509/dinamika.v10i2.5321

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pola komunikasi karyawan introvert dalam mewujudkan kinerja yang baik di Agency Synergy PT Allianz Life Indonesia. Latar belakang penelitian ini didasarkan pada fenomena bahwa individu dengan kepribadian introvert cenderung kurang menonjol dalam lingkungan kerja yang kompetitif dan terbuka, dibandingkan dengan rekan mereka yang ekstrovert. Kepribadian introvert umumnya bersifat reflektif, lebih nyaman bekerja secara individual, dan membutuhkan strategi komunikasi khusus dalam konteks organisasi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan paradigma konstruktivisme dan metode fenomenologi untuk menggali pengalaman subjektif para karyawan introvert. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui wawancara mendalam dan diskusi kelompok terfokus (FGD). Hasil penelitian menunjukkan bahwa pola komunikasi interpersonal menjadi kunci dalam menjembatani hambatan komunikasi antara karyawan introvert dengan lingkungan kerjanya. Karyawan introvert terbukti mampu menyesuaikan diri melalui pola pikir business partner yang menggantikan hierarki atasan-bawahan, serta aktif berpartisipasi dalam diskusi dan brainstorming tim. Temuan ini menegaskan bahwa strategi komunikasi interpersonal yang inklusif dan adaptif dapat meningkatkan kinerja karyawan introvert dalam tim kerja. Dengan demikian, penting bagi organisasi untuk membangun ekosistem komunikasi yang mendukung perbedaan kepribadian dalam lingkungan profesional.